Anda di halaman 1dari 19

BAB 5

Ikhtisar Buku
Nonfiksi Dan
Novel
KOMPETENSI DASAR
3. 9 Menyebutkan butir-butir penting dari dua buku nonfiksi
(buku
pengayaan) dan satu novel yang dibacakan.
4. 9 Menyusun ikhtisar dari dua buku nonfiksi (buku
pengayaan) dan
ringkasan dari satu novel yang dibaca.
DEFINISI NONFIKSI

Nonfiksi merupakan sebuah karangan atau tulisan yang bersifat informatif, penulisnya


mempunyai tanggung jawab atas kebenaran dari peristiwa, orang, dan/atau informasi
yang disampaikannya.
Oleh karena itu, ketika sedang merangkai kerangka isi cerita non fiksi sangat
dibutuhkan penelitian yang berdasarkan informasi, data-data yang akurat dan kebenaran
atau fakta suatu peristiwa atau permasalahan mengenai hal yang akan ditulis.
Hal ini perlu diperhatikan karena cerita ini biasanya digunakan sebagai sumber atau
bahan rujukan informasi para pembacanya. Bahasa yang digunakan dalam ceritanya
juga harus logis dan dapat diterima nalar pembaca, bahasa yang dipakai formal bukan
informal.
Ciri-ciri Nonfiksi
1) Menggunakan bahasa yang formal. Dari segi penulisannya, buku
nonfiksi disampaikan dengan menggunakan bahasa formal, sesuai
dengan bahasa yang baik dan benar.
2) Menggunakan kata denotatif, kata yang mengandung makna
sebenarnya. Informasi yang disampaikan oleh penulis disajikan secara
lengkap, to the point, dan tegas. Tujuan penggunaan kata denotatif ini
yaitu karena penulis ingin memberikan informasi kepada pembaca
dengan cara tidak berbelit-belit. Selain itu, penulis juga ingin
memberikan inspirasi dan motivasi kepada pembaca.
3) Berdasarkan fakta, sesuai dengan data yang diperoleh sehingga
pembaca bisa langsung memperoleh manfaat dari informasi yang
disampaikan.
Ciri-Ciri Nonfiksi
3) Tulisan berbentuk tulisan ilmiah popular, ditulis dengan gaya
bahasa populer (bahasa media/bahasa jurnalistik) akan atau sudah
dimuat di media massa online atau cetak. Suatu tulisan dikatakan
sebagai tulisan ilmiah popular karena bahasa yang digunakan
adalah bahasa yang sesuai dengan pasar dan era yang diambil
berdasarkan kajian, daftar pustaka, dan sumber referensi yang
diacu.
4) Temuan yang dituliskan adalah temuan baru atau pengembangan
dari temuan yang sudah ada. Salah satu ciri-ciri buku nonfiksi
ditulis karena memiliki tujuan untuk menyempurnakan ide dari
ulasan naskah terlebih dahulu. Selanjutnya karangan bisa juga
berupa pengembangan ide baru.
JENIS-JENIS BUKU NONFIKSI

1 Buku Biografi 5 Buku Motivasi

2 Buku Pendamping 4 Esai

3 Karya Tulis Ilmiah


Buku Literatur 5
Jenis-jenis Buku Nonfiksi
• Buku Biografi
Buku biografi adalah buku yang berisi riwayat hidup seseorang. Buku itu ditulis
untuk mendokumentasikan peristiwa penting yang dialami seseorang, tentu buku
biografi ditulis agar dapat menginspirasi pembaca.
• Buku Pendamping
Buku pendamping adalah buku yang berfungsi untuk mendampingi buku utama.
Biasanya buku pendamping disebut pula buku pengayaan, jadi buku pendamping
biasanya ditulis setelah ada buku utama. Sebagai contoh, buku pengayaan untuk
anak sekolah. Kegiatan buku pelajaran itu masih bersifat umum. Jadi, buku
pelajaran memerlukan buku pendamping untuk menjelaskan buku utama.
• Buku Literatur
Buku literatur adalah buku yang difungsikan sebagai rujukan kajian keilmuan, buku
literatur sering disebut diktat atau buku kuliah, buku literatur sering ditulis
berdasarkan penelitian.
Jenis-jenis Buku
• Buku Motivasi Nonfiksi
Buku motivasi adalah buku yang berisi kajian psikologis untuk
membantu mengbangkitkan gairah atau semangat
pembacanya. Buku motivasi dapat disusun berdasarkan kajian
keagamaan dan moral.
• Esai
Esai merupakan sebuah karangan atau tulisan yang membahas
suatu tema dari sudut pandang pribadi si penulis.
• Karya Tulis Ilmiah
KTI adalah hasil karya yang diperoleh dari kegiatan menulis
dengan menerapkan konvensi ilmiah contohnya seperti skripsi,
tesis, makalah, jurnal, artikel hasil penelitian dan kertas
kerja.
Stuktur Nonfiksi
1.Orientasi, merupakan bagian yang berisi tentang
pengenalan tokoh yang terlibat dalam cerita dan
penjelasan dari teks isi cerita.
2.Rangkaian peristiwa secara urut, berisi urutan
peristiwa yang terjadi dalam cerita mulai dari awal
hingga akhir permasalahan yang biasanya memakai alur
maju.
3.Reorientasi, merupakan akhir cerita yang berisi
kesimpulan suatu cerita dan penutup yang berisi saran
dan pesan moral yang dapat diambil sisi positif dari teks
cerita nonfiksi
DEFINISI IKHTISAR

Ikhtisar adalah sebuah penulisan dari pokok-pokok


masalah penulisannya tidak diharuskan berurutan, akan
tetapi boleh dengan secara acak atau juga disajikan dalam
bahasa pembuat ikhtisar tanpa mengubah tema dari sebuah
wacana.
Ciri-Ciri Ikhtisar
Tidak mempertahankan urutan
1 gagasan.

Bebas mengombinasikan sebuah kata-kata


2 dengan syarat tidak menyimpang dari inti.

3 Tujuannya untuk mengambil sebuah inti.


Fungsi Ikhtisar

1 Memahami serta mengetahui isi sebuah buku atau sebuah


karangan.

2 Untuk mengembangkan ekspresi serta


penghematan kata.

3 Membimbing serta menuntun seseorang agar dapat


memahami inti dari suatu isi.
Cara Membuat Ikhtisar
1 Membaca naskah asli 5 Mengecek kembali tulisan asli
untuk menyakinkan gagasan

Mencatat gagasan utama 4 Mengoreksi kesalahan bahasa


2

3 Menulis ikhtisar dengan


menggunakan bahasa sendiri
DEFINISI NOVEL

Novel adalah karangan prosa yang panjang mengandung


rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang di
sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat pelaku.
DEFINISI RINGKASAN
o Ringkasan merupakan penyajian singkat dari suatu karangan asli tetapi
dengan tetap mempertahankan urutan isi dan sudut pandangan pengarang
asli, sedangkan perbandingan bagian atau bab dari karangan asli secara
proporsional teta dipertahankan dalam bentuknya yang singkat.
o Ringkasan memiliki perbedaan dengan ikhtisar karena ringkasan merupakan
hasil dari karangan yang asli tetapi dalam penyajiannya harus tetapi
mempertahankan urutan dan rumusan yang asli dari pengarangnya.
Ciri Ringkasan
1. Pengungkapan kembali bentuk kecil dari sebuah karangan.
2. Mereproduksi kembali apa kata pengarang.
3. Mempertahankan urutan-urutan gagasan yang
membangun sosok (badan) karangan.
4. Penyusun ringkasan terikat oleh penataan, isi, dan sudut
pandang pengarangnya.
5. Kalimatnya pendek-pendek dan senada dengan kalimat
pengarang aslinya. Mengungkapkan kembali sebuah
karangan atau naskah bacaan dalam bentuk yang padat.
Dalam meringkas kita mengambil intisari atau ide-ide pokok
suatu bacaan sehingga menjadi bentuk yang lebih padat .
Langkah membuat ringkasan

1) Bacalah teks secara cermat dan efektif, sampai kamu dapat menangkap
gagasan utama, kesan umum, sudut pandang, dan tema utama dari teks.
2) Catatlah bagian-bagian yang kalian anggap penting.
3) Tulislah informasi berdasarkan bagian-bagian yang kalian anggap penting
tersebut.
4) Tulislah ulang intisari bacaan ke dalam bentuk kalimat tidak langsung,
bergayaorang ketiga (penceritaan). Gunakan bahasa sendiri, bukan bahasa
teks/bukuyang diambil secara utuh, menyeluruh, lengkap, sekalipun dalam
bentukpenuturan yang singkat.
5) Tidak memasukkan pikiran, ilustrasi, atau contoh sendiri.
6) Tidak mengubah keseimbangan dan penekanan pengarang asli.
7) Menyusun draf atau kerangka untuk membuat intisari bacaan.
8) Susun draft menjadi bentuk ringkasan yang baik
Tugas
Kelompok Carilah dua buku nonfiksi

Buatlah identitas buku dan butir-butir

penting yg ada pada buku

Dikerjakan word (PDF)


Butir Butir Penting Yang Terdapat Pada Buku

Anda mungkin juga menyukai