Anda di halaman 1dari 15

PULP

CAPPING
Definisi

• Perlindungan thd pulpa sehat yg


hampir terkena perforasi kecil atau
sudah mengalami perforasi kecil
dengan suatu bahan agar vitalitas
pulpa tetap terjaga
Tujuan Pulp Capping

1. Menghilangkan iritasi ke jar. Pulpa


 jar pulpa tetap vital
2. Melindungi pulpa  terbukanya
jar. Pulpa terhindarkan
Indikasi

. Karies dg diagnosa HP
. Cavitas dg atap pulpa yg terbuka
krn trauma alat

Kontra indikasi
Gigi dg diagnosa pulpitis, periodontitis
dan abses
Jenis
• Indirect pulp capping :
Perawatan dimana pulpa msh
tertutup lap dentin tipis krn karies
dlm  obat tdk berkontak dg pulpa
• direct pulp capping :
Perawatan pulpa yg sdh sdkt terbuka
krn trauma alat saat preparasi
Tahap kerja pulp capping
1. Preparasi cavitas
2. Membuang jar. karies dg round bur atau
ekskavator
3. Isolasi, kavitas dikeringkan, disterilkan dg
alkohol 70 % dan keringkan kembali dg
cotton pellet
4. Aplikasi bahan pulp capping :
ZOE / Ca(OH)2 , kmd
- zink phosphat cement
- tumpatan sementara
5. Tunggu 2 minggu
6. Bila tdk ada keluhan (ngilu, sakit) ,
tumpatan sementara diganti dengan
tumpatan permanen
Sifat bahan pulp capping

1. Antiseptik
2. Sedatif
3. Tidak mengiritasi
4. Merangsang pembentukan dentin
sekunder
5. Dpt diaplikasikan tanpa tekanan
6. Menetralisir asam karies
7. Tdk meneruskan panas
8. Tdk kontraksi/ekspansi

Anda mungkin juga menyukai