Anda di halaman 1dari 13

VARIABEL

PENELITIAN
Rafiif Satriatama
APA ITU VARIABEL PENELITIAN?
Menerut Effendi (1982, h. 42) variabel penelitian adalah sebuah konsep yang
mengandung variasi nilai
• Sedangkan menurut penerbitbukudeepublish mendefiniskan seperti ini:
• Variabel penelitian dapat diartikan sebagai sebuah konsep dalam suatu penelitian. Konsep ini
kemudian menjadi hal yang harus diamati atau diteliti oleh seorang peneliti.

2
VARIABEL PENELITIAN SUDAH PASTI
MEMILIKI SIFAT BERAGAM (BERVARIASI).
VARIASI NILAI PADA VARIABEL
PENELITIAN INI MERUJUK PADA RAGAM
KARAKTERISTIK BERBEDA ANTAR SATU
DENGAN LAINNYA.

contoh sebuah penelitian berjudul “pengaruh minat


baca terhadap prestasi belajar siswa” dalam penelitian
tersebut variabel penelitiannya adalah minat baca dan
prestasi belajar siswa. Tinggi rendahnya minat baca
serta hasil prestasi belajar siswa pasti bervariasi
karena berbeda antar satu siswa dengan yang lainnya.

3
VARIABEL ADA BERAPA SIH?
Insert Image

TERDAPAT BERAGAM JENIS VARIABEL PENELITIAN YANG SEMUA ITU TERGANTUNG


DENGAN PENELITIAN YANG KITA LAKUKAN. DASAR PEMBEDANYA PUN BERMACAM-
MACAM – MACAM SEPERTI:
Sifatnya, Hubungan antar variabelnya, Tipe skala pengukuran, dan lain
sebagainya.
• Berdasarkan hubungan antar variabel
1. Variabel bebas (independent variable)
Variabel bebas berarti variabel yang memiliki pengaruh atas perubahan yang terjadi pada variabel lainnya. Suatu
perubahan yang terjadi pada suatu variabel dianggap disebabkan oleh variabel bebas ini.
Contoh : “pengaruh minat baca terhadap prestasi belajar siswa” variabel bebasnya adalah minat baca karena variabel tersebut
berdiri sendiri dan dianggap mempengaruhi perubahan yang terjadi pada variabel lainnya yaitu prestasi belajar siswa.
2. Variabel terikat (dependent variable)
variabel terikat berarti variabel yang dipengaruhi oleh variabel lainnya. Variabel ini keberadaannya dianggap merupakan suatu
akibat dari adanya variabel bebas.
Contoh masih dengan judul penelitian yang sama dengan sebelumnya, berarti variabel terikatnya adalah “prestasi belajar
siswa” karena hasil prestasi siswa dianggap dipengaruhi oleh minat baca siswanya.

5
Insert Image

HUBUNGAN SIMETRIS DARI VARIABEL YANG ADA PADA PENELITIAN INI


ADALAH PADA TINGGI BADAN DAN BERAT BADAN. KEDUANYA SALING
BERHUBUNGAN TETAPI TIDAK SALING MEMPENGARUHI.

Hubungan timbal balik berarti suatu variabel dapat menjadi penyebab sekaligus akibat bagi
variabel lainnya.
 Contohnya variabel kualitas pendidikan dengan tingkat ekonomi nasional. Kedua variabel
tersebut memiliki pengaruh satu sama lain.
Hubungan asimetris berkebalikan dengan hubungan simetris yang berarti satu variabel memiliki
pengaruh atas variabel lainnya.
 Contohnya seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya mengenai variabel minat baca dan
variabel prestasi belajar siswa.

6
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

“QUOTE” Maecenas porttitor congue massa. Fusce posuere, magna


sed pulvinar ultricies, purus lectus malesuada libero, sit
Insert Image

VARIABEL PENELITIAN BERDASARKAN


SIFAT
Terdapat 2 variable, yaitu:

• Variabel Dinamis
Variabel penelitian ini berarti jenis variabel yang sifatnya dapat berubah-ubah—naik/turun hingga
karakteristiknya. Contoh variabel ini adalah minat belajar, prestasi belajar siswa, minat baca,
kinerja pegawai, dan lain sebagainya.
• Variabel Statis
Berkebalikan dengan variabel dinamis, variabel statis berarti variabel yang sifatnya tetap dan tidak
dapat diubah atau dalam kondisi normal sifat dalam variabel tersebut sulit untuk diubah.
Contohnya seperti jenis kelamin, status sosial, asal daerah, dan lain sebagainya.

8
Insert Image

VARIABEL PENELITIAN BERDASARKAN


URGENSI
Terdapat 2 variable juga, yaitu:

• Variabel konseptual
Konseptual berarti variabel dalam jenis ini tersembunyi dan tidak terlihat melalui fakta yang ada.
Meski begitu, variabel konseptual dapat terlihat melalui indikator yang ada. Contoh dari variabel
konseptual adalah minat baca, motivasi belajar, bakat.
• Variabel factual
Variabel faktual merupakan variabel yang dapat terlihat melalui fakta yang ada. Contohnya seperti
suku daerah, umur, gender, pendidikan, agama dan lain sebagainya. Mengingat sifatnya yang
faktual, kesalahan variabel dalam jenis ini merupakan hal yang jarang terjadi. Apabila pada
akhirnya ditemukan kesalahan biasanya penyebabnya adalah responden yang tidak jujur.

9
Insert Image

VARIABEL PENELITIAN BERDASARKAN


TIPE SKALA PENGUKUR
sama dengan lainnya variable ini juga terdapat 2 jenis saja , yaitu:

• Variabel nominal
Variabel nominal seperti variabel kategori atau variabel diskrit. Variabel nominal berarti variabel
yang hanya dapat dikelompokkan menjadi beberapa kategori saja. Karena hanya dapat
dikelompokkan ke dalam kategori yang relatif sedikit, variabel nominal menjadi variabel dengan
variasi yang paling sedikit.
Contoh variable ini: gender, agama, suku daerah.
Variabel kontinum berarti variabel yang memiliki jenjang atau tingkatan. Terdapat beberapa jenis
variabel lainnya dalam variabel kontinum, yaitu: variabel ordinal, variabel interval, dan variabel
rasio.

10
Insert Image

Variabel
Ordinal

Variabel
Kontinu
m
Variabel Variabel
interval rasio

11
Insert Image

PENGERTIAN KETIGA VARIABLE DAN


CONTOHNYA
 Variabel ordinal berarti variabel dengan tingkatan atau urutan tertentu.
Contoh : variabel peringkat atau skor dari suatu kejuaraan.
 Variabel interval merupakan variabel dengan jarak atau skala tertentu.
Contoh: variabel skala penilaian siswa.
 Variabel rasio yaitu variabel yang menunjukkan adanya perbandingan.
Contoh: variabel berat badan seperti berat badan dua orang masing-masing yaitu 40 dan
80kg yang artinya orang pertama memiliki berat badan setengah dari orang kedua.

12
HUBUNGAN ANTAR VARIABEL

Hubungan antar variabel atau


sering di kenal hubungan
antar dua variabel yaitu
variabel bebas
(Independen/pengaruh)
dengan variabel terikat
(Dependen/terpengaruh)
dengan simbol X dan Y
biasanya dikaitkan dengan
analisis hubungan kausal
(hubungan sebab akibat).

13

Anda mungkin juga menyukai