KETERAMPILA

N
MEMBACA
Oleh :
Nama : Meliana Turnip
Nim : 20200102257
Kelas : KJ301
DosPem : Bu. Silvia
1. Keterampilan Membaca
Membaca merupakan salah satu kegiatan yang penting dimana membaca adalah kegiatan yang
terpadu dan kompleks yang meliputi keterampilanketerampilan dan konsep-konsep mengenali dan
melafalkan huruf-huruf serta menghubungkan dengan maknanya dengan tepat. Oleh karena itu, dengan
membaca seseorang dapat memeperoleh suatu informasi dalam kehidupan sosial maupun akademik
Pengertian membaca Menurut para Ahli :
1. Tarigan (2008: 7) : membaca merupakan suatu proses yang dilakukan dan dipergunakan oleh
pembaca untuk memperoleh suatu pesan atau informasi, yang hendak disampaikan oleh penulis
melalui media kata-kata atau bahasa tulis.
2. (Darmiyati Zuchdi dan Budiasih, 1997: 49) : Membaca merupakan salah satu aspek keterampilan
berbahasa tulis yang bersifat reseptif. Reseptif berarti menggali atau menerima. Disebut reseptif
karena melalui membaca seseorang dapat memperoleh informasi, ilmu pengetahuan, serta
pengalaman yang baru.
3. Ali Mustadi (2010: 1) : menjelaskan bahwa seseorang yang kesulitan dalam membaca akan
berpengaruh pada aktivitas belajarnya, karena membaca merupakan salah satu cara dalam
memperoleh informasi dalam kehidupan sosial maupun akademik. Selain itu juga akan bermasalah
ketika dalam dunia kerja.
 2. Tujuan Keterampilan Membaca
Rivers dan Temperly (1978: 13) juga menyebutkan tujuh tujuan utama dalam
membaca yaitu:

01 02
untuk memperoleh untuk memperoleh berbagai
informasi, petunjuk,

03 04
untuk berakting dalam untuk berhubungan dengan teman-
sebuah drama, teman dengan surat-menyurat,

05 06
untuk mengetahui kapan untuk memperoleh
dan dimana sesuatu akan kesenangan atau hiburan.
terjadi,
 2. Tujuan Keterampilan Membaca
Farida (2009: 2) menyatakan secara umum tujuan membaca adalah
sebagai berikut:

01 02
Mendapatkan informasi, Meningkatkan citra diri,

03 04
Melepaskan diri dari Membaca untuk tujuan rekreatif,
kenyataan,

05
Mencari nilai-nilai keindahan atau
pengalaman estetis
 3. Fungsi Membaca

01 02 03

Fungsi Intelektual Fungsi Pemacu Fungsi Praktis

Kreatifitas
Kegiatan membaca dilaksanakan
Dengan banyak membaca kita Hasil membaca kita dapat untuk memperoleh pengetahuan
dapat meningkatkan kadar mendorong, menggerakkan praktis dalam kehidupan,
intelektualitas, membina daya diri kita untuk berkarya, misalnya: teknik memotret, teknik
nalar kita. didukung oleh keluasan memelihara ikan lele, resep
wawasan dan pemilihan kosa membuat minuman dan
kata. makanan, cara merawat
tanaman.
 3. Fungsi Membaca

04 05 06

Fungsi Religious Fungsi Informatif Fungsi Rekreatif

Membaca digunakan sebagai

Membaca dapat digunakan Dengan banyak membaca upaya menghibur hati,
untuk membina dan bacaan, informasi lebih cepat mengadakan tamasya yang
meningkatkan keimanan, kita dapatkan. mengasyikkan.
memperluas budi, dan
mendekatkan diri kepada
Tuhan.
 3. Fungsi Membaca

07 08

Fungsi Sosial Fungsi Pembunuh Sepi

Kegiatan membaca Kegiatan membaca dapat juga

mempunyai fungsi sosial yang dilakukan untuk sekedar
tinggi manakala dilaksanakan merintangrintang waktu,
secara lisan atau nyaring. mengisi waktu luang.
 4. Manfaat Membaca
Menurut Amir (1996: 5) manfaat membaca adalah sebagai berikut :

a. Melatih kemampuan b. Meningkatkan c. Menambah

berpikir. pemahaman. wawasan dan ilmu
pengetahuan
 4. Manfaat Membaca
Menurut Amir (1996: 5) manfaat membaca adalah sebagai berikut :

d. Mengasah e. Mendukung f. Meningkatkan

kemampuan menulis. kemampuan konsentrasi.
berbicara di depan
umum
 4. Manfaat Membaca
Menurut Amir (1996: 5) manfaat membaca adalah sebagai berikut :

g. Menjauhkan risiko h. Sarana Refleksi

penyakit Alzheimer.. dan Pengembangan
Diri.
 HAL-HAL YANG
HARUS DIKUASAI
DALAM
KETERAMPILAN
MEMBACA
 01
Jenis-Jenis
Membaca
 Jenis- jenis membaca
yaitu :
a) Membaca Nyaring
Membaca nyaring (membaca bersuara) adalah suatu kegiatan
membaca yang merupakan alat bagi pembaca bersama orang lain
untuk menangkap isi yang berupa informasi bagi pengarang.
Ada beberapa aspek dalam membaca nyaring, yaitu sebagai
berikut :
(1) Membaca dengan pikiran dan perasaan pengarang.
(2) Memerlukan keterampilan menafsirkan lambing- lambing grafis.
(3) Memerlukan kecepatan pandangan mata.
(4) Memerlukan keterampilan membaca, terutama mengelompokkan
kata secara tepat.
(5) Memerlukan pemahaman secara tepat.

Dalam membaca nyaring, pembaca memerlukan beberapa

keterampilan, seperti: penggunaan ucapan yang tepat, penguasaan
tanda baca dengan baik, pemenggalan frasa yang tepat, pengaturan
kecepatan membaca, dan pemahaman bacaan.
 b) Membaca
Ekstensif
Membaca ekstensif merupakan proses membaca
yang dilakukan secara luas, dalam arti bahan dan waktu
yang digunakan cepat dan singkat. Tujuan membaca
ekstensif yaitu sekedar memahami isi yang penting dari
bahan bacaan dengan waktu yang singkat dan cepat.
Broughton (dalam Tarigan, 1985:31) menyebutkan
bahwa yang termasuk membaca ekstensif yaitu membaca
survey, membaca sekilas (skimming), dan membaca
dangkal.
Membaca survey merupakan kegiatan membaca yang
bertujuan untuk mengetahui gambaran umum isi dan ruang
lingkup bahan bacaan.
Membaca sekilas bisa dikatakan dengan membaca cepat.
Membaca dangkal merupakan kegiatan membaca untuk
memperoleh pemahaman yang dangkal dari bahan bacaan
ringan yang kita baca.
 c) Membaca Intensif

Membaca intensif merupakan kegiatan

membaca bacaan secara teliti dan
seksama.
Membaca intensif juga merupakan salah
satu upaya untuk menumbuhkan dan
mengasah kemampuan membaca secara
kritis.
Adapun yang termasuk membaca intensif
yaitu membaca pemahaman.
 Dilihat dari kemampuan membacanya, ada tiga jenis
keterampilan membaca pemahaman, yaitu:

Membaca literal Membaca

kreatif

Membaca kritis

Membaca literal adalah kemampuan Membaca kreatif merupakan

membaca untuk mengenal dan tingkatan tertinggi dari kemampuan
menangkap isi bacaan secara tersurat. membaca yang tidak hanya
Membaca kritis adalah
menangkap makna tersurat, makna
kemampuan membaca untuk
antar baris dan makna dibalik baris
mengolah bahan bacaan
tetapi mampu secara kreatif
secara kritis dan menemukan
menerapkan hasil membacanya
keseluruhan makna bahan
untuk kepentingan sehari-hari.
bacaan, baik makna tersurat
maupun makna tersirat.
 02
Faktor-Faktor
yang
Mempengaruhi
Kemampuan
Membaca
2. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemampuan Membaca
a. Faktor Fisiologis
Faktor fisiologis mencangkup kesehatan
fisik, pertimbangan neurologis, dan jenis
kelamin. Kelelahan juga merupakan
kondisi yang tidak menguntungkan bagi
anak untuk belajar, khususnya belajar
membaca.
c. Faktor Lingkungan
Faktor lingkungan juga
mempengaruhi kemajuan
kemampuan baca siswa. Faktor
lingkungan tersebut antara lain:
1) Latar belakang dan pengalaman
siswa di rumah.
2) Sosial ekonomi keluarga siswa.
b. Faktor Intelegensi
Faktor Intelegensi didefinisikan oleh
Heinz sebagai suatu kegiatan berpikir
yang terdiri dari pemahaman yang
esensial tentang situasi yang diberikan
dan meresponsnya secara tepat.
d. Faktor Psikologis
Faktor lain yang juga mempengaruhi
kemajuan kemampuan membaca
anak adalah faktor psikologis.
Faktor psikologis tersebut antara lain :
1) Motivasi
2) Minat
3) Kematangan sosial, emosi, dan
penyesuaian diri
 03
Teknik
Membaca
 Ada beberapa teknik membaca untuk dapat menemukan
informasi fokus dengan efisien, di antaranya:

a. baca-pilih (selecting) b. baca-lompat (skipping)

Dilakukan dengan cara memilih Dipakai untuk menemukan bagian bacaan
bahan/bagian bacaan yang dianggap relevan dengan kebutuhan pembacanya,
relevan dengan kebutuhan dilakukan dengan cara melompati bagian-
pembacanya; bagian yang tidak diperlukan;

c. baca-layap (skimming) d. baca-tatap

Membaca dengan cepat untuk mengetahui isi
umum atau bagian suatu bacaan. Membaca
layap dibutuhkan untuk mengetahui sudut
pandang penulis tentang sesuatu,
menemukan pola organisasi paragraf, dan
menemukan gagasan umum dengan cepat;
(scanning)
Disebut juga membaca memindai adalah
membaca sangat cepat. Teknik membaca ini
berguna untuk mencari beberapa informasi
secepat mungkin. Biasanya kita membaca
kata per kata dari setiap kalimat yang
dibacanya.
Thank You !
CREDITS:
This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, infographics & images by
Freepik