15711201
DEFINISI
SUMBER DAYA
RUANG LINGKUP
Falsafah Pelayanan ICU
3. Kerjasama multidisipliner dalam
masalah medik komplek
PRIORITAS I
Penyakit /gangguan akut pada system organ vital yang memerlukan
tindakan terapi yang intensif dan agresif (seperti dukungan/bantuan
ventilasi, infus obat-obat vasoaktif kontinyu, dan lain-lainnya) seperti :
– Gangguan atau gagal nafas akut
– Gangguan atau gagal sirkulasi
– Gangguan atau gagal susunan syaraf pusat
– Gangguan atau gagal ginjal
INDIKASI MASUK ICU
PRIORITAS II
Pemantauan atau observasi intensif secara invasif atau non invasif atas keadaan
yang dapat menimbulkan ancaman gangguan pada system organ vital :
– Observasi intensif pasca bedah ekstensif
– Observasi intensif pasca henti jantung dalam keadaan stabil
– Observasi intensif pasien pasca bedah dengan Jantung
INDIKASI MASUK ICU
PRIORITAS III
– Pasien yang dalam keadaan sakit kritis dan tidak stabil yang
mempunyai harapan kecil untuk disembuhkan/manfaat yang di
dapat dari tindakan-tindakan di ICU kecil. Pasien ini hanya
memerlukan terapi intensif pada penyakit akutnya tetapi tidak
di lakukan intubasi atau RKP
INDIKASI MASUK ICU
– Pengecualian
1. Pasien yang memenuhi kriteria masuk tapi menolak terapi tunjangan
hidup yang agresif dan hanya demi “perawatan yang aman” saja. Ini tidak
menyingkirkan pasien dengan perintah
“DNR (Do Not Resuscitate)”.
1. Pasien dalam keadaan vegetatif permanen
2. Pasien yang telah dipastikan mengalami mati batang otak.
– Sewaktu-waktu bisa saja dikeluarkan dari ICU
Indikasi Keluar ICU
1. Pasien tidak memerlukan lagi terapi intensif karena keadaan membaik atau terapi telah
gagal dan prognosis dalam waktu dekat akan memburuk serta manfaaat terapi intensif
sangat kecil. Dalam hal yang kedua perlu persetujuan dokter yang mengirim.
2. Bila pada pemantauan intensif ternyata hasilnya tidak memerlukan tindakan atau terapi
intensif lebih lama
3. Terapi intensif tidak memberi manfaat dan tidak perlu diteruskan lagi pada :
1. Pasien usia lanjut dengan gagal 3 organ atau lebih yang tidak memberikan respon terhadap
terapi intensif selama 72 jam
2. Pasien mati otak atau koma (bukan karena trauma) yang menimbulkan keadaan vegetatif dan
sangat kecil kemungkinan untuk pulih
3. Pasien dengan bermacam-macam diagnosis seperti PPOM, jantung terminal, karsinoma yang
menyebar
Klasifikasi pelayanan ICU
2. Tim Medis - Dr. Sp. Konsultan (yang -Dr. Sp (yg dpt -Dr. Sp (yg dpt
dapat dihubungi setiap memberikan pelayanan memberikan pelayanan
diperlukan) setiap diperlukan) seyiap diperlukan)
- Dr. Jaga 24 jam dgn - dr. Jaga 24 jam mampu - Dr. Jaga 24 jam mampu
sertifikat RKP dan BHD, BHL ALS/ACLS dan FCCS ALS/ACLS dan FCCS
3. Perawat Perawat terlatih dgn Min 50% dari jumlah Min 75 % dari jumlah
sertifikat BHD, ALS perawat perawat ICU perawat perawat ICU
adalah terlatih dan adalah terlatih dan
bersertifikat ICU bersertifikat ICU
4. Tenagan non -Tenaga ADM di ICU hrs -Tenaga ADM di ICU hrs -Tenaga ADM di ICU hrs
kesehatan mampu komputer mampu komputer mampu komputer
-Tenaga pekarya -Tenaga pekarya -Tenaga pekarya
-Tenaga kebersihan -Tenaga kebersihan -Tenaga kebersihan
-Tenaga laboratorium
-Tenaga kefarmasian
-Tenaga penelitian
Kemampuan pelayanan
No. ICU primer ICU sekunder ICU tersier
1. RKP (Resusitasi Kardio RKP RKP
Pulmoner)
2. Intubasi dan ventilasi Intubasi dan ventilasi Intubasi dan ventilasi mekanik
mekanik mekanik
3. Terapi oksigen Terapi oksigen Terapi oksigen
4. Pemasangan CVC Pemasangan CVC Pemasangan CVC, arteri, Swan
(Central Venosus Gans, ICP monitor
Catheters)
5. Pemantauan EKG,TD, Pemantauan EKG,TD, Pemantauan EKG,TD, SpO2 non
SpO2 non invasif SpO2 non invasif dan invasif dan invasif, Swans Gans,
invasif ICP dan ECHO
6. Nutrisi enteral dan Nutrisi enteral dan Nutrisi enteral dan parenteral
parenteral parenteral
7. Lab khusus, cepat Lab khusus, cepat Lab khusus, cepat
8. -- Prosedur isolasi Prosedur isolasi
9. -- IHD dan CRT IHD dan CRRT
Intensivist
– Standar kompetensi :
1. Bersertifikat KIC (Konsultan Intensive Care )
2. Mendarmabaktikan > 50% waktu profesinya dalam pelayanan ICU
3. Bersedia berpartisipasi dalam suatu unit dengan pelayanan 7 hari
seminggu, 24 jam/hari
4. Mampu melakukan prosedur :
1. Sampel darah arteri
2. Mampu intubasi ETT, PDT, Ventilasi mekanis
3. Mampu melakukan CRRT
2 meter
Unit terbuka
– Privasi pasien
Unit tertutup
Monitoring suhu ruangan
Farmasi Alat dan obat emergensi
Ruang penyimpanan alat
Ruang keluarga Ruang konsultasi
Sarana berdasarkan klas ICU
DISAIN ICU Primer ICU Sekunder ICU Tersier
Area pasien : 1 tempat cuci tangan tiap 1 tempat cuci tangan tiap 1 tempat cuci tangan tiap
Unit terbuka 12-16 m2 2 tempat tidur 2 tempat tidur 2 tempat tidur
Unit tertutup 16-20 m2 1 tempat cuci tangan tiap 1 tempat cuci tangan tiap 1 tempat cuci tangan tiap
1 tempat tidur 1 tempat tidur 1 tempat tidur
Outlet oksigen 1 2 3
Vacuk - 1 3
Sto kontak 2/tempat tidur 2/tempat tidur 16/tempat tidur
Area kerja :
lingkungan AC AC AC
Ruang isolasi - + +
Ruang alat - + +
Ruang kotor - + +
Ruang perawat + + +
Ruang keluarga - + +
– Keluaran ICU