MANAJEMEN PEMASARAN

RUMAH SAKIT
RUMAH SAKIT YANG ADAPTIF

By. Ns. I Gede Suasnawa, S.Kep., M.M

PROGRAM STUDI
ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)
 POKOK BAHASAN

1. Definisi rumah sakit yg adaptif

2. Respon terhadap perubahan lignkungan
3. Perencanaan atrategis
4. Strategi pemasaran

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 Rumah sakit yang adaptif

Rumah sakit yang adaptif

• Rumah sakit yang adaptif adalah rumah skait yang
memantau, mengartikan dan memahami
perubahan-perubahan lingkungan dan menunjukan
kesiagaannya (readiness) untuk mengubah visi,
misi, tujuan, strategi, organisasi dan system-siatem
yg diperlukan, guna menangkap peluang-peluang
secara maksimal.

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 Faktor Penting yang mempengaruhi
Kemampuan Beradaptasi
1. Ukuran Organisasi  Rumah sakit yg organisasinya gemuk cenderung
kurang adaftif disbanding organisasinya yg ramping. Organisasi yg
gemuk biasanya memiliki prosedur-prosedur yg rumituntuk mengelola
org, dana, dan peralatan dan lai-lain dalam jumlah besar.
2. Besarnya Anggaran  Rumah sakit yg memiliki dana terbatas
umumnya lebih lambat menyesuaikan diri ketimbang rumah sakit yg
memiliki dana besar. Mengubah organisasi rumah sakit memerlukan
biaya.
3. Kepemimpinan  Rumah sakit yg masih dipegang oleh pendiri-
pendirinya atau oleh mereka yg masih merangkap tugas-tugas medis
cenderung kurang adaftif dibandingkan yg sudah dipegang leh
manajer-manaje ryg professional.
4. Hambatan-Hambatan rumah sakit yg terbelengu olh banyak aturan,
kepentingan politis dan hambatan-hambatan lain cenderung lebih
sukar menyesuaikan diri dg perubahan lingkungan.

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 Respon Tehadap Perubahan
Lingkungan
Walau saat ini sebuah rumah sakit sesui dg
lingkungannnya, kemugnkinan berubahnya lingkungan
merupakan ancaman bagi kelangsungan hidup rumah
sakit tersebut.
Keadaan lignkungan rumah sakit berperan sama,
bahkan mungkin lebih, disbanding kepemimpinan
dalam menentukan keberlangsungan hidup rumah sakit
tersebut (Pfeffer dan salancik, 1978).

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 Respon Tehadap Perubahan
Lingkungan
Menurut F.E Emery dan E.L. Trist, sebagaimana dikutif
oleh Kotler (1985), dpt dibedakan ada empat jenis
lingkungan:
1. Stabil dan tidak berubah-ubah  rumah sakit dalam
kondisi stabil
2. Stabil dengan fluktuasi kecil rumah sakit berada dalam
lingkungan yg stabil tetapi secara musiman atau dalam
siklus siklus tertentu terjadi fluktuasi.
3. Pelan-pelan berubah dan masih dapat diramal
beberapa rumah sakit lain berada dalam lingkungan yg
secara perlahan-lahan berubah menjadi lingkungan baru,
namun perubahan-perubahan td dapat diramal.
4. Cepat berubah dan sulit diramal Banyak rumah sakit
berada dalam lingkungan penuh gejolak dan sukar
diramal. PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)
 Respon Rumah Sakit Terhadap
Perubahan Lingkungan
1. Menolak Rumah sakit mengabaikan dan menolak
bahwa perubahan sedang terjadi
2. Melawan rumah sakit mencoba melawan,
menghambat atau menghentikan perkembangan yg
tidak disukainya.
3. Mengubah  Rumah sakit mencoba memodifikasi
ciri-cirinya, shg tampak lebih menarik atau lebih
efisien bg lingkungan yg baru.
4. Merelokasi rumah sakit ini mencoba bertahan
dengan bentuknya saat ini, tetapi mengalihkan
perhatiannya pada pelayanan yg dituntut oleh
lingkungan.
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)
 Cara Rumah Sakit Mempertahankan
Hidupnya Menghadapi Lingkungan
Yang Bergejolak

1. Mengendalikan sumber daya penting

2. Mengembangkan kerja sama
3. Mengubah peraturan dan lingkungan social.

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 PERENCANAAN STRATEGIS
Adalah ideal jika sebuahb rumah sakit hidup dalam
suatu lingkungan yg ramah.
Rumah sakit itu dpt menetapkan tujuan-tujuan yg
tepat dan merumuskan strategi untuki mencapai
tujuan-tujuan tsb.
Rumah sakit juga dapt menyusun organisasi yg
memungkinkan secara efektif dilaksanakannya strategi
yg dirumuskan.
Sistem sistem spt sistem informasi, perencanaan dan
pengendalian berfungsi dg baik, shg rumah sakit tsb
selalu berada dlama koridor yg benar.

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 PERENCANAAN STRATEGIS
Keadaan ideal Tsb dpt digambarkan sebagi berikut:

LINGKUNGAN
Peluang-peluang
(tahun2010)

Rumah Sakit
Tujuan-tujuan  Strategi  Struktur  Sistem-system
(tahun 2010) (tahun 2010) (tahun 2010) (tahun 2010)

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 PERENCANAAN STRATEGIS
Cara yg paling tepat untuk menghindarkan rumah sakit
dalam ketertinggalan jaman adalah dengan rumah sakit
tsb memprediksi perkembangan lingkungan lima atau
10 tahun kedepan.
Stelah itu tetapkan tujuan-tujuan untuk mengantisipasi
peluang-peluang yg diperhitungkan akan datang,
strategi yg tepat, struktur organisasi yg sesuai dan
system-system yg diperlukan kemudian, segeralah
laksanakan langkah-langkah perubahan inilah yg
disebut dg perencanaan strategis (strategic planning)

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 PERENCANAAN STRATEGIS
Perencanaan strategis adalah proses manajerial
dalam rangka mengupayakan dan menjamin
adanya kesesuaian strategis(strategic fit) antara
tujuan akhir dan peluang-peluang yg ad di pasar
yg sedang berubah.

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 Langkah-langkah Yang Harus
Dilakukan Agar Rumah Sakit Dapat
Bertahan Dalam Menghadapi
Lingkungan Yg Terus Berubah

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 Analisis Lingkungan
Analisis lingkungan dilakukan dalam rangka mengenali
kecenderungan-kecenderungan besar yg terjadi dan
pengaruhnya terhadap skit.
Untuk dapat melakukan analisis lingkungan, perlu
dipahami:
1. Komponen-komponen lingkungan
2. Cara menganalisis komponen-komponen
lingkungan

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 Komponen-komponen Lingkungan
Rumah Sakit (Tarpey, Donnely dan
Peter (1979).
1. Lingkungan kooperatif organisasi-organisasi dan
individu-individu yg menaruh minat thd pencapaian
visi dan misi rumah sakit bersangkutan.
Spt misalkan: klien, rekanan, perantara(contoh: asuransi, para
pendukung.
2. Lingkungan kompetitif rumah sakit-rumah sakit lain
dan pelayanan-pelayanan kesehatan lain yg berada
dalam pelayanan rumah sakit bersnagkutan.
3. Lingkungan ekonomi keadaan ekonomi makro, dan
perubahan-perubahannya yg dapan memunculkan dg
baik peluang-peluang maupun hambatan-hambatan.
Spt misalkan: inflasi, tingkat pengangguran, pertumbuhan
ekonomi dll
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)
 Komponen-komponen Lingkungan
Rumah Sakit (Tarpey, Donnely dan
Peter (1979).
4. Lingkungan sosial kondisi sosial dan budaya,
termasuk nilai-nilai yg berlaku di masyakat, norma-
norma, tradisi dan sikap-sikap.
5. Lingkungan politik  iklim politik secara umum,
termasuksikap-sikap dan reaksi-reaksi politis
masyarakat, kelompok-kelompok serta para wakil
rakyat.
6. Lingkungan hokum peraturan perundang-
undangan baik yg dikeluarkan oleh pemerintah pusat
maupun pemerintah daerah.

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 Komponen-komponen Lingkungan
Rumah Sakit (Kotler(1985)
1. Lingkungan internal
2. Lingkungan pasar
3. Lingkungan publik
4. Lingkungan kompetitif
5. Lingkungan makro

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 Analisis Sumber daya
Tujuannyua adalah untuk mengenali sumber daya yg
dimiliki rumah sakit(kekuatan) dan yg tidak
dimiliki(kelemahan)
Premisnya adalah rumah sakit harus berupaya untuk
mencapai tujuan, menangkap peluang dan
melaksanakan strategi yg sebanding dengan
kekuatannya, dalam menimbang peluang-peluang,
rumah sakit harus mengabaikan peluang-peluang
dimana sumber daya yg diperlukan untuk mengelolanya
tidak dimiliki
Mengevaluasi kekuatan dan kelemahan jangan
menggunakan persepsi sendiri, tetapi mengundang
persepsi publik-publik utama (key publics)
PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)
 Menetapkan Tujuan
Maksud dr penetapan tujuan adalah agr rumah sakit
tidak terjerumus ke dalam situasi ketidakpastian di
masa yg akan dating.
Dalam upaya perumusan tujuan mencakup:
a. Perumusan kembali misi
b. Perumusan tujuan
c. Perumusan sasaran

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 Merumuskan strategi
Strategi harus dirumuskan dalam rangka mencapai
sasaran yg telah ditetapkan.
Dalam rangka mendapatkan strategi yg layak, rumah
sakit harus melaksanakan dua tahap kegiatan:
1. Merumuskan strategi untuk pelayanan yg sudah ada saat
ini.
2. Merumuskan strategi pengembangan pelayanan baru.

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 Menyusun Organisasi
Organisasi rumah sakit harus disusun sehingga
memungkinkan rumah sakit mencapai tujuan-tujuannya
dalam lingkungan yg baru.
Strukturnya, orang-orangnya, dan budaya kerjanya
harus mendukung keberhasilan pelaksanaan strategi.

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 Mengembangkan Sistem
Pengembangan sistem tujuanya dalam rangka
melaksanakan strategi dan mencapai tujuan-tujuan.
Tiga sistem yg penting adalah:
1. Sistem informasi pemasaran
2. Sistem perencanaan pemasaran
3. Sistem pengendalian pemasaran

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)

 STRATEGI PEMASARAN
Untuk setiap pelayanan dan segmen pasarnya harus
dikembangkan strategi pemasaran agar pelayanan itu
berhasdil.
Strategi pemasaran merupakan strategi adaptif bagi
pelayanan bersangkutan.
Komponen-komponen dari strategi pemasaran adalah:
1. Pemilihan pasar sasaran
2. Penetapan posisi yg kompetitif
3. Pengembangan bauran pemasaran yg efektif guna
menjangkau dan melayani konsumen yg sudah
dipilih.

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI RUMAH SAKIT (ARS)