KARYAWAN
(TQM, FANDY TJIPTONO DAN
ANASTASIA DIANA)
PELIBATAN VS PEMBERDAYAAN
Pelibatan Pemberdayaan
Suatu proses untuk Pelibatan karyawan
mengikutsertakan para
karyawan pada semua yang benar-benar
level organisasi dalam berarti/signifikan.
pembuatan keputusan
dan pemecahan masalah.
Desire (keterlibatan)
Tahap pertama dalam model empowerment adalah adanya keinginan dari manajemen untuk
mendelegasikan dan melibatkan pekerjaan. Yang termasuk hal ini antara lain :
1. Pekerja diberi kesempatan untuk mengidentifikasikan permasalahan yang sedang
berkembang.
2. Memperkecil directive personality dan memperluas keterlibatan pekerja
3. Mendorong terciptanya perspektif baru dan memikirkan strategi kerja.
4. Menggambarkan keahlian team dan melatih pegawai untuk mengawasi sendiri (self control)
Trust (kepercayaan)
Setelah adanya keinginan dari manajemen untuk melakukan pemberdayaan, langkah selanjutnya
adalah membangun kepercayaan antara manajemen dan pegawai. Adanya saling percaya diantara
anggota organisasi akan tercipta kondisi yang baik untuk pertukasan informasi dan saran adanya
rasa takut. Hal-hal yang termasuk dalam trust antara lain :
5. Memberi kesempatan pada pegawai untuk berpartisipasi dalam pembuatan kebijakan.
6. Menyediakan waktu dan sumber daya yang mencukupi bagi pegawai dalam menyelesaikan
kerja.
7. Menyediakan pelatihan yang mencukupi bagi kebutuhan kerja.
8. Menghargai perbedaan pandangan dan menghargai kesuksesan yang diraih oleh pegawai.
9. Menyediakan akses informasi yang cukup
Model Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
Wahibur Rokhman (2003:123-125)
Confident (keyakinan)
Langkah selanjutnya setelah adanya saling percaya adalah menimbulkan rasa percaya diri
pegawai dengan menghargai terhadap kemampuan yang dimiliki oleh pegawai. Hal yang
termasuk tindakan yang dapat menimbulkan confident antara lain
1. Mendelegasikan tugas yang penting kepada pegawai.
2. Menggali ide dan saran dari pegawai.
3. Memperluas tugas dan membangun jaringan antara departemen
4. Menyediakan jadwal job instruction dan mendorong penyelesaian yang baik.
Credibility (kredibilitas)
Langkah keempat menjaga kredibilitas dengan penghargaan dan mengembangkan lingkungan
kerja yang mendorong kompetisi yang sehat sehingga terciptanya organisasi yang memiliki
performance yang tinggi. Hal yang termasuk credibility antara lain :
5. Memandang pegawai sebagai partner strategis.
6. Peningkatan target di semua bagian pekerjaan.
7. Memperkenalkan inisiatif individu untuk melakukan perubahan melalui partisipasi
8. Membantu menyelesaikan perbedaan-perbedaan dalam penentuan tujuan dan prioritas
Model Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
Wahibur Rokhman (2003:123-125)
Accountability (akuntabilitas)
Tahap dalam proses pemberdayaan selanjutnya adalah pertanggung jawaban pegawai pada wewenang
yang diberikan. Dengan menetapkan secara konsisten dan jelas tentang peran, standard dan tujuan tentang
penilaian terhadap kinerja pegawai, tahap ini sebagai sarana evaluasi terhadap kinerja pegawai dalam
penyelesaian dan tanggung jawab terhadap wewenang yang diberikan. Hal ini yang termasuk
accountability antara lain :
1. Menggunakan jalur training dalam mengevaluasi kinerja pegawai.
2. Memberikan tugas yang jelas dan ukuran yang jelas.
3. Melibatkan pegawai dalam penentuan standard dan ukuran.
4. Memberikan bantuan kepada pegawai dalam penyelesaian beban kerja.
5. Menyediakan periode dan waktu pemberian feedback
Communication (komunikasi)
Langkah terakhir adalah adanya komunikasi yang terbuka untuk menciptakan saling memahami antara
pegawai dan manajemen. Keterbukaan ini dapat diwujudkan dengan adanya kritik dan saran terhadap
hasil dan prestasi yang dilakukan pekerja. Hal yang termasuk dalam communication antara lain :
6. Menetapkan kebijakan open door communication
7. Menyediakan waktu untuk mendapatkan informasi dan mendiskusikan permasalahan secara terbuka.
8. Menciptakan kesempatan untuk cross training
PELIBATAN DAN PEMBERDAYAAN KARYAWAN VS
MANAJEMEN PARTISIPATIF
4. Kotak Saran
Suatu wadah yang diletakkan di tempat yang mudah didatangi agar
karyawan dapat meletakkan saran-saran tertulisnya.