KELOMPOK 2

HEPATITIS A

Nama kelompok :
1.Ratumas nurul kiftia
2.Zheva mecha septia
3.Laura karlina
4.Tifany novelia WA
5.Azran nouval hadi
6.Nyimas mawaddah nia aprillia
 PENGERTIAN HEPATITIS A
 Pengertian hepatitis A
 Hepatitis A merupakan infeksi hati yang sangat menular yang disebab kan
oleh virus hepatitis A.Hepatitis A tergolong dalam hepatitis akut,Artinya
penyakit ini umumnya akan sembuh dalam waktu kurang dari 6 bulan
 Gejala
 Demam
 Lemas
 Mual dan muntah
 Warna urine menjadi gelap
 Warna tinja menjadi pucat
 MARKER HEPATITIS A
HBsAg Negativ
Anti-HBc Negativ Rentan
Anti -HBs negativ
HBsAg Negativ
Anti –HBc Positif Kebal karena infeksi
Anti -HBs positif alami

HBsAg Negativ Kekebalan tubuh

Anti –HBc Negativ karena vaksinasi
Anti -HBs positif hepatitis A.
HBsAg Positif
Anti-HBc Positif
IgM anti-HBc Positif Terinfeksi akut
Anti-HBs negativ

HBsAg Positif
Anti-HBc Positif Terinfeksi kronis
IgM anti-HBc Negativ
Anti-HBs negativ
HBsAg Negativ Interpretasi tidak
Anti-HBs Positif jelas,ada 4
Anti-HBs Negatif kemungkinan yaitu:
1.infeksi
teratasi(paling
umum) 2.anti-Hbc
positif palsu,sehingga
rentan,tingkat
rendah infeksi kronis
4.Mengatasi infeksi
akut.
 PEMERIKSAAN PADA HEPATITIS A.
 Pemeriksaan fisik Hepatitis A
 Urin berwarna coklat gelap, tanda ada nya bilirubinuria
 Feses pucat
 Ikterus, terutama jelas terlihat pada sclera mata
 Demam dapat mencapai 400C

 Diagnosis
 Diagnosis hepatitis A (HA) dibuat pada pasien dengan
keluhan ikterus atau hasil tes fungsi hati abnormal, dengan
menggunakan tes serologi untuk konfirmasi.
 Anamnesis Hepatitis A
 Anamnesis adalah pengambilan data yang dilakukan oleh
seorang dokter dengan cara melakukan wawancara dengan
pasien (autoanamnesis) keluarga pasien atau dalam
keadaan tertentu dengan penolong pasien (aloanamnesis).

 KomplikasiHepatitis A
 Infeksi hepatitis A tidak menyebabkan penyakit liver
jangka panjang (kronis) dan jarang berakibat fatal.
 Cara PenularanHepatitis A
 Hepatitis A ditularkan melalui rute feses-oral, yaitu ketika
seseorang yang belum terinfeksi mengalami kontak
dengan atau menelan benda, makanan atau air yang telah
terkontaminasi feses orang yang terinfeksi.