Pemeriksaan Telinga
Afiyah Putri Zada, Galih Teja Sukma, Hamidah, Monang Hasibuan,
Sonya Dewanti
Otot telinga :
2. Liang telinga
• Lapang / sempit, Hiperemis, Edema, Massa
3. Sekret / Serumen
• Bau
• Warna
• Jumlah
4. Membran Timpani
• Utuh reflek cahaya, bulging, warna, retraksi, atrofi
• Perforasi Jumlah perforasi, jenis, kuadran, warna mukosa telinga tengah
5. Mastoid
• Tanda radang / abses
• Fistel
• Sikatrik
• Nyeri tekan
• Nyeri ketok
Uji pendengaran
• Uji pendengaran dilakukan dengan garpu tala tuli konduktif atau tuli sensorineural, Tes
berbisik dan audiometri nada murni
• Uji pendengaran : Uji Rinne, Weber, Swabach
• Uji rinne
• Getarkan garpu tala 512 Hz dengan jari atau mengetukkannya pada siku atau lutut pemeriksa
• Kaki garpu tala diletakkan pada tulang mastoid telinga 2-3 detik
• Kemudian dipindahkan ke depan liang telinga 2 1/2 cm jaraknya 2-3 detik
• Pasien menentukan ditempat mana yang terdengar lebih keras
• Bila terdengar lebih keras di depan liang telinga normal atau tuli sensorineural (Rinne +)
• Bila terdengar lebih keras di tulang mastoid tuli konduktif > 20 dB (Rinne -)
• Uji weber
• Letakkan kaki penala yang telah digetarkan pada garis tengah waja atau kepala
• Tanyakan telinga mana yang terdengar lebi keras
• Normal pasien mendengar suara di tengah atau tidak dapat membedakan telinga
mana yang terdengar lebih keras
• Bila pasien mendengar lebih keras pada telinga yang sehat (lateralisasi ke telinga yang
sehat) telinga yang sakit menderita tuli sensorineural
• Bila pasien mendengar lebih keras pada telinga yang sakit (lateralisasi ke telinga yang
sakit) telinga yang sakit menderita tuli konduktif
• Uji schwabach
• Letakkan kaki penala yang telah digetarkan pada prosesus mastoideus sampai tidak
terdengar bunyi
• Kemudian tangkai penala segera dipindahkan pada prosesus mastoideus telinga
pemeriksa yang pendengarannya normal
• Bila pemeriksa masih dapat mendengar disebut schwabach memendek, bila pemeriksa
tidak dapat mendengar, pemeriksaan diulang dengan cara sebaliknya. Jika pasien masih
dapat mendengar bunyi disebut scwabach memanjang
• Bila pasien dan pemeriksa kira-kira sama-sama mendengarnya disebut dengan
schwabach sama dengan pemeriksa
Contoh :
Seorang pasien dengan kurang pendengaran pada telinga kanan
Hasil tes penala :
Telinga kanan Telinga kiri
Sama dengan
Positif Tidak ada lateralisasi Normal
pemeriksa
Lateralisasi ke telinga
Negatif Memanjang Tuli konduktif
yang sakit
Lateralisasi ke telinga
Positif Memendek Tuli sensorineural
yang sehat
Catatan : pada tuli konduktif < 30 dB, Rinne bisa masih positif
Thank
you !