ORANG/
PERBUATAN PIDANA
KESALAHAN
Kemampuan
Bertanggungjawab (KBJ)
UNSUR
PERTNGGUNGJAWABAN Dolus/Culpa
PIDANA
Kesengajaan/Dolus/ Kealpaan/Culpa/
Opzet/Intent Schuld/Negligence
1. Kesengajaan (Intention)
2. Kecerobohan (Recklesness)
3. Kealpaan (Negligence)
KESENGAJAAN (DOLUS)
KUHP : tdk memberi arti/definisi
MvT : menghendaki & mengetahui (willens en
wetens);
Inggris : knowingly and willingly (misal di KUHP
Swiss);
Prof. Sudarto: sikap batin (mens rea) yang
menghendaki perbuatan yang dilarang itu atau
mengetahui/ membayangkan akibat yang
dilarang.
TEORI KESENGAJAAN
1. TEORI KEHENDAK(WILSTHEORIE)
Kesengajaan adalah kehendak untuk mewujudkan unsur-
unsur delik dalam rumusan undang-undang (perbuatan
maupun akibat/keadaan yg menyertainya;
Penganut a.l. : Von Hippel; Simons; Zevenbergen
2. TEORI PENGETAHUAN/MEMBAYANGKAN
(VOORSTELLINGSTHEORIE)
Sengaja berarti membayangkan akan timbulnya akibat
dari perbuatannya.
menitikberatkan pada apa yang diketahui atau
dibayangkan oleh pelaku, ialah apa yang akan terjadi
pada waktu ia berbuat.
Penganutnya adalah FRANK
TEORI KESENGAJAAN
3. TEORI APA BOLEH BUAT
Menurut teori ini :
a. Akibat yg timbul sebenarnya tidak dikehendaki;
b. Namun apabila akibat/keadaan itu timbul, apa boleh
buat, pelaku berani memikul risiko.
Prinsip batinnya : “lebih baik berbuat daripada tidak
berbuat”;
Teori ini dibuat sebagai dasar dari dolus eventualis, dengan
kata lain teori ini adalah teori yang digunakan oleh
kesengajaan dengan sadar kemungkinan.
KESENGAJAAN DILIHAT DARI SIFATNYA
Ada 2 pandangan :
1. BERWARNA (GEKLEURD)
Harus tahu/sadar bahwa perbuatannya melawan
hukum (dilarang)
sengaja di sini berarti dolus malus, artinya sengaja
untuk berbuat jahat (boos opzet).
Penganut : Zevenbergen; Moeljatno.
2. TIDAK BERWARNA (KLEURLOOS)
Tidak harus tahu/sadar bahwa perbuatannya
melawan hukum (dilarang);
Penganut: Simons, Pompe, Jonkers, MvT.
Menurut M.v.T. tidak perlu ada "boos opzet".
CORAK/BENTUK-BENTUK
KESALAHAN
1. dg. maksud (dolus directus)
DOLUS 2. dg. sadar kepastian
3. dg. sadar kemungkinan (dolus eventualis)
KESALAHAN
PERTANYAAN:
Identifikasikan bentuk kesengajaan yang ada. Dalam proses
persidangan, PU mendakwa AS dengan dakwaan primair Pasal
338 KUHP (Pasal Pembunuhan). Menurut saudara, bisakah
kasus AS dikatagorikan sebagai pembunuhan? Jelaskan!
KEALPAAN
Beberapa istilah :
Culpa (dalam arti sempit)
Nalatigheid;
Negligence;
Fahrlassigkeit;
Sembrono/teledor