FARMASI INDUSTRI
EMULSI MINYAK IKAN
Kelompok 5 :
Dosen Pengampu:
Dr. apt. Gressy Novita. M.Farm
Definisi Emulsi
Menurut FI IV :
Emulsi adalah sistem dua fase yang salah satu cairannya terdispersi dalam cairan
yang lain. Stabilitas emulsi dapat dipertahankan dengan penambahan zat ketiga
yang disebut dengan emulgator.
Komponen Emulsi
Fase
Terdispersi
Fase
Pendispersi
Emulgator
Tipe emulsi
BHT Antioksidan 10
0,02
PEMERIAAN BAHAN
Tween 80 (Polysorbat 80)
Struktur kimia Tween 80 (Departemen Kesehatan, 2014)
Organoleptis
Cairan seperti minyak, jernih, berwarna kuning muda hingga cokelat muda; bau khas
lemah; rasa pahit dan hangat.
Analisis fisiko kimia
• Pada 5 ml larutan (1 dalam 20) tambahkan 5 ml natrium hidroksida LP. Didihkan
beberapa menit, dinginkan dan asamkan dengan asam kiorida 3 N: larutan
beropalesensi kuat.
• Pada 2 ml larutan (1 dalam 20) tambahkan 0,5 ml brom LP tetes demi tetes: warna
brom hilang.
• Campur 60 volume zat dan 40 volume air: terbentuk massa gelatin pada suhu ruang
dan di bawah suhu ruang.
Sifat-sifat fisikomekanik
• Kekentalan: Antara 300 dan 500 sentistokes pada suhu 25°
• Bobot jenis: Antara 1,06 dan 1,09
• Karakteristik fisikokimia
Sangat mudah larut dalam air, larutan tidak berbau dan praktis tidak
berwarna; larut dalam etanol, dalam etil asetat; tidak larut dalam minyak
mineral. Tween80 dan 20 memiliki kelarutan yang baik yaitu larut dalam
sebagian besar pelarut karena memberi ikatan hidrogen dan
akseptorhidrogen.
Petunjuk penyimpanan dan pengemasan
Dalam wadah tertutup rapat.
Organoleptis
Cairan kental berwarna
kuning. Karakteristik
Kegunaan fisikokimia
Agen dispersi;agen umumnya larut atau
Span 80 pengemulsi;surfaktan terdispersi dalam
nonionik;agen pelarut. minyak;mereka juga
terutama digunakan dalam
Struktur Sorbitan formulasi farmasi sebagai
larut dalam
Monooleate(span 80) agen pengemulsi dalam kebanyakan pelarut
(handbook of pembuatan krim, emulsi, organik.Dalam air,
pharmaceutical dan salep untuk aplikasi meskipun tidak larut,
excipients 6th ed) topikal. sering digunakan umumnya dapat
dalam kombinasi dengan terdispersi.
proporsi Petunjuk
polysorbate(tween) yang
penyimpanan dan
bervariasi untuk
menghasilkan emulsi air- pengemasan
dalam-minyak atau disimpan dalam
minyak-dalam-air atau wadah tertutup baik di
krim dengan berbagai tempat yang sejuk dan
konsistensi. kering.
Aspartam
Organoleptis
Bubuk Kristal berwarna putih pucat hamper
tidak berbau dengan rasa yang sangat manis.
Kegunaan
Aspartam digunakan sebagai agen pemanis
yang intens dalam produk minuman, produk
makanan, dan sediaan infarmasi termasuk
tablet. Aspartam dapat digunakan untuk
menutupi beberapa karakteristik rasa yang
tidak menyenangkan;Perkiraan daya pemanis
adalah 180-200 kali sukrosa.
BHT (Butyl hydroxyanisole)
Organoleptis
Berwarna putih atau kuning pucat kristal padat atau bubuk dengan bau fenolik karakteristik samar.
Xanthan Gum
Organoleptis
Berwarna putih atau krim, tidak berbau, bebas mengalir, bubuk halus.
Perasa Jeruk (Oleum citri)
Organoleptis
Cairan, kuning pucat atau kuning kehijauan, bau khas, rasa pedas dan agak pahit
bahan
Mix sampai
homogen
EVALUASI SEDIAAN
1. Evaluasi Organoleptis 2. Evaluasi Penetapan pH (FI IV <1071>, hal 1039-1040 )
Tujuan Menjamin emulsi yang dibuat tidak Tujuan Mengetahui pH emulsi untuk mengetahui
mengalami perubahan bau,warna kesesuaiannya dengan persyaratan yang
dan fase telah disesuaikan
Penafsiran emulsi memenuhi syarat bila tidak Penafsiran Sesuai dengan persyaratan pH pada
Hasil terjadi perubahan warna, dan bau, Hasil monografi
pemisahan fase dan pecahnya
emulsi
3. Homogenitas (FI III hal 33) 4. Penentuan Tipe emulsi (Farmasi Fisika, hal 457 )
Tujuan Menjamin ke-homogenitas-an sediaan
Tujuan Mengetahui kesesuaian tipe emulsi yang dibuat dengan
emulsi tipe emulsi yang telah diformulasikan sebelumnya dan
Prinsip Homogenitas dapat ditentukan melihat kemungkinan terjadinya inversi fase
berdasarkan jumlah partikel maupun
distribusi ukuran partikelnya dengan
pengambilan sampel pada berbagai Prinsip 1. Uji Kelarutan zat warna : kelarutan zat warna yang
tempat menggunakan mikroskop untuk larut dalam air (mis. metilen biru atau amarath)
hasil yang lebih akurat atau jika sulit dalam salah satu fase emulsi
dilakukan atau membutuhkan waktu yg 2. Uji pengenceran : ketercampuran atau kelarutan
lama, homogenitas dapat ditentukan pelarut air
secara visual.
Penafsiran 1. Emulsi M/A bila fase kontinu emulsi terwarnai oleh
Hasil zat warna larut air (mis. dengan metilen blue,
amarath)
2. Emulsi M/A bila dapat diencerkan dengan pelarut
Penafsiran suspensi yang homogen akan aqueous ; Emulsi A/M bila tidak dapat diencerkan
dengan pelarut aqueous
Hasil memperlihatkan jumlah atau distribusi
ukuran partikel yang relatif hampir sama
pada berbagai tempat pengambilan
sampel.
5. Penentuan ukuran globul (Far-Fis, hal 430-431; 6. Pengukuran viskositas & sifat aliran (Far-Fis,hlm 17 -18)
Lachman Practice edisi III,hal 531)
Tujuan Mengetahui stabilitas emulsi dengan melihat Tujuan Mengetahui viskositas dan sifat aliran emulsi dan
ukuran globul emulsi menjamin kenyamanan penggunaan
Prinsip Perbandingan antara volume akhir (V u) sedimen Prinsip Pengujian dilakukan dengan melakukan setrifugasi
dengan volume asal (Vo) sebelum terjadi sediaan emulsi dengan kecepatan sentrifuga yang
dinaikkan secara bertahap dalam waktu tertentu
pengendapan
Indikasi :
5%
Farmakologi :
Minyak ikan mengandung asam lemak dan omega (EPA dan DHA) yang bekerja sebagai anti tumor karena mendesak
arachidonat dari membran sel dan membentuk prostaglandin tanpa efek stimulasi tumor.
Kontraindikasi :
Penderita gangguan fungsi ginjal dan hati
Thank You
Jangan gunakan bila alergi terhadap ikan
BROSUR
Efek Samping :
Nafas berbau tidak sedap.
Hidung berdarah.
Insert the Sub Title
Rasa terbakar didada.
Peringatan :
Hati-hati digunakan pada penderita tukak lambung
Hindari pada wanita hamil terutama pada tiga bulanpertama dan wanita menyusui.
Kemasan: Botol isi 125 ml.
Simpan pada suhu 25-300C dan terlindung dari cahaya.
Selalu simpan botol didalam karton.
Kocok dahulu sebelum dipakai.
Dibuat oleh :
PT. Lima Farma, Pekanbaru– Indonesia.
Cover
Etiket
KOMPOSISI : Emulsion
ZAYT SAMAK®
Simpan pada suhu 25-3000C
Setiap sendok takar (15 ml)
Minyak Ikan Gabus dan terlindung dari cahaya.
mengandung :
Minyak ikan5 % KOCOK DAHULU
Thank You
SEBELUM PAKAI
DOSIS :
Usia 1-6 tahun : 15 ml, 1 kali sehari. No. Reg :DBL 2101604332A1
Usia 7-12 tahun : 15 ml, 2 kali sehari. Insert
Membantu the Sub
memperbaiki Title
jaringan yang rusak akibat luka bakar. No. Batch :1202311
Mempercepat penyembuhan luka serta sebagai multivitamin.
Usia>12 tahun : 15 ml, 3 kali sehari. of Your Presentation Mfg. Date : Feb 2021
Exp. Date : Feb 2024
Netto 125 ml
Prosedur Registrasi
Cover
Tata Laksana Registrasi Obat Proses registrasi diawali dengan proses pra-registrasi.
Permohonan pra-registrasi dan registrasi diajukan oleh
pendaftar secara tertulis kepada Kepala BPOM dilampiri
dengan dokumen pra-registrasi atau dokumen registrasi.
Dokumen registrasi disusun sesuai dengan format
Thank You
ASEAN Common Technical Dossier (ACTD). Selain
dilakukan dengan cara manual (mendatangi kantor
BPOM), kini tahapan registrasi dapat dilakukan secara
Insert the Sub Title
elektronik yaitu
of Your dengan AeRO (Aplikasi e-Registrasi
Presentation
Obat). Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan
Makanan No HK.03.1.23.10.11.08481 Tahun 2011
Tentang Kriteria dan Tata Laksana Registrasi Obat
mengatur semua proses ini.
Cover
1. Alur Registrasi Obat
Secara umum, proses registrasi dimulai dari tahap pra-registrasi dan kemudian dilanjutkan
dengan tahap registrasi.Alur registrasi dapat dilihat dalam gambar dibawah ini.
Thank You
Insert the Sub Title
of Your Presentation
2. Pra-Registrasi
Pengajuan registrasi dilakukan dengan menyerahkan berkas registrasi dengan mengisi formulir registrasi
dan disket disertai bukti pembayaran biaya evaluasi dan pendaftaran dan hasil pra-Registrasi. Berkas
registrasi terdiri dari formulir registrasi dengan dokumen administratif dan dokumn penunjang. Yang
termasuk dalam dokumen penunjang yaitu :
Tujuan dari kegiatan pemeriksaan adalah melihat kesesuaian sarana produksi dan
distribusi terhadap peraturan yang berlaku, serta melakukan pemantauan terhadap
periklanan di pasaran. Ruang lingkup pemeriksaan sarana produksi adalah industri
farmasi, makanan, obat tradisional, dan kosmetika. Sedangkan ruang lingkup
pemeriksaan sarana distribusi adalah pedagang besar farmasi, apotek, toko obat, toko
obat tradisional, sarana kesehatan lain (puskesmas, rumah sakit, balai pengobatan,
gudang farmasi dan lain-lain), toko penjualan makanan dan kosmetika.
Izin edar obat hanya diberikan kepada pendaftar yang memenuhi persyaratan yaitu
administrasi dan teknis (berupa hasil evaluasi efikasi, keamanan, mutu, kemanfaatan dan
penandaan). Izin edar obat berlaku 5 (lima) tahun selama memenuhi ketentuan yang
berlaku. Pemberlakuan kembali izin edar obat ditetapkan tersendiri oleh Kepala Badan.
7. Aplikasi e-Registrasi Obat (AeRO)
Cover
Aplikasi e‐Registrasi Obat dan Produk Biologi (AeRO) ini ditujukan
dalam rangka memenuhi kebutuhan industri farmasi akan prosedur
pengajuan registrasi obat dan produk biologi yang lebih efektif, efisien,
cepat, mudah dan transparan. Untuk dapat login ke dalam aplikasi e‐
Registrasi, user harus mendaftarkan akun industri farmasi terlebih
dahulu melalui Registrasi Akun AeRO.
Adapun
Coveryang harus dilakukan oleh pendaftar registrasi obat dengan menggunaka AeRO adalah
sebagai berikut :
1. Registrasi akun AeRo dilakukan secara online dan hanya dilakukan sebanyak 1 kali
2. Pendaftar adalah Industri farmasi yang telah mendapat izin industri farmasi sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan
3. Industri farmasi harus menunjuk seorang penanggung jawab akun dengan melampirkan surat
penunjukan atau surat keterangan penanggung jawab akun.
Adapun alur proses pendaftaran perusahaan pada aplikasi e-Registration sebagai berikut:
Coveraplikasi registrasi obat secara online ini (AeRO) mempunyai kelebihan, yaitu :
Sistem
1. Waktu yang dibutuhkan untuk proses perizinan edar obat menjadi singkat. Misalnya
waktu pelayanan registrasi obat copy berkisar antara 150-200 hari kerja, diharapkan
dengan sistem e-2. Registrasi bisa memangkas waktu hingga di bawah 150 hari.
3. Pemohon tidak perlu datang sendiri ke BPOM dan bisa mengurangi man to man meeting
4. Berkurangnya pertemuan langsung antara pemohon dengan pejabat terkait diharapkan
bisa mengurangi potensi kecurangan dalam pemberian izin edar.
Kelemahan dari sistem AeRO ini yaitu penggunaan sistem yang masih terbatas, karena sistem
e-registrasi obat pada tahap awal hanya ditujukan untuk obat copy, yaitu obat yang
mengandung zat aktif yang sama dengan obat yang sudah terdaftar, sedangkan untuk registrasi
obat kategori lain belum tersedia dan masih memakai manual.
Cover
8. Alur Pengajuan Pra-registrasi Obat Copy
Thank You
Insert the Sub Title
of Your Presentation
Cover
Thank
Thank You
Insert the Sub Title
of Your Presentation