TEORI PENGAMBILAN

KEPUTUSAN

Konsep dasar dan tipe-tipe

Pengambilan Keputusan

Aris Budiono, S.Psi, M.M

 Konsep Dasar Keputusan
Alternative:

Alternative: Alternative: Pengambilan keputusan yang

tepat akan menghasilkan
proses tindakan yang efektif,
efisien, meminimalkan resiko
Alternative: Alternative: dan cost, mencapai tujuan
yang diharapkan, bermanfaat
bagi semua pihak organisasi
dalam rangka pencapaian
Decision making tujuan yang diharapkan.
 Defenisi Keputusan
• Keputusan adalah proses penelusuran masalah yang
berawal dari latar belakang masalah, indentifikasi masalah
hingga kepada terbentuknya kesimpulan atau rekomendasi.

• Pengambilan keputusan (Decision Making) adalah suatu

tindakan identifikasi dan pemilihan alternatif untuk
mencapai keadaan yang diinginkan. (Kreitner & Kinicki,
2011)
 Tahap-tahap Pengambilan Keputusan

Defenisi masalah

Daftar masalah

Identifikasi setiap masalah

Pemetaan masalah
Konfirmasi Alat Uji ( Irham
Fahmi, 2016)
Sumber: Teori dan Teknik Pengambilan Keputusan ( Irham Fahmi,
 Contoh masalah

• Terkait masa pandemi Covid 19 ini, banyak dari rumah

makan tidak bisa menjalankan bisnisnya secara normal
dimana biaya tetap yang dikeluarkan oleh pemilik bisnis
tetap harus dikeluarkan, sehingga mereka harus
memikirkan banyak cara agar tetap dapat bertahan, dalam
melihat fenomena bisnis seperti saat ini harus mampu
dengan mendeteksi sedini mungkin perubahan perubahan
perilaku konsumen sekecil apapun demi mempertahankan
keberlangsungan bisnisnya
 Tahap-tahap Pengambilan Keputusan
(Simon, 1960)

• Proses pengumpulan informasi yg

Intelegence bertujuan mengindentifikasi permasalahan

• Tahap perancangan solusi alternatif

Design terhadap masalah

• Tahap mengkaji kelebihan dan kekurangan

Choice dari berbagai alternatif

• Tahap pengambilan keputusan dan

Implementation melaksanakannya

Sumber: Teori dan Teknik Pengambilan Keputusan ( Irham Fahmi,

Tahapan dalam a. Pengenalan kebutuhan
proses pengambilan b. Pencarian informasi
keputusan terdiri dari c. Evaluasi alternatif
lima tahap, (Kotler & d. Keputusan pembelian
Keller, Manajemen e. Perilaku Setelah Pembelian
Pemasaran, 2009) : Kotler, P., & Keller, K. L. (2009). Manajemen Pemasaran.
Jakarta: Erlangga.
 Keputusan Keputusan tidak
terprogram/ terprogram/
keputusan keputusan tidak
terstruktur terstruktur
Keputusan yang dilakukan untuk
Keputusan yg berulang dan
dijalankan secara rutin, memecahkan masalah-masalah

sehingga dapat diprogram. baru yang belum pernah dialami

Klasifikasi Keputusan terstruktur terjadi sebelumnya, tidak berulang,

Keputusan dan dilakukan terutama pd

manjemen tingkat bawah.
tidak terstruktur, bersifat lebih
rumit dan membutuhkan analisis
yg terperinci , bahkan hingga
bantuan dari top management.

Lorem Ipsum is text of the Contoh: pelaksanaan pekerjaan Contoh: rancangan produk baru,
printing and typesetting sesuai SOP, keputusan strategi marketing, perencanaan
industry. pemesanan barang, keputusan
penagihan piutang, budget tahunan, dll.
 Proses Pengambilan
Keputusan Indentifikasi Masalah
Indentikasi Kriteria Keputusan

Stephen Memberi Bobot Kriteria

Robbins & Mengembangkan Alternatif
Mary
Menganalisis Alternatif
Coulter,1999
Memilih satu Alternatif

Melaksanakan Alternatif

Mengevaluasi Efektivitas Keputusan

 2 Pandangan
Mengenai Proses Pengambilan Keputusan
Langkah Rasionalitas Sempurna
Pengambilan
Keputusan
1. Perumusan Masalah Telah teridentifikasi suatu masalah
organisasi yang penting dan relevan.
2. Identifikasi Kriteria Semua kriterianya teridentifikasi.
Masalah
3. Alokasi bobot pada Semua kriterianya dievaluasi dan
Kriteria diberi angka dalam rangka pentingnya
bagi tujuan organisasi tsb.
4. Pengembangan Alternatif Telah dikembangkan secara kreatif
suatu daftar lengkap dari alternatif.
5. Analisa alternatif Segala alternatif dinilai dengan
kriteria keputusan tersebut
bobot2nya, konsekuensi setiap
alternatif tsb diketahui.
Rasionalitas Terbatas
Suatu masalah yang tampak
mencerminkan kepentingan dan latar
belakang manajer telah diketahui.
Telah teridentifikasi serangkaian
terbatas kriterianya.
Telah dibangun suatu model sederhana
untuk menilai kriteria tadi. Kepentingan
pengambil keputusan sangat
mempengaruhi penilaian.
Telah teridentifikasi serangkaian
terbatas alternatif yg serupa.
Mulai dgn suatu keputusan yang lebih
disukai, alternatif dinilai satu persatu
dgn kriteria keputusan tadi.
 2 Pandangan
Mengenai Proses Pengambilan Keputusan
Langkah Rasionalitas
Pengambilan Sempurna
Keputusan
6. Pemilihan salah satu Memaksimalkan keputusan:
alternatif. keputusan dengan hasil
ekonomis paling tinggi dari segi
tujuan organisasi yang dipilih.
7. Implementasi alternatif. Krn keputusannya
memaksimalkan peluang
mencapai satu-satunya tujuan
yg telah dirumuskan dgn baik,
semua anggota organisasi akan
menerima pemecahan itu.
8. Evaluasi Hasil keputusan tadi secara
objektif dinilai dgn masalah
aslinya.
Rasionalitas Terbatas
Keputusan yg memadai, pencarian tersebut
berlanjut sampai ditemukan sesuatu yang
memuaskan dan mencukupi, pd waktu itu
usaha pencarian berhenti.
Pertimbangan politik dan kekuasan akan
mempengaruhi sambutan dan keterlibatan
dgn keputusan tadi.
Pengukuran hasil2 keputusan tadi jarang
sedemikian objektif sehingga
menghilangkan kepentingan diri penilainya,
kemungkinan eskalasi sumber2 pada
komitmen terdahulu kendati ada kegagalan
sebelumnya dan bukti nyata bahwa alokasi
tambahan sumber itu tidak terjamin.
 Perubahan dalam Keputusan
1. Incremental Change
• Dampak perubahan yang dapat di perkirakan atau di
taksir persentase perubahan yang akan terjadi
kedepannya, didasarkan pada data masa lalu
(historis).
2. Turbulence Change
 Dampak perubahan keputusan sulit untuk diperkirakan,
contohnya bencana alam, perubahan kondisi politik,
demonstrasi buruh, walaupun data-data itu ada namun
kejadian seperti itu belum tentu mempunyai kesamaan
kondisi dan situasi yang sama
 Kualitas Keputusan
• Kualitas merupakan mutu dari pekerjaan atau
hasil yg telah di capai dengan proses yg dilakukan

• Kualitas keputusan merupakan mutu yang di

hasilkan dari hasil keputusan tersebut yang telah
di aplikasikan atau di uji secara maksimal dan
terlihat hasilnya

• Pengujian keputusan dilakukan dengan

pendekatan keilmuan sehingga dapat di
pertanggung jawabkan secara ilmiah
 Solusi Penyelesaian Masalah dlm
Pengambilan Keputusan
• Menerapkan konsep keputusan yang cenderung hati2 dan
memikirkan dampak yg akan timbul dlm jangka pendek dan
panjang
• Menempatkan setiap keputusan berdasarkan alasan2 yg
representatif, artinya keputusan yg di buat tidak di landaskan
pada keinginan satu pihak
• Menghindari keputusan yg bersifat ambigu
• Mempertimbangkan 4(empat) fungsi manajemen (Planning,
Organizing, Directing dan Controling)
 Konsep Metode Ilmiah dan
Pengambilan Keputusan Management
1. Metode Ilmiah 1. Pengambilan Keputusan Manjemen
2. Rumuskan/Definisikan persoalan 2. Rumuskan persoalan keputusan
3. Lakukan Penelitian 3. Kumpulkan informasi
4. Kembngkan Hypotesis 4. Cari alternatif tindakan
5. Uji Hypotesis 5. Lakukan analisis alternatif yg fisible
6. Analisis Hasil 6. Pilih alternatif terbaik
7. Tarik Kesimpulan 7. Laksanakan keputusan dan evaluasi hasil
Thank you...