Anda di halaman 1dari 15

Manajemen

Kasus I

OLIVIA CHANDRA DEVI


15711201
RSUD Soehadi Prijonegoro Sragen
Seorang Wanita 30 tahun

Anamnesis :
KU : Benjolan di Ujung Telunjuk Tangan Kanan

RPS :
1 Bulan yll,. mengeluh ujung telunjuk tangan kanan
terasa kasar dan menebal. Awalnya hanya berukuran
seperti biji jagung. Oleh pasien sering digaruk2 meski
tidak gatal. Lama-kelamaan benjolan melebar dan
semakin menebal tetapi tidak bertambah banyak
Px Fisik : dbn
Status Lokalis seperti pada gambar
1. Sebutkan informasi yang bisa diperoleh dari anamnesis untuk
membantu penegakan diagnosis!

1. Keluhan utama
2. Keluhan tambahan
3. Riwayat perjalanan penyakit (bentuk awal keluhan muncul, lokasi;
predileksi pada tangan dan jari tangan)
4. Riwayat keluhan serupa sebelumnya
5. Riwayat penyakit kronik (imunodefisiensi, DM)
6. Pekerjaan
7. Kebersihan
8. Pengobatan yang sudah dilakukan
2. Sebutkan deskripsi UKK pada kasus ini !
Pada ujung telunjuk tangan kanan
terdapat papul dengan permukaan
kasar/ permukaan verukosus, berwarna
putih keabuan, diatas kulit normal,
soliter, berukuran 1 cm
3. Sebutkan diagnosis banding kasus ini!
1. Veruka Vulgaris
2. Liken Planus
3. Keratosis Seboroik
4. Nevus Verukosus
5. Moluscum Contagiosum

Keratosis Seboroik Moluscum Contagiosum Nevus Verukosus


4. Sebutkan Pemeriksaan Penunjang yang Dibutuhkan! Dan hasil
pemeriksaan yang mendukung diagnosis

Biopsi Kulit untuk pemeriksaan Histopatologis

Hasil :
Epidermis : Akantosis ( penebalan str.spinosum) dengan Hiperkeratosis
(penebalan keratin di st. korneum), Parakeratosis (penebalan keratin di
str.korneum yang tidak sempurna sehingga inti2 masih terlihat), Papilomatos
(papil yang melebar dan memanjang dan membentuk gambaran seperti jari) dan
rete ridge ( ekstensi epitel yang memanjang ke bagian medial / ke dalam jaringan
ikat dibawah kulit)
5. Sebutkan diagnosis kerja pada kasus ini!

Veruka Vulgaris
6. Bagaimana tatalaksana farmakoterapi pada kasus ini? Berikan salah satu
contoh resep yang benar!

Pemberian agen Destruktif :


- Keratolitik berupa Asam salisilat 25-50%
- Fenol liquefaktum 80%
- AsamTrikloroasetat 25%
- Kantaridin

Bahan topical lain yang dapat digunakan


- Imiquimod
- 5 flurourasil (antiproliferasi)
Terapi intraslesi :
Bleomisin dan interferon (antiproliferative agent)
Krioterapi dengan Nitrogen cair:
- Krioterapi (bedah beku) digunakan pada pasien dengan gagal terapi topikal

Bedah Listrik (Elektrodesikasi)


- Setelah diberikan anestesi lokal (lidokain), jarum listrik di letakan di puncak lesi dan
ditahan hingga jaringan agak menggelembung lalu lesi dapat diangkat
KLINIK DOKTER
dr. Olivia
No. SIP 11222333
Jl. Perumahan Glodogan Indah. Klaten
Klaten, 24/12/2020

R/ Asam Salisilat25%

Vasseline album 30 gram

Mfla oint da in pot I

S 2 dd ue applic part dol

 
 
 
 
Pro: Ny P Alamat :Klaten
Usia: 30 th No. RM : 111111
 

 
7.Bagaimana edukasi yang tepat pada kasus ini?

1. Penyakit dan Penyebabnya


- Penyakit yang diderita pasien ini disebabkan oleh virus
- Umumnya kutil dapat hilang spontan tanpa pengobatan namun perlu waktu
- Dapat terjadi rekurensi
- Kurangi kontak dengan lesi karena dapat meningkatkan risiko penularan ke bagian
tubuh lain
- Jangan mencoba mencungkil kutil, mencabut lesi
- Mencuci tangan setelah menyentuh kutil
2. Pengobatan
- Berikan edukasi tentang cara penggunaan obat
3. Cara pencegahan
Mengurangi transmisi dengan menghindari pemakaian barang pribadi secara
bersama-sama
8.Bagaimanakah prognosis pada kasus ini?
Quo ad vitam : bonam
Quo ad Functionam: bonam
Quo ad Sanam : dubia ad bonam
9. Jelaskan etiologi dan patofisiologi kasus ini!
Veruka Vulgaris (VV) adalah papul verukosa yang disebabkan oleh infeksi
virus human papilloma virus (HPV)

Penyebab VV terutama adalah HPV 2 tetapi dapat juga HPV 1 dan 4. VV


dapat menyebar karena adanya autoinokulasi dan dalam masa 2 tahun
65% VV dapat menghilang spontan

Peningkatan proloferasi dan


Adanya mikro DNA virus bergabung dengan menyebabkan hiperplasia
trauma pada kulit DNA sel dgn bantuan protein sel
virus

Virus masuk dengan


autoinokulasi atau
Infeksi di sel
inokulasi basal
THANKYOU!

Anda mungkin juga menyukai