KEPERAWATAN GERONTIK
DALAM PERPEKTIF ISLAM
Oleh :
Miftahul Falah S.kep., Ns. MSN
KEPERAWATAN DALAM ISLAM
KEPERAWATAN dalam ISLAM adalah pelayanan
kesehatan yang berkaitan dengan merawat pasien,
individu, keluarga, dan masyarakat sebagai manifestasi
cinta kepada Alloh SWT dan nabi muhammad SAW.
Keperawatan sebagi profesi bukan hal yang baru dalam
islam. Usaha ini telah dimulai selama pengembangan
islam sebagai agama, budaya dan peradaban (Dahlia,
2013)
KESEHATAN DALAM ISLAM
Islam menaruh perhatian yang besar sekali dalam dunia
kesehatan dan keperawatan guna menolong orang yang
sakit dan meningkatkan kesehatan. Kesehatan
merupakan modal utama untuk bekerja, beribadah, dan
melaksanakan aktivitas lainnya.
Ajaran islam yang selalu menekankan agar setiap orang
memakan makanan yang baik dan halal menunjukan
apresiasi islam terhadap kesehatan, sebab makanan
merupakan salah satu penentu sehat tidaknya seseorang
(Inna, 2019)
LANSIA
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menggolongkan
lanjut usia menjadi 4 yaitu : Usia pertengahan (middle
age) 45 -59 tahun, Lanjut usia (elderly) 60 -74 tahun,
lanjut usia tua (old) 75 – 90 tahun dan usia sangat tua
(very old) diatas 90 tahun.
CIRI- CIRI LANJUT USIA ( LANSIA )
Menurut Hurlock (Hurlock, 1980, h.380) terdapat beberapa ciri-ciri orang lanjut
usia, yaitu :
1. Permasalahn Umum
·Makin besar jumlah lansia yang berada di bawah garis
kemiskinan.
·Makin melemahnya nilai kekerabatan sehingga anggota
keluarga yang berusia lanjut kurang
diperhatikan,dihargai dan dihormati.
·Lahirnya kelompok masyarakat industry.