Anda di halaman 1dari 20

TOUCHTHERAPY

(Massage / Pijat)
NIA KUSSTIANTI
Pengertian

 Massage (Inggris) ----» pijat,


 Massein (Yunani) ----» meremas.
 Frictio (Latin) menggosok atau menggesek.
 Shampooing (India)
 Cong-Fu (Cina)
 Ambook (Jepang)

 Massage atau “Touch Therapy” merupakan salah satu cara untuk


mengembalikan dan merawat kesehatan dengan memanipulasi jaringan
tubuh yang halus
 Massage adalah sentuhan sederhana pada kulit yang merupakan reaksi
terhadap rasa nyeri atau ketidaknyamanan pada suatu bagian tubuh sebagai
cara untuk mengembalikan dan merawat kesehatan
Fungsi
 Menciptakan kenyamanan, relaksasi dan kebugaran
melalui sentuhan terapis yang terangkai dengan
gerakan yang sistematis
 Mendatangkan efek kesehatan fungsi otot dan tulang
(Thai Massage/Shiatsu)
 Membuang dan membakar lemak di tubuh dengan
bantuan penggunaan bahan-bahan yang dapat di
oleskan kepermukaan kulit yang berfungsi membantu
menghancurkan selulit dan lemak (Slimming
Massage)
Jenis-jenis Massage
 Traditional massage  Sport massage
 Aromatherapy massage  Swedish massage
 Lymphatic drainage  Hot stone massage
massage
 Back treatment (massage
 Bamboo massage
punggung)  Wood massage
 Shiatsu massage  Herbal massage
 Thai Massage  Slimming massage
 Refleksiologi  Dll..
 Acupressure
Tradisional Massage ; massage dengan gerakan-
gerakan yang kuat/keras, biasanya diperuntukkan bagi
orang yang capek/pegal-pegal
Aromaterapi Massage; massage dengan menggunakan minyak yang mengandung aroma tertentu, dengan
gerakan-gerakan yang lembut dan berfungsi untuk rileksasi.
Lymphatic drainage massage ; massage untuk memperlancar saluran getah bening, biasanya di daerah wajah dan punggung
Shiatsu ; salah satu bentuk pemijatan yang
lambat, lembut, dan menjadikan rileks.
Thai massage
Refleksiologi ; massage dengan tekanan pada
titik-titik tertentu biasanya di daerah telapak kaki
Accupressure ; menggunakan beberapa titik yang tetap, titik-titik ini
sangat responsive dan dapat meredakan rasa sakit, serta otot dan
persendian yang kaku dengan cepat dan efektif
Sport Massage ; massage untuk para olahragawan
setelah berolahraga dengan gerakan yang disesuaikan
dengan olahraga yang dilakukan
Hot stone massage ; menggunakan jenis batuan tertentu
yang dipanaskan kemudian diletakkan pada bagian tertentu
di badan
Bamboo Massage ; massage dengan menggunakan
bamboo
Teknik Dasar Gerakan Massage
 Mengurut
 Rotasi
 Meremas
 Mencubit
 Memeras
 Tekanan
 Mencincang/menepuk/memukul
 Penekanan
Persyaratan Pemassage / Therapyst
 Lepaskan segala aksesoris yang dapat mengganggu jalannya
perawatan.
 Gunakan atau kenakan pakaian dan alas kaki yang nyaman
dikenakan
 Bersihkan badan, pakai parfume yang tidak menyengat, cuci
tangan dengan sabun anti septic.
 Tidak meletakkan berat badan pada tubuh klient, artinya tidak
menekan ketika melakukan gerakan massage dengan kekutan
tubuh sepenuhnya. Hanya bagi klient yang menginginkan keras
nya tekanan. Hal terpenting lagi adalah perhatikan berat badan
perawat dan postur tubuh klient, usahakan tekanan yang dilakukan
sesuai dengan kondisi klient.
Persyaratan Pemassage / Therapyst
 Lakukan massage menurut dasar pemijatan dan mengikuti
anatomi tubuh klient.
 Pada bagian tulang yang menonjol, hati-hati dalam
melakukan tepukan (tapotement)
 Usahakan ketika melakukan massage kontak langsung
antara beutytion dengan klient harus selalu terjadi,
maksudnya apabila akan mengganti satu gerakan ke
gerakan lain pada anggota badan yang memungkinkan kita
mengangkat tangan, letakkan satu tangan pada badan klient,
sehingga kontak selalu terjadi. Manipulasi gerakan bisa
dengan elusan atau tekanan.
Persyaratan Pemassage / Therapyst
 Kecepatan tangan dalam memijat hendaknya dipertahankan, dengan tekanan yang
beraturan.
 Jangan ragu-ragu merubah irama dan tekanan dalam pemijatan, karena irama
merupakan unsure terpenting dalam pemijatan.
 Ketika melakukan penekanan (shiatsu) pada titik-titik akupuntur, lakukan dengan
tepat untuk mendapatkan hasil yang melegakan klient.
 Pada saat beutytion meratakan cream/minyak untuk pemijatan, rabalah pada badan
klinet untuk melihat apakah ada kelainan pada anatomi tubuhnya, selanjutnya
lakukan pertanyaan apakah hal tersebut sedang dalam perawatan dokter atau tidak.
Bila tidak, lakukan pemijatan sesuai prosedur dengan hati-hati.
 Perhatikan sikap badan ketika memijat, baik dalam keadaan berdiri, berlutut atau
duduk, sikap harus baik dan sopan.
 Berikan kenyamanan bagi klient, mulai dari penutup badan, suasana bilik/kamar,
pencahayaan/lampu, aroma bilik/kamar, dan bunyi-bunyian seperti music yang
dapat menimbulkan efek menenangkan/rileks.
Persyaratan bagi klient :
 Ganti pakaian klient dengan kemben dan selimuti
klien, buat klient senyaman mungkin.
 Lepas segala aksesoris yang dikenakan klient.
 Pastikan klient tidak memiliki penyakit berbahaya
atau menular, bila memiliki jerawat, luka, atau
bengkak pada suatu bagian. Jangan sentuh bagian
tersebut. Atau apabila terdapat dokter mintakan
saran padanya.
Persyaratan bagi klient :
 Tanyakan pada klient dan usahakan klient menjawab dengan jujur keadaan
dirinya.
 Klient yang mengalami frustasi atau gugup lebih baik di pijat dengan tehnik
eflurage untuk menenangkan urat syaraf.
 Klient yang mengalami pusing, pijat pada bagian bahu dan kepala lebih
diutamakan.
 Bila alergi terhadap cream atau minyak, sebaiknya klient dipijat dengan
menggunakan bedak talk.
 Bila klient memiliki kelainan jantung, epilepsy, tekanan darah tinggi, diabetes
mellitus, dan asma, tidak diperkenankan melakukan perawatan tertentu,
(mintakan saran dokter).
 Bila memiliki penyakit kulit maka diperlukan perawatan khusus yang dapat
mengurangi resiko penyebaran penyakit tersebut.
  

Anda mungkin juga menyukai