Anda di halaman 1dari 15

Bioteknologi Sederhana/Tradisional

dan Bioteknologi Modern


Di susun oleh : Indi Rizki Wulandari (A1C419010)
Dosen Pengampu : Dra. Muswita, M. Si.
Kelompok : Kelompok 1
Anggota Kelompok : 1. Nova Andani Sari (A1C419003)
2. Indi Rizki Wulandari (A1C419010)
3. Ella Ayu Bestari (A1C419037)
4. Ulin Artika (A1C419092)
5. Delia Junika Setya Ningsih (A1C419070)
Bioteknologi ?

Bioteknologi ialah pengetahuan yang


mencakup penggunaan organisme atau agen-
agen biologis dalam menghasilkan suatu
produk atau teknologi yang bermanfaat bagi
manusia.
3 (tiga) Periode Perkembangan Bioteknologi

Pertama periode bioteknologi tradisional


(sebelum abad ke- 15M)
• Periode ini telah ada teknologi
pembuatan minuman bir dan anggur
menggunakan ragi (6000 SM)
• Mengembangkan roti dengan ragi
(4000 SM)
• Pemanfaatan ganggang sebagai
sumber makanan yang dilakukan oleh
bangsa aztek (1500 SM)
3 (tiga) Periode Perkembangan Bioteknologi
• Tahun 1670: Usaha penambangan biji tembaga;
Kedua periode bioteknologi ilmiah (abad ke-15 sampai (ii) dengan bantuan mikroba di Rio Tinto,
ke- 20 M) Periode ini ditandai dengan adanya beberapa Spanyol
peristiwa • Tahun 1680: Penemuan sel khamir oleh
Antonie van Leeuwenhoek.
• Tahun 1686: Penemuan mikroskop oleh
Antonyvan Leeuwenhoek yang juga menjadi
manusia pertama yang dapat melihat mikroba.
• Tahun 1818: Fermentasi sel khamir oleh
Erxleben.
• Tahun 1857: Fermentasi asam laktat oleh
Pasteur.
• Tahun 1870: Louis Pasteur menemukan adanya
mikroba dalam makanan dan minuman.
• Tahun 1890: alkohol dapat dimanfaatkan
sebagai bahan bakar motor.
• Dll.
3 (tiga) Periode Perkembangan Bioteknologi

Ketiga Periode Bioteknologi Modern (abad


ke-20 M sampai sekarang)
• Periode ini diawali dengan penemuan
teknik rekayasa genetik pada tahun
1970-an.
• Peran teknologi rekayasa genetik
pada era ini semakin terasa dengan
diizinkannya penggunaan insulin
hasil percobaan rekayasa genetik
untuk pengobatan penyakit diabetes
di Amerika Serikat pada tahun 1982.
Bioteknologi

Bioteknologi Tradisional Bioteknologi Modern


Bioteknologi Tradisional lebih menekankan Bioteknologi modern lebih menekankan
pada pemanfaatan mikroorganisme secara pada pemanfaatan materi genetik organisme
langsung dalam bentuk sel utuh (whole cell), yang meliputi DNA maupun RNA.
Bioteknologi Tradisional adalah bioteknologi yang
Bioteknologi memanfaatkan mikroba (organisme) untuk
Tradisional ? memodifikasi bahan dan lingkungan untuk
memperoleh produk optimal.

Misalnya

Tempe Tape Roti


Ciri-ciri Bioteknologi Tradisional

1 3

Bioteknologi tradisional dilakukan


tanpa dilandasi prinsip-prinsip Memanfaatkan Mikroorganisme
ilmiah dan pada dasarnya secara langsung
dilakukan hanya didasarkan atas
pengalaman turun temurun.
4
2
Produk masih bercampur dengan
Secara umumnya belum dapat
makhluk hidup yang digunakan,
diproduksi secara masal, sebab
dan umumnya dimanfaatkan untuk
produknya hanya digunakan untuk
kebutuhan pangan; serta teknik
pemenuhan kebutuhan rumah
berupa fermentasi bahan makanan
tangga.
oleh mikroorganisme.
Bioteknologi Modern dilakukan melalui pemanfaatan
Bioteknologi keterampilan manusia dalam melakukan manipulasi
Modern ? makhluk hidup agar dapat digunakan untuk menghasilkan
produk sesuai yang diinginkan manusia.

Terdapat beberapa istilah populer


yang dipakai dalam bidang
bioteknologi modern saat ini antara
Misalnya : lain: Genetic Enginering,
Recombinant DNA Tecnologies,
Molecular Technique, Gene
Teknik Rekayasa Genetik Manipulation, Transgenetic.
Ciri-ciri Bioteknologi Modern

1 2
Dilakukan dengan Melibatkan rekayasa fermentasi
menggunakan prinsip-prinsip serta pengetahuan biokimia dan
ilmiah. biomolekuler.

3 4
Dilakukan tidak hanya turun Umumnya untuk kebutuhan
temurun, melainkan berdasarkan industri.
pengkajian yang mendalam.

5 Melibatkan berbagai macam teknik dari


berbagai disiplin ilmu pengetahuan.

Anda mungkin juga menyukai