Kelompok 1

BLOK 21
Ketua Kelompok :
Meutiara Arviska L.
Anggota Kelompok :
Anysa Rohman
Chichi Pirda W
Dealiyanti Saraya
Destira Sagita
Finda Armania
Putri Rizka
Aria Pramana
Adinda Halley Chadni (tidak hadir)
Skenario 1

Setelah melakukan pemeriksaan drg A,

Sp.PM mendiagnosis Bapak Roma yang
berusia 35 tahun Suspect HIV. Saat
pemeriksaan drg A di bantu oleh mahasiswi
Hani. Hani yang aktif di sosial media lalu
membuat status mengenai bapak Roma
yang mengindap HIV
 Pertanyaan & Jawaban
Termasuk jenis Malpraktik apakah dokter dan
mahasiswa tersebut?

• Malpraktik Perdata (Civil Malpractice)

• PP No. 10 Tahun 1966 tentang Wajib Simpan
Rahasia kedokteran
• PP No. 26 Tahun 1960 tentang Lafal Sumpah Dokter
 Pertanyaan & Jawaban
Apa dasar anda menyebutkan jenis
malpraktik tersebut?

Dasarnya adalah terjadinya pelanggaran hukum,

yang mengakibatkan tersebarnya data pribadi
pasien.
 Pertanyaan & Jawaban
Konsekuensi hukum apa yang dapat diterima
oleh dokter dan mahasiswi tersebut?

sanksi yang di dapat oleh dokter dan mahasiswi itu

sesuai dengan pasal 322 yaitu pidana penjara paling
lama sembilan bulan atau denda sebnayak-banyaknya
Rp. 9000
Skenario 2

Dokter Gigi A yang merupakan dokter gigi

spesialis bedah mulut berpraktik di sebuah
klinik swasta. Setiap tindakan medis yang
dilakukan tidak disertai informed consent
karena pihak klinik tidak menyediakan
lembar informed consent.
Pertanyaan & Jawaban

Termasuk jenis Malpraktik apakah dokter dan

mahasiswa tersebut?

Malpraktik
Pidana
Pertanyaan & Jawaban
Apa dasar anda menyebutkan jenis
malpraktik tersebut?

• Dasar malpraktik pidana dikarenakan dokter dan

klinik tidak menyediakan informed consent dan
melanggar hukum positif yang berlaku.

• Melanggar Hukum Pasal 45 UU No. 29 Tahun 2004

tentang Praktek kedokteran.
Pertanyaan & Jawaban
Konsekuensi hukum apa yang dapat diterima
oleh dokter dan mahasiswi tersebut?

Sanski yang didapat dari dokter serta klinik

tersebut dapat dikenakan sanski administratif
berupa pencabutan surat izin praktik diatur
dalam Permenhub No. KM 26 Tahun 2009),
Skenario 3

DOkter gigi A berpraktek di sebuah klinik swasta.

Dokter gigi A dilaporkan ke kepolisian oleh seorang
pasiennya. Pasien merasa dokter telah menipu
dengan menarik biaya perawatan yang terlalu tinggi
dari kesepakatan. Sistem di klinik tersebut yang
bertugas menarik biaya adalah kasir yang dilatih
untuk menentukan tarif.
 Pertanyaan & Jawaban
Termasuk jenis Malpraktik apakah dokter dan pihak
klinik tersebut?

• Hukum Perdata KUHPer

• Malpraktek Etik
• Malpraktik adminidrasi
 Pertanyaan & Jawaban
Apa dasar anda menyebutkan jenis
malpraktik tersebut?
• Dasar Kode Etik Pasal 16
• PP No. 32 tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan
• Undang-Undang No. 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
paragraf 5 pasal 46 ayat 1. setiap dokter atau dokter gigi yang melaksanakan
praktik kedokteran atau kedokteran gigi wajib menyelenggarakan kendali mutu
dan kendali biaya.
ayat 2. dalam rangka pelaksanaan kegiatan sebagaimana di maksud pada ayat
1 dapat di selenggarakan oleh audit medis.
maka dari itu dokter ataupun dokter gigi tidak boleh semena mena dalam
menaruh biaya perawatan yg tinggi tanpa atau persetujuan pasien dan pembayaran
dilakukan di kasir atau audit medis.
 Pertanyaan & Jawaban

Konsekuensi hukum apa yang dapat diterima

oleh dokter dan pihak klinik tersebut?

• Sanksi yang di dapat adalah sanksi administratif Pelanggaran

Kode Etik
• pasal 80 ayat 2. Dalam hal tindak pidana sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dilakukan oleh korporasi, maka
pidana yang dijatuhkan adalah pidana denda sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) ditambah sepertiga atau dijatuhi
hukuman tambahan berupa pencabutan izin.
Skenario 4

Dokter gigi A merupakan dokter gigi umum di Puskesmas.

Dokter gigi A menganjurkan untuk melakukan pembedahan di
daerah lingual karena adanya benjolan kecil dan menurutnya
tindakan tersebut tidak beresiko tinggi. Pada waktu
pembedahan terjadi perdarahan hebat dan dokter gigi umum
tersebut tidak berhasil mengatasi dan menghentikan
pendarahan tersebut, padahal benjolan tersebut belum dapat
terangkat sepenuhnya. Drg A kemudian meminta keluarga
pasien mengantar ke Rumah sakit.
 Pertanyaan & Jawaban

Termasuk jenis Malpraktik apakah dokter tersebut?

• Malpraktik Etik
• Hukum Perdata
 Pertanyaan & Jawaban
Apa dasar anda menyebutkan jenis
malpraktik tersebut?
• Karena Dokter tersebut melakukan kelalaian pada saat tindakan tersebut dan tidak
sesuai dengan standar kompetensi dokter A, dokter juga tidak bertanggung jawab atas
pasien.
• Melanggar standar profesi prosedur atau prinsip prinsip profesional kedokteran.
• Tidak sesuai dengan kebutuhan medis pasien, dengan menimbulkan akibat kausal
verband, atau kerugian bagi tubuh, serta kesehatn fisik, mental ataupun nyawa pasien
• dokter dinilai melanggar Pasal 1365 KUH Perdata yaitu: “Tiap perbuatan melanggar
hukum, yang membawa kerugian kepada seorang lain, mewajibkan orang yang karena
salahnya menerbitkan kerugian itu, mengganti kerugian tersebut”.
 Pertanyaan & Jawaban
Konsekuensi hukum apa yang dapat diterima
oleh dokter tersebut?

• Sesuai pasal 360 ayat 2 KUHP

Undang-Undang No. 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
• Pasal 1365 Kitab Undang-Undang Hukum
Perdata yang menyebutkan bahwa: “Tiap perbuatan
melanggar hukum, yang membawa kerugian kepada orang
lain, mewajibkan orang yang karena salahnya menerbitkan
kesalahan itu, mengganti kerugian tersebut”.