PPK Struktur Recycle
PPK Struktur Recycle
Faizah Hadi
Jurusan T.Kimia UPNVY
1
I. FUNGSI PROSES DAUR ULANG
1. KONVERSI REAKTOR
F→P
Konversi ~ 100% → Perlu Resident Time yg cukup lama.
(Hal yg ekstrem) → tidak ekonomis
Bila tidak ada BP
→ Konversi awal reaktor diatur ± 95%
Jika ingin produk murni, perlu pemisah, F yg tdk bereaksi didaur
ulang ke Reaktor memakai pompa atau kompresor
2. PEMBENTUKAN HASIL SAMPING
F → P + BP (rx. Utama)
F→P (rx. Sekunder)
P → BP
F → losses
Cost → Waste treatment
Syarat : BP → tdk merusak katalis
F + BP → -pemisahan mahal
-Volatilitas dekat
3. RECYCLE UTK MEMPERBAIKI SELEKTIVITAS
F→P
F ↔BP
Impuritis beracun
- Untuk proses adiabatis, hal ini tdk mungkin, krn control temp.
dgn perpindahan panas langsung
Kapasitas kecil
Fleksibel → - laju umpan
- perubahan produk
Pembersihan lebih gampang
Dapat langsung di scale – up dari lab
Dapat diketahui kemurnian
MINIMASI
LIMBAH
o WASTE → Polusi
- Langsung → emisi ravun, pd dosis mematikan, dpt meracuni ikan,
kehidupan binatang dan kehidupan manusia.
- Tdk langsung → Bahan beracun yg tdk dpt dihancurkan seperti
limbah pembuatan insektisida dan peptisida,
jika dibuang ke linggkungan akan oleh bakteri
dan masuk dlm mata rantai makanan.
Hasil :
0,71 kg Vent/kg dikloroetan
Kelemahan :
- Masalah keselamatan kerja, dalam aliran keluar reaktor. Etilen yg tdk
bereaksi dgn O2 dpt menimbulkan peledakan
- Untuk menghindari campuran mudah meledak, dengan Nitrogen
sedikit yg berasal dari Bleed off.
3. Mengjilangkan bahan tak berguna utk pemisahan.
Bahan tdk berguna dlm proses, dihilangkan dgn pemisahan.
Cara : Dgn menambah pelarut bhn organik, kadang2 dipakai asam
atau basa utk pengendapan bahan lain dlm larutan
Contoh : Proses pembuatan Vinil Khlorida.
Langkah awal proses : Etilen dan direaksikan menghasilkan
dikhloroetana.
C2H4 + Cl2 → C2H4Cl
Kelemahannya :
Jika campuran reaksi mendidih,
akibatnya : Etilen dan khlorine diambil
dari fase cair, konversi kecil dan hasil
samping berlebih