PERSEROAN
a. Perubahan Anggaran Dasar Perseroan
Perubahan Anggaran Dasar Perseroan adalah mengubah
ketentuan yang terdapat dalam Anggaran Dasar Perseroan,
mulai dari ketentuan mengenai “ Nama dan Tempat
Kedudukan” Perseroan yang tercantum di dalam Pasal 1
Anggaran Dasar Perseroan sampai dengan Pasal terakhir
dalam Anggaran Dasar Perseroan yang mengatur mengenai
“Ketentuan Penutup”.
Perubahan Anggaran Dasar tersebut ada yang memerlukan
Persetujuan Menteri dan ada perubahan yang tidak
memerlukan persetujuan akan tetapi harus diberitahukan
kepada Menteri.
a. Perubahan Anggaran Dasar Perseroan
Perubahan nama para Pemegang Saham,
Anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris
Perseroan tidak masuk dalam perubahan
Anggaran Dasar Perseroan, namun wajib
diberitahukan kepada Menteri.
Yang termasuk dalam perubahan Anggaran
Dasar adalah perubahan Nama Jabatan dan
Jumlah Anggota Direksi dan Dewan Komisaris.
b. Perubahan Anggaran Dasar Ditetapkan dalam
RUPS
Perubahan Anggaran Dasar Perseroan ditetapkan dalam RUPS. Acara
mengenai perubahan Anggaran Dasar wajib dicantumkan dengan jelas dalam
panggilan RUPS.
Kuorum RUPS untuk mengubah Anggaran Dasar ditentukan di dalam Pasal 88
ayat (1) UUPT. RUPS untuk mengubah Anggaran Dasar dapat dilangsungkan
jika dalam Rapat paling sedikit 2/3 (dua per tiga) bagian dari jumlah seluruh
saham dengan hak suara hadir atau diwakili dalam RUPS dan keputusan sah
jika disetujui paling sedikit 2/3 (dua per tiga) bagian dari jumlah suara yang
dikeluarkan, kecuali Anggaran Dasar menentukan kuorum kehadiran
dan/atau ketentuan tentang pengambilan keputusan RUPS yang lebih besar.
Perubahan Anggaran Dasar Perseroan yang telah dinyatakan pailit tidak dapat
dilakukan, kecuali dengan persetujuan kurator.
Persetujuan kurator tersebut harus dilampirkan dalam permohonan
persetujuan atau pemberitahuan perubahan Anggaran Dasar kepada Menteri.
Tiga Macam Perubahan Anggaran Dasar
Dokumen perubahan anggaran dasar tersebut disimpan oleh Notaris yang meliputi :
a.Akta tentang perubahan anggaran dasar yang dibuat Notaris;
b.Notula RUPS perubahan anggaran dasar atau keputusan pemegang saham di luar
RUPS;
c.Akta tentang Penggabungan, Pengambilalihan, dan Pemsiahan yang dibuat Notaris,
dengan melampirkan :
1. Akta tentang persetujuan penggabungan, pengambilalihan, dan pemisahan serta
rancangan penggabungan, pengambilalihan, dan pemisahan dari Perseroan;
2. Salinan laporan keuangan yang meliputi 3 (tiga) tahun buku terakhir dari setiap
Perseroan yang akan melakukan Penggabungan, Peleburan, Pengambilalihan, dan
Pemisahan; dan
3. Bukti pengumuman dalam 1 (satu) Surat Kabar mengenai ringkasan rancangan
Penggabungan, Peleburan, Pengambilalihan, dan Pemisahan Perseroan.
1. Perubahan Anggaran Dasar Perseroan yang
memerlukan Persetujuan Menteri
d. Salinan Nomor Pokok Wajib Pajak;
e. Bukti Pembayaran untuk :
1. Biaya perubahan anggaran dasar; dan
2. Biaya pengumuamn dalam Tambahan Berita negara Republik
Indonesia.
f. Bukti setor modal Perseroan dari bank atas nama Perseroan, neraca Perseroan
tahun buku berjalan, atau bukti setor dalam bentuk lain, jika perubahan anggaran
dasar mengenai peningkatan modal ditempatkan dan disetor Perseroan;
g. Bukti pengumuman dalam Surat Kabar, jika perubahan anggaran dasar mengenai
pengurangan modal;
h. Salinan Surat Keterangan mengenai alamat lengkap Perseroan dari pengelola
gedung atau instansi yang berwenang atau asli surat pernyataan mengenai alamat
lengkap Perseroan yang ditandatangani oleh Direksi Perseroan; dan
i. Salinan dokumen pendukung dari instansi terkait sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
2. Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan
Kasusnya :
PT. Utara Barat Timur Selatan, berkedudukan di Kota Makassar, yang anggaran dasarnya
dimuat dalam akta tertanggal 10 Juni 2013 Nomor 10 yang dibuat di hadapan Arya
Dwipangga, Sarjana Hukum Magister Kenotariatan, Notaris di Kota Makassar, akta mana
telah mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia sebagaimana ternyata dalam Surat Keputusannya tertanggal 20 Juli 2013 (dua
puluh Juli dua ribu tiga belas) Nomor AHU-3456.AH.01.01 Tahun 2013 serta telah
diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia tanggal 25 Agustus 2013 Nomor 567
Tambahan Nomor 1234, dan Susunan anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris
terakhir dimuat dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat tertanggal 25 Oktober 2020
Nomor 11 yang dibuat di hadapan Arya Dwipangga tersebut dan telah diberitahukan kepada
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI sebagaimana ternyata dalam Surat Penerimaan
Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan mengenai perubahan pemegang Saham, Direksi
dan Komisaris PT. Utara Barat Timur Selatan yang dikeluarkan oleh Kementerian Hukum dan
HAM RI tertanggal 25 Oktober 2020 Nomor AHU.AH. 45678.01.06 Tahun 2020.
a. Berita Acara Rapat atau Risalah Rapat (Akta
Berita Acara / Akta Risalah Rapat);
1. Pembuatan Akta Risalah Rapat dengan Panggilan Rapat
Kasusnya :
Para Pemegang Saham Perseroan adalah :
2. Tuan Bahadur sebanyak 500 (lima ratus) lembar saham;
3. Tuan Kamandanu sebanyak 400 (empat ratus) lembar saham;
4. Tuan Dipongoro sebanyak 300 (tiga ratus) lembar saham;
5. Nyonya Mantili sebanyak 200 (dua ratus) lembar saham.
Anggota Direksi dan Dewan Komisaris.
- Direktur Utama : Tuan Bahadur;
- Direktur: Tuan Kamandanu;
- Komisaris Utama : Tuan Diponegoro;
- Komisaris : Nyonya Mantili.
a. Berita Acara Rapat atau Risalah Rapat (Akta
Berita Acara / Akta Risalah Rapat);
PT. Utara Barat Timur Selatan tersebut hendak
mengadakan RUPS guna memberikan persetujuan kepada
Direksi Perseroan untuk mengagunkan sebagian bedar
aset Perseroan guna menjaminkan Utang Perseroan
kepada PT. Bank Cahaya Abadi, sesuai panggilan RUPS.
RUPS diadakan hari Kamis, tanggal 17 November 2021,
pukul 10.00 WITA bertempat di Kantor Perseroan jalan
Jenderal Sudirman Nomor 5 Makassar, dengan agenda
tersebut.
Pada saat RUPSLB ternyata Tuan Diponegoro tidak dapat
hadir dan tidak memberi kuasa.
a. Berita Acara Rapat atau Risalah Rapat (Akta
Berita Acara / Akta Risalah Rapat);
Contoh Aktanya
RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAS BIASA PT. UTARA BARAT TIMUR SELATAN
Nomor : 100
- Pada hari ini, Jumat, tanggal 17-11-2021 (tujuh belas November dua ribu dua puluh
satu), ------------------------------------------------------------------
- Mulai Pukul 10.00 WITA (sepuluh nol nol) Waktu Indonesia Bagian Tengah sampai
dengan proses pembuatan akta ini, ------------
- Saya, ABDURRIFAI, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, Notaris berkedudukan di
Kabupaten Maros, dengan wilayah jabatan meliputi seluruh wilayah dalam Provinsi
Sulawesi Selatan, dengan dihadiri oleh saksi-saksi yang saya, Notaris kenal, yang
identitasnya masing-masing akan saya, Notaris uraikan pada bagian akhir akta ini.
-------------------------------------------------------------------------------------
- Atas permintaan Direksi Perseroan Terbatas PT. Utara Barat Timur Selatan,
berkedudukan di Kota Makassar, yang anggaran dasarnya termuat dalam akta…….
a. Berita Acara Rapat atau Risalah Rapat (Akta
Berita Acara / Akta Risalah Rapat);
- akta tertanggal 10 Juni 2013 Nomor 10 yang dibuat di hadapan Arya
Dwipangga, Sarjana Hukum Magister Kenotariatan, Notaris di Kota Makassar,
akta mana telah mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia sebagaimana ternyata dalam Surat Keputusannya
tertanggal 20 Juli 2013 (dua puluh Juli dua ribu tiga belas) Nomor AHU-
3456.AH.01.01 Tahun 2013 serta telah diumumkan dalam Berita Negara
Republik Indonesia tanggal 25 Agustus 2013 Nomor 567 Tambahan Nomor
1234, dan Susunan anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris terakhir
dimuat dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat tertanggal 25 Oktober 2020
Nomor 11 yang dibuat di hadapan Arya Dwipangga tersebut dan telah
diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI sebagaimana
ternyata dalam Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan
mengenai perubahan pemegang Saham, Direksi dan Komisaris PT. Utara Barat
Timur Selatan yang dikeluarkan oleh Kementerian Hukum dan HAM RI
tertanggal 25 Oktober 2020 Nomor AHU.AH. 45678.01.06 Tahun 2020.
- Untuk selanjutnya disebut juga “Perseroan”
a. Berita Acara Rapat atau Risalah Rapat (Akta
Berita Acara / Akta Risalah Rapat);
- Berada di Kantor Perseroan, Jalan Jenderal
Sudirman Nomor 5 Makassar.-----------------------
- Untuk membuat Risalah Rapat dari segala sesuatu
yang dibicarakan dan diputuskan dalam Rapat
Umum Pemegang Saham Luar Biasa, yang
diadakan pada hari, tanggal dan waktu
sebagaiamana tersebut di atas, untuk selanjutnya
disebut “Rapat”;
- Telah hadir dalam Rapat dan oleh karena itu
berhadapan dengan saya, Notaris dan saksi-saksi :
a. Berita Acara Rapat atau Risalah Rapat (Akta Berita Acara /
Akta Risalah Rapat);
-Dibuat sebagai minuta dan diselesaikan di Maros, pada hari dan tanggal seperti disebutkan
pada bagian awal akta ini, dengan dihadiri oleh : -----------------------------
1. Nona BESSE, Lahir di Maros pada tanggal 09-05-1994 (sembilan Mei seribu sembilan ratus
sembilan puluh empat), Warga Negara Indonesia, Pegawai Kantor Notaris/Pejabat Pembuat
Akta Tanah, bertempat tinggal di Dusun Bonto Paddingin, Rukun Tetangga 01, Rukun Warga
02, Kelurahan Bonto Tallasa, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Pemegang Kartu Tanda
Penduduk Nomor : 7309094905940001. -
2. Nyonya ANDI MANIS, lahir di Pinrang, pada tanggal
06-09-1992 (enam September seribu sembilan ratus sembilan puluh dua), Warga Negara
Indonesia, Pegawai Kantor Notaris/Pejabat Pembuat Akta Tanah, bertempat tinggal atau
beralamat Perumnas Tumalia D 37, Rukun Tetangga 000, Rukun Warga 000, Kelurahan
Adatongeng, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros, Pemegang Kartu Tanda Penduduk
Nomor : 7315044609920002. -----------
- Keduanya adalah Pegawai saya, Notaris, dan dikenal sebagai saksi-saksi. -------------
- Segera setelah akta ini dibacakan oleh saya, Notaris kepada Para Penghadap dan saksi-saksi,
maka ditandatanganilah akta ini oleh Para Penghadap tersebut, saksi-saksi dan saya, Notaris. --
- Selanjutnya Para Penghadap membubuhkan sidik jari jempol tangan kanan pada lembaran
tersendiri dihadapan saya, Notaris dan saksi-saksi, yang dilekatkan pada minuta akta ini. -----
- Dibuat dengan tanpa perubahan. --------------------------------------------------------------
2. Pembuatan Akta Risalah Rapat Yang dilangsungkan Tanpa Pemanggilan Rapat
Contoh :
Pemegang Saham dan Susunan Anggota Direksi dan Anggota Dewan
Komisaris seperti tersebut di atas.
RUPS tidak diadakan panggilan Rapat dan semua Pemegang Saham
menyetujui diadakannya RUPS, menyetujui agenda RUPS serta tempat
RUPS diselenggarakan.
Direksi Perseroan memfasilitasi RUPS tersebut serta menyiapkan semua
bahan yang diperlukan untuk RUPS.
Agneda RUPS mengubah susunan anggota Direksi Perseroan yang tadinya
anggota Direksi menajdi anggota Komisaris, demikian sebaliknya.
Semua Pemegang Saham hadir dalam RUPS dan menyetujui keputusan
RUPS secara bulat. Anggota Direksi dan Dewan Komisaris juga menyetujui
Agenda RUPS tersebut.
2. Pembuatan Akta Risalah Rapat Yang dilangsungkan Tanpa
Pemanggilan Rapat
Contoh
RISALAH RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAS BIASA PT. UTARA BARAT TIMUR SELATAN
Nomor : 100
- Pada hari ini, Jumat, tanggal 17-11-2021 (tujuh belas November dua ribu dua puluh
satu), ------------------------------------------------------------------
- Mulai Pukul 10.00 WITA (sepuluh nol nol) Waktu Indonesia Bagian Tengah sampai
dengan proses pembuatan akta ini, ------------
- Saya, ABDURRIFAI, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, Notaris berkedudukan di
Kabupaten Maros, dengan wilayah jabatan meliputi seluruh wilayah dalam Provinsi
Sulawesi Selatan, dengan dihadiri oleh saksi-saksi yang saya, Notaris kenal, yang
identitasnya masing-masing akan saya, Notaris uraikan pada bagian akhir akta ini.
-------------------------------------------------------------------------------------
- Atas permintaan Direksi Perseroan Terbatas PT. Utara Barat Timur Selatan,
berkedudukan di Kota Makassar, yang anggaran dasarnya termuat dalam akta…….
2. Pembuatan Akta Risalah Rapat Yang dilangsungkan Tanpa
Pemanggilan Rapat
- akta tertanggal 10 Juni 2013 Nomor 10 yang dibuat di hadapan Arya Dwipangga,
Sarjana Hukum Magister Kenotariatan, Notaris di Kota Makassar, akta mana telah
mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia sebagaimana ternyata dalam Surat Keputusannya tertanggal 20 Juli 2013
(dua puluh Juli dua ribu tiga belas) Nomor AHU-3456.AH.01.01 Tahun 2013 serta
telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia tanggal 25 Agustus 2013
Nomor 567 Tambahan Nomor 1234, dan Susunan anggota Direksi dan Anggota
Dewan Komisaris terakhir dimuat dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat
tertanggal 25 Oktober 2020 Nomor 11 yang dibuat di hadapan Arya Dwipangga
tersebut dan telah diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI
sebagaimana ternyata dalam Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data
Perseroan mengenai perubahan pemegang Saham, Direksi dan Komisaris PT. Utara
Barat Timur Selatan yang dikeluarkan oleh Kementerian Hukum dan HAM RI
tertanggal 25 Oktober 2020 Nomor AHU.AH. 45678.01.06 Tahun 2020.
- Untuk selanjutnya disebut juga “Perseroan”
2. Pembuatan Akta Risalah Rapat Yang dilangsungkan Tanpa
Pemanggilan Rapat
• Pada prinsipnya Akta PKR berisikan pernyataan mengenai keputusan yang telah
diambil dalam RUPS, baik untuk seluruhnya maupun sebagian yang telah diambil
dalam RUPS. Namun sebelum menyatakan keputusan tersebut, biasanya terlebih
dahulu diterangkan hal-hal tertentu berkaitan dengan RUPS yang bersangkutan,
antara lain :
a. Telah diselenggarakannya RUPS Luar Biasa atau RUPS Tahunan Perseroan, dengan
menyebutkan, tempat dan waktu penyelenggaraannya;
b. Panggilan Rapat;
c. Orang-Orang Yang Hadir dalam Rapat;
d. Jumlah saham yang hadir dan sahnya Rapat;
e. Acara Rapat/Agenda Rapat;
f. Rapat telah mengambil keputusan terkait yang dibicarakan dalam RUPS;
g. Adanya pemberian kuasa oleh Rapat kepada Direksi Perseroan atau pihak lain
untuk menuangkan keputusan Rapat tersebut dalam suatu Akta Notaris.
3. Pernyataan Keputusan Rapat
2. Penghadap dalam Akta PKR
• Penghadap dalam pembuatan Akta PKR adalah pihak yang
diberi kuasa oleh RUPS. Pada umumnya kuasa tersebut
diberikan kepada Direksi Perseroan, namun bisa saja kuasa
tersebut tidak diberikan kepada Direksi akan tetapi diberikan
kepada orang lain yang bukan merupakan Anggota Direksi.
• Dalam hal kuasa tersebut diberikan kepada Direksi Perseroan
maka yang bertindak sebagai Penghadap adalah Anggota
Direksi yang berwenang untuk mewakili Direksi sesuai
ketentuan Anggaran Dasar Perseroan. Jika kuasa tersebut
merupakan kuasa dengan hak substitusi maka Direksi atau
penerima kuasa dapat mengalihkan kuasa tersebut kepada
pihak lain.
3. Pernyataan Keputusan Rapat
3. Akta PKR mengenai Perubahan Anggaran Dasar
• UUPT menentukan bahwa perubahan Anggaran Dasar Perseroan,
baik perubahan Anggaran Dasar yang memerlukan Persetujuan
Menteri atau yang tidak memerlukan Persetujuan Menteri akan
tetapi wajib diberitahukan kepada Menteri, dimuat atau dinyatakan
dalam Akta Notaris dalam Bahasa Indonesia. Jadi dalam Risalah
RUPS yang memuat perubahan Anggaran Dasar tersebut dibuat di
bawah tangan maka Keputusan RUPS mengenai perubahan
Anggaran Dasar tersebut dinyatakan di dalam Akta Notaris.
• Perubahan Anggaran Dasar yang tidak dimuat dalam Risalah Rapat
yang dibuat Notaris harus dinyatakan dalam Akta Notaris paling
lambat 30 (tiga puluh) hari terhitung sejak tanggal Keputusan
RUPS.
3. Pernyataan Keputusan Rapat
4. Contoh Risalah/Berita Acara RUPS yang dibuat di bawah
tangan mengenai perubahan anggota Direksi Perseroan.
BERITA ACARA
RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM LUAR BIASA PT. SATU NUSA
SATU BANGSA
Pada hari ini, Kamis, tanggal 18 November 2021, bertempat di
Ruang Rapat PT. Satu Nusa Satu Bangsa, Jalan Jenderal Sudirman
Nomor 354 Makassar, telah diselenggarakan suatu Rapat Umum
Pemegang Saham Luar Biasa PT. Satu Nusa Satu Bangsa, suatu
Perseroan Terbatas yang berkedudukan di Kota Makassar, yang
Anggaran Dasar dimuat dalam akta tertanggal 10 Juni 2013
Nomor 10 yang dibuat di hadapan Arya Dwipangga, Sarjana
Hukum Magister Kenotariatan, Notaris di Kota Makassar,
Notulen Rapat
- akta mana telah mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak
Asasi Manusia Republik Indonesia sebagaimana ternyata dalam Surat
Keputusannya tertanggal 20 Juli 2013 (dua puluh Juli dua ribu tiga belas)
Nomor AHU-3456.AH.01.01 Tahun 2013 serta telah diumumkan dalam
Berita Negara Republik Indonesia tanggal 25 Agustus 2013 Nomor 567
Tambahan Nomor 1234, dan Susunan anggota Direksi dan Anggota
Dewan Komisaris terakhir dimuat dalam Akta Pernyataan Keputusan
Rapat tertanggal 25 Oktober 2020 Nomor 11 yang dibuat di hadapan
Arya Dwipangga tersebut dan telah diberitahukan kepada Menteri
Hukum dan Hak Asasi Manusia RI sebagaimana ternyata dalam Surat
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan mengenai
perubahan pemegang Saham, Direksi dan Komisaris PT. Utara Barat
Timur Selatan yang dikeluarkan oleh Kementerian Hukum dan HAM RI
tertanggal 25 Oktober 2020 Nomor AHU.AH. 45678.01.06 Tahun 2020.
- Untuk selanjutnya disebut juga “Perseroan”
Notulen Rapat
- Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa tersebut
(selanjutnya disebut “Rapat”) telah dihdiri oleh :
1. Tuan Kamandanu, lahir di Maros, dst
dalam hal ini bertindak selaku :
(i) Direktur Perseroan;
(ii) Pemegang/Pemilik 3000 (tiga ribu) lembar saham dalam
Perseroan.
2. Tuan Dwipangga, lahir di Makassar, dst
dalam hal ini bertindak selaku :
(i) Komisaris Utama Perseroan;
(ii) Pemegang/pemilik 2000 (dua ribu) lembar saham dalam
Perseroan.
Notulen Rapat
- Sesuai dengan ketentuan dari Pasal 9 ayat (5) Anggaran Dasar Perseroan,
Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan dipimpin oleh Direktur
Perseroan, dengan demikian Tuan KAMANDANU dalam kedudukannya selaku
Direktur Perseroan bertindak sebagai Ketua Rapat membuka Rapat pada
pukul 10.00 Wita dan menyatakan bahwa Rapat adalah Rapat Umum
Pemegang Saham Luar Biasa Perseroan, dan diselenggaraka atas permintaan
Para Pemegang Saham.
- Ketua Rapat selanjutnya menyatakan bahwa Pemegang Saham Perseroan
yang mewakili seluruh saham yang telah dikeluarkan oleh Perseroan sampai
saat diadakannya Rapat ini, yaitu sejumlah 5000 (lima ribu) lembar saham,
telah hadir dan/atau diwakili secara sah dalam Rapat, dan karena sesuai
dengan ketentuan Pasal 82 ayat (5) UUPT Rapat ini sah susunannya dan dapat
mengambil keputusan yang sah dan mengikat mengenai segala hal yang
dibicarakan dalam Rapat, walaupun tidak diadakan pemanggilan Rapat
Umum Pemegang Saham dan dapat dilakukan dimanapun juga dalam wilayah
Republik Indonesia.
Notulen Rapat
- Ketua Rapat selanjutnya menyatakan Acara Rapat adalah sebagai berikut :
a. Perubahan susunan Anggota Direksi dan Dewan Komisaris Persroan;
b. Hal-Hal lain yang dianggap perlu.
- Setelah membicarakan acara Rapat, Para Pemegang Saham yang hadir dan/atau diwakili dalam
rapat, menyetujui dengan suara bulat acara Rapat.
- setelah mendapat penjelasan dari Ketua Rapat mengenai hal-hal yang harus diputuskan di dalam
Rapat, Para Pemegang Saham yang hadir/diwakili secara sah dalam Rapat, dengan suara bulat
memutuskan untuk :
A. Menyetujui perubahan susunan Direksi dan Dewan Komisaris, dengan memberhentikan dengan
hormat seluruh Anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan, dengan mengucapkan terima
kasih atas jasa-jasanya selama memangku jabatannya tersebut, dengan memberikan kepadanya
pelunasannya dan pembebasan sepenuhnya sepanjang tercermin dalam buku-buku Perseroan
dan seketika itu juga mengangkat semua Anggta Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan yang
baru sebagai penggantinya, pemberhentian dan pengangkatan mana mulai berlaku terhitung
sejak saat dituutpnya Rapat ini, sehingga untuk selanjutnya anggota Direksi dan Dewan Komisaris
Perseroan adalah sebagai berikut :
Direksi :
- Direktur : Tuan Baso
Dewan Komisaris :
- Komisaris : Tuan Sanjaya
Notulen Rapat
B. Rapat memberikan kuasa dan wewenang penuh dengan hak untuk memindahkan kepada pihak ketiga (substitusi)
kepada Direksi Perseroan untuk melaksanakan keputusan yang telah diambil dalam Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa ini;
Menyatakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa ini di hadapan Notaris dan/atau yang berwenang lainnya;
selanjutnya membuat dan menandatangani akta, dokumen dan/atau surat-surat lainnya yang diperlukan, serta
pada umumnya melakukan tindakan apapun juga yang diperlukan untuk melaksanakan kuasa dan wewenang
tersebut sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan Anggaran Dasat Perseroan
tanpa ada yang dikecualikan.
- Pimpinan Rapat selanjutnya menyatakan kepada Para Pemegang Saham yang hadir dan/atau diwakili secara sah
dalam Rapat bilamana ada hal-hal yang diperlukan dan diputuskan di dalam Rapat.
- Karena tidak ada hal-hal lain yang diajukan di dalam Rapat untuk dibicarakan dan diputuskan, selanjutnya Pimpinan
Rapat menutup Rapat pada pukul 11.00 Wita.
Pimpinan Rapat
Kamandanu
Anggota Rapat
Dwipangga
Contoh Akta
PERNYATAAN KEUTUSAN RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM
PT. SATU NUSA SATU BANGSA
Nomor : 100
- Pada hari ini, Jumat, tanggal 29-01-2016 (dua puluh sembilan Januari dua ribu enam belas), ---
- Mulai Pukul 15.30 WITA (lima belas lewat tiga puluh menit) Waktu Indonesia Bagian Tengah
sampai dengan proses pembuatan akta ini, ---------------------------------
- Berhadapan dengan saya, ABDURRIFAI, Sarjana Hukum, Magister Kenotariatan, Notaris
berkedudukan di Kabupaten Maros, dengan wilayah jabatan meliputi seluruh wilayah dalam
Provinsi Sulawesi Selatan, dengan dihadiri oleh saksi-saksi yang saya, Notaris kenal, yang
identitasnya masing-masing akan saya, Notaris uraikan pada bagian akhir akta ini. ---------------
- Tuan KAMANDANU, Lahir di Sumber Baru, pada tanggal 12-02-1987 (dua belas Februari
seribu sembilan ratus delapan puluh tujuh), Karyawan Swasta, bertempat tinggal di
Perumahan Citra Sudiang Indah X 8/7, Rukun Tetangga 012, Rukun Warga 006, Kelurahan Pai,
Kecamatan Biring Kanaya, Kota Makassar, Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor :
7371141202870014, yang masa berlakunya Seumur Hidup. -----------
- Untuk sementara berada di Kabupaten Maros. ------------------------------------------
Contoh Akta
- Penghadap menerangkan terlebih dahulu sebagai berikut :
- Bertempat di Ruang Rapat PT. Satu Nusa Satu Bangsa,
Jalan Jenderal Sudirman Nomor 354 Makassar, pada
tanggal 17-11-2021 (tujuh belas November dua ribu dua
puluh satu) telah diselenggarakan suatu Rapat Umum
Pemegang Saham Luar Biasa PT. Satu Nusa Satu Bangsa,
suatu Perseroan Terbatas yang berkedudukan di Kota
Makassar, yang Anggaran Dasar dimuat dalam akta
tertanggal 10 Juni 2013 Nomor 10 yang dibuat di hadapan
Arya Dwipangga, Sarjana Hukum Magister Kenotariatan,
Notaris di Kota Makassar,
Akta Pernyataan Keputusan Rapat
- akta mana telah mendapatkan Pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia sebagaimana ternyata dalam Surat Keputusannya
tertanggal 20 Juli 2013 (dua puluh Juli dua ribu tiga belas) Nomor AHU-
3456.AH.01.01 Tahun 2013 serta telah diumumkan dalam Berita Negara
Republik Indonesia tanggal 25 Agustus 2013 Nomor 567 Tambahan Nomor
1234, dan Susunan anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris terakhir
dimuat dalam Akta Pernyataan Keputusan Rapat tertanggal 25 Oktober 2020
Nomor 11 yang dibuat di hadapan Arya Dwipangga tersebut dan telah
diberitahukan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI sebagaimana
ternyata dalam Surat Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan
mengenai perubahan pemegang Saham, Direksi dan Komisaris PT. Utara Barat
Timur Selatan yang dikeluarkan oleh Kementerian Hukum dan HAM RI
tertanggal 25 Oktober 2020 Nomor AHU.AH. 45678.01.06 Tahun 2020.
- Untuk selanjutnya disebut juga “Perseroan”
Akta Pernyataan Keputusan Rapat
- Bahwa Rapat tersebut dihadiri :
1. Tuan KAMANDANU, tersebut
- Menurut Keterangannya dalam Rapat ini bertindak :----
a. dalam jabatannya selaku Direktur Perseroan;--
b. selaku Pemegang hak atas 3000 (tiga ribu) lembar Saham
dalam Perseroan;-
2. Tuan DWIPANGGA, tersebut
- Menurut Keterangannya dalam Rapat ini bertindak :----
c. dalam jabatannya selaku Komisaris Perseroan;--
d. selaku Pemegang hak atas 2000 (dua ribu) lembar Saham
dalam Perseroan;-
Akta Pernyataan Keputusan Rapat
- Bahwa Rapat tersebut telah hadir dan/atau diwakili sebanyak 5000
(lima ribu) lembar saham, yang merupakan seluruh pemegang saham
yang telah dikeluarkan oleh karenanya sesuai ketentuan Pasal 82 ayat
(5) UUPT Rapat ini sah susunannya dan dapat mengambil keputusan
yang sah dan mengikat mengenai segala hal yang dibicarakan dalam
Rapat, walaupun tidak diadakan pemanggilan Rapat Umum Pemegang
Saham dan dapat dilakukan dimanapun juga dalam wilayah Republik
Indonesia.
- Bahwa Acara Rapat adalah sebagai berikut :
a. Perubahan susunan Anggota Direksi dan Dewan Komisaris Persroan;
b. Hal-Hal lain yang dianggap perlu.
- Bahwa dalam Rapat tersebut telah diambil keputusan yang sah dan
mengikat :
Akta Pernyataan Keputusan Rapat
- Bahwa dalam Rapat tersebut, Rapat telah memberi kuasa
kepada Direksi Perseroan untuk menyatakan keputusan Rapat
tersebut dalam suatu akta yang dibuat di hadapan Notaris;
- Bahwa apa yang diuraikan di atas ternyata pula dalam Notulen
Rapat Umum Pemegang Saham PT. Satu Nusa Satu Bangsa,
tanggal 17 -11-2021 (tujuh belas November dua ribu dua puluh
satu) yang dibuat di bawah tangan bermeterai cukup, yang
aslinya dilekatkan pada minuta akta ini;
- Bahwa penghadap bertindak sebagaiaman tersebut hendak
menggunakan kuasa ynag diberikan kepada Direksi Perseroan
tersebut;
Akta Pernyataan Keputusan Rapat
- Berhubungan dengan apa yang diuraiakn di atas, selanjutnya penghadap bertindak dalam
kedudukannya sebagaimana tersebut menerangkan bahwa dalam Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa Perseroan Terbatas PT. Satu Nusa Satu Bangsa tersebut telah diambil
keputusan sebagai berikut :
- Menyetujui perubahan susunan Direksi dan Dewan Komisaris, dengan memberhentikan
dengan hormat seluruh Anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan, dengan
mengucapkan terima kasih atas jasa-jasanya selama memangku jabatannya tersebut,
dengan memberikan kepadanya pelunasannya dan pembebasan sepenuhnya sepanjang
tercermin dalam buku-buku Perseroan dan seketika itu juga mengangkat semua Anggta
Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan yang baru sebagai penggantinya, pemberhentian
dan pengangkatan mana mulai berlaku terhitung sejak saat dituutpnya Rapat ini, sehingga
untuk selanjutnya anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan adalah sebagai berikut :
Direksi :
- Direktur : Tuan Baso
Dewan Komisaris :
- Komisaris : Tuan Sanjaya
Akta Pernyataan Keputusan Rapat
– Terhitung sejak ditutupnya rapat tersebut dengan ucapan terima kasih atas
pengabdian yang telah diberikan kepada Perseroan selama ini dan memberikan
apresiasi atas jasa-jasanya dalam mengemban tugas sebagai Direksi atau Komisaris
serta memberikan pembebasan sepenuhnya kepada yang bersangkutan atas segala
tindakan dan tanggung jawab (aquit de charge) sepanjang tindakan tersebut
tercantum dalam buku dan catatan Perseroan.
– Pemberhentian dan pengangkatan anggota Direksi dan Dewan Komisaris perseroan
tersebut telah diberitahukan dan diterima oleh yang bersangkutan.
---------------------------------------------------
II. Memberi kuasa kepada Direksi Perseroan dan/atau Pegawai Kantor
Notaris untuk melaporkan perubahan data Perseroan yaitu Perubahan
Susunan Anggota Direksi dan/atau Dewan Komisaris sebagaimana
tersebut di atas pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia atau sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Perundang-
undangan mengenai hal tersebut.-
Akta Pernyataan Keputusan Rapat
– Para Penghadap menyatakan dengan ini menjamin akan kebenaran, keaslian dan
kelengkapan identitasnya dan seluruh dokumen yang menjadi dasar dibuatnya
akta ini tanpa ada yang dikecualikan, yang disampaikan kepada saya, Notaris dan
bertanggungjawab sepenuhnya atas hal tersebut sehingga apabila dikemudian
hari sejak ditandatangani akta ini timbul sengketa dengan nama dan dalam
bentuk apapun yang disebabkan karena akta ini, maka pihak yang membuat
keterangan dengan ini berjanji dan mengikatkan dirinya untuk
bertanggungjawab dan bersedia menanggung risiko yang timbul dan dengan ini
Para Penghadap menyatakan dengan tegas, membebaskan saya, Notaris dan
para saksi dari turut bertanggungjawab dan memikul baik sebagian maupun
seluruhnya akibat hukum yang timbul karena sengketa tersebut.
------------------------------
– Selanjutnya Para Penghadap juga menyatakan telah mengerti, memahami dan
menyetujui isi dari setiap halaman dalam akta ini.
--------------------------------------------------------------
---------------DEMIKIAN AKTA INI----------
-Dibuat sebagai minuta dan diselesaikan di Maros, pada hari dan tanggal seperti disebutkan pada
bagian awal akta ini, dengan dihadiri oleh : -----------------------------
1. Nona BESSE, Lahir di Maros pada tanggal 09-05-1994 (sembilan Mei seribu sembilan ratus sembilan
puluh empat), Warga Negara Indonesia, Pegawai Kantor Notaris/Pejabat Pembuat Akta Tanah,
bertempat tinggal di Dusun Bonto Paddingin, Rukun Tetangga 01, Rukun Warga 02, Kelurahan Bonto
Tallasa, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor :
7309094905940001. -
2. Nyonya ANDI MANIS, lahir di Pinrang, pada tanggal
06-09-1992 (enam September seribu sembilan ratus sembilan puluh dua), Warga Negara Indonesia,
Pegawai Kantor Notaris/Pejabat Pembuat Akta Tanah, bertempat tinggal atau beralamat Perumnas
Tumalia D 37, Rukun Tetangga 000, Rukun Warga 000, Kelurahan Adatongeng, Kecamatan Turikale,
Kabupaten Maros, Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor : 7315044609920002. -----------
- Keduanya adalah Pegawai saya, Notaris, dan dikenal sebagai saksi-saksi. -------------
- Segera setelah akta ini dibacakan oleh saya, Notaris kepada Para Penghadap dan saksi-saksi, maka
ditandatanganilah akta ini oleh Para Penghadap tersebut, saksi-saksi dan saya, Notaris. --
- Selanjutnya Para Penghadap membubuhkan sidik jari jempol tangan kanan pada lembaran tersendiri
dihadapan saya, Notaris dan saksi-saksi, yang dilekatkan pada minuta akta ini. -----
- Dibuat dengan tanpa perubahan. --------------------------------------------------------------
4. Keputusan Para Pemegang Saham Di Luar
RUPS (Sirkuler)
• Pemegang saham dapt juga mengambil keputusan yang mengikat di luar
RUPS dengan syarat semua pemegang saham dengan hak suara menyetujui
secara tertulis dengan menandatangani usul yang bersangkutan.
• Pasal 91 UUPT menentukan bahwa :
“ Pemegang saham dapat juga mengambil keputusan yang mengikat di luar
RUPS dengan syarat semua pemegang saham dengan hak suara menyetujui
secara tertulis dengan menandatangani usul yang bersangkutan.”
Pengambilan keputusan di luar RUPS dalam praktik dikenal dengan usul
keputusan yang diedarkan (circular resolution), pengabilan keputusan seperti
ini dilakukan tanpa diadakan RUPS secara fisik, tetapi keutusan diambil
dengan cara mengirimkan secara tertulis usul yang akan diputuskan kepada
semua pemegang saham.
Keputusan RUPS secara sirkuler ini juga mempunyai kekuatan
mengikat/kekuatan hukum yang sama dengan keputusan RUPS lainnya.
1. Hal-Hal yang dinyatakan/dimuat dalam Akta Pernyataan
Keputusan Pemegang Saham Di Luar Rapat
Pada prinsipnya Akta PKPS Di Luar Rapat ini berisikan pernyataan mengenai
keputusan yang telah diambil oleh Para Pemegang Saham Di Luar Rapat, baik untuk
seluruhnya maupun sebagian keputusan yang telah diambil.
Sebelum dinyatakan dalam keputusan biasanya terlebih dahulu diterangkan hal-hal
tertentu berkaitan dengan pengambilan keputusan yang bersangkutan, antara lain :
1. Para Pemegang Saham telah mengambil keputusan Di Luar Rapat dengan
menyebut hari, dan tanggal pengambilan keputusan tersebut;
2. Asli surat keputusan tersebut dlekatkan pada minuta akta;
3. Penyebutan Para Pemegang Saham yang menandatangani surat keputusan
tersebut, dengan menyebutkan jumlah saham yang diwakilinya;
4. Penyebutan ju
5. mlah seluruh saham yang menandatangani surat keputusan tersebut;
6. Pernyataan bahwa sesuai ketentuan Pasal 91 UUPT keputusan tersebut sama
dengan keputusan yang diambil dalam RUPS;
7. Adanya pemberian kuasa kepada Direksi Perseroan atau pihak lain untuk
menuangkan keputusan Rapat tersebut dalam suatu akta Notaris.
2. Penghadap dalam Akta PKPS Di Luar Rapat
- Bahwa Penghadap Tuan YYYY hendak masuk sebagai Pemegang Saham dalam
Perseroan.
- Bahwa Penghadap Tuan XXXX menyetujui untuk masuknya Tuan YYYY sebagai
Pemegang Saham dengan mengambil bagian saham dari saham baru yang
dikeluarkan oleh Perseroan sebanyak 100 (seratus) lembar saham dengan nilai
Nominal seluruhnya sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah).-------
- Bahwa dengan masuknya Penghadap Tuan YYYY tersebut maka Penghadap
Tuan XXXX dengan ini menyetujui untuk mengubah status Perseroan dari
Perseroan Perorangan menjadi Perseroan Persekutuan Modal ;
- Bahwa berdasarkan Pasal 8 ayat (5) Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2021
tentang Modal Dasar Perseroan serta Pendaftaran Pendirian, Perubahan dan
Pembubaran Perseroan Yang Memenuhi Kriteria Untuk Usaha Mikro dan Kecil,
Keputusan Pemegang Saham Perseroan Perorangan mempunyai kekuatan yang
sama dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham.
Contoh Akta Perubahan PT Perseroan Perorangan menjadi PT.
Perseroan dengan Persekutuan Modal
- Para Penghadap telah saya, Notaris kenal dan Para Penghadap menyatakan
dengan ini menjamin akan kebenaran, keaslian dan kelengkapan identitasnya
dan seluruh dokumen yang menjadi dasar dibuatnya akta ini tanpa ada yang
dikecualikan, yang disampaikan kepada saya, Notaris dan bertanggung jawab
sepenuhnya atas hal tersebut sehingga apabila dikemudian hari sejak
ditandatangani akta ini timbul sengketa dengan nama dan dalam bentuk
apapun yang disebabkan karena akta ini, maka pihak yang membuat
keterangan dengan ini berjanji dan mengikatkan dirinya untuk bertanggung
jawab dan bersedia menanggung risiko yang timbul dan dengan ini para
penghadap menyatakan dengan tegas, membebaskan saya, Notaris dan para
saksi dari turut bertanggung jawab dan memikul baik sebagian maupun
seluruhnya akibat hukum yang timbul karena sengketa tersebut. -----------------
- Selanjutnya penghadap juga menyatakan telah mengerti, memahami dan
menyetujui isi dari setiap halaman dalam akta ini. --------------------------------
---------------DEMIKIAN AKTA INI----------
Dibuat sebagai minuta dan diselesaikan di Maros, pada hari dan tanggal seperti disebutkan pada bagian
awal akta ini, dengan dihadiri oleh : -----------------------------
1. Nona BESSE, Lahir di Maros pada tanggal 09-05-1994 (sembilan Mei seribu sembilan ratus sembilan
puluh empat), Warga Negara Indonesia, Pegawai Kantor Notaris/Pejabat Pembuat Akta Tanah,
bertempat tinggal di Dusun Bonto Paddingin, Rukun Tetangga 01, Rukun Warga 02, Kelurahan Bonto
Tallasa, Kecamatan Simbang, Kabupaten Maros, Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor :
7309094905940001. -
2. Nyonya ANDI MANIS, lahir di Pinrang, pada tanggal
06-09-1992 (enam September seribu sembilan ratus sembilan puluh dua), Warga Negara Indonesia,
Pegawai Kantor Notaris/Pejabat Pembuat Akta Tanah, bertempat tinggal atau beralamat Perumnas
Tumalia D 37, Rukun Tetangga 000, Rukun Warga 000, Kelurahan Adatongeng, Kecamatan Turikale,
Kabupaten Maros, Pemegang Kartu Tanda Penduduk Nomor : 7315044609920002. -----------
- Keduanya adalah Pegawai saya, Notaris, dan dikenal sebagai saksi-saksi. -------------
- Segera setelah akta ini dibacakan oleh saya, Notaris kepada Para Penghadap dan saksi-saksi, maka
ditandatanganilah akta ini oleh Para Penghadap tersebut, saksi-saksi dan saya, Notaris. --
- Selanjutnya Para Penghadap membubuhkan sidik jari jempol tangan kanan pada lembaran tersendiri
dihadapan saya, Notaris dan saksi-saksi, yang dilekatkan pada minuta akta ini. -----
- Dibuat dengan tanpa perubahan. --------------------------------------------------------------