Anda di halaman 1dari 21

LIPID DAN

METABOLISMENYA

WIWIT SEPVIANTI
APA ITU LIPID?
 Lipid
adalah Lemak dan senyawa organic yang
memiliki sifat seperti lemak
 Berbeda dengan karbohidrat dan protein yang
memiliki rumus struktur serupa. Rumus
struktur LIPID tidak serupa dan bukan
merupakan polimer seperti KH dan Protein.
BAGAIMANA SIFAT FISIKA LIPID?

 Sukar larut dalam air, tetapi mudah larut dalam pelarut


organik seperti eter, aseton, kloroform dan benzena.
 Dapat diperoleh melalui hewan maupun tumbuhan
dengan cara ekstraksi menggunakan alkohol panas, eter
atau pelarut lemak lainnya.
 Lipid rantai pendek memiliki titik leleh yang rendah.
 Semakin panjang rantai karbon pada lipid maka titik didih
akan semakin tinggi.
BAGAIMANA SIFAT KIMIA LIPID?

 Asam lemak adalah asam lemah dengan pH di bawah


7.
 Asam lemak sedikit larut dalam air, ketika terlarut
dalam air akan mengalami ionisasi dan melepaskan
ion H+.
 Dapatbereaksi dengan basa membentuk garam yang
dikenal sebagai sabun.
PENGGOLONGAN LIPID

1. Lemak
2. Lilin
3. Fosfolipid
4. Sfingolipid
5. Terpen
6. Steroid
APA ITU LEMAK?
 Lemak adalah gliserol dan semua ester asam lemak.

REAKSI SINTESIS ESTER ASAM


LEMAK
SIFAT LEMAK

 Padasuhu ruangan: lemak hewan berupa zat padat


sedangkan lemak tumbuhan berupa zat cair.
 Lemak hewan mengandung asam lemak jenuh
sedangkan lemak tumbuhan mengandung asam lemak
tak jenuh.
 Asam lemak jenuh= ikatan rantai karbon tunggal
 Asam lemak tak jenuh= ikatan rantai karbon rangkap
Asam lemak tak jenuh
Asam lemak jenuh
LILIN
 Lilindalam hal ini wax merupakan ester asam lemak dengan
monohidroksi alcohol yang mempunyai rantai karbon panjang,
antar 14-34 atom karbon.
 Lilin diperoleh dari lebah madu, paus, lumba-lumba
 Lilinlebah dikeluarkan oleh lebah madu untuk membentuk sarang
tempat menyimpan madu, senyawa yang terkandung adalah
mirisilpalmitat.
 Lilinpada bagian kepala paus maupun lumba-lumba disebut
spermaseti yang terdiri atas setilpalmitat.
FOSFOLIPID

 Fosfolipidadalah gliserida yang mengandung fosfor


dalam bentuk ester asam fosfat
 Pada tumbuhan fosfolipid terdapat pada kedelai
 Pada manusia dan hewan terdapat dalam telur, otak,
hati, ginjal, pankrweas, paru-paru dan jantung.
SFINGOLIPID
 Salahsatu jenis SFINGOLIPID yaitu serebrosida
terdapat terutama dalam jaringan syaraf.

TERPEN
 Molekul senyawa yang termasuk terpen umumnya
terdiri atas kelipatan 5 atom karbon.
 Contoh senyawa yang merupakan terpen adalah
sitral, pinen, geraniol, kamfer, karoten vitamin A,
fitol dan skualen.
STEROID
Beberapa Jenis Steroid

1. Kolesterol
2. Hormon kelamin
3. Ergosterol
4. Asam-asam empedu
KOLESTEROL
 Kolestreol terdapat dalam darah, empedu, kelenjar adrenal
bagian luar dan jaringan syaraf.
 Kolesterol utamanya terdapat pada batu empedu, karena
merupakan komonen utama batu empedu.
 Dalam konsentrasi tinggi kolesterol dapat mengkristal (keras,
tidak berwarna, tidak berbau dan titik lebur tingggi yaitu 150-
151 C). Kristal kolesterol ini dapat menyebabkan penyempitat
pembuluh darah. Pembuluh darah menjadi lebih tebal dan
kekurangan daya elastisitasnya sehingga memicu jantung
memompa lebih keras dari biasanya.
FUNGSI LIPID
1. Mempertahankan suhu tubuh
2. Melarutkan vitamin A, D, E, dan K
3. Sumber Energi cadangan
METABOLISME LIPID

1. Pencernaan Lemak
2. Penyerapan Lipid
3. Pengangkutan Lipid
4. Katabolisme Lipid
5. Biosintesis Lipid
Pencernaan Lemak
Memecah trigliserida menjadi monogliserida

1. Proses di mulut= lemak (trigliserida) diolah dengan enzim


lipase lingual
2. Proses di Lambung= lemak kembali diolah oleh enzim lipase
lambung dan mengalami pencernaan mekanis.
3. Proses di usus= terjadi pencernaan lemak paling besar sekaligus
penyerapan lemak. Pencernaan lemak dalam usus halus
dibantu enzin lipase pankreas, lemak akan diubah menjadi
monogliserida, asam lemak dan gliserol yang terpisah kemudian
terserap ke sel epitel usus halus. Lipid yang tetap utuh selama
pencernaan adalah kolesterol
Penyerapan Lipid
1. Asam lemak yang dihasilkan dari pencernaan lemak akan
bergabung dengan kolesterol membentuk struktur misel. (Proses
terjadi di usus halus)
2. Asam lemak dan monogliserida kemudian meninggalkan misel dan
berdifusi melintasi membrane untuk memasuki sel epitel usus.
3. Dalam sitosol sel epitel, asam lemak dan monogliserida kembali
diubah menjadi trigliserida. Kemudian trigliserida dan kolesterol
diubah menjadi partikel kilomikron.
4. Partikel kilomikron adalah gabungan trigliserida, kolesterol dan
protein transport
5. Partikel kilomikron akan melakukan perjalanan melalui aliran
darah memasuki jaringan adipose dan jaringan lain dalam tubuh.
Pengangkutan
Lipid
1. Karena sifat lipid yang hidrofobik, maka pengangkutannya
dalam darah memerlukan protein transport khusus yang
dikenal sebagai lipoprotein.
2. Trigliserida umumnya diangkut oleh lipoprotein densitas
sangat rendah/ Very Low Density Lipoprotein (VLDL)
3. Kolesterol diangkut oleh lipoprotein densitas rendah/Low
Density Lipoprotein (LDL)
Katabolisme Lipid
1. Setelah kilomikron atau lipoprotein lain mencapai jaringan,
maka partikel ini akan dipecah oleh enzim lipase di
permukaan luminal sel.
2. Trigliserida akan dipecah menjadi asam lemak dan gliserol,
sedangkan kolesterol tetap dalam bentuknya.
3. Kelebihan kolesterol akan kembali mengalir melalui darah
menuju ke hati.
4. Dalam sitosol sel gliserol akan dikonversi menjadi
gliseraldehida 3-fosfat, yang merupakan perantara dalam 
glikolisis, untuk mendapatkan oksidasi lebih lanjut dan
menghasilkan energi.

Anda mungkin juga menyukai