Anda di halaman 1dari 24

SEN AM

S ENAM
IIR
R AM A
SMAN 96 JAKARTA BARAT
KELOMPOK 5:

1. A M I S A FA R A H
2. I N TA N K H A I R A H A N I FA B U S TA M I
3. L E D YA N A A S H A R Y
4. N A I L A P U T R I H U R R I YA H
5. U S WAT U N H A S A N A H
01
PENGERTIAN,
SEJARAH, DAN JENIS
SENAM IRAMA
Pengertian Senam Irama

Senam irama atau disebut juga senam ritmik adalah senam dengan gerakan yang mengikuti
irama yang berupa tepukan tangan, ketukan, nyanyian musik dan lain sebagainya. Senam
irama dilakukan secara perorangan atau kelompok untuk memperlihatkan koreografi yang
kental dengan akrobatik dengan atau tanpa alat bantu senam yang berupa bola, pita, tali,
gada, dan simpai.
Sejarah Senam Irama

Senam irama berawal dari gagasan Jean Georges Noverre, Francois Delsarte, dan
Rudolf Bode. Ketiga orang tersebut percaya pentingnya ekspresi pada suatu gerakan
yang dilakukan oleh tubuh, guna menciptakan keindahan melalui berbagai rangkaian.

Lantas, gerakan tersebut mulai berkembang. Tepatnya pada abad ke-19 terdapat suatu
sistem latihan yang dikenal sebagai Swedia System yang diperkenalkan oleh Peter
Henry Ling. Di mana yang awalnya merupakan gerakan bebas, kemudian
dipromosikan sebagai 'gymnastik estetis'. Gymnastik estetis merupakan suatu gerakan
tubuh yang dilakukan oleh seorang atlet dengan ekspresi diri, emosi, dan perasaan.
Sejarah Senam Irama
Seiring dengan perkembangan zaman, pemikiran pun makin maju. Tepatnya pada
1929, Hinrich Medau menciptakan suatu gagasan gymnastik yang cukup modern,
yaitu suatu gerakan senam artistik yang menggunakan alat-alat tambahan seperti:
bola, pita, tali, gada, dan simpai. Awal mulanya senam ini bernama modern
gimnastik, lalu berubah menjadi olahraga gimnastik ritmis dan terakhir menjadi
senam irama atau gimnastik ritmis.

Kompetisi pertama senam irama dilakukan di Rusia pada 1940. Kemudian pada 1961 oleh
FIG, senam irama dimasukkan ke cabang senam. Pertandingan internasioal pertama kali
dalam cabang ini untuk atlet individual dimulai di Budapest pada tahun 1963, sementara
pertandingan grup mulai ada pada kompetisi di Copenhagen, Denmark pada tahun 1967.
Senam irama mulai diadakan dalam olimpiade tahun 1984 di Los Angles untuk kelas
individu dan untuk pertandingan kelompok mulai masuk pada tahun 1996 di Olimpiade
Atlanta.
Jenis - Jenis Senam Irama
a. Senam Irama dengan Alat Pita

Pita yang digunakan terbuat dari bahan yang halus seperti kain saten. Panjang pita 6 meter
tidak termaksuk tongkat (stick) untuk pegangan. Tongkat untuk pegangan terbuat dari
kayu, bamboo atau bahan lain, misalnya fiber glass. Panjang tongkat adalah 50-60 cm.
Diameter tongkat 1 cm. Dimainkan dengan mengayun, memutar, membuat angka delapan,
berbelit-belit seperti ular, spiral dan macam-macam lemparan.lainnya.
Jenis - Jenis Senam Irama

b. Senam Irama dengan Alat Bola

Ukuran bola yang digunakan tidak terlalu besar juga tidak terlalu kecil, asal dapat
dipegang oleh jari-jari tangan dan dapat dikuasai agar tidak mudah jatuh. Bola boleh
terbuat dari karet atau plastik. Berat bola saat berkompetisi adalah 400gr dan lingkarannya
18-20 cm. Cara memainkannya adalah bola boleh dilempar ke atas kemudian ditangkap
lagi dan boleh digelundungkan baik di lantai maupun pada tubuh si pesenam sendiri.
Jenis - Jenis Senam Irama
c. Senam Irama dengan Alat Tali

Tali yang digunakan terbuat dari bahan yang halus dan tidak ada tempat memegang yang khusus.
Panjang tali disesuaikan dengan tinggi pesenam itu sendiri. Cara mengukurnya dengan tengah-
tengah tali diinjak oleh salah satu kaki si pesenam lalu kedua ujung tali dipegang oleh tangan kiri
dan kanan kemudian ujung tali yang dipegang diletakkan di depan bahu. Cara memainkannya
adalah dengan tali dipegang ujungnya baik satu tangan maupun oleh kedua tangan. Tali boleh
dilewatkan ke atas kepala atau ke bawah telapak kaki sambil loncat, boleh di lempar ke atas. Yang
terpenting tali itu tetap dikuasai dan dimainkan selama waktu rangkaian yang sudah ditentukan.
Jenis - Jenis Senam Irama
d. Senam Irama dengan Alat Simpai

Simpai boleh dibuat dari kayu atau plastik ataupun dari bahan lainnya .Berat sebuah simpai tidak
lebih dari 300 gram. Warnanya bebas boleh putih, kuning atau warna campuran (belang-belang).
Diameter atau garis tengahnya 80-90 cm diukur dari sebelah dalam. Cara memainkannya adalah
simpai boleh dipegang oleh satu tangan ataupun dua tangan. Simpai boleh dilempar, boleh
digelundungkan, menurut teknik dan peraturan-peraturan yang berlaku. Sebelum dapat
memainkan simpai dengan baik harus dikuasai macam-macam cara pegangnya. Misalnya: Reguler
grip, Reserve grip, Inside grip, Outsite grip dan mixed grip.
Jenis - Jenis Senam Irama
e. Senam Irama dengan Alat Gada

Terbuat dari kayu atau bahan plastik, bentuk gada hampir sama dengan botol. Panjang gada
40-50 cm. Berat gada 150 gram. Cara memainkannya adalah dengan mengayun, memutar,
memukul, melempar dan menangkap.
02
GERAKAN
DASAR SENAM
IRAMA
Sikap Badan

Sikap badan adalah posisi badan pada saat senam berhenti. Sikap badan
dalam senam irama meliputi sikap berdiri, duduk, berbaring, telentang dan
lain sebagainya. Ketika memulai atau menyelesaikan senam irama, sikap
badan harus sempurna.
Langkah atau Berjalan dan Berlari
Langkah adalah gerak memindahkan kaki. Dalam senam irama, latihan
langkah kaki bisa dilakukan dengan berbagai variasi.

Gerakan berlari hampir sama dengan melangkah, tetapi dilakukan secara


cepat.
Lompat
Lompat adalah gerakan melangkah yang disertai dengan tolakan kaki
sehingga badan melayang di udara lalu mendarat dengan salah satu kaki
disusul kaki lainnya.
Ayunan Lengan
Latihan ayunan lengan dalam senam irama bisa dilakukan dengan dua
lengan yang digerakkan secara bervariasi, misalnya ke samping kanan/kiri
atau ke depan.
Gerakan Putar/Pilinan dan Gerakan Liukan
Gerakan pilinan adalah memutar badan ke arah kanan atau kiri dengan
bertumpu pada satu kaki.

Gerakan liukan adalah menggeliat seakan bergelombang dengan


gerakan pinggul lebih aktif.
03
PRINSIP GERAKAN
DALAM SENAM
IRAMA
Irama, Kontinuitas Gerakan, dan Kelenturan Tubuh

a. Irama adalah yang paling penting untuk menunjang aktivitas senam irama. Irama yang
biasa digunakan adalah seperti 2/3, ¾ atau sebagainya sehingga dalam melakukan gerakan
senam irama harus sesuai dengan lantunan irama yang dimainkan agar gerakan lebih
luwes, lentur dan seirama.

b. Kontinuitas gerakan adalah yang dicapai melalui kelihaian melakukan gerakan senam
irama. Kontinuitas gerakan sendiri berupa serangkaian gerakan yang dilakukan pada
senam dengan susunan yang berurutan.

c. Kelenturan tubuh merupakan fleksibilitas yang bisa diperoleh ketika berlatih dengan giat
saat melakukan latihan senam ritmik atau senam irama
04
KOMPONEN KESEGARAN
JASMANI DALAM SENAM
IRAMA DAN MANFAAT
SENAM IRAMA
Kekuatan Otot, Kelentukan, Keseimbangan

Kekuatan Otot Kelentukan Keseimbangan

Kekuatan otot merupakan Kelentukan atau flexibility Keseimbangan atau balance


komponen dasar yang penting sering diartikan sebagai merupakan kemampuan
dalam menyelesaikan tugas- kemampuan seseorang untuk seseorang dalam
tugas fisik yang memerlukan menggerakkan tubuh atau  mengendalikan tubuh ketika
pengerahan tenaga. bagian-bagian dalam satu ruang bergerak sehingga dapat
gerak yang seluas-luas bertahan dengan baik dan benar.
mungkin, tanpa mengalami
cedera pada persendian dan otot
sekitar persendian.
Daya Tahan dan Relaksasi

Daya Tahan Relaksasi

Daya tahan sering diberi Relaksasi adalah kemampuan


batasan sebagai kemampuan melepaskan ketegangan yang
secara jasmaniah seseorang berlebihan pada saraf otot.
untuk melakukan suatu Komponen ini bersifat
pekerjaan tertentu dalam waktu jasmaniah dan rohaniah.
yang cukup panjang tanpa
sesudahnya mengalami
kelelahan yang berlebihan
Manfaat Senam Irama:
1. Meningkatkan kekuatan otot.

2. Menjaga kesehatan tulang.

3. Meningkatkan kesehatan jantung.

4. Meningkatkan koordinasi antar bagian tubuh.

5. Membakar kalori
Terima Kasih!
CREDITS: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai