Anda di halaman 1dari 9

Bakteri Escherichia coli (E.

coli)

Nama: Astri Simbolon


Kelas : XIII – Kimia Analisis
Mapel: Mikrobiologi
Definisi Bakteri Ecoli

 Bakteri Escherichia coli adalah salah satu sumber kontaminan air bersih dalam makanan
dan air minum. Air bersih ada beberapa macam yaitu air sumur, air hujan, air tanah.
Bakteri Escherichia coli yang terdapat pada air bersih dapat menyebabkan infeksi saluran
cerna seperti diare. Bakteri Escherichia coli merupakan bakteri yang umum menghuni usus
hewan dan manusia dengan ratusan strain yang berbeda, baik yang berbahaya maupun
yang tidak berbahaya. Bakteri E. coli tersebut dominan terdapat dalam tinja.
 Antibiotik yang sering digunakan pada pengobatan diare akibat infeksi bakteri E.coli
adalah golongan flurokuinolon . Namun, data WHO tahun 2014 menunjukkan bahwa
bakteri E.coli telah resisten terhadap sefalosporin generasi ke tiga dan fluorokuinolon.
 Escherichia coli menjadi patogen jika jumlah bakteri ini
dalam saluran pencernaan meningkat atau berada diluar
usus. Escherichia coli menghasilkan enterotoksin yang
menyebabkan beberapa kasus diare (Brooks, 2001).
Klasifikasi Bakteri Ecoli
 Escherichia coli merupakan bakteri komensal yang dapat bersifat patogen, bertindak
sebagai penyebab utama morbiditas dan mortalitas diseluruh dunia (Tenailon et al., 2010).
Berdasarkan taksonominya E. coli diklasifikasikan sebagai berikut :
 Kingdom : Bacteria
 Divisio : Proteobacteria
 Kelas : Gamma Proteobacteria
 Ordo : Enterobacteriales
 Famili : Enterobacteriaceae
 Genus : Esherichia coli. (Todar, 2008)
 E. coli merupakan bakteri Gram negatif berbentuk batang pendek yang memiliki panjang
sekitar 2 µm, diameter 0,7 µm, lebar 0,4-0,7 µm dan bersifat anaerob fakultatif. E. coli
membentuk koloni yang bundar, cembung, dan halus dengan tepi yang nyata (Smith Keary,
1988; Jawetz et al., 1996).
Pada suhu berapakah Bakteri Ecoli dapat tumbuh?
 Escherichia coli merupakan golongan bakteri mesofilik yaitu bakteri
yang suhu pertumbuhan optimumnya 15-45°C dan dapat hidup pada pH
5,5-8. E. coli akan tumbuh secara optimal pada suhu 27° C. Menurut
penelitian yang dilakukan oleh Hawa et al. (2011), E. coli memiliki suhu
maksimum pertumbuhan 40-45°C, di atas suhu tersebut bakteri akan
mengalami inaktivasi.
 Escherichia coli termasuk bakteri mesofilik dengn suhu pertumbuhannya
dari 7 oC sampai 50 oC dan suhu optimum sekitar 37 oC (Adams & Moss
2008).Escherichia coli merupakan bakteri gram negatif dan tidak
membentuk spora. Escherichia coli mempunyai sifat katalase positif,
oksidase negatif, dan fermentatif.
Prosedur Penelitian Berdasarkan Jawetz et al. (1996),

 Escherichia coli biasanya berkolonisasi di saluran pencernaan dalam beberapa jam setelah
masuk ke dalam tubuh dan membangun hubungan mutualistik.
 Namun, strain non-patogenik dari E. coli bisa menjadi patogen, ketika adanya gangguan di
dalam pencernaan serta imunosupresi pada host (Sanz-Garcia et al., 2009; Sharma et al.,
2011; Janny et al., 2012).
 Penelitian yang dilakukan oleh Jawetz et al. (1996), menyatakan bakteri E. coli pada media
EMBA membentuk koloni khas berwarna hijau metalik dengan pusat koloni berwarna
gelap.
 Pada media SIM, bakteri E. coli bersifat motil dan menghasilkan indol. E. coli secara khas
memberi hasil positif pada tes indol, lisin, dekarboksilase dan peragian manitol serta
membentuk gas dari glukosa.
 Penelitian yang dilakukan oleh Jawetz et al. (1996), menyatakan bakteri E. coli. Penelitian
yang dilakukan oleh Jawetz et al. (1996), menyatakan bakteri E. coli.
E.coli termasuk atau di katagorikan sebagai anaerob fakultatif (Kusuma
2010)

 Sifat biakan:
 Tumbuh pada suasana aerobik atau fakultatif an-aorobik, cepat tumbuh pada media
sederhana selama waktu 24jam dengan suhu optimal 37 oC. Pada media Nutrient Plate
tumbuh dalam waktu 12-24 jam. Ukuran koloni 2-3 mm dalam waktu 48 jam. Sifat
pertumbuhan pada koloni : bulat, cembung, smooth, color red (warna merah), di karenakan
meragi laktosa pada media differensial, tepi rata dan sedikit opaque (tebal, padat).
 Habitat Escherichia coli
Escherichia coli dapat hidup baik pada bagian usus paling bawah hewan berdarah
panas, termasuk manusia, pada saat Escherichia coli dibuang atau dikeluarkan akan sanggat
berbahaya seperti di air, endapan, dan ditanah. Escherichia coli adalah unsur terkecil dari
usus manusia.
Eschericia Coli menurut SNI 01-2332.1-2006

 Car Pengujian Mikrobiologi:


 1. Penentuan coliform dan Escherichia coli pada produk perikanan Ruang lingkup Standar ini
digunakan untuk menentukan bakteri indikator sanitasi (Coliform dan Escherichia coli) pada produk
perikanan.
 2. Istilah dan definisi. coliform kelompok bakteri yang digunakan sebagai indikator adanya polusi
kotoran dan kondisi sanitasi yang tidak baik. faecal coliform kelompok bakteri fakultatif aerob, gram
negatif tidak membentuk spora, berbentuk batang pendek, mampu memfermentasi laktosa dengan
menghasilkan gas serta tumbuh pada suhu C +, o C selama sekurang-kurangnya jam.
 3. E. coli bakteri gram negatif yang berbentuk batang pendek atau coccus, tidak membentuk spora.
inkubasi pengkondisian mikroorganisme untuk tumbuh dan berkembang biak sesuai dengan suhu dan
waktu yang diperlukan.
 Media nutrisi dalam bentuk padat atau cair untuk tempat pertumbuhan mikroorganisme.Metode
angka paling memungkinkan /APM metode untuk menghitung jumlah mikroba dengan
menggunakan medium cair dalam tabung reaksi, pada umumnya setiap pengenceran seri atau seri
tabung dan perhitungan yang dilakukan merupakan tahapan pendekatan secara statistik.
mikroorganisma kelompok organisma yang berukuran kecil dan hanya dapat dilihat di bawah
mikroskop.
Lanjutan…

 4. SNI Uji biokimia Produksi indol ( I ) Inokulasikan ose dari PCA miring (butir ke dalam
tryptone Broth inkubasi selama jam ± jam pada suhu o C + o C. Uji Indol dilakukan
dengan menambahkan, ml, ml pereaksi Kovacs.
 Reaksi positif jika terjadi pertumbuhan dan media berubah warna menjadi biru, reaksi
negatif jika tidak ada pertumbuhan dan media tetap hijau Produksi gas dari laktosa
Inokulasikan ose dari PCA miring (butir 8..b) kedalam LTB.
 Pelaporan Berdasarkan interpretasi hasil di atas (pasal 9), nyatakan coliform dan
Escherichia coli dalam APM/g dengan menggunakan Angka Paling Memungkinkan
(APM).

Anda mungkin juga menyukai