a. Virus hepatitis A
virus hepatitis A terutama
menyebar melalui vecal.
Penyebarannya ini terjadi akibat
buruknya tingkat kebersihan
b. Virus hepatitis B
virus hepatitis B di tularkan
melalui darah atau produk darah.
Penularannya biasannya terjadi di
antara para pemakai obat yang
menggunakan jarum suntik bersama-
sama, atau di antara mitra seksual(baik
heteroseksual maupun pria
homoseksual)
HEPATITIS A
1. Tirah baring
2. Pemantauan fungsi hati dan serologi HVB 6 bulan
kemudian, bila terdapat peningkatan titer SGOT-SGPT> 10
kali nilai batas normal, koangulopati, ensolepati dicuragai
adanya hepatitis fulminan
3. Pemeriksaan HBSag, igG anti HBc, SGOT/PT, USG hati
4. Terapi antivirus yang terdiri dari replika virus,
imunomodular, dan anti profelorasi. Tujuan terapi antivirus
adalah sebagai berikut :
a. Menekan replikasi virus sehingga mengurangi resiko
b. Normalisasi aminotransferase dan perbaikan histologi hati
c. Menghilangkan atau mengurangi gejala
d. Mencegah progresivitas
Hepatitis C di sebabkan oleh virus hepatitis C
HEPATITIS C (HCV= hepatitis C virus). Virus hepatitis C masuk
ke sel hati, dan mereplikasikan diri dengan
menggunakan material yang terdapat dalam sel dan
menginfeksi banyak sel lainnya. Masa inkubasi
hepatitis C sekitar 7 minggu (3-20 minggu)
Manifestasi klinis hepatitis C
1. Serangannya lambat dengan gejala yang tidak
spesifik atau tanpa gejala
2. Umumnya terjadi malaise, anorekta, mual dan
kadang nyeri abdomen di kuadran kanan atas
3. Ikterik dapat berlangsung hingga beberapa
bulan, pruritas, dan penurunan BB
4. Tanda fisik hepatitis C akut tidak jelas
5. Simptomatik, fatique plng sering pada hepatitis
C kronis
6. 20% pasien hepatitis C kronis akan menjadi
sirosis dalam 10 tahun
PENULARAN HEPATITIS C
Pengkajian
a. Identitas : umur, jenis kelamin, tempat tinggal dll
b. Keluhan utama : keluhan yang di alami pasien
c. Riwayat penyakit
d. Pemeriksaan fisik : TTV, aktifitas/istirahat, sirkulasi, eliminasi,
makanan/cairan, neurosensori, nyeri /kenyamanan, keamanan,
seksualitas, penyuluhan/pembelajaran
e. Pemeriksaan psikososial
f. Pemeriksaan laboratorium : urinalisa urine tengah
g. Pengkajian radiograpi
DX KEPERAWATAN YG LAZIM MUNCUL