PEMBUATAN SABUN PADAT

DARI DAUN KELOR

(MORINGA SHOAP)

Disusun oleh: 1. Bagus Sudirnan

2. Nia Nur Andini
 LATAR BELAKANG

Kegiatan di sekolah

Letak wilayah

Lingkungan
sekitar
 Manfaat

Memanfaatkan Sumber Daya Alam

Membuka peluang usaha

Biaya produksi terjangkau

Meningkatkan kreativitas dan inovasi

MAKSUD DAN TUJUAN

Memanfaatkan bahan alami dari

lingkungan sekitar

Membuat produk yang ramah

lingkungan

Meningkatkan perekonomian
masyarakat
WAKTU DAN
TEMPAT
PELAKSANAAN
 METODE PENELITIAN
A. Teknis Pengumpulan E. Perhitunagn
Data Analisa Biaya

B. Sumber Data F. Hasil Penelitian

C. Pengujian
Organoleptik

D. Prosedur dan Cara

Kerja
TEKNIS PENGUMPULAN DATA

Quisioner

Study Pustaka
B. Sumber Data

Data yang dikumpulkan

Data Primer langsung oleh peneliti/pihak
pertama

Data yang diperoleh secara

tidak langsung dalam
Data Sekunder penelitian atau dari pihak
lain yang terkait dengan
objek yang di teliti
C. Pengujian Organoleptik
Prosedur dan cara kerja

ALAT
BAHAN
Haluskan Bahan
Dosis yang digunakan

100 75 gram
gram 50 gram

72,5 145
gram 75 gram
gram
Pencampuran
Semua Bahan
Pencetakan Saponifikasi
PENGEMASA
N
 E. HASIL ANALISA BIAYA
Biaya Tetap Pembuatan Sabun Daun Kelor

No Nama Alat Umur Harga per Penyusutan (harga/umur alat) (Rp)

Alat Alat (Rp)
1. Blender 3 tahun Rp.600.000 200.000/12 = 10.000

2. Baskom 1 tahun Rp.12.000 12.000/12 = 1.000

3. Sendok 1 tahun Rp.30.000 30.000/12 = 2.500

4. Timbangan 2 tahun Rp.320.000 160.000/12 = 5.000

5. Mangkok 1 tahun Rp.65.000 65.000/12 = 2.500

6. Tper glass 1 tahun Rp.60.000 60.000/12 = 2.500

7. Gas dan 3 tahun Rp 450.000 450.000/12 =37.500

kompor
      Jumlah 59.200
 Biaya Tidak Tetap Pembuatan Sabun Daun Kelor

No Nama Jumlah Harga Jumlah Total harga (X

Bahan bahan/bulan (X 4)
4)
1. Daun kelor 200 5.000 800 gram 20.000

gram
2. Minyak 187,5 27.000 600 ml 108.000

zaitun ml
3. Susu 125 ml 8.000 500 ml 32.000

kambing
4. Minyak 250 ml 3.000 1 liter 12.000

kelapa
5. NaoH 72,5 6.000 300 gram 25.000

gram
     jumlah 49.000 197.000
Selama 1 bulan kami mampu menghasilkan sabun sebanyak 80 buah

HPP = Biaya produksi

Jumlah produksi

= 59.000 + 197.000

80
= Rp
Rp3.200;
3200

HP = HPP + Laba yang diinginkan

=Rp 3.200 + (50% x 3.200)

RpRp
= 4.800 / Rp
4.800 5.000
/ Rp / sabun
5.000 / sabun

B/C Ratio = Penerima

Biaya

= (80 x5.000)

256.000

= 1,56
Hasil Penelitian
Kentu
ngan
Hasil u 50%
ji dari
organo HPP
le
ptik
Respon
dan
testim
oni
pembe
li
 HASIL UJI ORGANOLEPTIK
8.4

8.2

7.8

7.6

7.4

7.2

6.8

6.6
kenampakan Bau penerimaan kulit tekstur
Keunggulan bila dibandingkan dengan
penemu terdahulu

Harga lebih murah

Dibuat dari bahan-bahan yang ramah

lingkungan

Proses pembuatannya lebih

mudah
 Penerapan Pada Masyarakat

Sudah mampu
Minat masyarakat
menjual dan
lingkungan SMKN
memproduksi
2 REMBANG
dalam jumlah
sangat bagus
kecil

Semoga kedepannya
dapat memproduksi
dalam jumlah besar
 PROSPEK PENGEMBANGAN

• Sangat baik dan

terbukti banyak panelis
yang menyukai

• Dapat dikembangkan
B/C dengan perbaikan
RATIO = kemasan dan bentuk
1,56
 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengamatan kami,
selain dapat meningkatkan perekonomian
masyarakat sabun daun kelor juga sangat
bermanfaat bagi kecantikan kulit. Begitupun
bahan bahan yang digunakan mudah dicari
dan ramah lingkungan.
 SEKIAN
&
TERIMA KASIH