Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
DASAR/RUJUKAN
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
A. Filosofi dasar Pelatihan Dasar CPNS
pembelajaran klasikal dan
nonklasikal di tempat pelatihan dan
Undang- CPNS wajib menjalani masa di tempat kerja
Undang percobaan melalui proses
Nomor 5 pelatihan terintegrasi untuk menginternalisasi, menerapkan,
Tahun membangun integritas moral, dan mengaktualisasikan, serta
2014 kejujuran, semangat dan membuatnya menjadi kebiasaan
tentang (habituasi), serta merasakan
Aparatur
motivasi nasionalisme dan manfaatnya, sehingga terpatri
Sipil kebangsaan, karakter dalam dirinya sebagai karakter
Negara kepribadian yang unggul dan Pegawai Negeri Sipil yang
Pasal 63 bertanggung jawab, dan profesional sesuai bidang tugas
ayat (3) dan memperkuat profesionalisme
ayat (4) serta kompetensi bidang.
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
B. Kebijakan Penyelenggaraan Pelatihan Dasar CPNS
Blended
Learning
Distance
Klasikal
Learning
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan
Mutu Pelayanan
DESAIN PENYELENGGARAAN LATSAR CPNS
POLA DISTANCE LEARNING
1 2 3
MOOC PKBT
(FREE MOBILE C
e-LEARNING Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas
LEARNING)
• Bersifat microlearning • Terdiri dari pembelajaran secara Peserta harus menunjukkan bukti
• Pembelajaran mandiri daring dan aktualisasi di tempat telah menyelesaikan kurikulum
• Dikelola oleh LAN kerja selama 70 hari yang terdiri penguatan teknis bidang diberikan
dari 40 hari syncroneus dan surat keterangan telah mengikuti
Asyncroneus dan 30 hari Habituasi kegiatan pelatihan penguatan
• Dikelola LAN dan Lemdik kompetensi teknis bidang dengan
terintegrasi dalam memperhatikan ketentuan yang
SMARTBANGKOM berlaku dan ditandatangani oleh
pimpinan unit yang menangani
pengembangan sumber daya
manusia aparatur instansi.
C. Tujuan dan sasaran, serta kompetensi yang dibangun
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
Kompetensi yang dibangun
1. Menunjukkan sikap
perilaku bela negara
2. Mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS dalam
pelaksanaan tugas jabatannya
3. Mengaktualisasikan kedudukan dan peran
PNS dalam kerangka NKRI
4. Menunjukkan penguasaan Kompetensi Teknis yang
dibutuhkan sesuai dengan bidang tugas
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
NO. KEGIATAN TANGGAL
1 MOOC 25 Juni - 15 Juli
2 Persiapan Penyelenggara 10-15 Juli
3 Rapat persiapan Tim 25 Juni 2021
4 Rapat WI Pengampu 25 Juni 2021
5 Sosialisasi 15 Juli 2021
Jadwal Kegiatan 6 Registrasi Peserta 15 Juli 2021
Latsar CPNS 41-44 7 Overview 15 Juli 2021
8 IDL 16 Juli 2021
9 e-Learning 16 Juli - 28 Agustus
10 Pembelajaran Syncronus/Asyncronus 16 Juli - 28 Agustus
11 Evaluasi Rancangan Aktualisasi 27 Agustus 2021
12 Pembekalan Habituasi 28 Agustus 2021
13 Penguasaan Kompetensi Teknis Bidang Tugas 30 Agustus - 2 Oktober
14 Aktualisasi 30 Agustus - 2 Oktober
15 Pembimbingan Pra Evaluasi Aktualisasi 4-5 Oktober
16 Evaluasi Aktualisasi 06 Oktober 2021
17 Review Kebijakan Penyelenggaraan Pelatihan 07 Oktober 2021
18 Penutupan/Pelepasan Peserta 08 Oktober 2021
19 Evaluasi & Pelaporan 10 Oktober 2021
a. Agenda Kompetensi
Teknis Administratif
2. Kurikulum Penguatan
Kompetensi Teknis Bidang Tugas
b. Agenda Kompetensi
Teknis Substantif
MOOC
(48 JP )
e-Learning
599 JP/ 70 Hari
Aktualisasi
(320 JP / 30 HK).
MASSIVE OPEN ONLINE COURSE
(MOOC)
(FREE MOBILE LEARNING)
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
ALUR MOOC
MATERI BENTUK MATERI THROPY EVALUASI
1
=1
0
• Wajib 28 Trophy
• Maks. Keseluruhan
Pembelajaran ada 50
Trophy
• Trophy/Bintang menjadi
bentuk penilaian sikap
dan prilaku
PENILAIAN AKADEMIK
MELALUI POST TEST
KETENTUAN TROPHY
Agenda 2 Nilai-nilai Agenda 2 Nilai-nilai Agenda 2 Nilai-nilai Agenda 2 Nilai-nilai Agenda 3 Agenda 3 Kedudukan
Dasar PNS Dasar PNS Dasar PNS Dasar PNS Kedudukan dan dan Peran PNS
MOOC
48 JP
Etika Publik Komitmen Mutu Anti Korupsi Peran PNS dalam dalam NKRI:
NKRI: Pelayanan Publik
ManajemenASN
Async
Async Async Async Async Async Self Learning (3 JP)
Self Learning (3 JP) Self Learning (3 JP) Self Learning (3 JP) Self Learning (3 JP) Self Learning (3 JP)
Hari 13 Hari 14 Hari 15 Hari 16
Agenda 3 Kedudukan Agenda IV Agenda IV Async Waktu mulai dan selesai flexible, dapat
dan Peran PNS dalam Penjelasan Aktualisasi Penjelasan Aktualisasi Evaluasi Akademik diatur sendiri oleh CPNS dengan ketentuan
NKRI: WoG Pilihan Ganda MOOC bahwa evaluasi akademik (dalam bentuk
(3 JP) pilihan ganda) didalam MOOC harus lulus 3
Async Async Async hari sebelum seminar akhir aktualisasi
Self Learning (3 JP) Self Learning (3 JP) Self Learning (3 JP)
E- LEARNING
PEMBELAJARAN SECARA DARING
MELAKSANAKAN AKTUALISASI
DI TEMPAT KERJA
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
E-Learning
Hari ke 10 Hari ke 11 Hari ke 12
Rabu, 28 Juli 2021 Kamis, 29 Juli 2021 Jumat, 30 Juli 2021
1. Sync Pembelajaran agenda 2 (Pendalaman dan
Async pembelajaran Agenda 2 (6 JP) Async pembelajaran Agenda 2 ( 6 JP) penguatan) (3 JP)
2. Sync Umpan Balik Agenda 2 (3 JP)
Hari ke 13 Hari ke 14 Hari ke 15
Sabtu, 31 Juli 2021 Senin, 02 Agustus 2021 Selasa, 03 Agustus 2021
1. Sync Pembelajaran agenda 3 (Pendalaman dan
1. Sync * C: Profesionalisme ASN (2 JP)
penguatan) (3 JP)
2. Sync Pembelajaran agenda 3 (Pendalaman dan Async pembelajaran Agenda 3 (9 JP)
2. Async pembelajaran Agenda 3 (6 JP)
penguatan) (2 JP)
3. Async pembelajaran Agenda 3 (6 JP)
Hari ke 16 Hari ke 17 Hari ke 18
Rabu, 04 Agustus 2021 Kamis, 05 Agustus 2021 Jumat, 06 Agustus 2021
1. Async pembelajaran Agenda 3 (3 JP) Sync Umpan
1. Async Evaluasi Akademik II (3 JP)
Balik Agenda 3 (3 JP)
Sync Coaching Agenda Pembelajaran (2 JP)
2. Sync Pembelajaran agenda 3 (Pendalaman dan
2. Async Pembelajaran Agenda 4 (3 JP)
penguatan) (2 JP)
Hari ke 19 Hari ke 20 Hari ke 21
Sabtu, 07 Agustus 2021 Senin, 09 Agustus 2021 Selasa, 10 Agustus 2021
1. Sync * Pembinaan Sikap Perilaku (1 JP)
2. Sync* Pembimbingan Penulisan Rancangan Async Pembelajaran Agenda 4 (6 JP) Async Pembelajaran Agenda 4 (6 JP)
Aktualisasi (2 JP)
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
E-Learning
Hari ke 22 Hari ke 23 Hari ke 24
Kamis, 12 Agustus 2021 Jumat, 13 Agustus 2021 Sabtu, 14 Agustus 2021
Async Async Async
Pembelajaran Agenda 4 ( 9 JP) Pembelajaran Agenda 4 ( 9 JP) Pembelajaran Agenda 4 (9 JP)
Hari ke 25 Hari ke 26 Hari ke 27
Senin, 16 Agustus 2021 Rabu, 18 Agustus 2021 Kamis, 19 Agustus 2021
Async Async Async
Pembelajaran Agenda 4 (6 JP) Pembelajaran Agenda 4 (6 JP) Pembelajaran Agenda 4 ( 9 JP)
Hari ke 28 Hari ke 29 Hari ke 30
Jumat, 20 Agustus 2021 Sabtu, 21 Agustus 2021 Senin, 23 Agustus 2021
Async Async Async
Pembelajaran Agenda 4 ( 8 JP) Pembelajaran Agenda 4 ( 8 JP) Pembelajaran Agenda 4 ( 9 JP)
Hari ke 31 Hari ke 32 Hari ke 33
Selasa, 24 Agustus 2021 Rabu, 25 Agustus 2021 Kamis, 26 Agustus 2021
1. Sync Pembimbingan Penulisan Rancangan
Sync * Async
Aktualisasi ( 2JP)
Pembinaan Sikap Perilaku (2 JP) 2. Async Pembelajaran Agenda 4 (6 JP) Pembelajaran Agenda 4 (9 JP)
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
E-Learning
Hari ke 34 Hari ke 35 Habituasi
Jumat, 27 Agustus 2021 Sabtu, 28 Agustus 2021 Senin, 30 Agustus 2021
Sync Async
Aktualisasi di tempat kerja (30 hari kerja)
Evaluasi Rancangan Aktualisasi (10 JP) Pembekalan Habituasi (8 JP)
Hari ke 36 Hari ke 37 Hari ke 38
Senin, 04 Oktober 2021 Selasa, 05 Oktober 2021 Rabu, 06 Oktober 2021
Sync Sync Sync
Pembimbingan Pra Evaluasi Aktualisasi (3 JP) Pembimbingan Pra Evaluasi Aktualisasi (3 JP) Evaluasi Aktualisasi (10 JP)
Hari ke 39 Hari ke 40
Kamis, 07 Oktober 2021 Jumat, 08 Oktober 2021
Sync *
Penutupan/Pelepasan Peserta
Review Kebijakan Penyelenggaraan Pelatihan (3 JP)
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
Aktualisasi
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
PENGUASAAN
KOMPETENSI
TEKNIS BIDANG
TUGAS
PENGEMBANGAN KOMPETENSI MANAJERIAL
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2021
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
D. 2. Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas
Penyerahan Surat
Penilaian
5 Keterangan PKBT 6 Laporan
PKBT
kepada Peserta
Peringkat
Evaluasi Rancangan Aktualisasi
(20%)
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
REKAPITULASI NILAI AKHIR EVALUASI PESERTA PELATIHAN DASAR CPNS
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
Kualifikasi Kelulusan :
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
Lulus STTP
Lulus
͞memuaskan͟ Piagam
& 3 peringkat Penghargaan
terbaik
Ditunda
Kelulusannya
Surat
Keterangan
Tidak Lulus
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
F. Fasilitas pendukung pelatihan dan pemanfaatannya
2. Sarana
1. Prasarana :
papan tulis;
aula;
standing flipchart;
ruang kelas;
marker;
ruang kantor;
sound system;
ruang kebugaran atau olahraga;
ruang komputer;
TV dan video player;
asrama bagi Peserta; komputer/laptop;
wisma Tenaga Pelatihan; LCD projector;
perpustakaan; jaringan wireless fidelity (wi-fi);
ruang makan; jaringan internet;
fasilitas rekreasi; local area network;
unit kesehatan; dan buku referensi;
tempat ibadah. modul/bahan ajar;
teknologi multimedia.
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
F. Fasilitas pendukung pelatihan dan pemanfaatannya
Seluruh Jajaran BPSDM Provinsi Jawa Barat Terus Menerus Meningkatkan Mutu Pelayanan
Pemerintah
Provinsi
Jawa Barat
Kode Sikap Perilaku adalah pedoman perilaku yang meliputi kewajiban dan larangan bagi Peserta
selama mengikuti Pelatihan Dasar CPNS.
10.Menyiapkan lokasi /lingkungan yang nyaman untuk dapat mengikuti pembelajaran secara focus;
11.Peserta fokus pada kegiatan pembelajaran, tidak sambil mengerjakan hal yang lain;
12.Peserta menyiapkan makan pribadi untuk sarapan, makan siang, makan malam, snack pagi dan
snack sore dimakan bersama sama pada waktu yang ditentukan.
13.Peserta menyiapkan bendera merah putih dan tiangnya untuk digunakan pada agenda
kesiapsiagaan bela negara;
14.Melaksanakan kegiatan mandiri siraman rohani / morning talk;
15.Melaksanakan kegiatan mandiri olahraga yang pelaksanaannya dipantau melalui aplikasi
STRAVA;
16.Melaksanakan kegiatan mandiri apel pagi dan apel malam;
17.Melaksanakan kegiatan makan pagi, makan siang dan makan malam dan snack pagi dan snack
sore secara bersama-sama;
18.Selama On Campuss peserta wajib mengikuti kegiatan mandiri;
KODE SIKAP PRILAKU DAN SANKSI
Pemerintah
Provinsi
Jawa Barat
B. SANKSI
Pelanggaran terhadap Kode Sikap Perilaku Pelatihan Dasar CPNS, diberikan sanksi sebagai berikut:
1. Jika Peserta terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan pelanggaran terhadap Kode Sikap Perilaku Peserta
sebagaimana dimaksud pada huruf A angka 1 diberikan sanksi sebagai berikut:
a. Pada rentang 3 (tiga) sesi pertama diberikan peringatan lisan;
b. Pada rentang 2 (dua) sesi berikutnya setelah rentang sebagaimana dimaksud pada huruf a diberi surat
teguran;
c. Pada sesi berikutnya setelah rentang sebagaimana dimaksud pada huruf b, Peserta diberhentikan tidak dengan
hormat dari Pelatihan Dasar CPNS dan dikembalikan kepada instansi asalnya; dan
d. Pemberhentian dan pengembalian sebagaimana dimaksud pada huruf c disampaikan melalui surat
pengantar dari pimpinan Lembaga Pelatihan Terakreditasi ditujukan kepada Pimpinan Instansi asal Peserta;
2. Jika Peserta terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan pelanggaran terhadap Kode Sikap Perilaku
sebagaimana dimaksud pada huruf A angka 2 sampai dengan 8, diberikan sanksi sebagai berikut:
a. Pelanggaran pertama diberikan peringatan secara lisan;
b. Pelanggaran kedua diberi surat teguran;
c. Pelanggaran ketiga Peserta diberhentikan status kepesertaanya dalam Pelatihan Dasar CPNS dan
dikembalikan kepada instansi asalnya;
KODE SIKAP PRILAKU DAN SANKSI
Pemerintah
Provinsi
Jawa Barat
B. SANKSI
3. Jika Peserta terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan pelanggaran terhadap Kode Sikap Perilaku Peserta
sebagaimana dimaksud pada huruf A angka 7 sampai dengan angka 9, Peserta diberhentikan status kepesertaanya
dalam Pelatihan Dasar CPNS dan dikembalikan kepada instansi asalnya;
4. Pemberhentian dan pengembalian sebagamana dimaksud pada angka 3 disampaikan melalui surat pengantar
dari Kepala Bandan Pengambangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Barat, untuk diteruskan kepada Pimpinan
Instansi asal Peserta;
5. Pembuktian adanya pelanggaan terhadap kode sikap perilaku sebagaimana dimaksud pada angka 2, dilaksanakan
dengan ketentuan:
a. Tim pendamping atau tim penilai sikap perilaku mengadakan rapat penegakan kode sikap perilaku setelah
mendapatkan persetujuan tertulis dari Kepala BPSDM Provinsi Jabar;
b. Rapat sebagaimana dimaksud pada huruf a) membahas antara lain:
1) Temuan pelanggaran dengan mengonfirmasikan kepada Peserta yang bersangkutan disertai bukti pelanggaran;
dan
2) Jenis sanksi yang akan diberikan dan tindak lanjutnya;
c. Hasil rapat dituangkan dalam berita acara dan dilaporkan kepada Kepala BPSDM Jabar;
KODE SIKAP PRILAKU DAN SANKSI
Pemerintah
Provinsi
Jawa Barat
B. SANKSI
6. Pembuktian adanya pelanggaran terhadap kode sikap perilaku sebagaimana dimaksud pada angka 3, dilaksanakan dengan ketentuan:
a. Tim pendamping atau tim penilai sikap perilaku mengadakan rapat penegakan kode sikap perilaku dengan melibatkan
unit kerja yang membidangi pengelolaan kepegawaian Instansi asal Peserta setelah mendapatkan persetujuan tertulis dari
Kepala BPSDM Provinsi Jawa Barat;
b. Rapat sebagaimana dimaksud pada huruf a, dipimpin oleh Kepala BPSDM Provinsi Jawa Barat dan membahas, antara lain:
1) Temuan pelanggaran dengan mengonfirmasikan kepada peserta yang bersangkutan dan unit kerja yang membidangi
pengelolaan kepegawaian instansi asal peserta dan/atau LAN disertai bukti pelanggaran;
2) Temuan pelanggaran dengan mengonfirmasikan kepada unit kerja yang membidangi pengelolaan kepegawaian instasi asal
peserta dan pihak lain yang relevan disertai bukti pelanggaran; dan
3) Jenis sanksi yang akan diberikan dan tindak lanjutnya.
c. Hasil rapat dituangkan dalam berita acara dan dilaporkan kepada PPK Instansi asal Peserta.
7. Dalam rangka menjaga hal-hal yang akan berdampak hukum, Kepala BPSDM Provinsi Jawa Barat dapat melakukan konsultasi
kepada LAN melalui Deputi yang menyelenggarakan urusan di bidang kebijakan pengembangan kompetensi untuk mendapatkan
pertimbangan tertentu.
8. Selain Kode Sikap Perilaku sebagaimana dimaksud pada huruf A, Penyelenggara Pelatihan dan Instansi asal Peserta dapat
menetapkan Kode Sikap Perilaku Peserta yang lain dan sanksinya, disesuaikan dengan kebutuhan penyelenggaraan pelatihan atau
pembelajaran dan ketentuan yang berlaku serta atas persetujuan tertulis dari Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi
Aparatur Sipil Negara LAN.
KODE SIKAP PRILAKU DAN SANKSI
Pemerintah
Provinsi
Jawa Barat
C. PEMBERHENTIAN PESERTA
Peserta diberhentikan tidak dengan hormat dari Pelatihan Dasar CPNS, karena:
1. Dinyatakan tidak lulus Pelatihan Dasar CPNS berdasarkan hasil rapat evaluasi akhir atau
dinyatakan tidak lulus Pelatihan Dasar CPNS berdasarkan hasil rapat evaluasi akhir ulang; atau
2. Terbukti melanggar Kode Sikap Perilaku.
Peserta yang diberhentikan tidak dengan hormat tersebut dikembalikan kepada instansi
asalnya yang disampaikan melalui surat pengantar dari Kepala Badan Pengembangan Sumber
Daya Manusia diteruskan kepada Pimpinan Instansi asal Peserta.
Pemberhentian tidak dengan hormat Peserta yang dinyatakan tidak lulus Pelatihan Dasar CPNS
berdasarkan hasil rapat evaluasi akhir, diberikan apabila jumlah ketidakhadiran Peserta
dimaksud pada Distance Learning, ketidakhadiran Peserta sebagaimana dimaksud pada angka 1
huruf a, huruf b, dan huruf c diberlakukan untuk e- Learning dengan metode synchronous.
KODE SIKAP PRILAKU DAN SANKSI
Pemerintah
Provinsi
Jawa Barat
C. PEMBERHENTIAN PESERTA
Atas pertimbangan kemanusiaan dan/atau alasan lain sesuai ketentuan yang berlaku, BPSDM Provinsi Jawa
Barat berdasarkan atas persetujuan tertulis dari Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil
Negara LAN, dapat memberikan jumlah ketidakhadiran Peserta melebihi ketentuan sebagaimana dimaksud pada
angka 1 huruf a, huruf b, dan huruf c dan/atau memberikan penugasan lain, dengan ketentuan:
1. Peserta mendapatkan tugas dinas instansi yang tidak bisa diwakilkan dan diperkuat dengan pernyataan dari PPK
atau PyB Instansi asal Peserta;
2. Peserta mendapatkan kejadian di luar kemampuan manusia dan tidak dapat dihindarkan (bersifat force majeure),
sehingga jumlah ketidakhadiran Peserta melebihi ketentuan dengan batas paling banyak 6 (enam) Hari Pelatihan;
3. Kejadian sebagaimana dimaksud pada huruf b antara lain: bencana alam, kecelakaan diri secara fisik
dan/atau psikis dengan keterangan tertulis dari dokter pemerintah, atau kejadian lainnya berdasarkan atas
penetapan pejabat berwenang;
4. Peserta sebagaimana dimaksud pada angka 1 dan angka 2 diberikan tugas tambahan yang setara sesuai dengan
Mata Pelatihan yang ditinggalkan sebelum Pelatihan Dasar CPNS berakhir; dan
5. Dalam rangka menjaga hal-hal yang akan berdampak hukum, Kepala BPSDM Jabar akan melakukan konsultasi
kepada Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara LAN untuk mendapatkan
pertimbangan tertentu.
Pemerintah
Provinsi
Jawa Barat
1. Peserta wajib mengikuti setiap kegiatan diskusi yang dilakukan secara virtual melalui E-
Learning maupun online video meeting/conference;
2. Peserta mengisi daftar hadir (presensi) melalui aplikasi yang telah disiapkan oleh penyelenggara
pelatihan;
3. Peserta yang karena sesuatu hal berhalangan hadir mengikuti kegiatan belajar (ceramah, diskusi,
seminar, atau kegiatan kurikuler lainnya), wajib memberitahukan kepada Kepala Balai
Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan HAM Jawa Tengah dan mengisi surat ijin tertulis
dengan menggunakan formulir yang sudah disediakan (dilakukan melalui sistem berbasis IT).
Peserta Pelatihan Dasar CPNS yang berhalangan mengikuti pembelajaran karena sakit,
wajib menyampaikan Surat Keterangan Dokter kepada Kepala Badan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Barat.
TATA TERTIB DAN KETENTUAN LAIN
Pemerintah
Provinsi
Jawa Barat
CATATAN :