MENGAJAR DENGAN GIRANG

MASA DEPAN AKAN CERIA

 Guru sebagai tokoh yang berperan
besar di dalam sebuah ruangan
kelas, memiliki peran penting dalam
menentukan kualitas pendidik anak
bangsa.
 Wajah masa depan bangsa ini berada di ruangan –
ruangan kelas . Akan tetapi hal itu bukan berarti
bahwa tanggungjawab membentuk masa depasn
hanya berada di pundak pendidik dan tenaga
kependidikan di di instansi Pendidikan. Tugas kita
semualah yang turut berperan membantu para
guru di seluruh kabupaten Biak Numfor
untu8k bias mengembang tugasnya dengan baik dan
meksimal.
Seluruh elemen bangsa hendaklah memiliki sikap peduli untuk
merqsa meiliki atas persoalan Pendidikan agar bias menjadi
bagian dari ikhtiar untuk mencari solusi terhadap kendala –
kendala yang sering di temui guru pada waktu ia mangajar di
depan siswanya.
Guru adalah manusia biasa yang tidak bisa terlepas dari
kelemahan dan kesalahan ketika berada di depan siswanya
 Ada beberapa kelemahan atau
kesalahan yang sering di temui
guru dalam pembelajaran di
dalam kelas antara lain :
 1. Menyiapkan atau membuat perangkat
pembelajaran yang di sebut
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP
) yang di buat oleh guru sendiri
Sebelum mengajar , sehingga guru mengetahui dan
menguasai materi apa yang diajarkan kepada siswa.
2. Sering kali mengajar,

tidak menyediakan
media atau alat peraga
pembelajaran pada saat
pembelajaran berlangsung
 3. Guru hanya menjelaskan tetapi tidak
pernah membawah anak ke dunia nyata
untuk melihat obyek pembelajaran
 4. Guru jarang atau sulit
menggunakan
metode yang
menyenangkan
untuk mengatasi masalah ini kita harus menguasai metode mengajar
contextual teaching learning, Quantum teaching Inquiry dll.
 5. Guru kurang memperhatikan
kemampuan awal siswa.
Caranya: Guru mampu mengelompokkan
siswa sesuai dengan kemampuan
Misalnya:
- Posisi tempat duduk,
siswa yang pendek di depan
sedangkan yang tinggi di belakan.
- siswa yang gemuk tempat duduknya di
tepi atau pinggir agar semua siswa
nyaman
 6. Guru tidak melakukan Evaluasi. Setiap proses
pembelajaran guru harus memberi evaluasi agar guru
mengetahui sampai sejauhmana penyerapan siswa
terhadap materi pembelajaran. Sebelum memberikan
evaluasi,sampaikan lebih dahulu tugas dan PR.
 7. Guru tidak disiplin
Contoh :
- Datang ke sekolah terlambat
- Masuk kelas tidak tepat waktu
- Guru CBSH
- Tidak memberikan tugas ,PR
ulangan harian.
 8. Guru jarang berkomunikasi
dengan siswa
caranya: Mengunjungi siswa di rumah yang
sedang membutuhkan perhatian terutama
siswa yang mendapat masalah di sekolah.
Hal ini harus di perhatikan sehingga
terjakin hubungan terbuka antara siswa
dengan guru sehingga guru mengatahui
karakteristik siswa sehingga siswa mau
terbuka kepada guru
 Demikian beberapa kelemahan
guru dalam melaksanakan proses
pembelajaran.

Sekian dan kasumasa