Anda di halaman 1dari 36

SIKLUS PENDAPATAN :

Penjualan dan Penerimaan Kas

KELOMPOK 4 :
WILLA PUTRI MALINDA B (16312197)
ACHMAD ZULKARNAEN (16312199)
DINI RAHMAWATI (16312202)
SARAH ASIYAH QOLBY (16312213)
ANGGUNITA SURYA GS (16312238)
PENGANTAR

• Siklus pendapatan (revenue cycle) adalah serangkaian aktivitas bisnis dan operasi
pemrosesan informasi terkait yang terus-menerus dengan menyediakan barang
dan jasa kepada pelanggan dan menerima kas sebagai pembayaran atas penjualan
tersebut.

• Tujuan utama siklus pendapatan :


 Menyediakan produk yang tepat di tempat yang tepat pada saat yang tepat
untuk harga yang sesuai.
PERTUKARAN INFORMASI
AKTIVITAS DASAR PADA SIKLUS PENDAPATAN

Empat aktivitas dasar yang dilaksanakan pada siklus pendapatan :


1. Entri pesanan penjualan
2. Pengiriman
3. Penagihan
4. Penerimaan kas
ENTRI PESANAN PENJUALAN

• Entri pesanan penjualan dilaksanakan oleh departemen penjualan.


• Departemen penjualan bertanggung jawab kepada wakil presiden pemasaran.
• Langkah-langkah dalam memproses pesanan penjualan :
 Mengambil pesanan pelanggan
 Mengecek dan menyetujui kredit pelanggan
 Mengecek ketersediaan persediaan
 Merespon permintaan pelanggan
ENTRI PESANAN PENJUALAN

Mengambil pesanan pelanggan


• Data pesanan dicatat dalam sebuah dokumen pesanan penjualan.
• Pesanan penjualan (dokumen kertas atau elektronik) berisi informasi mengenai :
 Nomor barang
 Kuantitas
 Harga
 Syarat penjualan lainnya
ENTRI PESANAN PENJUALAN

Mengambil pesanan pelanggan


• Pemanfaatan TI untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas :
 Pesanan yang dimasukkan secara online dapat ditelusur secara langsung ke
gudang untuk keperluan pengambilan dan pengiriman barang.
 Electronic data interchange (EDI) dapat digunakan untuk mengirimkan
pesanan secara elektronik dalam format yang kompatibel dengan sistem
pemrosesan pesanan penjualan perusahaan.
 E-mail dan instant messaging (IM) digunakan untuk menginformasikan
kepada staf penjualan atas perubahan harga dan promosi penjualan.
 Komputer laptop dan tablet dapat melengkapi staff penjualan dengan
kemampuan presentasi, data harga, data pemasaran, data teknik, dll.
ENTRI PESANAN PENJUALAN

Mengecek dan menyetujui kredit pelanggan


• Penjualan kredit harus disetujui sebelum diproses lebih lanjut.
• Ada dua jenis otorisasi kredit :
 Otorisasi umum
 Otorisasi khusus
• Pemanfaatan TI untuk memperbaiki proses.
 Pengecekan otomatis saldo dan batas kredit
 Email ke manajer kredit untuk rekening yang memerlukan otorisasi khusus
ENTRI PESANAN PENJUALAN

Mengecek ketersediaan persediaan


• Jika pesanan telah diterima dan kredit pelanggan telah disetujui, tahap berikutnya
adalah memastikan bahwa persediaan yang tersedia cukup untuk mengisi pesanan
dan memberitahu pelanggan tentang tanggal pengiriman yang diharapkan.
• Jika persediaan cukup tersedia untuk mengisi pesanan :
 Penuhi pesanan penjualan
 Update field quantity available di file inventory
 Beri informasi atas penjualan tersebut ke departemen-departemen sebagai
berikut :
o Pengiriman
o Pengendalian persediaan
o Penagihan
 Kirim sebuah tanda terimakasih ke pelanggan
ENTRI PESANAN PENJUALAN

Mengecek ketersediaan persediaan


• Jika tidak ada persediaan di tangan yang cukup untuk mengisi pesanan, beri status
back order (pesanan kembali).
 Untuk perusahaan manufaktur, beritahu departemen produksi untuk
memproduksi lebih banyak atas barang-barang yang diminta
 Untuk perusahaan ritel, beritahu departemen pembelian untuk memesan lebih
banyak barang yang diperlukan
ENTRI PESANAN PENJUALAN

Merespon permintaan pelanggan


• Merespon permintaan pelanggan merupakan langkah lain dalam proses entri
pesanan penjualan.
 Bisa terjadi sebelum atau setelah pesanan ditempatkan
 Kualitas layanan pelanggan memegang peranan yang sangat penting bagi
keberhasilan perusahaan
PENERIMAAN PESANAN SAMPAI PENGIRIMAN BARANG
PENGIRIMAN

• Proses pengiriman terdiri atas dua langkah :


 Memilih dan mengepak pesanan
 Mengirimkan pesanan
• Bagian gudang yang menyiapkan barang.
• Departemen pengiriman yang membungkus dan mengirimkan barang.
• Kedua tugas tersebut termasuk dalam fungsi penjagaan persediaan dan
bertanggung jawab kepada wakil presiden bidang manufaktur.
PENGIRIMAN

Memilih dan mengepak pesanan


• Kartu pengambilan dicetak oleh petugas penjualan dan akan memicu proses
pengambilan dan pengepakan.
• Kartu pengambilan mengidentifikasi :
 Produk apa yang harus disiapkan
 Kuantitas
• Para pekerja gudang mencatat kuantitas setiap barang yang benar-benar dipilih,
baik dalam kartu pengambilan itu sendiri (dokumen kertas) atau dengan
memasukkan data ke dalam sistem (dokumen elektronik).
• Barang yang sudah disiapkan kemudian ditransfer ke departemen pengiriman.
PENGIRIMAN

Memilih dan mengepak pesanan


• Pemanfaatan teknologi untuk mempercepat pemindahan barang dan memperbaiki
akurasi catatan persediaan perpetual :
 Bar code scanners
 Wireless technology sehingga pekerja dapat menerima instruksi secara mudah
dan cepat
 Radio frequency identification (RFID) tags :
o Menghapus kebutuhan scanners
o Memungkinkan persediaan diikuti jejaknya ketika barang berpindah-
pindah tempat dalam gedung
o Kapasitas simpan = 128 bytes
PENGIRIMAN

Mengirimkan pesanan
• Departemen pengiriman membandingkan kuantitas berikut :
 Hasil perhitungan fisik
 Kuantitas pada kartu pengambilan
 Kuantitas pada pesanan penjualan
• Diskrepansi (ketidakcocokan) dapat timbul jika :
 Barang tidak disimpan dalam lokasi yang diindikasikan pada kartu pengambilan
 Catatan persediaan perpetual tidak akurat
• Jika ada diskrepansi (ketidakcocokan), beri status back order
• Petugas mencatat online :
 Nomor pesanan penjualan
 Nomor barang
 Kuantitas
PENGIRIMAN

Mengirimkan pesanan
• Proses ini :
 Memperbarui kolom kuantitas di tangan dalam file induk persediaan
 Menghasilkan sebuah slip pengepakan
 Menghasilkan berbagai salinan dari bill of lading
• Pengiriman barang disertai dengan :
 Slip pengepakan (packing slip)
 Salinan bill of lading
 Tagihan biaya pengiriman
PENGIRIMAN

Mengirimkan pesanan
• Keputusan memilih metoda pengiriman :
 Banyak perusahaan yang menggunakan armada truknya sendiri untuk
pengiriman
 Sebagian menyerahkannya ke perusahaan pengiriman
o Mengurangi biaya
o Memungkinkan produsen berkonsentrasi pada aktivitas bisnis intinya
 Pemilihan kurir yang tepat mengharuskan perusahaan mengumpulkan dan
mengawasi data kinerja kurir berupa :
o Pengiriman tepat waktu
o Klaim kerusakan
PENGIRIMAN

Mengirimkan pesanan
• Keputusan lain terkait dengan lokasi dari pusat distribusi.
 Banyak pelanggan meminta pemasok dan produsen untuk mengirimkan
produk hanya ketika diperlukan
 Perangkat lunak logistik dapat digunakan untuk membantu mengidentifikasi
lokasi optimal :
o Meminimumkan jumlah total persediaan yang diangkut
o Memenuhi persyaratan pengiriman pelanggan
o Membantu mengoptimalkan penggunaan kendaraan pengangkut
PENAGIHAN

• Aktivitas dasar ketiga adalah menagih para pelanggan.


• Mencakup dua tugas terpisah, tetapi terkait erat :
 Menagih faktur
 Memperbarui piutang
PENAGIHAN

Menagih faktur
• Penting : pembuatan faktur harus akurat dan tepat waktu.
• Penagihan adalah aktivitas pemrosesan informasi dan peringkasan informasi dari
aktivitas pemrosesan pesanan dan pengiriman.
• Informasi yang diperlukan berasal dari :
 Departemen Pengiriman
 Departemen Penjualan
• Dokumen yang dihasilkan adalah faktur penjualan.
Faktur memberitahu pelanggan tentang :
 Jumlah yang harus dibayar
 Ke mana harus mengirimkan pembayaran
PENAGIHAN

Memperbarui piutang
• Fungsi bagian piutang dagang bertanggung jawab kepada controller.
• Tugas utama fungsi piutang.
 Mendebit rekening pelanggan
 Mengkredit rekening tersebut ketika pembayaran diterima
• Cara dasar untuk memelihara piutang :
 Metode faktur terbuka (open-invoice method)
 Metoda saldo maju (balance forward method)
PENAGIHAN

Memperbarui piutang
• Penagihan siklus (cycle billing) umumnya digunakan dalam balance forward
method.
 Laporan bulanan dipersiapkan bagi subset pelanggan pada waktu yang
berbeda.
o Contoh : menagih pelanggan dengan skedul sebagai berikut :
 Minggu pertama – Huruf pertama nama pelanggan A-F
 Minggu ke dua - Huruf pertama nama pelanggan G-M
 Minggu ke tiga - Huruf pertama nama pelanggan N-S
 Minggu ke empat – Huruf pertama nama pelanggan T-Z
PENAGIHAN

Memperbarui piutang
• Prosedur khusus : Penyesuaian ke rekening pelanggan dan penghapusan piutang.
 Penyesuaian ke rekening pelanggan diperlukan untuk transaksi :
o Retur
o Potongan (allowance)
o Penghapusan (write-off)
 Penyesuaian ini ditangani oleh manajer kredit
• Jika ada retur, manajer kredit :
 Menerima informasi dari bagian penerimaan bahwa barang tersebut benar-
benar diretur dan ditempatkan kembali dalam persediaan
 Menerbitkan sebuah memo kredit (credit memo), yang mengotorisasi kredit
atas rekening pelanggan
PENAGIHAN

Memperbarui piutang
• Jika barang yang dijual agak rusak dan pelanggan setuju untuk tidak
mengembalikannya namun menerima pengurangan harga.
 Manajer kredit menerbitkan sebuah memo kredit yang mengotorisasi
pengkreditan
• Distribusi memo kredit :
 Satu lembar ke bagian piutang untuk menyesuaikan saldo rekening pelanggan
 Satu lembar dikirimkan ke pelanggan
• Jika upaya untuk menagih pembayaran berulangkali gagal, maka manajer kredit
akan menerbitkan sebuah memo kredit untuk menghapus piutang.
 Tidak ada pengiriman tembusan memo kredit ini ke pelanggan
PENCATATAN PIUTANG DAN PENAGIHAN
PENERIMAAN KAS

• Penerimaan kas merupakan aktivitas terakhir dalam siklus pendapatan.


• Kasir, yang melapor ke manajer keuangan, menangani penerimaan kas dari
pelanggan dan menyetorkannya ke bank.
• Karena kas dan checks sangat sensitif, pengendalian yang lebih ketat harus
diterapkan untuk mengurangi kemungkinan pencurian.
 Para pegawai yang memiliki akses fisik terhadap kas seharusnya tidak
memiliki tanggung jawab untuk mencatat atau mengotorisasi segala transaksi
yang melibatkan penerimaan ini
PENERIMAAN KAS

• Pendekatan dalam penanganan kas masuk :


 Turnaround document diteruskan ke piutang dagang
 Penggunaan Lockbox
 Lockbox electronik
 Electronic funds transfer
 Financial electronic data interchange (FEDI)
 Menerima credit cards atau procurament cards
 Electronic bill payment
ANCAMAN DAN PENGENDALIAN DALAM
SIKLUS PENDAPATAN
AKTIVITAS ANCAMAN PENGENDALIAN
(NOMOR PERTAMA MENGACU PADA
ANCAMAN YANG SESUAI)

Masalah-masalah 1. Data induk yang tidak 1.1 Pengendalian integritas


umum di dalam akurat atau tidak valid pemrosesan data
siklus pendapatan 1.2 Pembatasan akses data
induk
1.3 Tinjauan atas seluruh
perubahan terhadap data
2. Pengungkapan yang induk
tidak diotorisasi atas 2.1 pengendalian akses
informasi sensitif 2.2 Enkripsi
3. Kehilangan atau
penghancuran data
4. Kinerja buruk 3.1 Backup dan prosedur
pemulihan bencana

4.1 Laporan manajerial


AKTIVITAS ANCAMAN PENGENDALIAN
(NOMOR PERTAMA MENGACU PADA
ANCAMAN YANG SESUAI)
Entri pesanan 5. Pesanan yang tidak 5.1 Pengendalian edit entri data
penjualan lengkap/tidak akurat 5.2 Pembatasan akses ke data
induk
6. Pesanan yang tidak valid 6.1 Tanda tangan digital atau
7. Piutang yang tidak tanda tangan tertulis
tertagih 7.1 Batas kredit
7.2 Otoritas spesifik untuk
menyetujui penjualan kepada
para pelanggan baru atau
penjualan yang melebihi
8. Kehabisan stok atau batas kredit seorang pelanggan
kelebihan persediaan 8.1 Sistem pengendalian
persediaan perpetual
9. Kehilangan pelanggan 8.2 Penggunaan kode batang/RFID
9.1 Sistem CRM, situs swadaya, dan
evaluasi yang tepat atas
peringkat layanan pelanggan
AKTIVITAS ANCAMAN PENGENDALIAN
(NOMOR PERTAMA MENGACU PADA
ANCAMAN YANG SESUAI)
Pengiriman 10. Memilih barang yang 10.1 Teknologi kode batang dan RFID
salah atau kuantitas yang 10.2 Rekorsiliasi daftar pemilihan untuk
salah detail pesanan penjualan
11. Pencurian persediaan 11.1 Pembatasan akses fisik ke
persediaan
11.2 Dokumentasi seluruh transfer
persediaan
11.3 Teknologi RFID dan kode batang
12. Kesalahan pengiriman 12.1 Rekonsiliasi dokumen pengiriman
dengan pesanan penjualan,
daftar pemilihan, dan slip
pengepakan
12.2 Menggunakan sistem RFID untuk
mengidentifikasi penundaan
12.3 Entri data melalui pemindai kode
batang dan RFID
AKTIVITA ANCAMAN PENGENDALIAN
S (NOMOR PERTAMA MENGACU PADA
ANCAMAN YANG SESUAI)
Penagihan 13. Kegagalan untuk menagih 13.1 Pemisahan fungsi penagihan dan
pengiriman
13.2 Rekonsiliasi secara periodik atas
faktur dengan pesanan
penjualan, kartu pengambilan,
14. Kesalahan penagihan dan dokumen pengiriman
14.1 Konfigurasi sistem untuk
memasukkan data harga secara
otomatis
14.2 Pembatasan akses ke data induk
15. Kesalahan posting dalam harga
piutang 15.1 Pengendalian entri data
16. Memo kredit yang tidak 15.2 Rekonsiliasi total batch
akurat atau tidak valid 16.1 Pemisahan tugas otorisasi memo
kredit baik dari entri pesanan
penjualan maupun pemeliharaan
rekening pelanggan
AKTIVITAS ANCAMAN PENGENDALIAN
(NOMOR PERTAMA MENGACU PADA
ANCAMAN YANG SESUAI)

Penerimaan 17. Pencurian kas 17.1 Pemisahan tugas – orang yang


Kas menangani pembayaran dari
para pelanggan seharusnya tidak
a) Mem-posting pengiriman uang
ke rekening pelanggan
b) Membuat atau mengotorisasi
memo kredit
c) Merekonsiliasi rekening bank
17.2 Penggunaan EFT, FEDI, dan peti
uang untuk meminimalkan
penanganan pembayaran
pelanggan oleh pegawai
18. Masalah arus kas 18.1 Pengaturan peti uang, EFT, atau
kartu kredit
18.2 Diskon atas pembayaran segera
dari pelanggan
TERIMA KASIH 

Anda mungkin juga menyukai