Anda di halaman 1dari 13

EVALUASI TEKNIS PERBEDAAN KADAR SAMPLING ORE FRONT PENAMBANGAN

DENGAN PENGAPALAN DI CV. AKRAM MEKONGGA RAYA KABUPATEN KOLAKA


UTARA PROVINSI SULAWESI TENGGARA  

 
Aswil Wijaya
121053120114069
 
PROGRAM STUDI TEKNIK PERTAMBANGAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALUKU UTARA
TERNATE 2021
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Proses sampling dalam bidang pertambangan nikel sangat menentukan
kualitas dari bijih nikel yang akan dipasarkan. sesusai permintaan pasar,
sehingga proses sampling ini menentukan kadar bijih nikel yang akan
dipasarkan oleh pihak buyer untuk diolah dipabrik nikel lebih lanjut.
2. Rumusan Masalah
Bagaimana cara Evaluasi perbedaan kadar Hasil sampling di ore front
penambangan dengan hasil dipengapalan.
3. Batasan Masalah
batasan masalah ini ada pada perbedaan kadar sampling ore front
penambangan dengan pengapalan.
4. Tujuan Penelitian
bagaimana cara evaluasi perbedaan kadar sampling ore front
penambangan dengan pengapalan.
BAB II
TINJAUAN UMUM
1. Lokasi dan Kesampaian Daerah
 Kesampaian Daerah
Secara geografis daerah kegiatan inventarisasi dibatasi oleh koordinat
sebagai berikut :
Bujur Timur Lintang selatan
121˚47’28’’ 02˚42’47’’
122˚39’28’’ 04˚03’11’’
121˚27’50’’ 04˚34’01’’
121˚04’41’’ 03˚18’15’’

Bandar udara Bandar udara Bandar udara


Jalur udara sultan baabullah sultan hasanuddin haluoleo
ternate maros kendari
Jalur Darat Kolaka Kolaka
kendari kolaka
timur utara
Tabel
BAB III
LANDASAN TEORI
1. Sampling
Proses pengambilan Sampling adalah pengambilan bagian dari suatu bahan
material yang dapat mewakili suatu bahan material yang dapat diuji secara
representatif.
2. Metode Pengambilan Sampling
Menurut Japanese Industrial Standard (JIS M 8109-1996) pengambilan
Sampling terdiri dari beberapa hal, sebagai berikut :
 Lot
 Sub lot
 Increment
 Partial sample
 Belt sampling
 Truck sampling
 Hatch sampling
 Composittion sample
 Moisture sample
 Split used sample
 Multiple used sample
 Maxzimum particle zise
  Pengertian Kadar
3.
kadar adalah kuantitas kandungan unsur atau senyawa dalam bahan
galian, hasil pengolahan atau pemurnian. Dalam penelitian ini, kadar
yang dimaksud adalah kadar bijih nikel laterit yang ditempat
penampungan ore stockyard sebelum pengapalan dilangsungkan,
yang terdiri atas unsur Ni, Fe, Co, CaO, Mgo dan Sio.
4. Perhitungan Kadar Rata-rata

Dimana : = Kadar Rata-Rata


k = Kadar
t = Tonase
5. Evaluasi Kadar produksi

q1 – q2
Q= × 100%
q1

Dimana : Q = Persentase Kadar


q1= Kadar front Penambangan q2=
Kadar EFO(Eksportable Final Ore)
6. Sampling Produksi
Tahapan pengambilan sampling yaitu:
 Tumpukan bijih nikel dimuat dan diangkut (houling) menggunakan dump
truck dari front penambangan menuju stock pile.
 Conto diambil oleh crew sampler diatas rumah sample (sample house) yang
sudah disediakan.
 Pengambilan conto mengacu pada Japanesse Industrial Standart (JIS) yaitu
pada setiap 1 dump trruck houling sama dengan 1 increment conto,
maksudnya setiap 1 dump truck houling diambil 1 increment conto
 Conto yang diambil dimasukkan kedalam kantong conto, dimana 1 sublot = 20
increment dan sample yang telah diambil sebanyak 1 sublot diangkut ketempat
preparasi untuk diolah.
BAB IV
METODOLOGI PENELITIAN

1. Metode Penelitian
 Waktu dan Tempat Penelitian
Kegiatan Ini dilaksanakan selama 1 bulan difront penambangan CV.Akram
Mekongga Raya dikecamatan batu putih kabupaten kolaka utara provinsi sulawesi
tenggara.
 Survey Lokasi Penelitian
Untuk mengetahui kondisi sesungguhnya dan mengumpulkan data - data yang
dibutuhkan, maka dilakukan survey langsung difront penambangan Cv. Akram
Mekongga Raya. Sehingga peneliti dapat melihat langsung proses aktivitas
penambangan dan sekaligus melakukan pengambilan data lapangan.
2. Jenis Data
 Data Primer
 Kadar Sampling hasil penambangan
 Kadar Sampling EFO
 Kadar Sampling Tongkang
Data Sekunder
 Peta Geologi Regional Daerah Penelitian
 Peta Topografi Daerah Penelitian
 Peta Kesampaian Daerah Penelitian
 Peta Denah Dome Produksi Kadar Sampling Ore Front Penambangan
 Peta Lokasi Pengambilan Sampling
 Peta Lokasi Tongkang
 Peta Blok Area Penambangan
Bagan Alir Penelitian
STUDY LITERATUR

OBSERVASI LAPANGAN

PENGUMPULAN DATA

Data Skunder
1. Peta Geologi Regional Daerah Penelitian Data Primer
2. Peta Kesampaian Daerah Penelitian 1. Kadar sampling penambangan
3. Peta Topografi Daerah Penelitian 2. Kadar Sampling EFO
4. Peta Denah Dome Produksi Kadar 3. Kadar Sampling Tongkang
Sampling Ore Front Penambangan
5. Peta Lokasi Pengambilan Sampling
6. Peta blok Area Penambangan
7. Peta Lokasi Tongkang

PENGOLAHAN DATA

KESIMPULAN
SEKIAN DAN TERIMAH KASIH

Anda mungkin juga menyukai