Kimia Medisinal Antiinfeksi
Kimia Medisinal Antiinfeksi
HUBUNGAN STRUKTUR
AKTIVITAS OBAT ANTI-INFEKSI
Mencakup Ektoparasitisida, Obat Antiinfeksi Setempat, Antelmintik, Obat
Antimikobakteri
OLEH KP – B KELOMPOK 1
1. Dika Aprilia (110114027)
2. Dedy Wisnu (110114127)
3. Andriana Deswanti (110114221)
4. Yuni Anita (110114224)
5. Intan Purnama (110114267)
6. Beatriks Steviyanti (110114327)
Obat Antiinfeksi
Senyawa yang digunakan untuk pengobatan
penyakit infeksi yang disebabkan spesies tertentu
seperti Parasit, Bakteri, Jamur, Serangga Virus
dll.
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
ANTELMINTIK
Antituberkulosis
ANTIMIKOBAKTE
Berdasarkan RI Antilepra
kegunaan obat ANTISEPTIK
SALURAN SENI
ANTIVIRUS
Antiamuba
Antileismania
ANTIJAMUR
ANTIPROTOZOA Antitrikomonas
Antitripanosoma
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
A. Ektoparasitisida
Senyawa untuk pengobatan berbagai kelainan yang disebabkan oleh
ektoparasit seperti skabies dan pedikulosis yang terdapat pada kulit
tubuh, kuku, rambut dan kulit kepala.
Hidrokarbon
terklorinasi
Bersifat selektif karena ada
Berdasarkan Turunan piretin perbedaan kandungan
Struktur kimia mielin dalam serat saraf
Senyawa Sulfur vertebrata dan antropoda.
Turunan lain-lain
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Turunan piretin
Terdapat 2 atom C kiral yang Kombinasi Piretrin dan
membentuk 4 isomer, bentuk Piperonil butoksida. Sangat
aktif sebagai insektisidal efektif sebagai obat antikutu
Permetrin adalah isomer 1(R-cis). dan dapat meningkatkan
aktivitas insektisidanya 2-12
kali.
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Turunan Lain-Lain
Benzil benzoat Sebagai antiskabies yang
cukup kuat, dapat
merangsang sistem saraf
pusat, menyebabkan kejang
dan kematian antropoda.
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
B. Obat Antiinfeksi
Setempat
Obat Antiinfeksi Setempat
ANTISEPTIKA DESINFEKTAN
Iodin dengan :
1. Mengadakan iodinasi rantai polipeptida protein (fenilalanil dan tirosil) sel bakteri
TURUNAN ALKOHOL
TURUNAN ALDEHID
ZAT WARNA
ANTISEPTIKA
SENYAWA MERKURI
SENYAWA FENOL
SENYAWA PERAK
TURUNAN LAIN-LAIN
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
STRUKTUR HSA KETERANGAN
Turunan Alkohol
ETIL ALKOHOL 1. Pada alcohol alifatik: jumlah atom Kerja bakterisid yang cepat dan
C miningkat, kelarutan dlam air untuk antiseptik kulit
mnurun, kelarutan dalam lemak
meningkat, kemampuan penetrasi
kedalam bakteri meningkat,
aktivitas antiseptik meningkat
2. Adanya percanbangn: kelarutan
ISOPROPIL ALKOHOL dalam air meningkat, kelarutan Aktivitas bakterisid lebih besar dari
dalam lemak menurun, etil alcohol, karena lebih ekfektif
penembusan membran sel dan dalam menurunkan tegangan
aktivitas antiseptiknya menurun permukaan sel bakteri dan
3. Adanya ikatan raangkap memiliki denaturasi protein
efek serupa dengan adaanya
percabangan
Turunan Aldehid
FORMALIN
Melalui alkilasi secara tidak spesifik Formaldehid akan mengalami
gugus nukleofilik protein atau oksidasi menjadi asam formiat dan
asam nukleat bakteri (OH, NH2,SH) polimerasi menjadi
membentuk turunan karbinol paraformaldehid biba
penyimpanan tidak tertutup rapat
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Struktur HSA Keterangan
Glutaraldehid
Klorheksidin
senyawa kationik yg digunakan
sebagai :
1. antiseptik kulit sebelum operasi,
antiseptik luka dan disinfektan
alat-alat bedah.
2. Efektif terhadap bakteri Gram
positif, gram negatif dan jamur,
terhadap spora bakteri hanya
efektif pada suhu tinggi
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Struktur HSA Keterangan
Zat Wana
Turunan
Akridin
1. Aktivitas antibakteri turunan akridin
tergantung pada derajat ionisasi 3-Aminoakridin dan 6-
aminoakridin bersifat
senyawa.
lebihbasa dibanding turunan
2. Bentuk terionisasi makin besar (91%
aminoakridin lainnya, karena
dan 100%) , maka makin efektif terjadi stabilisasi resonansi
interaksinya dengan gugus anion
protein sel bakteri. dari bentuk terprotonasi.
3. Memerlukan bentuk dan ukuran Untuk manimbulkan
aktivitas didapatkan luas
molekul tertentu serta kedudukan
daerah planar minimal adalah
planar untuk menimbulkan aktivitas
antibakteri yang maksimal. 38 Å kuadrat.
Turunan
Trifenilmetan
(Gentian 1. Bila salah satu gugus fenil dihilangkan
violet) aktivitas akan menurun.
2. Untuk aktivitas optimal diperlukan
adanya gugus
dimetilamino/dietilamino. Bila gugus
tersebut diganti dengan gugus
amonium kuartener/gugus lain
aktivitas akan turun.
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Senyawa yg mengandung
klorin iodin
Triklosan Larutan iodium
Klorodioksida Tingtua iodii
Kloroksilenol Povidon-iodin
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
5-kloro-2-(2,4-diklorofenoksi)-fenol
Povidon-iodin
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Senyawa Merkuri
Mempunyai aktivitas antiseptik dan disinfektan
Dibagi menjadi 2 kelompok :
1. Merkuri anorganik, cth: HgCl2, Hg2Cl2, HgO, NH2HgCl
2. Merkuri organik, cth: fenilmerkuri nitrat, merbromin, nitromersol,
timerosal
Merkuri anorganik
Bersifat toksik dan irritatif terhadap kulit
Digunakan sebagai pengawet dalam industri
• Merkuri organik
Melepaskan ion merkuri secara perlahan-lahan
Efek samping lebih kecil dibandingkan merkuri anorganik
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Nitromersol Timerosal
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Senyawa Fenol
Bekerja dengan cara mengendapkan protein sel bakteri.
Contoh : timol, eugenol, heksaklorofen, dan polikresulen (Albothyl)
Hubungan Struktur dan Aktivitas
Timol
Heksilresorsinol
Heksaklorofen
Benzetonium klorida
Setilpiridinium klorida
1-heksaldesilpiridinium klorida
Mengandung N-kuartener pada cincin heterosiklik
Rantai samping setil menunjukkan aktivitas yg maksimal dibanding turunan alkil yg lain
Tidak adanya gugus benzil dpt menurunkan toksisitas senyawa
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Dekualinium klorida
1,1’-dekametilenbis-(4-aminokuinaldinium klorida)
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Senyawa perak
Perak nitrat (AgNO3)
Garam yg mudah larut dalam air
Digunakan sbg antiseptik pada mata bayi yg baru lahir (ophtalmia neonatorum)
dan pada luka bakar
Perak nitrat amoniakal
`Digunakan scr luas dalam kedokteran gigi sbg antibakteri dan mengontrol karies
gigi
Turunan lain-lain
Heksetidin (Bactidol)
Larutan Formaldehid
Glutaraldehid
Kloramin T
Halazon
Disinfektan
Hidrogen peroksida
Senyawa
Pengoksidasi Benzoil peroksida
Klorokresol
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Contoh senyawa Struktur Keterangan Kegunaan
Turunan Aldehida
Mengandung Larutan formaldehid
Larutan formaldehid (HCOH) kadar 1:5000 digunakan
Formaldehid 37% mempunyai efek untuk disinfektan
(Formalin) antibakteri kerja ruangan, alat-alat dan
lambat. baju.
Dalam air/alkohol
digunakan untuk
mengeraskan kulit,
mencegah keringat
berlebih dan untuk
deisinfektan tangan.
Turunan Aldehida
Senyawa Pengoksidasi
Turunan Fenol
Antelmintik
Antelmintik (obat cacing) adalah senyawa
yang digunakan untuk pengobatan berbagai
jenis penyakit parasit yang disebabkan oleh
cacing (helmin).
Cacing
Platihelmintes
Nematelmintes
Contoh :
Contoh :
kestoda dan
nematoda
trematoda
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Cacing yang
melekat pada • Contoh : Strongyloides stercoralis
mukosa
Cacing yang
tidak melekat • Contoh : Ascaris lumbricoides
pada saluran
cerna
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Senyawa Keterangan
Kerja langsung yang Befenium Bekerja sebagai agonis asetiilkolin tipe
menyebabkan narkosis, hidroksinaftoat, ganglionik nikotinik. Obat agonis ini adalah
paralisis atau kematian levamisol dan pirantel senyawa pemblok saraf otot secara
cacing pamoat depolarisasi, dapat merangsang ganglia
secara kuat, diikuti pengaktifan nikotinik,
menghasilkan kontraksi otot sehingga
menyebabkan paralisis spastik pada cacing
diikuti pengeluaran cacing dari host.
Senyawa Keterangan
Efek iritasi dan merusak Heksilresorsinol dan Efektif terhadap A. lumbricoides dan
jjaringan cacing senyawa yang T.trichiura karena menimbulkan efek
berhubungan iritasi dan kerusakan jaringan cacing.
OBAT ANTINEMATODA
Obat yang digunakan untuk pengobatan infeksi
yang disebabkan oleh nematoda.
Obat golongan antinematoda : turunan piperazin,
vinilpiperidin, imidazotiasol, benzilmidazol,
zat warna sianin, turunan fenol, turunan lain-
lain.
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
STRUKTUR HSA KETERANGAN
Ar Nama Obat
B. TURUNAN BENZIMIDAZOL
HKSA turunan benzimidazol
• Pemasukan substituen pada posisi 5
tidak mempengaruhi peningkatan
aktivitas
• Bila R adalah gugus yang dapat
mencegah inaktivasi metabolik,
misalnya reaksi hidroksilasi,
senyawa mempunyai aktivitas lebih
besar
• Gugus R’ dapat berupa gugus
metilkarbamat (-NHCOCH3), cicin
aromatik atau heteroaromatik, tanpa
kehilangan aktivitas. Tetapi cicin
aromatik atau heteroaromatik
memiliki toksisitas lebih besar
dibanding gugus metilkarbamat
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
TURUNAN PIPERAZIN
Dietilkarbamazin sitrat,
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Levamisol HCL
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
F. Turunan Fenol
Contoh : Heksil resorsinol dan diklorofen.
Obat Anticestoda
Obat Anticestoda : senyawa yang efektif untuk penyakit infeksi
yang disebabkan oleh cescestoda.
Berdasarkan struktur kimia dibagi menjadi 3 :
1. Turunan Benzilmidazol, contoh : flubendazol, mebendazol.
2. Turunan Fenol, contoh : heksilresorsinol,dan diklorofen.
3. Turunan lain-lain, contoh : emetin, niklosamid,prazikuantel dan
kuinakrin.
• NIKLOSAMID
Obat yang efektif untuk infeksi yang disebabkan oleh cacing pita T.
saginata, T. solium, dan H. nana. Pada infeksi T. Solium, harus
diberikan obat pencahar 1-2 jam pemberian niklosamid, untuk
mengeluarkan cacing yang terbunuh.
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Obat Antitrematoda
Senyawa yang efektif untuk pengobatan infeksi yang disebabkan oleh
trematoda.
• Berdasarkan struktur kimianya, golongan ini dibagi menjadi 6
kelompok:
TURUNAN TURUNAN
ALKALOIDA IPEKA BENZIMIDAZOL
TURUNAN
ALKALOIDA Emetin
IPEKA
Dihidroemetin
TURUNAN Albendazol
BENZIMIDAZOL
Triklabendazol
TURUNAN Heksilresorsinol
FENOL
TURUNAN Prazikuantel
KUINOLIN Oksamnikuin
Klorokuin fosfat
TURUNAN Metrifonat
LAIN - LAIN
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
TURUNAN KUINOLIN
•Prazikuantel mempunyai
pusat kiral pada C11b dan
hanya isomer (-) yang aktif
sebagai antelmintik
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Metrifonat Metrifonat
memiliki absorpsi
pada saluran cerna
cukup baik, dan
secara cepat
dimetabolisis
menjadi diklorvos
yang aktif sebagai
antelmintik.
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Obat Antimikobakteri
Senyawa yang digunakan untuk pengobatan
penyakit parasit disebabkan oleh mikobakteri.
Obat Antituberkulosis
Terdapat 3 mekanisme kerja OAT, yaitu :
1. Menghambat biosintesis dinding sel mikobakteri
Menyebabkan kelemahan jaringan dinding sel mikobakteri, terjadi kerusakan
membrane sel diikuti dengan pecahnya sel karena lisis osmotic sehingga
mikroorganisme mengalami kematian. Contoh obatnya yaitu sikloresin dan
isoniazid.
2. Menghambat biosintesis protein
Contohnya Pirazinamid yg menghambat sintesis peptide dengan memblok
penggabungan asam-asam amino.
3. Menghambat biosintesis asam nukleat
Etambutol mempunyai struktur mirip poliamin sel (memelihara keutuhan
asam nukleat) dapat membentuk kelat dengan kation divalen sehingga terjadi
hambatan biosintesis. Rifampisin dapat mencegah pengikatan enzim pada
DNA sehingga terjadi pemblokan pada tahap awal transkrip RNA.
UNIVERSITAS SURABAYA – FAKULTAS FARMASI KIMIA MEDISINAL
Turunan Amida 1. Penggantian cincin piridin dengan Aktivitas etionamid 1/10 kali
heterosiklik: isosteriknya akan menghilangkan aktivitas lebih rendah dibanding
Etionamid 2. Mengubah gugus tioamida dengan gugus isoniazid dan menimbulkan
amida, amidin, atau tiourea akan toksisitas yang lebih besar
menghilangkan aktivitas sehingga penggunaannya
3. Pemindahan gugus tioamida pada posisi 2 terbatas. Etionamid digunakan
atau 3 akan menghilangkan aktivitas terutama untuk pengobatan
ulang tuberculosis dan
dikombinasi dengan OAT
lainnya.
Etambutol HCl 1. Untuk aktivitas maksimal, jarak antara Merupakan suatu turunan
atom-atom nitrogen harus tetap sintetik dari 1,2-
2. Penggantian gugus alkohol dengan gugus ethanediamine yang bersifat
amino, fenoksi atau tio menghasilkan bakteriostatik
aktivitas lebih rendah Mekanisme kerja : memiliki
3. Penggantian gugus butil sekunder struktur mirip poliamin dan
dengan gugus butil teriser atau gugus memiliki sifat membentuk
isopropil yang tersubstitusi hidroksi, kelat dengan kation divalen.
akan menghilangkan aktivitas Pembentukan kompleks
4. Pemindahan gugus hidroksi ke posisi 3 tersebut mempengaruhi
atau 4 dari gugus butil fungsi poliamin sel yang
tersier,menghasilkan produk yang tidak menghambat biosintesis
aktif asam nukleat
Obat Antilepra
2 tipe reaksi lepra secara umum :
Tipe 1, reaksi bolak-balik dalam bentuk dimorfus dan
tuberkuloid
Tipe 2, reaksi ENL (Erytema Nodosum Leprosum)
dalam bentuk lepromatus dan kadang – kadang
dimorfus
Turunan sulfon
Contoh turunan sulfon yaitu Dapson. Dapson adalah pilihan untuk
pengobatan semua bentuk tipe reaksi lepra. Mekanisme kerjanya serupa
dengan golongan sulfonamide, yaitu menghambat secara bersaing asam p-
aminobenzoat.
Turunan LAIN-LAIN