Sistem Urinaria

Kelompok 5
Egy Meilia Br.Sembiring (4201141016)
Nadya Sri Nanda (4202441011)
Soffi Agrestin Mutiara Sitorus (4203141051)
Satria Putri Nabila (4203341020)
Aina Annurradi (4203141013)
Aisyah Anggraini (4203141039)

Mata Kuliah Struktur Hewan

PSPB 2020 C dan D
Universitas Negeri Medan
 Pengertian Sistem Urinaria
1. Sistem Urinaria adalah, suatu sistem dimana terjadinya proses
penyaringan darah sehingga darah bebas dari zat-zat yang
tidak dipergunakan oleh tubuh dan menyerap zat-zat yang
masih dipergunakan oleh tubuh. Zat-zat yang tidak
dipergunakan oleh tubuh larut dalam air dan dikeluarkan berupa
urin (kemih)
2. Sistem pembentukan urin terdiri atas :
 Organ utama yaitu ginjal
 Saluran : ureter, kandung kemih, dan uretra
 Fungsi Sistem Urinaria

Mengeluarkan limbah metabolisme

01 berupa urin

02 .Mengatur kesetimbangan cairan tubuh

Sistem Urinaria Pada Pisces
Ikan mempunyai alat ekskresi berupa sepasang ginjal yang
berbentuk memanjang dan berwarna kemerah-merahan. Beberapa
jenis ikan, seperti ikan mas, saluran ginjal dan saluran kelaminnya
bersatu, disebut saluran urogenital yang terletak dibelakang anus.
Ikan-ikan lain memiliki kloaka. Tipe ginjal pada ikan dahl
opistonefros letaknya di dorsal. Bentuknya panjang dan
terletak di dinding tubuh sebelah dorsal diatas
peritoneum parietal, pada kanan kiri sisi garis tengah ,
terletak diantara pneumatocyst dan vertebrae. Bentuk
variasi, memanjang dengan bagian yang
membesar terjepit diantara kedua bagian
pneumatocyst (Soewasono,1974) pada ujung
anteriornya terdapat sistem reproduksi
Dari tubulus kolektivus pada pisces urin menuju ke duktus
arkinefrik yang merupakan suatu saluran seperti ureter, menuju
kloaka. Dilatasi duktus arkinefrik membentuk pembesaran
seperti vesika urinaria untuk penyimpanan urin sementara .
 Organ Urinaria Pada Pisces
Ginjal
01 Terdiri dari nefron. Setiap nefron terdiri dari beberapa
segmen dengan struktur dan fungsi tertentu seperti
glomerulus yang berfungsi untuk ultrafiltrasi dari
plasma yang terbentuk dari darah

Ureter
02 Membesar dan membentuk vesika urinaria.
Ureter bermuara ke dalam sinus urogenitalis,

03 .Vesica Urinaria
Merupakan persatuan ureter kanan dan kiri. Dari vesica
urinaria ada saluran keluar yang sangat pendek
Kloaka
04 Sebagai saluran keluarnya urin dan hasil
ekskresi berupa amonia
Bagian-bagian organ pada pisces
 Metanephrich ridge

Proneprihric tubules

Gut
Metanephric duct Cloaca

Mesonephrichtubules

Mesonephrich duct Gut

(archinephrich duct)
Perbedaan sistem urinaria pada ikan air
tawar dan air laut

Ikan air tawar

 Aktif menyerap oksigen melalui insang
 Mengeluarkan urin dalam jumlah yang besar
 Memiliki konsentrasi kadar garam yang lebih tinggi
dibandingkan dengan lingkungannya
 Urin yang dihasilkan banyak dan encer

Ikan air laut

 Mengeluarkan urin dalam jumlah yang sedikit
 Konsentrasi kadar garam yang lebih rendah
 Urin yang dihasilkan sangat sedikit dan pekat
0 Sistem urinaria
pada amfibi

Alat ekskresi pada katak ialah ginjal opistonefros yang

dihubungkan dengan ureter di vesika urinaria. Berwarna
merah kecokelatan serta terletak di kanan dan kiri tulang
belakang. Alat ekskresi lainnya ialah kulit, paru-paru, dan
insang. Pada katak jantan, saluran ginjal dan saluran
kelaminnya bersatu, sedangkan katak betina tidak. Saat
mengalami metamorfosis, amfibi mengubah ekskresi amonia
menjadi urea. Hal ini terjadi saat larva berubah jadi berudu
dan hewan darat dewasa. Seperti halnya ikan, ginjal pada
katak juga berperan dalam pengaturan kadar air dalam tubuh
 Gut
Metanephric duct Cloaca

Mesonephrichtubules
Organ sistem urinaria pada amfibi

Ginjal
Bertipe pronefros (larva) atau mesonefros (dewasa) jumlah
sepasang dikanan –kiri columna vertebralis dan memanjang sampai
craniocaudal, berwarna merah-coklat.

Ureter
Merupakan sepasang saluran halus , masing-masing keluar dorso
lateral menuju ke caudal dan bermuara di dorsal kloaka. Pada
betina muara di sebelah medio caudal dari muara uterus

Vesica Urinaria
Merupakan sebuah kantong tipis sebagai tonjolan dari dinding
cloaca.

Kloaka
Sebagai saluran keluarnya urin.
Larva amphibia mengekskresikan amonia sedangkan berudu dan
katak mengekskresikan urea
 Sistem urinaria pada reptil
Ginjal metanefros pada reptil akan menyaring urine yang masuk. Urine pada reptil
akan masuk melalui pembuluh-pembuluh yang menuju ke metanefros. Kemudian
disana urine akan disaring.
Metanefros akan membuang asam urat yang terkandung dalam urine.
Metanefros mengekskresikan sebagian besar metabolism reptile dalam bentuk
asam urat. Ini karena asam urat dapat berbahaya bila disimpan terus menerus
dalam tubuh. Karena pembuangan dalam bentuk asam urat inilah maka reptile
tidak memerlukan banyak air untuk membuang nitrogen dalam darah
 Sistem urinaria pada reptil
Ginjal Ureter
• Tipe ginjal metanefros • Saluran yang keluar dari ginjal menyempit di
• Jumlah sepasang. Berwarna merah-coklat,
01 02 posterior
masing-masing terdiri dari 2 lobi yaitu lobus • Kura-kura dan buaya ureternya sangat pendek
anterior dan posterior. Agak pipih dan berlekatan
satu sama lain

03 04

Vesica Urinaria Kloaka

• Sebagai kantung tipis, merupakan
tonjolan dinding ventral kloaka. • Sebagai saluran keluarnya urin
• Pada kura-kura dan kadal vesica • Hasil ekskresi pada reptil adalah asam
urinaria berlobus, bermuara langsung urat.
Text Text Text Text
ke kloaka
• Pada ular dan buaya tidak terdapat
vesica urinaria
 Sistem urinaria pada aves

Aves seperti juga dengan reptil dalam urinari tetapi terdapat hal yang
berbeda, yaitu didalam kelas aves, tidak memiliki vesica urinaria. Ureters dan
vasa deferentia langsung menuju ke cloaca. Pada spesies mamalia yang
memiliki bentuk ginjal yang sangat khas menyerupai kacang merah dan
dalam ginjal memiliki lobus-lobus, dan terkadang sama seperti kebanyakan
hewan lainnya seperti kerbau, beruang, anjing laut dan paus. Lobulasi terjadi
banyak atau bahkan lebih yang terdapat dalam ginjal, dan membuat bagian
seperti piramid, bahkan dibeberapa spesises hewan bergabung dan berakhir
pada bagian apikal menjadi sebuah papila. Hal ini terjadi di banyak monyet,
karnivora dan tikus. Aves tidak memiliki kantung urin, kecuali burung unta .
Zat ekskresi berbentuk agak padat, dan dikeluarkan pada feses.
 Ciri-ciri sistem urinaria pada aves

Ginjal
Bertipe metanefros dengan jumlah sepasang
yang masing-masing memiliki 3 lobi.

Ureter
Vesica urinaria Sepasang, menuju ke kaudal dan bermuara
• Merupakan ruangan tunggal, tempat langsung ke kloaka (urodeum)
bermuara saluran kelamin, kencing,
makanan.
• Terbagi menjadi tiga bagian :
 Uredium : tempat bermuara saluran
kencing dan saluran kelamin
 Coprodeum : tempat bermuara saluran Kloaka
makanan
 Proctodeum : lubang keluar • Sebagai saluran keluarnya urin
• Hasil ekskresi pada aves adalah asam urat dan
garam
Metanephric duct Cloaca
 Sistem urinaria pada mamalia
Terdiri dari ginjal, ureter, vesica urinaria dan
uretra

Sistem urinaria pada mamalia

Content Here
You can simply impress your audience and
add a unique zing and appeal to your
Presentations. Easy to change colors, photos
and Text. Get a modern PowerPoint
Presentation that is beautifully designed.

Content Here
You can simply impress your audience and add a unique zing
and appeal to your Presentations. Easy to change colors,
photos and Text. Get a modern PowerPoint Presentation that
is beautifully designed.
Ginjal
Struktur Ren :

1.Kapsula
2.Korteks (luar)
 nefron
 duktus
3.Medulla (dalam)
4.Pelvis Renalis
 Nefron
Nefron adalah unit struktural dan
fungsional terkecil dari ginjal yang
terdiri atas :
1. Korpuskulum Renalis :
 Glumerulus (kapiler berbentuk
bola) dan
 Kapsula bowman membentuk
mangkok yang menyelubungi
glomerulus
2. Saluran : Tubulus proximal,
Lengkung henle, tubulus distal, dan
tubulus kolektivus
Dari tubulus kolektivus  duktus
kolektivus
 Gut
Metanephric duct Cloaca

Mesonephrichtubules
  Glomerulus

• Massa kapiler berbentuk bola berjaring yang dikelilingi capsula bowman

• Tempat anteriola afferent masuk dan anteriola afferent keluar
• Tekanan darah mendorong cairan keluar ke kapiler glomerulus
• Pada glomerulus terdapat podocyte untuk filtrasi bersama kapsula bowman .

 Kapsula Bowman

• Bersama glomerulus melakukan filtrasi darah

• Epitel berdinding ganda
1. Lapisan dalam : lamina visceralis sel podocyt
podocyt : badan sel menjulurkan beberapa cabang (prosesus primer)
prosesus sekunder (pedikel)
2. Lapisan luar : lamina parietalis berupa epitel selapis pipih serta
retikulin

Diantara kedua epitel tersebut, ruang urinarus, untuk menampung filtrat. Terdapat dua kutub :
3. Kutub vascular : tempat arteriol afferent masuk areteriol efferent keluar
4. Kutub urinarus : tempat dimulainya tubulus proksimal

Dari Kapsula Bowman, filtrat masuk ke tubulus kontortus proksimal  Lengkung henle  Tubulus kontortus distal
 Duktus kolektivus
 Gut
Metanephric duct Cloaca

Mesonephrichtubules
 Gut
Metanephric duct Cloaca

Mesonephrichtubules
 Saluran Nefron
Tubulus Kontortus proksimal
 Epitel silindiris / kuboid selapis “brush border” yang terdiri dari mikrovili yang panjang (lumen tampak
lebih gelap)
 Lebih besar daripada tubulus distal
 Fungsi : sekresi – reabsorbsi
Lengkung Henle
 Struktur bentuk U : ruang tebal descendens, ruang tipis descendens, ruang tipis ascendens, ruang
tebal ascendens
 Lumen lebar, dinding terdiri dari sel epitel pipih
 Pada nefron medulla panjang, pada nefron kortex pendek tanpa ruang tipis ascendens
 Fungsi : retensi air
Tubulus Distal
 Bagian akhir nefron
 Sel epitel kuboid, tanpa “brush border”
 Lumen lebih besar, sel lebih pipih, sel dan inti lebih banyak
Duktus Koligens/tubulus kolektivus
• Duktus pengumpul atau duktus kolektivus ginjal adalah jaringan tabung kecil
• Fungsi : saluran yang menampung zat-zat yang di ekskresikan dari nefron dan mengalirkannya menuju
keluar ginjal
• Epitel responsif terhadap hormon ADH (disekresi dari lobus posterior hypofisis

Medulla
 Bagian utama medulla sendiri adalah terdiri dari 8-12 piramida renalis, yang berfungsi untuk menyalurkan
sisa hasil filtrasi dari duktus kolektivus ke kaliks. Di dalam medulla terdapat nefron yang memanjang dari
bagian korteks
 Bagian nefron yang ada di medulla adalah lengkung Henle dan tubulus kolektivus

Pelvis Renalis
• Merupakan bagian atas ureter yang melebar
• Urin yang berasal dari duktus kolektivus  kaliks minor  kaliks mayor  pelvis renalis
• Pelvis merupakan tempat penampungan urin dan selanjutnya akan mengalirkan urin menuju ke kandung
kemih atau vesika urinaria melalui ureter
 Ureter
• Ureter merupakan suatu saluran yang
membawa urin dari organ ginjal menuju
kandung kemih
• Terdiri atas 2 saluran yang terletak di sisi
kanan dan kiri tubuh
• Fungsi : membawa hasil penyaringan ginjal
menuju kandung kemih
 Vesika Urinaria

 Disebut juga sebagai kandung kemih. Vesika

urinaria merupakan organ berbentuk seperti
kantong yang disusun oleh otot yang saling
beranyaman
 Fungsi : menyimpan urin sebelum dikeluarkan
dari tubuh
 Uretra
 Merupakan saluran yang menghubungkan kandung kemih keluar tubuh
 Fungsi : sebagai saluran pembuangan urin (pada betina) saluran kemih maupun spermatozoa
(pada jantan)

Perbedaan uretra jantan dan betina

Jantan
• Menyalurkan sperma dan urin
• Ureter jantan relatif panjang

Betina
• Menyalurkan urin
• Ureter betina relatif pendek
Metanephric duct Cloaca
Metanephric duct Cloaca
 Perbedaan anatomi
Mamalia
Mempunyai ginjal,
ureter, vesica
Aves urinaria, uretra dan
Mempunyai anus
Reptil ginjal, ureter,
Mempunyai vesica urinaria
Amphibi ginjal, ureter, dan kloaka.
Mempunyai vesica urinaria
Pisces ginjal, ureter, dan kloaka.
Mempunyai vesica urinaria,
ginjal, ureter, dan kloaka.
vesica urinaria,
dan kloaka.
Sistem saluran kencing
Struktur Ginjal Mamalia
Vertebrata adalah ginjal yang merupakan sepasang massa
kompak tubulus terletak di punggung ke rongga perut. Air
seni diproduksi oleh tubulus akhirnya dilepaskan ke kloaka
atau turunannya, sinus urogenital. Kita diskusikan saluran
kemih di beberapa detail nanti di bab ini ketika kita
mempertimbangkan sistem reproduksi. Di bagian ini, kami
periksa ginjal menggunakan ginjal mamalia untuk
perkenalkan terminologi yang menjelaskan anatomis
kompleksitas organ ini.
Urine yang diproduksi oleh ginjal memasuki minor dan
kemudian kelopak mayor, yang bergabung dengan ginjal
panggul, ruang umum yang menuju ke kandung kemih
melalui ureter. Terjadi pembuangan urin dari tubuh melalui
uretra. Di dalam ginjal, berfungsi Unit yang membentuk urin
adalah tubulus uriniferous mikroskopis. Tubulus uriniferous
terdiri dari dua bagian: nefron (tubulus nefrik) dan
pengumpul tubulus tempat nefron mengosongkan. Jumlah
tubulus uriniferous bervariasi dari hanya beberapa ratus di
ginjal siklostom menjadi lebih dari satu juta per ginjal
mamalia, di mana tubulus kedua ginjal digabungkan
merupakan pipa sepanjang lebih dari 120 km. Nefron
membentuk urin. Tubulus pengumpul mempengaruhi
konsentrasi urin dan menyampaikannya ke kelopak minor,
awal dari saluran ekskretoris.
Arteri ginjal, salah satu cabang utama dariaorta punggung,
mengantarkan darah ke ginjal. Melalui serangkaiancabang
berikutnya, akhirnya membentuk lapisan kapiler kecildikenal
sebagai glomeruli, masing-masing dikaitkan dengan kapsul ginjal
(kapsul Bowman) yang merupakan bagian pertama darinefron.
Secara kolektif, glomerulus dan kapsul ginjal terbentuksel ginjal.
Ultrafiltrasi tanpa sel darah danprotein dipaksa melalui dinding
kapiler dan berkumpul dikapsul ginjal sebelum melewati proksimal
berbelit-belittubulus, tubulus intermediet, dan tubulus kontortus
distalnefron, akhirnya memasuki tubulus pengumpul. Selama
transit, komposisi fluida berubah dan air berubahdihapus. Setelah
beredar melalui glomerulus, darahmengalir melalui jaringan kapiler
yang diperluas yang terjalinsisa tubulus uriniferous
Kemudian,darah dikumpulkan di vena yang semakin besar yang
bergabung denganvena ginjal umum yang meninggalkan
ginjal.Perkembangan embrioNefrotom ke Tubulus NefrikBentuk
ginjal di dalam mesoderm menengah beradadi dinding tubuh
dorsal dan posterior embrio. Padapermulaan diferensiasinya,
daerah posterior inimesoderm menengah mengembang,
membentuk punggungan nefrikyang menonjol sedikit dari
dinding punggung rongga tubuh . Nefrotom sering seg mental
dan berisi nephrocoel, ruang selom itudapat terbuka melalui
corong peritoneal bersilia ke selom. Lanjut,ujung medial
nefrotom melebar menjadi berdinding tipiskapsul ginjal tempat
menumbuhkan glomerulus, seberkas kapiler arteri. Ujung lateral
nefrotom tumbuh ke luar. Hasil ini menyatu dengan hasil yang
serupa
Urine adalah dibentuk oleh sekresi konstituen ke dalam
tubulus bersamapanjangnya. Namun, ginjal vertebrata, seperti
ginjalkebanyakan krustasea, annelida, dan moluska, adalah
filtrasiginjal. Cairan dan zat terlarut dalam jumlah besar
segera lewatdari glomerulus ke dalam kapsul ginjal untuk
membentuk afiltr glomerulusmakan. Saat filtrat ini bergerak
di sepanjang tubulus,sekresi selektif menambahkan
konstituen, tetapi sebagian besar awalnyaair yang disaring
dan zat terlarut diserap kembali ke dalam kapiler yang terjalin
di sekitar tubulus. Pada manusia misalnya, masing-
masinghari ini ginjal membentuk sekitar 170 liter (45 galon)
filtrat glomerular dalam 2 juta kapsul ginjalnya.
Thank you
from group 5