- Penulisan Sitasi -

Dosen Pengampu: Dra, Nurmahni, M.Ag

 Pengertian Sitasi
Si.ta.si
Sitasi adalah cara kita memberitahu pembaca bahwa bagian-bagian tertentu dari tulisan kita
berasal dari sumber yang ditulis penulis lain 1.

Oregon State University (OSU), menyebutkan bahwa sitasi merupakan

informasi yang dibutuhkan agar artikel atau buku yang yang disukai
diketemukan sumbernya. 2

1. Ardiansyah, Menulis Sitasi, 2014, http://ardiansyah.tif.uad.ac.id/menulis-sitasi/, diakses tanggal 30 Mei 2021

2. Wina Erwina dan Yulianti , 2012, Kajian Sitasi Karya Ilmiah Dosen Fikom Unpad Dalam Skripsi Mahasiswa: Analisis Sitasi Karya Ilmiah Dosen Dalam Skripsi Mahasiswa Pada Database Gdl Di Fikom Library And
Knowledge Center (Flkc) Universitas Padjadjaran Pada Semester Genap Tahun 2011, Universitas Padjadjaran, EduLib, Tahun 2, Vol 2, hal 142.
 - Tujuan Sitasi -
Memandu pembaca terkait literatur yang sudah kita
gunakan dalam menulis karya tulis kita, sehingga mereka
bisa konfirmasi terkait karya tulis tersebut.

Tujuan dilakukannya sitasi untuk menjunjung kejujuran

akademik/intelektual dan menghindari plagiarism.
Sementara itu, Charles Lipson (2006) mengungkapkan bahwa
tujuan penulisan sitasi pada suatu karya ilmiah adalah: (Lipson
2006, 3) 3

Menunjukkan kepada pembaca dasar pemikiran,

penjelasan atau analisis yang melatarbelakangi
suatu tulisan.

Memberikan penghargaan
terhadap karya dan ide
orang lain

3. Ibid., hal 143-144.

 #Bagian Utama Sitasi

Pada umumnya,
sitasi terbagi dalam dua bagian utama 4

Mengutip karya yang relevan

Membuat daftar pustaka
dengan topik yang ditulis
(bibliography)
(citation)

4. Mufid, 2015, Pedoman Sitasi Dalam Penulisan Karya Tulis, http://repository.uin-malang.ac.id/465/2/Mufid(2015) Pedoman MLA Style, hal 1.
 Elemen Daftar Pustaka4
Setiap bentuk citation styles memiliki sistem penulisan daftar pustaka yang beragam. Namum pada umumnya elemen data penting daftar
pustaka yang diperlukan untuk penulisan daftar pustaka dapat dijelaskan dibawah ini

SKRIPSI/ TESIS/
BUKU DISERTASI

JURNAL

01 BUKU 02 JURNAL 03 SKRIPSI/ TESIS/ DISERTASI

a) Pengarang
a) Pengarang a) Pengarang
Elemen b) Judul Buku
b) Judul artikel b) Judul skripsi/ tesis/disertasi
c) Tempat terbit
c) Judul jurnal c) Tempat terbit (Univeristas)
d) Penerbit
d) Nomer d) Penerbit (jika diterbitkan)
e) Tahun penerbit
e) Volume e) Tahun terbit
f) Tahun terbit
g) Nomor halaman
h) Tempat terbit
5. ibid., hal 1
 Teknik Penulisan Sitasi
Pada dasarnya ada 2 teknik penulisan sitasi 5:
1. Catatan langsung (catatan perut)
2. Catatan kaki (footnotes)

5. Dony Prisma, 2015, LATAr Belakang Dan Teknik Penulisan Sitasi, https://donyprisma.wordpress.com/2015/04/16/latar-belakang-dan-teknik-penulisan-sitasi/, diakses pada Selasa 1 Juni 2021
 1. Catatan langsung (catatan perut)
Catatan perut ditulis langsung di dalam baris-baris naskah, yang
berisi alamat rujukan singkat dari bahan yang diacu, yaitu: nama
pengarang, tahun penerbitan, dan halaman. Untuk artikel jurnal,
artikel media massa, atau makalah, tidak perlu dicantumkan
nomor halamannya.

2. Catatan kaki (footnotes)

Catatan Kaki (Footnotes): Diletakkan di bagian bawah halaman,
dipisahkan dari naskah utama menggunakan garis. Informasi
referensi yang dituliskan di dalam catatan kaki adalah: nama
pengarang (tidak dibalik susunannya) , judul, penerbit, kota, tahun,
dan halaman. Untuk sumber berupa makalah atau artikel
GLOBAL TRADE jurnal/media massa, tidak perlu menuliskan nomor halamannya.
Catatan akhir (Endnotes) : Catatan akhir sama dengan teknik

PRESENTATION penulisan catatan kaki. Perbedaannya terletak pada penempatan

catatan. Endnotes diletakkan terpisah di bagian akhir tulisan atau
bab (chapter).
LOREM IPSUM DOLOR SIT AMET

Portfolio Presentation
 JENIS SITASI

SITASI

Charles Lipson (2006) menegaskan bahwa memilih jenis

sitasi itu tergantung bidang ilmu masingmasing. (Lipson,
2006:5). Secara garis besar Lipson mengatakan ada 3 (tiga)
jenis sitasi, yakni:
1. Chicago (atau Turabian), digunakan dalam banyak
bidang/umum.
2. Modern Language Associatio (MLA), digunakan dalam
bidang humaniora
3. American Psychological Association (APA), digunakan
dalam ilmu sosial, pendidikan, bisnis
Jenis Sitasi
Selain itu, beberapa lembaga terkait bidang ilmu juga mengembangkan jenis
sitasi sendiri, yakni

Council of Science Editors American Medical Association

CSE digunakan dalam bidang Biologi AMA, digunakan dalam bidang medis,
farmasi dan.

American Institute of Physics American Society for Microbiology.

AIP digunakan dalam bidang fisika, astronomi. AMS digunakan dalam matematika
dan komputer
 American Psychological Associtaion
#03
Apabila ada penulis sama dalam daftar #04
pustaka ditulis berurutan dari tahun Bisa ditambahkan huruf a,b,c setelah tahun
yang paling lama

#01
Daftar Pustaka diurutkan alfabetis #02
Nama depan penulis ditulis sebagai inisial
berdasarkan Nama Belakang Penulis
atau Judul apa bila tidak ada penulis

APA STYLES sendiri merupakan kependekan dari American Psychological

Association, sehingga APA Styles merupakan salah satu bentuk sitasi
yang dikeluarkan oleh organisasi APA terutama untuk bidang psikologi
dan sosial 5.

6. Arif Surachman, 2016, Panduan Gaya Penulisan Sitiran Karya Ilmiah, Perpustakaan Universitas Gajah Mada, hal 2.
American Psychological
Associtaion
American Psychological
Associtaion
American Psychological
Associtaion
American Psychological
Associtaion
Jazakumullahu Khairan Katsiran