Anda di halaman 1dari 16

Kelompok 8

PENERAPAN KONSERVASI
PERIKANAN
WADUK GAJAH MUNGKUR
SEBAGAI UPAYA PERLINDUNGAN
BIODIVERSITAS DI KABUPATEN
WONOGIRI

P e n i Wi d y a s t a r i / F 0 11 9 1 0 5
LATAR BELAKANG

 Wonogiri merupakan kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Tengah


 Topografi :
1. Persawahan (mayoritas pekerjaan masyarakat adalah sebagai petani)
2. Pegunungan (berkapur & terjal sehingga tanahnya kering, akibatnya beberapa jenis
tanaman tidak bisa tumbuh subur di daerah tersebut)
 Curah hujan  pada saat musim penghujan bisa mencapai volume yang cukup besar + lu
apan air dari DAS Bengawan Solo  memicu banjir di Wonogiri
 Pembangunan Waduk Gajah Mungkur (WGM) yang bertujuan sebagai sarana pengendali banj
ir dan sarana irigasi tanaman di daerah bertanah kering
 Pemanfaatan WGM lainnya  sektor pariwisata dan perikanan
 Sektor perikanan berkembang pesat (banyaknya masyarakat sekitar waduk yang bekerja
sebagai petani ikan ataupun nelayan tangkap)
 Perairan WGM untuk sektor perikanan sifatnya umum dan terbuka  pelanggaran oleh m
asyarakat (eksploitasi ikan)  diperlukan Konservasi Perikanan WGM
RUMUSAN MASALAH

Pengertian Konservasi Biodiversitas


Perikanan WGM

Pemanfaatan Sektor Perikanan di WGM

Bentuk Pelanggaran dan Upaya Penerapan


Konservasi terhadap Sektor Perikanan
WGM
PENGERTIAN KONSERVASI
1 BIODIVERSITAS PERIKANAN WGM

Biodiversity
BIODIVERSITAS (Keanekaragaman Hayati)

Keanekaragaman Hayati didefinisikan sebagai perbedaan atau variasi bentuk pada


makhluk hidup seperti hewan, tumbuhan, mikroorganisme dan materi genetik yang
dikandungnya, serta ekosistem tempat hidup setiap makhluk hidup.

Conservation
KONSERVASI (secara bersama-sama menjaga atau
menyelamatkan)

Konservasi dalam pengertian sekarang merupakan upaya untuk memelihara segala


sesuatu yang dimiliki seperti SDA dan juga keanekaragaman hayati, secara bijaksana
agar tetap terjaga kesinambungan persediaannya.
PERIKANAN WGM

 Perikanan  Waduk
• adalah aktivitas manusia yang berh • merupakan suatu tempat atau sarana
ubungan dengan pemanfaatan dan pen yang berada di atas permukaan tana
gelolaan sumber daya perairan h guna menampung air pada saat mus
• kegiatan perikanan tidak hanya dap im hujan
at diterapkan di perairan laut saj • sehingga air waduk ini sumbernya b
a, tetapi juga bisa di perairan um erasal dari aliran air di permukaa
um misalnya seperti waduk n serta air hujan secara langsung

PPT模板 http://www.1ppt.com/moban/
Lanjutan....

 Waduk Gajah Mungkur (WGM)


 Terletak 6 km di selatan Kota Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah
 Pembangunan waduk dimulai sejak tahun 1976
 Dengan cara membendung sungai terpanjang di Pulau Jawa yaitu sungai
Bengawan Solo
 Sektor perikanan mulai berkembang memasuki tahun 1992
 Maka segala jenis ikan yang ada dalam waduk tersebut merupakan salah
satu biodiversitas yang dimiliki Kabupaten Wonogiri. Terlebih lagi
keberadaannya itu juga telah membantu penghidupan masyarakat
terutama dalam hal pemenuhan kebutuhan ekonomi seperti
matapencaharian dan bahan pangan sehari-hari.
Konservasi Biodiversitas Perikanan
WGM

Kegiatan melindungi, melestarikan, serta memanfaatkan salah satu bentuk biodiversitas atau
keragaman makhluk hidup di bumi berupa sektor perikanan yang berkembang di Waduk
Gajah Mungkur secara bijaksana tanpa melakukan eksploitasi.
Hal ini ditujukan agar keberadaan biodiversitas ikan tersebut tidak cepat punah sehingga
tetap dapat membantu bagi penghidupan masyarakat sekitar dan nantinya masih terus bisa
dinikmati oleh generasi di masa mendatang.
PEMANFAATAN
2 SEKTOR PERIKANAN DI WGM

1. Pembudidaya Ikan (untuk tujuan mulai dari


pengembangbiakan, produksi, hingga distribusi hasil
Jenis pekerjaan masyarakat pemanenan ikan)
2. Nelayan Tangkap (hasil tangkapan ikan bisa untuk
dijual atau konsumsi sendiri)

• Tawes, Palung, Sogo, Nila, Patin, Betutu, dan Bawal


Jenis ikan di WGM sangat • Jenis ikan yang paling banyak dibudidaya adalah
beragam nila merah.

Karamba Jala Apung (KJA)


Metode dalam budidaya ikan
(pengelolaannya dioptimalkan oleh masyarakat Desa
di WGM
Sendang, Kecamatan Wonogiri)
Pemanfaatan Sektor Perikanan WGM
(Karamba Jala Apung)

• Karamba terbuat dari bambu dan kayu yang dijadikan sebagai kandang ikan di perairan w
aduk dimana penataannya secara mengapung atau mengambang ke permukaan air
• Bahan lain yang juga diperlukan yaitu jala, bahan pelampung (drum), jangkar, dan besi

 Pertama, membuat kerangka yang biasanya dibua


t di daratan terlebih dahulu dengan bahan tam
bahan besi serta sudah langsung dipasangi pel
ampung
 Kemudian baru diturunkan ke lokasi perairan w
aduk yang akan dijadikan tempat budidaya
 Berikutnya dipasangi jala pada kerangka tadi
dan juga jangkar sebagai beban atau penyokong
agar Karamba Jala Apung (KJA) tetap berada di
posisinya dan tidak hanyut terbawa arus air w
aduk

Gambar Proses Perakitan KJA

PPT模板 http://www.1ppt.com/moban/
KJA di Perairan
WGM
 Sektor perikanan di Waduk Gajah KJA WGM “Mulya Barokah”
Mungkur terutama yang berbasis b (milik perseorangan warga Desa Sendang)
udidaya ikan dengan menggunakan
KJA tersebut telah berhasil mena
rik investor asing untuk ikut me PPT模板 http://www.1ppt.com/moban/

nambang uang di sana.


 Jadi, kegiatan budidaya ikan di
Waduk Gajah Mungkur tidak hanya
dilakukan dan dimiliki oleh pers
eorangan saja akan tetapi juga s
ecara korporasi (kelompok) conto
hnya adalah PT. Aquafarm Nusanta
ra yang merupakan Penanaman Moda
l Asing (PMA) dari Swiss.

PPT模板 http://www.1ppt.com/moban/
Pemanfaatan Sektor Perikanan WGM
(Nelayan Tangkap)

 Para nelayan biasanya menggunakan alat seperti pancing atau jaring untuk menangkap ikan di
waduk
 Hasil tangkapan ikan ada yang dijadikan sebagai bahan pangan untuk dikonsumsi sendiri serta
ada juga yang dijual ke pasar untuk memperoleh pendapatan, namun ini sifatnya tidak menent
u dan biasanya hanya dalam skala kecil
 Lokasi penangkapan ikan oleh nelayan tangkap tidak hanya berada di pusat perairan waduknya
saja tetapi juga terdapat di sungai-sungai lain yang masih menjadi Daerah Aliran Sungai (DAS) d
ari WGM contohnya seperti Sub DAS Keduang dan Wiroko
 Penangkapan ikan di waduk ini diperuntukkan bagi masyarakat umum karena waduk merupaka
n sarana prasarana milik umum sehingga siapa pun boleh mengambil sumber daya yang ada di
dalamnya

PPT模板 http://www.1ppt.com/moban/
BENTUK PELANGGARAN DAN UPAYA
3 PENERAPAN KONSERVASI TERHADAP
SEKTOR PERIKANAN WGM

 Sifat Waduk  umum dan terbuka


(maka mulai muncul pelanggaran oleh masyarakat)

 Bentuk Pelanggaran dalam Penangkapan Ikan di WGM


1) Terdapat oknum tak bertanggung jawab yang menangkap ikan dengan
menggunakan peralatan berbahaya sehingga dapat mengakibatkan
kepunahan jenis ikan yang ada di dalam waduk
2) Perebutan zona penangkapan ikan oleh para nelayan
3) Penangkapan ikan yang masih belum siap panen
4) Pemasangan Karamba Jala Apung (KJA) ilegal yang berpotensi merusak
ekosistem waduk
Konservasi terhadap Sektor
Perikanan WGM

Pemkab. Wonogiri mencanangkan penerapan upaya Diharapkan upaya konservasi ini juga bisa meningkatkan
konservasi untuk melindungi jumlah populasi ikan yang kesejahteraan bagi masyarakat sekitar waduk khususnya.
ada di area perairan WGM sebagai bentuk biodiversitas Serta para nelayan menjadi lebih tenang tanpa harus
yang dimiliki oleh Kabupaten Wonogiri. berebut zona penangkapan ikan sehingga pemanenan ikan
dapat dilakukan secara optimal.

Implementasi Konservasi Perikanan WGM


(1)
Zona
1. Kebijakan Pengelompokan Zonasi Perikanan Budidaya

2. Mengalokasikan dana khusus untuk proses


penebaran benih ikan di perairan Waduk
Gajah Mungkur yang dilakukan secara rutin
(2) (3)
pada jangka waktu tertentu yang telah Zona
Zona
ditentukan Penangkapan Bahaya
KESIMPULAN

Penerapan konservasi terhadap sektor perikanan Waduk Gajah Mungkur merupakan kebijakan
yang tepat untuk melindungi biodiversitas perikanan yang dimiliki oleh Kabupaten Wonogiri ini
agar terhindar dari segala bentuk pelanggaran ataupun eksploitasi yang dapat mengancam
kepunahannya, mengingat dari keberadaannya itu telah banyak manfaat yang dirasakan oleh
masyarakat terutama yang tinggal di sekitar waduk yaitu dalam hal matapencaharian dan bahan
pangan sehari-hari. Maka, dengan adanya penerapan konservasi tersebut diharapkan mampu
menjaga kelestarian sektor perikanan di WGM sehingga seterusnya tetap dapat membantu
kebutuhan ekonomi masyarakat dan juga masih bisa dinikmati oleh generasi di masa mendatang.
Kelompok 8

Thank You

Anda mungkin juga menyukai