KELOMPOK 2, KELAS A

1. Ade Tria Novita 24. Kiki Aulia 47. Siti Zahro

2. Annisa Fauziah 25. Kurniani br Purba 48. Siti Nina
3. Asrida br Sinaga 26. Lusi Indah Sari 49. Sri Indriyani
4. Azizah Safrida 27. Megawati 50. Srimawati
5. Cici Hopipah 28. Misni 51. Sryuliana
6. Citra Wahyuni 29. Nepa Triyana 52. Sumiati
7. Destiana Barus 30. Nera Nurlina 53. Tiurma Evelina
8. Dewi Sartika 31. Nilna Lubis 54. Ummy Hayani
9. Dewi Kristiani 32. Novita Saragih 55. Via Cantika
10. Dina Suningsih 33. Normauli 56. Yasmaini
11. Efiana Saragih 34. Nurmala Sari 57. Yesica Cristin
12. Elly Octavia 35. Nurdiana 58. Yuliana
13. Emiyana 36. Nuraini 59. Zulfa Audia Bahry
14. Elsandri Yudistira 37. Pelita Landis
15. Esterina Sitepuh 38. Rahma nursyafitri
16. Ernawati 39. Raudhatul jannah
17. Erna Rodiah Dmk 40. Rafni Afriani
18. Fadilah Dian Sari 41. Rizka Widia
19. Fitria Alfadilah 42. Rona Sihotang
20. Feni Damayanti 43. Sarmauli
21. Helena Maariani 44. Shella Febriani
22. Henny Regina 45. Septriana Saragih
23. Irma Yanti 46. Sindy.P.Dewi
LITERATUR DAN PENELITIAN, PENGENALAN PADA
MODEL PENELITIAN KEBIDANAN DAN METODE
KONSEP PENELITIAN, PUBLIKASI DAN DISEMINASI
TERKAIT DENGAN PROFESIONALISME

KELOMPOK 2
Pengertian literature

Menurut ALA Glosary of Library and information Science (1983) literatur adalah bahan
bacaan yang digunakan dalam berbagai aktifitas baik secara intelektual maupun rekreasi.
Jenis-jenis literature
1. Koleksi umum
2. Koleksi referensi

Jenis literature menurut tingkat ketajaman analisisnya dapat dibagi 3

golongan, yaitu:
3. Literature primer
4. Literature skunder
5. Literature tersier
 METODE PENELITIAN LITERATUR

Pencarian Subjek

Cari buku dan artikel terkait

PENCARIAN KATA
Proses kutipan dalam
KUNCI
Sumber-sumber Ilmiah

Pencarian melalui biografi yang diterbitkan

Mencari melalui sumber orang (verbal, email,dll)

Penjelajahan sistematis, terutama sumber teks yang

lengkap
 Sulistyo-Basuki (1996) membedakan literatur (dokumen) berdasarkan sifatnya.
A. Dokumen tekstual
B. Dokumen nontekstual
C. Dokumen campuran

Proses pencarian dan penelitian literature

A. Langkah kedua adalah pengumpulkan data, mengumpulkan tulisan yang akandipelajari.
B. Langkah Ketiga dalam menelusuri literatur adalah pengumpulkan data mengumpulkan bagian tulisan yang akan
dibaca.
C. Langkah keempat adalah evaluasi data.
D. Langkah yang pertama adalah formulasi masalah.
E. Langkah kelima adalah analisis dan interpretasi.
F. langkah yang keenam dalam menelusuri literatur adalah penulisan, penyajian hasil.
 Penelitian Literatur
Ciri-ciri tersebut diantaranya:
a. Berbentuk Teks
b. Bersifat Siap Pakai
c. Bersumber dari Tangan Kedua
d. Tidak Dibatasi Ruang dan Waktu

Pengertian Penelitian kebidanan

 Pengertian penelitian menurut para ahli yaitu:
 Donald Ary Penelitian merupakan solusi dari diskusi ilmiah tentang
informasi yang didapat dari informasi yang berguna dan hasil yang
dapat dipertanggungjawabkan.
 John Penelitian menemukan fakta berdasarkan metode objektif yang
jelas dalam menemukan hubungan antara fakta dan mencari hukum
tertentu.
 Sukardi Penelitian adalah proses yang memiliki karakteristik
sistematis, terkonrol, empiris, dan mendasarkan pada teori dan
hipotesis atau jawaban sementara.
Ruang lingkup penelitian kebidanan
1. Kehamilan
2. Persalinan
3. Nifas
4. Patologi Kebidanan
5. Kebidanan Komunitas
6. Neonatus dan balita
7. Keluarga Berencana
8. Kesehatan Reproduksi Keuntungan hasil riset penelitian akan berguna
bagi :
1. Ilmu pengetahuan
2. Orang-orang yang menerapkan hasil yang telah
dirumuskan untuk pelayanan
3. Orang-orang yang mengadakan penelitian atau
objek lain atau penelitian lanjutan
 Tahapan Penelitian
a. Menentukan adanya suatu objek penelitian atau masalah
b. Membatasi permasalahan
c. Mengumpulkan data
d. Mengolah data dan mengambil kesimpulan
e. Merumuskan dan melaporkan hasil penelitian
f. Mengajukan implikasi-implikasi

Pengenalan pada model penelitian kebidanan dan metode konsep penelitian

Metode Penelitian
a. Rasional berarti kegiatan penelitian tersebut dilakukan dengan cara-cara yang
masuk akal, sehingga terjangkau oleh penalaran manusia.
b. Empiris berarti cara yang dilakukan itu dapat diamati oleh indra manusia,
sehingga oranglainpun dapat mengamatinya
c. Sistematis berarti proses yang dilakukan dalam penelitian itu menggunakan
langkah-langkah tertentu bersifat logis.
 JENIS-JENIS METODE PENELITIAN

METODE METODE METODE

METODE METODE PENELITIAN PENELITIAN PENELITIAN
KUANTITATIF KUALITATIF KOMBINASI PENGEMBANGAN DEKSKRIPTIF

METODE METODE
SURVEY EKSPERIMEN
 PUBLIKASI

Dapat diartikan sebagai penyebarluasan suatu penelitian ilmiah orisinal yang telah dilakukan
seseorang/sekelompok orang atau penyebarluasan pembaharuan penelitian yang sebelumnya
telah dilakukan orang lain.

Ciri-ciri publikasi ilmiah

1. Objektif

2. Netral

3. Sistematis

4. Logis
 Sistematika publikasi pada umumnya terdiri
dari beberapa bagian yaitu :
1. Judul : membantu pembaca untuk menerangkan isi tulisan
2. Abstrak Ilmiah : rangkuman tulisan ilmiah
3. Pendahuluan : latar belakang informasi dan pemaparan hipotesis
penulis
4. Materi Metode : menerangkan strategi dan tujuan penulis
5. Hasil : penjelasan mengenai hasil penelitian
6. Pembahasan : interpretasi data-data yang telah didapat saat
penelitian
7. Ucapan terima kasih
8. Daftar pustaka
Desiminasi terkait dengan profesionalisme

Desiminasi adalah suatu kegiatan yang ditujukan kepada

kelompok target atau individu agar mereka memperoleh informasi,
timbul kesadaran, menerima dan akhirnya memanfaatkan informasi
tersebut.
Desiminasiitu adalah suatu proses interaktif dalam penyampaian
inovasi,yang pada akhirnya dapat mengubah pola pikir dan tindakan
orang yang terlibat. Sehingga, diseminasi bisa diartikan sebagai
interaksi yang bisa membawa suatu inovasi
LANGKAH STRATEGI DALAM PROSES DESEMINASI

1. Menentukan dan memahami tujuan

2. Mengidentifikasi pesan inti yang akan

dikomunikasikan

3. Memahami target audience

4. Menentukan media yang paling efektiif

5. Memotifasi audience untuk memberikan

tanggapan atau masukan

6. Frekuensi penyampaian pesan

7. Memperhitungkan dampak baik negatif atau

positif
 KESIMPULAN

Studi literatur _studi kepustakaan merupakan suatu

kegiatan yang tidak dapat dipisahkan dari suatu
penelitian.

Hampir semua penelitian memerlukan studi

literatur. Walaupun orang sering membedakan
antara riset kepustakaan dan riset lapangan tetapi
keduanya tetap memerlukan penelusuran pustaka.

Dalam sebuah penelitian yang akan dijalankan

tentunya seorang peneliti harus memiliki wawasan
luas terkait objek yang akan diteliti.