Anda di halaman 1dari 11

Pembuatan reagensia dengan konsentrasi

%, ppm, M
Kelompok 3 :

 2011E2056 Salsabila Sridianto


 2011E2057 Shelly Tria Damayanti
 2011E2058 Shodiq Prasetya
 2011E2059 Suci Romadhona
 2011E2060 Syahfitri
 2011E2061 Tiara Aulia Jannah
 2011E2062 Wahyu Sukma Aji
Konsentrasi Larutan

Konsentrasi larutan atau kepekatan larutan, yaitu ukuran kuantitas zat


terlarut (solut) dalam sejumlah larutan (solution) atau pelarut (solven).
Konsentrasi larutan disimbolkan dengan huruf “C” atau dengan “[...]”.
Konsentrasi larutan dinyatakan dalam beberapa macam notasi seperti:
Persen (%) , Part per million (Ppm), Molaritas (M), molalitas (m),
Formalitas (F), dan Normalitas (N).
A. Persen (%)

Konsentrasi zat yang dinyatakan dalam persen adalah bagian zat dalam 100 bagian
larutannya. Persentase zat sering dinyatakan sebagai,
 Persen berat per berat (% b/b)
 Persen berat per volume (% b/v)
 Persen volume per volume (% v/v)
Notasi persen tersebut bergantung pada wujud zat terlarut dan wujud larutannya.
Cara Menyatakan Konsentrasi

1. Persen Massa (% m/m)


Persen massa menyatakan perbandingan massa zat dan massa larutannya dikalikan 100% yaitu gram massa zat terlarut
dalam 100 gram larutan.

Contoh: Larutan gula 5% dalam air, artinya: dalam 100 gram larutan terdapat :
– gula = 5/100 x 100 = 5 gram
– air = 100 – 5 = 95 gram
1.5gram NaCl dilarutkan dalam 95 gram air, maka persen massa NaCl adalah
% Massa NaCl= 5𝑔/95𝑔+5𝑔 𝑥 100 = 5%

2. Persen Volume ( % v/v)


Persen volume adalah perbandingan zat terlarut dan larutannya dikalikan 100%. Cara ini dipakai untuk menyatakan
konsentrasi larutan yang zat terlarutnya adalah zat cair. Contoh: larutan alkohol 12% v/v , meyatakan suatu larutan yang
diperoleh dengan mencampurkan 12 mL alkohol dengan air secukupnya sehingga volume larutan menjadi 100 mL.

Contoh: tentukan persen volum etanol bila 5 mL etanol dilarutkan dalam air hingga volume menjadi 100 mL.
Jawab : % Volum etanol = 5 mL/2%100𝑚𝐿 𝑥 100% = 5%
Cara Menyatakan Konsentrasi

 3. Persen berat (% b/b)


yaitu bagian berat zat terlarut dalam 100 bagian berat larutan. Pernyataan 0,1 % b/b zat D dalam NaCl,berarti bahwa 0,1 gram
zat D dicampur secara homogen dengan padatan NaCl sampai berat seluruhnya menjadi 100 gram. Secara praktis sama
denan 0,1 gram zat D ditambah 99,9 gram NaCl.

Contoh : Dalam 10 gram suatu bahan terkandung 50 mg kalsium, maka persentase kalsium dalam bahan adalah :
Kadar Ca = x 0,05 gram
= 0,5 % (b/b)

4. Persen berat per volume ( % b/v)


adalah bagian berat zat terlarut dalam 100 bagian volume larutan. Pernyataan konsentrasi 10% b/v zat A, berarti 10
gram zat A dilarutkan dalam air atau pelarut cair sampai 100 mL.

Contoh : 400 mg metil merah (mm) dilarutkan dalam air sampai 400 mL, berapakah konsentrasi (% b/v) larutan metil
merah?
Penyelesaian :
Konsentrasi mm (%b/v) = 0,4 gram
= 0,1 %
B. Part Per Million (ppm)

Part pert million disingkat ppm, adalah satu bagian zat terlarut dalam satu juta bagian larutan .
Notasi konsentrasi ppm sering ditulis bpj (berat per juta), dalam bentuk larutan cair ppm
sering diartikan dan disesuaikan dengan berat zat dalam satuan milligram zat yang terlarut
dalam 1 liter larutan.
Ppm= 1/1000.000
• ppm b/b = mg/Kg
• ppm b/v = mg/L
• ppm v/v = mL/L
Cara Menyatakan Konsentrasi

 
1. Contoh soal: Berapa gram NaCl harus dilarutkan, untuk membuat 250 mL larutan ion Na⁺ 200
ppm?

Penyelesaian:
Larutan ion Na⁺ 200 Ppm = 200 mg Na⁺ dilarutkan sampai 1 liter (200 mg/liter)
= 50 mg Na⁺ dilarutkan sampai 250 mL. (50 mg/250 mL)

Banyaknya NaCl yang dilarutkan sampai 250 mL adalah

= x 50 mg
= x 50 mg
= 127,1739 mg
= 0,1272 gram
C. Molaritas (M)

Molaritas (M) adalah banyaknya mol zat terlarut dalam volume (V) satu liter larutan.
Secara matematis ditulis :

  M
atau=   mol =
1 mol zat adalah berat zat dalam satuan gram (g) yang sama dengan massa molekul zat.
  M=
Massa molekul zat disingkat Mr, adalah jumlah dari massa atom zat (Ar).

Molaritas (M) bergantung pada satuan berat zat dan satuan volume larutan. Jika satuan berat zat dinyatakan dalam gram dan satuan
volume larutan dinyatakan dalam liter, maka satuan M adalah mol. L⁻¹. Jika satuan berat dinyatakan dalam milligram (mg) dan satuan
volume larutan milliliter (mL). Maka satuan M adalah mmol. mL⁻¹. Dengan demikian rumusan molaritas adalah:

M= mol/L atau M= mmol/mL


Maka rumus umum dari Molaritas adalah :

  M = atau M =
Cara Menyatakan Konsentrasi

 
1. Contoh : Apabila 10 gram NaOH dilarutkn dalam 2 liter berapa Molaritas konsentrasi
larutan tersebut?
Penyelesaian : M =
1. Mencari Berat molekul NaOH
ArNa = 23
Ar O = 16
Ar H = 1 ˖= 40
Kesimpulan
 Konsentrasi larutan adalah jumlah zat yang
terlarut dalam setiap satuan larutan atau
pelarut. Secara sederhana, konsentrasi
larutan dapat memberikan gambaran atau
sebuah informasi tentang perbandingan
jumlah zat terlarut dan jumlah pelarutnya.

 Konsentrasi larutan yang biasa dipakai pada


laboratorium, yaitu Molaritas, Molalitas,
Normalitas, Fraksi Mol, Konsentrasi dalam
Persen, Parts per Million (ppm) dan Parts per
Billion (ppb), dan Keformalan.
THANKS!
Do you have any questions?

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,


including icons by Flaticon, infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai