Anda di halaman 1dari 23

AKUNTANSI TRANSAKSI

INVESTASI MUDHARABAH

dept of acct - umy


Investasi mudharabah adalah pembiayaan yang di
salurkan oleh bank syariah kepada pihak lain
untuk suatu usaha yang produkif.

Akad kerjasama usaha antara


pemilik dana (shohibul maal )
Antonio, dan pengelola dana
Teknis
(2001). (mudharib) dengan nisbah
bagi hasil menurut
kesepakatan dalam kontrak

dept of acct - umy


Ketentuan Syar’i Mudharabah
Menurut PSAK no.105 :
1. Mudharabah Muqayyadah
Shohibul maal memberikan batasan kepada
mudharib mengenai tempat, cara dan objek investasinya
2. Mudharabah Muthlaqah
Shahibul maal memberikan kebebasan penuh
kepada mudharib dalam pengelolaannya

dept of acct - umy


Dua jenis mudharabah muqayyadah dalam praktik
perbankan, yakni :
a.Mudharabah muqayyadah executing
b.Mudharabah muqayyadah chanelling
3.Mudharabah musytarakah
Bentuk mudharabah dimana pengelola dana
menyertakan modal dalam kerjasama investasi. Akad ini
merupakan solusi sekiranya dalam perjalanan usaha,
pengelola dana memiliki modal yang dapat dikontribusikan
dalam investasi

dept of acct - umy


Skema mudharabah musytarakah :

Nasabah dana
dengan sistem pool Bank
of fund
Nasabah
Pengelola
(mudharib)
Investor

dept of acct - umy


Rukun Transaksi Mudharabah
Tiga rukun transaksi :
a.Transaktor (pemilik modal dan pengelola)
b.Objek mudharabah (modal dan usaha)
c.Ijab kabul

dept of acct - umy


Pengawasan Syariah Transaksi Mudharabah

Pengawasan yang berdasarkan pedoman yang ditetapkan


oleh Bank Indonesia dilakukan untuk :
a. Meneliti apakah pemberian informasi secara lengkap telah
disampaikan oleh bank kepada nasabah, baik secara lisan
maupun tertulis tentang persyaratan investasi mudharabah
telah dilakukan
b. Menguji apakah perhitungan bagi hasil telah dilakukan
sesuai prinsip syariah
c. Memastikan adanya persetujuan para pihak dalam
perjanjian investasi mudharabah
d. Memastikan terpenuhinya rukun dan syarat mudharabah
e. Memastikan bahwa kegiatan investasi yang dibiayai tidak
termasuk jenis kegiatan usaha yang bertentangan dengan
syariah
dept of acct - umy
ALUR TRANSAKSI MUDHARABAH

1. Negosiasi
Nasabah
Bank Syariah dan Akad
(Mudharib)
Mudharabah

2. Pelaksana
4. Menerima 4b. Menerima
Usaha
porsi laba porsi laba
Produktif
5. Menerima
kembalian modal

3. Membagi hasil usaha


• Keuntungan dibagi sesuai nisbah
• Kerugian tanpa kelalaian nasabah
ditanggung oleh bank syariah
dept of acct - umy
CAKUPAN STANDAR AKUNTANSI
MUDHARABAH BAGI BANK SYARIAH
Ketentuan akuntansi mudharabah diatur dalam
pernyataan standar akuntansi (PSAK) no 105 th 2007
tentang akuntansi mudharabah. Standar ini mengatur
pengakuan dan pengukuran transaksi baik dari sisi
pemilik dana maupun dari sisi pengelola dana.

dept of acct - umy


TEKNIS PERHITUNGAN DAN PENJURNALAN
TRANSAKSI MUDHARABAH
Contoh Kasus :
 Tanggal 1 Agustus 20XA Bank Murni Syariah (BMS) menyetujui
pemberian fasilitas mudharabah Muthlaqah PT Haniya yang
bergerak di bidang SPBU dengan kesepakatan sebagai berikut :
 Plafond : Rp 1.450.000.000
 Objek bagi hasil : Pendapatan (Gross profit sharing)
 Nisbah : 70% PT. Haniya dan 30% BMS
 Jangka Waktu : 10 bulan (jatuh tempo tanggal 10 Juni 20XB)
 Biaya administrasi : 14.500.000 (dibayar saat akad ditandatangani)
 Pelunasan : Pengembalian pokok di akhir periode
 Keterangan : modal dari BMS diberikan secara tunai tanggal 10
Agustus 20XA. Pelaporan dan pembayaran bagi hasil oleh nasabah
dilakukan setiap tanggal 10 mulai bulan September

dept of acct - umy


a. Perhitungan Transaksi Mudharabah
Perhitungan yang diperlukan dalam transaksi
mudharabah adalah perhitungan bagian bank atas
bagi hasil yang diperoleh
b. Penjurnalan Transaksi Mudharabah
1. Saat penandatanganan akad mudharabah :
Tanggal Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)
1/8/XA Pos lawan komitmen 1.450.000.000
administratif pembiayaan
Kewajiban komitmen 1.450.000.000
administratif pembiayaan
(ijin tarik tgl 10 agustus
sebesar 1.450.000.000
Kas / Rekening nasabah – 14.500.000
PT Haniya
Pendapatan administrasi 1.4500.000
dept of acct - umy
2. Penyerahan Investasi Mudharabah

Tanggal 10 agustus 20XA, BMS mencairkan pembiayaan


sebesar Rp. 1.450.000.000 untuk investasi mudharabah

Tanggal Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)


5/10/XA Investasi Mudharabah 1.450.000.000
Kas / Rekening nasabah 1.450.000.000
5/10/XA Kewajiban komitmen 1.450.000.000
administratif pembiayaan
Pos lawan komitmen 1.450.000.000
administratif pembiayaan

dept of acct - umy


3. Penerimaan bagi hasil mudharabah

Bahwa pengakuan penghasilan usaha


mudharabah dalam praktik dapat diketahui
PSAK no. berdasarkan laporan bagi hasil atas
105 realisasi penghasilan usaha dari pengelola
paragraf 22
dana dan tidak diperkenankan mengakui
pendapatan dari proyeksi hasil usaha

apabila bagian usaha belum


PSAK no. dibayar oleh pengelola, maka
105
bagian tersebut sebagai
paragraf 24
piutang

dept of acct - umy


Realisasi laba bruto PT. Haniya selama 10 bulan
yang dilaporkan tanggal 10 tiap bulan
No. Bulan Jumlah Laba Bruto Porsi Bank 30% Tanggal
(Rp) (Rp) pembayaran hasil

1. Agustus 20.000.000 6.000.000 10 September

2. September 50.000.000 15.000.000 10 Oktober


3. Oktober 45.000.000 13.500.000 10 November
4. November 40.000.000 12.000.000 10 Desember
5. Desember 60.000.000 18.000.000 10 Januari

6. Januari 50.000.000 15.000.000 10 Februari

7. Februari 40.000.000 12.000.000 10 Maret

8. Maret 50.000.000 15.000.000 10 April

9. April 55.000.000 16.500.000 5 Juni


10. Mei 60.000.000 18.000.000 15 Juni
dept of acct - umy
Transaksi di atas dapat diklasifikasikan dalam dua
bentuk :
1. Penerimaan bagi hasil yang pembayarannya dilakukan
bersamaan dengan pelaporan bagi hasil untuk bulan
Agustus, September, Oktober, November, Desember,
Januari, Februari, Maret
pembahasan :
Tanggal Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)
10/9/XA Kas/Rekening nasabah 6.000.000
Pendapatan bagi hasil mudharabah 6.000.000

10/10/XA Kas/Rekening nasabah 15.000.000


Pendapatan bagi hasil mudharabah 15.000.000

10/11/XA Kas/Rekening nasabah 13.500.000


Pendapatan bagi hasil mudharabah 13.500.000
dept of acct - umy
Tanggal Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)
10/12/XB Kas/Rekening nasabah 12.000.000
Pendapatan bagi hasil mudharabah 12.000.000

10/01/XB Kas/Rekening nasabah 18.000.000


Pendapatan bagi hasil mudharabah 18.000.000

10/02/XB Kas/Rekening nasabah 15.000.000


Pendapatan bagi hasil mudharabah 15.000.000

10/03/XB Kas/Rekening nasabah 12.000.000

Pendapatan bagi hasil mudharabah 12.000.000

10/04/XB Kas/Rekening nasabah 15.000.000

Pendapatan bagi hasil mudharabah 15.000.000

dept of acct - umy


2. Penerimaan bagi hasil yang waktu pembayarannya berbeda
dengan tanggal pelaporan bagi hasil untuk bulan April dan Mei
Tanggal Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)
10/05/XB Tagihan pendapatan bagi hasil 16.500.000
mudharabah
Pendapatan bagi hasil mudharabah-akrual 16.500.000

05/06/XB Kas/Rekening nasabah 16.500.000


Tagihan pendapatan bagi hasil 16.500.000
mudharabah

10/06/XB Tagihan pendapatan bagi hasil 18.000.000


mudharabah
Pendapatan bagi hasil mudharabah-akrual 18.000.000

15/06/XB Kas/Rekening nasabah 18.000.000


Tagihan pendapatan bagi hasil 18.000.000
mudharabah
dept of acct - umy
4. Saat akad terakhir
alternatif 1 : nasabah pembiayaan mampu mengembalikan
modal mudharabah
Misal pada tanggal 10 juni 20XB, saat jatuh tempo PT.
Haniya melunasi investasi mudharabah sebesar Rp
1.450.000.000 . Jurnalnya :

Tanggal Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)

10/06/XB Kas/Rekening nasabah 1.450.000.000

Investasi mudharabah 1.450.000.000

dept of acct - umy


alternatif 2 : nasabah pembiayaan tidak mampu
mengembalikan modal mudharabah.
Jika akad mudharabah berakhir sebelum atau saat jatuh
tempo dan belum dibayar oleh pengelola dana, maka
investasi mudharabah diakui sebagai piutang.
(PSAK no 105 paragraf 19)
Misal pada tanggal 10 juni 20XB, saat jatuh tempo, PT.
Haniya tidak mampu melunasi investasi mudharabah,
maka jurnalnya :
Rekening Debit (Rp) Kredit (Rp)

Piutang mudharabah jatuh tempo 1.450.000.000

Investasi mudharabah 1.450.000.000

dept of acct - umy


5. Variasi Transaksi

a. Investasi mudharabah dengan menggunakan aset non


kas
 Nilai wajar aset mudharabah non kas lebih tinggi dari nilai
tercatatnya
 Nilai wajar aset mudharabah non kas lebih rendah dari nilai
tercatatnya
b. Kerugian usaha mudharabah
 Kerugian disebabkan bukan karena kelalaian pengelola
 Kerugian disebabkan karena kelalaian pengelola

dept of acct - umy


PENYAJIAN TRANSAKSI MUDHARABAH DI
LAPORAN KEUANGAN
Investasi mudharabah disajikan dalam laporan
keuangan (pada bagian aset) sebesar nilai tercatat
(PSAK no 105 paragraf 36)
PENGUNGKAPAN TRANSAKSI MUDHARABAH
Berdasarkan PSAK no 105 paragraf 38 dan PAPSI
(2006) :
a. Isi kesepakatan utama usaha mudharabah
b. Rincian jumlah investasi mudharabah berdasarkan jenisnya
c. Jumlah investasi mudharabah yang diberikan kepada pihak yang
mempunyai hubungan istimewa
d. Jumlah investasi mudharabah yang telah direstrukturisasi dan
informasi lain tentang mudharabah yang direstrukturisasi selama
periode berjalan

dept of acct - umy


e. Metode yang digunakan untuk menentukan penyisihan khusus
dan umum
f. Kebijakan manajemen dan pelaksanaan pengendalian resiko
portofolio investasi mudharabah
g. Besarnya investasi mudharabah bermasalah dan penyisihannya
untuk setiap sektor ekonomi
h. Kebijakan dan metode yang dipergunakan dalam penanganan
mudharabah bermasalah
i. Ikhtisar investasi mudharabah yang dihapus buku yang
menunjukkan saldo awal, penghapusan selama tahun berjalan,
penerimaan atas investasi mudharabah yang dihapusbukukan
dan investasi mudharabah yang telah dihapustagih dan saldo
akhir investasi mudharabah yang dihapus buku
j. Kerugian atas penurunan nilai investasi mudharabah

dept of acct - umy


Sekian
Terima Kasih
Wassalamu’alaikum wr wb

dept of acct - umy

Anda mungkin juga menyukai