OLEH :
Luh Made Deasy Dwitayanti (16710117)
Putu Ayu Ngurah Pratiwi Purwa (16710123)
Edwin Yanuar Widjaja (16710142)
ANATOMI TELINGA
Warna:
Putih mengkilat seperti mutiara
Ukuran:
Tinggi 9-10mm, lebar 8-9 mm
Bentuk:
oval yang condong ke anterior
Pembagian kuadran membran timpani:
Panjang tuba :
- Dewasa : 35-37 mm
- Anak dibawah 9 bulan : 17,5 mm
Telinga Tengah
Antrum & sel-sel Mastoid
• Berhubungan dengan kavum timpani lewat
aditus ad antrum
• Pneumatisasi :
Duktus koklea
Liang telinga Membran basiler
Skala vestibulii dalam
Organ corti
Skala timpani N koklear
Modiolus Membran
N Vestibulo vestibuler
N Vestibular koklear
ORGAN CORTI Membran sektorial
Organ Corti
Membran Reissner
Duktus Koklea
Ligamen
spiral
Dari tingkap
lonjong
Ganglion
Ke tingkap
Membran
bulat
basal
Keluhan utama yang sering kali diutarakan pasien dengan penyakit telinga:
Obat ototoksik
Infeksi virus
37
TES
SUARA
BISIK
DERAJAT KETULIAN (KUANTITATIF)
6m Normal
>4m - <6m Tuli Ringan
>1m - <4m Tuli Sedang
<1m Tuli Berat
0 cm (Bila berteriak di depan pederita tetap Tuli Total
tidak mendengar)
Cara :
1. Garpu tala digetarkan mulai freq rendah sampai tinggi
2. Setelah bunyi , didengar oleh pemeriksa sampai hampir tidak mendengar
3. Garpu tala dipindah ke telinga penderita pada jarak 1-2 cm dalam posisi tegak dan 2
kaki pada garis yang menghubungkan MAE kanan dan kiri
INTERPRETASI HASIL
Cara :
1. Bunyikan garpu tala frekuensi 512 HZ, letakkan tangkainya tegak lurus pada
planum mastoid penderita (posterior MAE) sampai penderita tak mendengar
2. Kemudian cepat pindahkan ke depan MAE penderita.
3. Penderita masih mendengar garpu tala di depan MAE Rinne positif (+)
4. Bila tidak mendengar disebut rinne negatif. (-)
INTEPRETASI HASIL
Cara :
1. Garpu tala frekuensi 512 Hz dibunyikan
2. Kemudian tangkainya diletakkan tegak lurus pada planum mastoid pemeriksa,
bila pemeriksa sudah tidak mendengar, secepatnya garpu tala dipindahkan ke
mastoid penderita.
3. Bila penderita masih mendengar schwabach memanjang,
4. Bila penderita tidak mendengar, terdapat 2 kemungkinan schwabach
memendek atau normal.
Untuk membandingkan kedua kemungkinan ini maka tes dibalik, yaitu tes pada
penderita dulu baru ke pemeriksa
1. Garpu tala 512 Hz dibunyikan kemudian diletakkan tegak lurus pada mastoid
penderita, bila penderita sudah tidak mendengar maka secepatnya garpu tala
dipindahkan pada mastoid pemeriksa
• Seleksi telinga
Mulailah dengan telinga yang sehat dahulu
• Prosedur dasar pemeriksaan ini adalah:
• Dimulai dengan signal nada yang sering didengar (familiarization)
• Pengukuran ambang pendengaran
Air Air
• sumbu X menggambarkan
frekuensi yang diukur dalam
satuan Hertz (Hz).
AUDIOGRAM NORMAL
Normal
AC < 25 dB
BC < 25 dB
• BC > 25 dB,
• AC > 25 dB
• Ada air-bone gap
TERIMA KASIH