Anda di halaman 1dari 7

Ketidaksempurnaan K

ristal
Razah Deden Ginanjar
K1C019034
Kristal ideal adalah kristal yang setiap atomnya
memiliki tempat keseimbangan tertentu pada kisi
yang teratur. Kristal yang sebenarnyamenyimpang
jauh dari spesifikasi itu. Ketidaksempurnaan dalam
struktur kristal, seperti kehilangan atom, atom yang
tidak pada tempatnya, serta kehadiran atom asing
mempunyai pengaruh cukup besar pada sifat
fisisnya.
Jenis-Jenis ketidaksempurna
an Kristal
• Ketidaksempurnaan kristal yang disebabkan kekosongan sebua
h atau beberapa atom disebut sebagai cacat titik.

Ketidaksempurnaan lain dalam


kristal dapat berupa garis, sehingga disebut cacat garis. Cacat
jenis ini penting pada waktu kristal mengalami deformasi plastik
oleh gaya geser. Sejumlah kecil cacat dapat menyebabkan kristal
logam menjadi 1000 kali lebih ulet dibandingkan dengan
keadaan tanpa cacat. Bila banyak sekali jumlahnya, cacat garis ini
dapat meningkatkan kekuatan logam.
Bentuk cacat lainnya adalah cacat dua dimensi yang
mencakup permukaan luar atau batas-batas
intern.Cacat Titik. Cacat titik yang paling sederhana
adalah kekosongan berupa hilangnya atom dalam
kristal.
Cacat demikian merupakan hasil dari penumpukkan
yang salah sewaktu kristalisasi, atau dapat juga terjadi
pada suhu tinggi meningkatnya energi termal. Bila
energi termal tinggi kemungkinan bagi atom-atom
untuk melompat meninggalkan tempatnya (pada
energi terendah) akan naik pula.
Kekosongan pasangan ion (cacat Schottky) terdapat dalam
senyawa yang harus mempunyai keseimbangan muatan.
Cacat ini mencakup kekosongan pasangan ion dengan
muatan berlawanan. Kekosongan pasangan ion dan
kekosongan tunggal mempercepat difusi atom.

Suatu atom tambahan dapat pula berada dalam struktur


kristal, khususnya bila faktor tumpukan atom rendah. Cacat
semacam ini disebut sisipan, mengakibatkan terjadinya
distorsi atom. Perpindahan ion dari kisi ke tempat sisipan
disebut cacat Frenkel. Struktur tumpukan padat lebih sedikit
sisipan dan ion pindahannya dibandingkan kekosongan,
karena diperlukan energi tambahan untuk menyisipkan
atom.
Cacat garis (dislokasi). Cacat garis yang paling banyak
dijumpai didalam kristal adalah dislokasi. Dislokasi ini
digambarkan sebagai sisipan satu bidang atom
tambahan dalam struktur kristal. Di sekitar suatu
dislokasi garis terdapat daerah yang mengalami
tekanan dan tegangan sehingga terdapat energi
tambahan sepanjang dislokasi tersebut. Jarak geser
atom di sekitar dislokasi disebut vektor geser (vektor
Burgers). Vektor ini tegak lurus pada garis dislokasi.

Anda mungkin juga menyukai