Waralaba

& UMKM
Oleh Kelompok 7
Yasinta Refianti 192114148
Catherine Lizabeth 192114152
Ratu Ayu Okta 192114156
Savira Eka M. 192114165
 WARALABA
Pengertian Jenis
Waralaba adalah hubungan antara - Sistem waralaba Pabrik
dua pihak (franchisor dan franchisee) - Pengecer
di mana pengetahuan, citr, - Sistem waralaba Pabrik-Grosir
keberhasilan, manufaktur, dan teknik - Sistem waralaba Grosir-
pemasaran pihak franchisee Pengecer
diperoleh dari pihak franchisor - Sistem waralaba Nama
Perusahaan
 WARALABA

Sifat Hubungan Waralaba Evaluasi Hubungan Waralaba

Bentuk hubungan franchise mencakup 1. Franchisor
pengendalian manajemen dan pengambilan 2. Akuisisi Modal
keputusan bersama, pertukaran manajemen 3. Mengurangi Biaya
yang spesifik atau keahlian teknis, dan,
Pemasaran
biasanya, manfaat produk atau jasa
dikembangkan oleh franchisor. 4. Kewirausahaan
 WARALABA
JANGKA WAKTU, PEMUTUSAN HUBUNGAN DAN
RISET PASAR
PENGALIHAN KONTRAK

Jangka waktu (10-20 tahun) ● Inovasi produk

Pemutusan hubungan (franchisor berhak ● Lokasi perusahaan
berdasarkan alasan” yg layak) ● Citra produk dan
Pengalihan kontrak (bila franchise tidak periklanan
membaharui kontrak, franchisor dapat
melakukan transaksi dengan pihak lain)
Waralaba
Kekurangan Usaha
Waralaba
Kelebihan Usaha
Waralaba  Biaya awal yang tinggi
 Pembatasan kebebasan
 Bantuan dan pelatihan manajemen
 beroperasi
Konsep perusahaan, produk, dan
nama yang telah dikenal
 Bantuan keuangan
 Kepemilikan

Waralaba
Kelebihan Usaha
Waralaba
 Mendapat pelatihan formal
 Memperoleh bantuan modal/keuangan
 Metode pemasarannya telah teruji
 Memberikan bantuan sistem
pengelolaan
 Waktu mulai bisnis lebih cepat
 Tingkat kegagalan relatif rendah
Kekurangan Usaha
Waralaba
 Biaya usaha waralaba tinggi
 Pembagian royalti
 Terdapat batasan-batasan pertumbuhan
 Tidak memiliki kebebasan dalam operasi dan
pemasaran
 Franchisor menjadi pemasok tunggal
 Batasan atau klausal pembaruan
 Waralaba, lisensi, dan royalti fee
 WARALABA
Model Analisis saat
Membeli Usaha Waralaba
 Pengertian

Usaha kecil adalah usaha yang pemiliknya mempunyai

UMKM
jalur komunikasi langsung dengan kegiatan usaha
tersebut, da biasanya hanya mempekerjakan tidak lebih
dari lima puluh orang.

Ciri – ciri Usaha Kecil

1. Manajemen tergantung pemilik

2. Modal disediakan oleh pemilik
3. Skala usaha dan jumlah modal relatif kecil
4. Daerah operasi usaha bersifat lokal
5. SDM terbatas
6. Biasanya berhubungan dengan kehidupan sehari-hari
7. Karyawan ada hubungan kekerabatan emosional
8. Mayoritas karyawan berasal dari kalangan tidak mampu secara
ekonomis.
Alasan Orang Tertarik
Mendirikan Usaha
● Banyak orang yang terlibat dalam usaha kecil
● Usaha kecil menghasilkan kelompok “senasib”
● Para pelaku cenderung kurang mampu
● Banyaknya penawaran kesempatan kerja
● Mengurangi kemiskinan dan menyumbang
pembangunan ekonomi nasional.
Kelemahan & Kekuatan Usaha Kecil

Kelemahan
 Modal terbatas
 Permasalahan pegawai
 Tingginya biaya langsung
 Keterbatasan kualitas produk
Kekuatan
 Sentuhan pribadi
 Motivasi yang lebih
tinggi
 Fleksibilitas yang tinggi
 UMKM
USAHA KECIL DAPAT
BERHASIL JIKA :
• Memenuhi permintaan yang terbatas
pada suatu wilayah lokal
• Memproduksi sesuatu untuk permintaan
spesifik
• Situasi di mana pasar berubah dengan
cepat
• Menargetkan segmen pasar tertentu
USAHA KECIL DAPAT
BERHASIL JIKA :
• Menyediakan layanan perbaikan teknis
• Menyediakan layanan pribadi
• Menyediakan sentuhan pribadi
• Menghindari persaingan langsung
dengan perusahaan raksasa.
Kompetensi Utama Untuk Sukses Dalam
Usaha Raksasa

Pengetahuan Usaha Pengetahuan Usaha Pengetahuan Usaha

Belajar tentang komunitas Mengetahui apa yang Belajar dalam pekerjaan
ssedang terjadi

Keterampilan Keterampilan Keterampilan

Usaha Usaha Usaha
Mengembangkan rencana Memperoleh bangunan Memilik jenis
bisnis teknis kepemilikan
Cara Memulai Bisnis yang Berhasil

Ide produk
Motivasi Kemampuan Sumber Daya
yang dijual
 UMKM
Keuntungan Bekerja Mandiri Tantangan Bekerja Mandiri
Memimpin, dapat mewujudkan ide-ide, Jam kerja lama dan tidak teratur, tanggung
kreatif, potensi pendapatan tak terbatas, jawab luas, harus mengambil risiko
kemandirian, dapat berinisiatif, terjamin, tak ada tunjangan
mengendalikan lingkungan kerja,
memberi perintah, tanggung jawab yang
khusus, pendapatan teratur, tunjangan, jm
kerja tetap, masa depan lebih jelas,
wewenang pengawasan terbatas, risiko
minimal.
X
Alasan Seseorang Memilih Bekerja Mandiri
Kepuasan pribadi
Kemandirian
Keuntungan
Jaminan pekerjaan
Status
Fleksibel

UMKM

Y
Hambatan Bekerja Mandiri
Kemungkinan kehilangan modal yang telah diinvestasikan
Pendapatan yang tidak pasti atau rendah
Jam kerja panjang
Pekerjaan rutin
Keterlibatan waktu
Kontak dengan orang lain
 MENGELOLA
PERMODALAN USAHA
KECIL
PENGERTIAN
Permodalan adalah alat fundamental yang direncanakan untuk
mencapai tujuan perusahaan dengan teknik investasi modal
dan pencarian sumber-sumber modal secara efektif dan
efisien.

FUNGSI PENGELOLAAN KEUANGAN

Fungsi pengelolaan keuangan meliputi : 1) cara
menginvestasikan atau menggunakan dana, dan 2) cara
mencari sumber-sumber dana.
Mengelola Permodalan
Usaha Kecil
Cara Mencari Sumber Dana
a. Modal sendiri : harta pemilik yang diikutsertakan
dalam kegiatan usaha perusahaan
Cara Menginvestasikan Dana b. Utang jangka pendek : kredit dengan jangka waktu
paling lama 12 bulan.
c. Utang jangka menengah : utang dengan jangka
Dana secara umum digunakan pengaturan investasi
waktu 1-5 tahun.
untuk berbagai aktivitas, seperti : d. Sumber pendanaan lain yang sah, seperti modal
ventura, dan lain-lain.
a. Kas : sebagai bagian dari modal kerja (tunai
dan uang di bank)
b. Piutang : tagihan terhadap pihak lain akibat
transaksi usaha
c. Persediaan barang
d. Mesin
e. Aktiva tetap lain, seperti tanah
 MENGELOLA PERMODALAN USAHA KECIL
MENGELOLA MODAL KERJA
Dibedakan menjadi dua :
a. Modal kerja permanen
b. Modal kerja variabel
Cara menghitung besarnya kebutuhan modal
kerja :
Modal kerja minimum = (periode perputaran
pengeluaran dana kas x pengeluaran tiap-tiap
hari) + modal kerja minimal yang harus ada
MENGELOLA MODAL KERJA
● Periode perputaran modal kerja :
adalah jangka waktu berubahnya uang
menjadi barang atau piutang sampai
kembali menjadi uang.
● Investasi pada kas : kas diperlukan
untuk membiayai operasi perusahaan
sehari-hari mampu untuk mengadakan
investasi baru dalam aktivas tetap.
X
1.
Mencari Sumber Dana
Sumber Intern : modal yang berasal dari laba usaha.
Y
2. Sumber Ekstern : modal yang berasal dari pihak luar perusahaan.
3. Modal dari Pemilik Perusahaan (Saham)

Z
4. Pinjaman Jangka Panjang : kredit dengan jangka waktu lebih dari 1 tahun, ada yang

X
5 tahun, 10 tahun, bahkan 20 tahun.
5. Keuntungan pinjaman jangka pendek : kecepatan, fleksibilitas, biaya utang.
Jenis – Jenis Kredit
Kredit Leveransir Kredit balening

Kredit Afmener Kredit Lainnya

Kerdir proses dan kredit

wesel
 Analisis Posisi Keuangan

Likuiditas Solvabilitas Rentabilitas Aktivitas

Perusahaan Perusahaan Perusahaan Perusahaan

Perputaran Aset, Perputaran

Likuiditas Rasio Utang dan Margin Ratio dan Modal Kerja, Perputaran
Solvabilitas Earning Power Piutang, Perputaran Persediaan
Tata Cara Waralaba
Tata Cara Waralaba
Tata Cara Waralaba
Tata Cara Waralaba
 Thanks
Do you have any questions?
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by
Freepik.