OTONOMI
SEKOLAH
Penyusun Agustinus Setyo Broto
NIM. 1831 600 877
Contoh:
kelas yang sunyi, anak duduk pasif dengan menyimak dan mencatat
Paradigma lama - kelas yang baik karena anak akan fokus, proses
belajar efektif
Paradigma baru - kelas yang kurang baik karena anak akan bosan,
proses belajar tidak efektif
5
Insert Image
Contoh:
Sebuah TK di daerah para gurunya diikutkan pelatihan di Jakarta,
ketika pulang antusias menerapkan ilmu yang diperoleh - mengubah
setting kelas, menyediakan fasilitas eksplorasi di alam terbuka, lalu
penilik sekolah datang menginspeksi dan “tidak suka” dengan
perubahan sehingga fasilitas eksplorasi luar ruang dilarang karena
menurut beliau semua kegiatan belajar harus dilakukan di dalam
ruang kelas.
6
Sikap Birokrat
Asumsi penulis, para penilik sekolah tidak setuju
dengan perubahan karena ketidaktahuan sehingga dengan
diikutsertakan dalam pelatihan mereka akan menjadi
mengerti dan menyetujui. Kenyataannya setiap kali para
birokrat dari dinas setempat diundang ikut, jarang yang
mau ikut sampai selesai, hanya ikut pembukaan dan
memberikan sambutan saja.
7
Reformasi pendidikan di Jepang, ditujukan untuk membangun
manusia holistik, dilakukan dengan memberikan otonomi penuh
kepada sekolah, contoh dalam revisi kurikulum 1998 isinya dikurangi
70% dari standar sebelumnya dan jumlah hari belajar menjadi lima
hari. Tujuannya adalah meningkatkan mutu SDM Jepang dengan
menciptakan lingkungan belajar yang lebih fleksibel, menyenangkan,
serta sekolah lebih mempunyai otonomi.
8
Revisi sistem pendidikan di Korea Selatan, sekarang disebut sebagai
the Seventh National Curriculum, ditujukan untuk “…to loosen the
rigid and centralized curriculum framework. Specifically, teachers are
encouraged to be directly and actively involved in decision and
planning process for the curriculum…”
Jam mata pelajaran wajib dikurangi dan jam mata pelajaran pilihan
ditambah, sesuai arahan Presidential Commission of Education
Reform yang menyatakan, “In preparation for the 21st Century, the
development of creativity in children should be given high priority.”
9
Buruknya sekolah-sekolah negeri di A.S. sudah disadari sejak 1980-an
karena sistem birokrasi yang terlalu ketat memberikan kekuasaan
besar kepada para penilik sekolah (superintendent) sehingga sekolah
tidak berkutik untuk dapat melakukan perubahan.
Contoh perubahan yang terjadi di 1988 saat William Bennet - Menteri
Pendidikan A.S. saat itu mengumumkan kota Chicago sebagai kota
dengan sekolah terburuk di A.S., pemerintah Illinois langsung
menanggapi dengan mengeluarkan peraturan baru yang memberikan
otonomi penuh pada sekolah dengan tujuan, “…to free them from
the shackles of the massive, top-down bureaucracy of the
superintendent’s central office.”
William G Ouchi dalam ‘Making Schools Work: A Revolutionary Plan
to Get Your Children the Education They Need (Simon & Schuster,
2003)’ melaporkan ternyata sekolah-sekolah yang tadinya mempunyai
reputasi buruk di Illinois telah berubah menjadi jauh lebih baik setelah
diberikan hak otonomi penuh, bahkan Goudy Elementary School
berubah dari “the worst school in America” menjadi “one of the
best”. Sekarang ribuan Charter School di A.S. telah diberikan izin
untuk beroperasi, yaitu sekolah-sekolah yang diberikan kebebasan
dari ketentuan dan regulasi sehingga dapat mengadopsi kurikulum apa
pun asalkan berhasil mencapai tujuan pendidikan.
10
UU No. 20/2003 Pasal 8 sebetulnya menjamin otonomi sekolah dan
hak masyarakat untuk ikut berperan dalam perencanaan,
pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi program pendidikan.
11
Pertanyaan Diskusi
1. Jelaskan yang dimaksud dengan revolusi paradigma pendidikan.
2. Sebutkan manfaat mengubah metode pembelajaran di kelas.
3. Mengapa dan bagaimana birokrat yang menangani manajemen sekolah sering bertolak
belakang dengan manajemen sekolah? Jelaskan.
4. Jelaskan yang dimaksud dengan membangun manusia holistik.
5. Jelaskan mutu pendidikan di Jepang dan Korea Selatan dalam korelasinya dengan otonomi
sekolah. Sebutkan pula manfaatnya.
6. Berikan kesimpulan atas artikel tersebut.
12
THANK YOU
agustinusbroto@gmail.com