Anda di halaman 1dari 3

BAB III

KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN

3.1 Kerangka Konseptual Penelitian Hubungan Kualitas Kehidupan Kerja


Dengan Kepuasan Kerja Pada Tenaga Kerja Bagian Produksi Di PT.
Semen Indonesia (Tbk) Pabrik Tuban

Organisasi
kerja/rencana kerja

Tugas dan karakteristik


pekerjaan

Konteks organisasi

Kualitas kehidupan
kerja:

1. Keterlibatan
tenaga kerja Kepuasan Stres Kerja
2. Kompensasi yang Kerja
seimbang
3. Rasa aman
terhadap pekerjaan
4. Keselamatan dan
kesehatan kerja
5. Pengembangan Produktivitas
karir
6. Hubungan Kerja
7. Kebanggan
terhadap
perusahaan

Unit penelitian dan


kualitas.

Keterangan :
: diteliti
: tidak diteliti
Gambar 3.1 Kerangka Konseptual Penelitian Hubungan Kualitas Kehidupan Kerja
Dengan Kepuasan Kerja Pada Pekerja Bagian Produksi Di PT. Semen Indonesia
(Tbk) Pabrik Tuban.

38
39

3.2 Penjelasan Kerangka Konsep

Pada bab sebelumnya telah dijelaskan beberapa teori terkait kualitas

kehidupan kerja dan kepuasan kerja sehingga kerangka konseptual penelitian

ini didasarkan pada teori-teori tersebut. Kualitas kehidupan kerja merupakan

usaha sistematis dari organisasi bagi pekerja untuk menciptakan kondisi kerja

yang aman dan memberikan kesempatan yang lebih besar untuk terlibat

menyumbangkan gagasan, menggunakan keterampilan semaksimal mungkin,

memberikan pekerjaan yang menarik dan menantang sehingga pekerja merasa

aman, sejahtera dan mampu mengembangkan diri. Penelitian ini menggunakan

tujuh komponen yaitu keterlibatan pekerja, kompensasi yang seimbang, rasa

aman terhadap pekerjaan, keselamatan lingkungan kerja, pengembangan karir,

hubungan kerja yang baik.serta kebanggan pekerja atas pekerjaannya sesuai

dengan Teori yang disampaikan oleh Casio mengenai faktor-faktor pengaruh

kualitas kehidupan kerja.

Berdasarkan Wijono (2010) menyatakan bahwa faktor utama yang

mempengaruhi kepuasan kerja meliputi organisasi kerja dan rencana kerja,

tugas dan karakteristik pekerjaan, konteks organisasi yang lebih luas, unit

penelitian lerja, lingkaran kualitas dan kualitas kehidupan kerja. Sehingga

peneliti ingin mencari hubungan antara kualitas kehidupan kerja dan kepuasan

kerja pekerja di bagian produksi PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk Pabrik

Tuban. Ketidakpuasan yang dialami pekerja menyebabkan masalah bagi

pekerja maupun organisasi. Organisasi akan merasakan kerugian karena


40

kecenderungan adanya pekerja yang berhenti bekerja, absen dan menurunnya

produktivitas kerja. Sedangkan bagi pekerja, ketidakpuasan menyebabkan

beberapa penyakit seperti migrain, kelelahan kerja bahkan stres kerja di

kalangan pekerja.

3.3 Hipotesis Penelitian

Terdapat hubungan antara Kualitas Kehidupan Kerja dengan Kepuasan

Kerja pada Tenaga Kerja Bagian Produksi PT. Semen Indonesia Persero (Tbk)

Pabrik Tuban.

Anda mungkin juga menyukai