Anda di halaman 1dari 32

Audit Lingkungan

Lestari Juhana Putri (201810315197)


Apa itu
Audit
Lingkungan?
Merupakan alat manajemen
yang secara periodik,
sistematis, objektif, dan
terdokumentasi melakukan
evaluasi terhadap inerja sistem
lingkungan dan pengelolaan
peralatan dan fasilitas.
“Memfasilitasi manajemen dalam
mengendalikan lingkungan serta
penilaian kepatuhan terhadap
kebijakan pengelolaan lingkungan,
termasuk kepatuhan terhadap
peraturan lingkungan yang
berlaku.”
—Tujuan Audit
Lingkungan
01
Fungsi dan
Manfaat Audit
Lingkungan
Bidang Manajemen

3 2 1
Mengidentifikasi risiko dan Menunjukkan komitmen
Dapat digunakan sebagai
dampak lingkungan, review nyata untuk
dasar untuk
terhadap pengendalian meningktkan kinerja
mengembangkan
manajemen dan sistem yang lingkungan organisasi.
kebijakan manajemen
berkaitan dengan kewajiban
lingkungan atau usaha
dan risiko lingkungan, baik
untuk memperbaiki
yang telah lalu maupun saat
rencana saat ini.
ini.
Bidang Manajemen

4 5
Meningkatkan tindakan
Review proses dan prosedur atau keinginan yang
operasi pabrik atau standar akan dilakukan
aktivitas lingkungan saat ini perusahaan atau aktivitas
terhadap operasi dan yang sesuai dengan
prosedur manajemen tujuan lingkungan.
lingkungan perusahaan
Bidang Keuangan

1 2 3
Mencegah kerugian Penilaian Menyoroti
finansial melalui implikasi dimana biaya-
remediasi atau keuangan yang biaya bisa
penghentian aktivitas atau wajar terhadap dihemat.
penutupan perusahaan, masalah
larangan-larangan lingkungan
pemerintah atau publikasi tanggung jawab
negatif yang disebabkan dan dampak dari
oleh pemantauan dan peraturan baru.
pengelolaan lingkungan
yang buruk.
BIDANG HUKUM

Pertama
● Untuk mengukur dan menuingkatkan
kepatuhan perusahaan atau aktivitas terhadap
peraturan-peraturan bidang lingkungan.

Kedua

● Menunjukan ketentuan implementasi


manajemen lingkungan dalam pengadilan
jika dibutuhkan.
BIDANG PELATIHAN

1 2
untuk memfasilitasi praktik Menilai
lingkungan terbaik serta pelatihan,
meningkatkan kesadaran staf
pengetahuan,
dan manajemen perusahaan
mengenai kebijakan dan dan kesadaran
tanggungjawab lingkungan. karyawan.
BIDANG PELAPORAN

1
Menyajikan laporan audit lingkungan untuk
digunakan oleh aktivitas atau perusahaan,
berhubungan dengan komunitas lingkungan,
pemerintah, dan media massa.

2
Menyajikan informasi yang dibutuhkan oleh
perusahaan asuransi, institusi keuangan,
pemegang saham, dan pihak-pihak
berkepentingan lainnya.
Hal yang
mempengaruhi
keberhasilan
pelaksanaan audit
lingkungan
1. Dukungan pihak manajemen
2. Partisipasi semua pihak yang terlibat
3. Independensi dan objektivitas auditor
4. Persetujuan dalam ruang lingkup dan
prosedur audit.
02
3 Kelompok
Jenis Audit
Lingkungan
1. Audit tanggungjawab lingkungan

Audit Kepatuhan

Audit kewajiban risiko


operasional

Audit keselamatan dan


kesehatan kerja
2. Audit manajemen lingkungan

2.1
Audit perusahaan

2.2 2.3
Audit sistem Audit kebijakan
3. Audit aktivitas lingkungan

01 02
Audit lingkungan
Audit limbah
lokasi pabrik Tipe 1. mengidentifikasi dan
mengukur aliran limbah dan
Menguji seluruh aspek
sekaligus langkah-langkah dalam
kinerja fasilitas berkaitan program meminimalkan limbah.
dengan lingkungan. Tipe 2. menilai praktik dan prosedur
penanganan limbah.

03 04
Audit produk Audit lintas-batas
Menilai aktivitas lintas
Mencakup seluruh aspek
departemen atau unti bisnis
dari pengaruh lingkungan
dalam pengelolaan
melalui desain, produksi,
lingkungan seperti
penggunaan dan
transportasi dan rantai
pengembangan.
pasokan.
03
Proses Audit
Lingkungan
Perencanaan Audit (plan)
Tujuan tahap perencanaan audit:

1
Untuk mengembangkan
2
Untuk menyusun persiapan-
rencana audit yang akan persiapan penting dan
diterapkan nantinya pada saat berbagai perjanjian berkaitan
audit lapangan dilakukan. dengan audit.
Pengembangan Rencana Audit (Plan)
Rencana audit menyiapkan target yang akan dicapai dan aktivitas-aktivitas dalam audit yang harus
dilakukan untuk mencapai target tersebut. Suatu rencana audit harus menunjukkan hal-hal berikut :

Dimana Siapa Kapan Bagaimana


Apa (What) ?
(Where) ? (Who) ? (When) ? (How) ?
Plan

1
Menyiapkan
2 3
kuesioner
preaudit (Audit Review informasi Review informasi
Pendahuluan) latar belakang operasional

4 5 6
Melakukan Review rencana
Mengembangkan
kunjungan lapangan audit dan penataan
kuesioner lapangan
pendahuluan logistik
Aktivitas Audit Lapangan (Do)

Melakukan verifikasi Tujuan


kepatuhan terhadap
regulasi yang mengatur Mengidentifikasi peluang
tanggungjawab peningkatan.
perusahaan terhadap
lingkungan.

Menetapkan suatu
Melakukan penilaian praktik lingkungan yang
terhadap kebijakan sedang dijalankan saat
internal dan kesesuaian ini.
terhadap prosedur
lingkungan.
Aktivitas audit lapangan (do)
Rapat
pembukaan
Mengawali aktivitas
audit lapangan,
dilakukan dengan Review
office manajer dan dokumen
pegawai lapangan. Anggota tim audit
harus melakukan
Inpeksi review terhadap
lapangan secara dokumen-dokumen
detail yang relevan.
Secara terperinci
dilakukan dengan
bantuan protokol audit
lapangan untuk
memperoleh temuan-
temuan yang berkaitan.
Aktivitas audit lapangan (do)
Interviu staf
Untuk mengumpulkan
informasi
Review
dokumen
Untuk memastikan
kecukupan temuan-
Rapat penutup temuan audit untuk
Dalam rangka
mendukung sebuah
menyiapkan kesimpulan
audit lapangan. Auditor kesimpulan audit
menyampaikan temuan- lapangan.
temuan yang diperoleh
selama audit dan meminta
klarifikasi dari pihak yang
berwenang dalam
Aktivitas audit lapangan (do)
Menyiapkan
laporan audit Penyampaian
Auditor menyimpulkan draft laporan
hasil auditnya
berdasarkan temuan-
audit untuk
temuan yang diperoleh dikomentari
selama melakukan Untuk mendapatkan
audit. tanggapan dari pihak
manajemen. Pihak-
Pelaporan final pihak yang diberikan
Setelah semua tanggapan draft laporan untuk
yang berkaitan dengan diminta tanggapannya.
draft laporan diterima,
auditor menyusun laporan
final atas audit
lingkungan yang
dilakukan.
Aktivitas setelah audit (check)
Mengembangkan rencana tindakan (Action Plan)

Setelah laporan final audit lingkungan diterbitkan


Auditor menyertakan rekomendasi dan tindakan-tindakan perbaikan yang harus dilakukan. Tanggungjawab
untuk menindaklanjuti rekomendasi perbaikan ada pada manajemen dan auditor melakukan pendampingan
jika rekomendasi ditindak lanjuti. Namun, sebagai bentuk komitmen untuk melakukan peningkatan yang
berkelanjutan, manajemen harus melakukan tindak lanjut terhadap rekomendasi yang diberikan auditor.

Tindakan- Pihak-pihak
tindakan yang
Tujuan khusus yang Alokasi Program
bertanggung
tindakan dibutuhkan anggaran implementasi
jawab
Tindak lanjut hasil audit lingkungan (action)

Mengimplementasikan
1 rencana tindakan

Pemantauan dan
2 pemeriksaan

Review rencana
3 tindakan
04
Persyaratan
Sistem
Manajemen
Lingkungan
Persyaratan Umum
Perusahaan harus menetapkan, mendokumentasikan, menerapkan, memelihara, dan memperbaiki
system manajemen lingkungan secara berkelanjutan dan menentukan bagaimana perusahaan akan
memenuhi persyaratan tersebut. Standar Nasional Sistem Manajemen Lingkungan mensyaratkan
perusahaan untuk:

● Menetapkan kebijakan lingkungan yang memadai .


● Mengidentifikasi aspek lingkungan yang timbul dari kegiatan, produk, dan jasa
perusahaan di masa lalu, saat ini, maupun yang direncanakan, agar dapat menetapkan
dampak lingkungan yang penting.
● Mengidentifikasi persyaratan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan
persyaratan lain yang diikuti oleh perusahaan.
● Mengidentifikasi prioritas serta menentukan tujuan dan sasaran lingkungan yang
memadai
● Menetapkan struktur dan program untuk menerapkan kebijakan dan mencapai tujuan
serta memenuhi sasaran.
● Memfasilitasi perencanaan, pengendalian, pemantauan, tindakan pen-
cegahan dan perbaikan, audit dan review untuk memastikan bahwa
kebijakan dipenuhi dan system manajemen lingkungan tetap memadai.

Kebijakan lingkungan
Kebijakan lingkungan merupakan pendorong untuk menerapkan dan memperbaiki system
manajemen lingkungan perusahaan sehingga system tersebut dapat terpelihara dengan berpotensi
meningkatkan kinerja lingkungannya.

Manajemen puncak harus menetapkan kebijakan lingkungan perusahaan dan memastikan bahwa
kebijakan dalam lingkup system manajemen lingkungannya:
 Sesuai dengan sifat, ukuran, dan dampak lingkungan dari kegiatan, produk, dan jasanya.
 Mencakup komitmen pada perbaikan berkelanjutan dan pencegahan pencemaran.
 Mencakup komitmen untuk menaati peraturan perundang-undangan yang berlaku dan persyaratan lain
yang diikuti perusahaan terkait dengan aspek lingkungannya.
 Menyatakan kerangka untuk menentukan dan mengkaji tujuan dan sasaran lingkungan.
 Didokumentasikan, diterapkan, dan dipelihara.
 Dikomunikasikan kepada semua orang yang bekerja pada atau atas nama perusahaan.
 Tersedia untuk masyarakat.
Perencanaan
Aspek lingkungan persyaratan Peraturan Perundang-
undangan lainnya:
● Mengidentifikasi aspek lingkungan
kegiatan, produk, dan jasa dalam lingkup ● Mengidentifikasi dan memperoleh
sistem manajemen lingkungan yang dapat informasi tentang persyaratan peraturan
dikendalikan dan yang dapat dipengaruhi perundang-undangan yang berlaku dan
dengan memperhitungkan pembangunan persyaratan lainnya yang diikuti perusahaan
yang direncanakan atau baru; kegiatan, terkait dengan aspek lingkungannya.
produk dan jasa yang baru atau yang ● Menentukan bagaimana persyaratan
diubah. tersebut berlaku terhadap aspek
● Menentukan aspek yang mempunyai atau lingkungannya.
dapat mempunyai dampak penting terhadap ● Tujuan, sasaran dan program.
lingkungan.
05
Penerapan dan
Operasi
Penerapan dan Operasi

Sumber daya,
Kompetensi,
peran,
pelatihan,
tanggung komunikasi dokumentasi
dan
jawab, dan
kesadaran
kewenangan

Kesiagaan
Pengendalian Pengendalian dan Tinjauan
dokumen operasional pemeriksaan
tanggap manajemen
darurat
Thanks!
Lestari Juhana Putri (201810315197)

Anda mungkin juga menyukai