Anda di halaman 1dari 17

PERENCANAAN SDM

& JOB DESIGN

KELOMPOK 1
1. PRITA JUHARMANIK (101711123011)
2. RETNO TRIHASTUTI (101711123029)
3. SONNY MARSETYO (101711123035)
4. KENIA BELLA CHRISTY (101711123040)
5. WINA MARTHALIA (1017111230)
6 . R O S I TA D W I L U F YA N A (101711123052)

1
PENGERTIAN

TUJUAN

LANGKAH -
LANGKAH
PERENCANAAN SDM

PENGERTIAN
POKOK
TUJUAN

LANGKAH -
PEMBAHASAN
JOB DESIGN

LANGKAH
2
Personel management is the concept and
technique one need to carry out the people
or personel aspect of a management
position, including recruitmen, screening,
training, rewarding and appraising.
- Gary Dessler -
adalah kebijakan dan praktik yang dibutuhkan seseorang untuk
menjalankan aspek orang atau sumber daya manusia dari posisi
seorang manajemen, meliputi perekrutan, penyaringan, pelatihan,
pengimbalan dan penilaian.

MANAJEMEN SDM
3
Planning is the selecting and relating of facts
and the making and using of assumptions
regarding the future in the visualization and
formulations of proposed activition believed
necessary to achive desired result.
- George R.Terry -
Perencanaan adalah kegiatan memilih dan menghubungkan fakta
fakta dan membuat serta menggunakan asumsi - asumsi
mengenai waktu yang akan datang dengan jalan menggambarkan
dan merumuskan kegiatan kegiatan yang diperlukan untuk
mencapai hasil yang diinginkan.

PERENCANAAN SDM
4
Perencanaan SDM berkaitan dengan penentuan
kebutuhan akan tenaga kerja di masa depan baik
dalam arti jumlah dan kualifikasinya untuk mengisi
beberapa jabatan dan menyelenggarakan berbagai
aktivitas baru kelak. Perencanaan SDM yang baik
akan meningkatkan kinerja atau produktivitas
pekerja.
- Siagian (2008 : 246) -

PERENCANAAN SDM
5
Sedarmayanti (2009 : 2007) menjelaskan
perencanaan SDM adalah kegiatan untuk
mengantisipasi permintaan dan kebutuhan
supply tenaga kerja organisasi dimasa yang
akan datang dengan memperhatikan :
Ketersediaan SDM sekarang
Peramalan, permintaan, dan supply SDM
Rencana untuk memperbesar jumlah SDM

PERENCANAAN SDM
6
1. Memberdayakan SDM secara efisien dan efektif
2. Mengembangkan peluang karier yang lebih efektif
3. Mengembangkan SDM yang berkualitas dan memiliki
kepuasan keja
4. Memadukan aktivitas SDM dan tujuan organisasi serta
tujuan individu secara efisien
5. Membantu program rekrutmen dengan lebih ekonomis
6. Membantu mengembangkan sistem informasi SDM
sehingga dapat menyediakan informasi yang akurat
tentang kegiatan SDM dan unit-unit organisasi
(Manajemen Sumber Daya Manusia oleh Dr. I Gusti Ketut Purnaya, S.E., S.H., M.Si.)

TUJUAN
PERENCANAAN SDM 7
1. Analisis faktor-faktor penyebab perubahan
kebutuhan SDM.
2. Peramalan kebutuhan SDM.
3. Penentuan kebutuhan SDM di masa yang akan
datang.
4. Analisis ketersediaan (supply) SDM dan
kemampuan perusahaan.
5. Penentuan dan implementasi program.

LANGKAH - LANGKAH
PERENCANAAN SDM 8
Job design is defined as specifying the
contents or methods of any job in such
a way that various requirements of the
job holder can be effectively satisfied
- (Buchanan, 1979) -

Desain pekerjaan di definisikan sebagai penentu atau metode


pekerjaan apapun dan persyaratan pemegang pekerjaan
dapat dijalankan secara puas dan efektif

JOB DESIGN 9
Job Design (desain pekerjaan) adalah suatu alat untuk
memotivasi dan memberi tantangan pada karyawan. Oleh
karena itu perusahaan perlu memiliki suatu sistem kerja
yang dapat menunjang tercapainya tujuan perusahaan
secara efektif dan efisien yang dapat
merangsang karyawan untuk bekerja secara produktif,
mengurangi timbulnya rasa bosan,
dapat meningkatkan kepuasan kerja
untuk menghadapi stress kerja
(Sulipan, 2000)

JOB DESIGN 10
1. Efisiensi operasional, produktifitas dan kualitas
pelayanan menjadi optimal.
2. Fleksibilitas dan kemampuan melaksanakan
proses kerja secara horizontal dan hirarki.
3. Minat, tantangan, dan prestasi menjadi optimal.
4. Tanggung jawab tim ditetapkan sedemikian rupa,
sehingga bisa meningkatkan kerja sama dan
efektifitas tim.
5. Integrasi kebutuhan individu karyawan dengan
kebutuhan organisasi
(Sunarto, 2005)

TUJUAN
JOB DESIGN 11
1. Unsur Organisasi pendekatan mekanik, aliran
kerja dan praktek-praktek kerja
2. Unsur Lingkungan kemampuan dan
tersedianya tenaga kerja yang potensial.
3. Unsur Perilaku otonomi, variasi tugas, identitas
tugas, dan umpan balik.
Handoko (2000)

UNSUR - UNSUR
JOB DESIGN 12
Job Rotation Job Enlargement Job Enrichment
Pekerjaan
Definisi Sempit Sempit Luas
Sifat Berulang-ulang Berulang-ulang Berubah
Kompleksitas Terbatas Terbatas Banyak
Variasi Beberapa Beberapa Banyak
Pengambilan Keputusan Terbatas Terbatas Besar
Tanggung Jawab Terbatas Terbatas Besar
Beban Horizontal Horizontal Horizontal dan Vertikal
Sumber Asia Pacific Management Co. Ltd, 200

GAMBARAN
METODE JOB DESIGN 13
Job rotation is workers who spend all
their time in one routine task can instead
move from one task to another.

Rotasi pekerjaan adalah pekerja yang menghabiskan waktu


mereka disalah satu tugas rutin yang kemudian bisa berpindah
dari satu tugas ke tugas yang lain

JOB ROTATION
14
Job Enlargement is increasing the
number of different tasks in a given
job by changing the division of
labor.

Perluasan Kerja adalah meningkatkan jumlah tugas


yang berbeda dalam suatu pekerjaan yang diberikan
dengan mengubah pembagian kerja.

JOB ENLARGEMENT
15
Job Enrichment is changing a task to
make it inherently more rewarding,
motivating and satisfying.

Pengayaan kerja adalah mengubah suatu tugas untuk


membuatnya saling tidak terpisahkan agar bermanfaat,
memotivasi, dan memuaskan.

JOB ENRICHMENT
16
THANKS
FOR THE ATTENTION

17

Anda mungkin juga menyukai