Anda di halaman 1dari 15

PEMERINTAH PROVINSI JAWA

BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X
SMK NEGER1 5 KUNINGAN

KOMPETENSI

PRAKTIKUM AKUNTANSI
INTI

KOMPETENSI
DASAR

INDIKATOR
LEMBAGA/INSTANSI
PENCAPAIAN
KOMPETENSI PEMERINTAH
TUJUAN
PEMBELAJARAN
Transaksi Akuntansi Koreksi Kesalahan
MATERI dan Peristiwa Luar Biasa
PENILAIAN
Oleh : DIDI SUPRIADI, M.Pd.

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12


PEMERINTAH PROVINSI JAWA
BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X
Kompetensi Inti
SMK NEGER1 5 KUNINGAN
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
KOMPETENSI
INTI 3. Memahami, menerapkan, 4. Melaksanakan tugas spesifik dengan
menganalisis, dan mengevaluasi menggunakan alat, informasi, dan
KOMPETENSI tentang pengetahuan faktual, prosedur kerja yang lazim dilakukan
DASAR konseptual, operasional dasar, dan serta memecahkan masalah sesuai
metakognitif sesuai dengan bidang dengan bidang Akuntansi dan
INDIKATOR
dan lingkup kerja Akuntansi dan Keuangan Lembaga. Menampilkan
PENCAPAIAN
Keuangan Lembaga pada tingkat kinerja di bawah bimbingan dengan
KOMPETENSI
teknis, spesifik, detil, dan kompleks, mutu dan kuantitas yang terukur
berkenaan dengan ilmu pengetahuan sesuai dengan standar kompetensi
TUJUAN
teknologi, seni, budaya, dan kerja.
PEMBELAJARAN
humaniora dalam konteks Menunjukkan keterampilan menalar,
pengembangan potensi diri sebagai mengolah, dan menyaji secara efektif,
MATERI bagian dari keluarga, sekolah, dunia kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kerja, warga masyarakat nasional, kolaboratif, komunikatif, dan solutif
regional, dan internasional. dalam ranah abstrak terkait dengan
PENILAIAN pengembangan dari yang dipelajarinya
di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12


PEMERINTAH PROVINSI JAWA
BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X Kompetensi Dasar
SMK NEGER1 5 KUNINGAN

KOMPETENSI
INTI KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
KOMPETENSI (PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
DASAR

INDIKATOR
PENCAPAIAN 3.13 Menganalisis 4.13 Melakukan
KOMPETENSI transaksi akuntansi pencatatan akuntansi
TUJUAN koreksi kesalahan, koreksi kesalahan,
PEMBELAJARAN
peristiwa luar biasa, peristiwa luar biasa,
dokumen sumber dokumen sumber
MATERI
yang digunakan di yang digunakan di
PENILAIAN satker, dan di satker, dan di
desa/kelurahan desa/kelurahan

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12


PEMERINTAH PROVINSI JAWA
BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X
SMK NEGER1 5 KUNINGAN
Indikator Pencapaian Kompetensi
KOMPETENSI
INTI

KOMPETENSI
1. Menjelaskan mengenai transaksi akuntansi
DASAR koreksi kesalahan dan peristiwa luar biasa
INDIKATOR
PENCAPAIAN
2. Menjelaskan dokumen sumber yang digunakan di
KOMPETENSI satker dan di desa/kelurahan
TUJUAN 3. Menyusun pencatatan akuntansi koreksi
PEMBELAJARAN
kesalahan dan peristiwa luar biasa
MATERI 4. Menerapkan dokumen sumber yang digunakan di
satker, dan di desa/ kelurahan
PENILAIAN

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12


PEMERINTAH PROVINSI JAWA
BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X
SMK NEGER1 5 KUNINGAN
Tujuan Pembelajaran
KOMPETENSI
INTI
Dengan menggunakan model pembelajaran daring melalui
KOMPETENSI aplikasi google classroom peserta didik mampu :
DASAR
1. Menjelaskan mengenai transaksi akuntansi koreksi kesalahan
INDIKATOR dan peristiwa luar biasa
PENCAPAIAN
KOMPETENSI 2. Menjelaskan dokumen sumber yang digunakan di satker dan
di desa/kelurahan
TUJUAN
PEMBELAJARAN 3. Menyusun pencatatan akuntansi koreksi kesalahan dan
peristiwa luar biasa
MATERI 4. Menerapkan dokumen sumber yang digunakan di satker, dan
di desa/ kelurahan
PENILAIAN

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12


PEMERINTAH PROVINSI JAWA
BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X Materi
SMK NEGER1 5 KUNINGAN

KOMPETENSI Transaksi Akuntansi Koreksi Kesalahan dan


INTI
Peristiwa Luar Biasa
KOMPETENSI
DASAR
1. Koreksi Kesalahan
INDIKATOR Laporan keuangan disusun dan disajikan untuk menyediakan informasi
PENCAPAIAN
KOMPETENSI yang relevan mengenai posisi keuangan dan seluruh transaksi yang
dilakukan oleh entitas pelaporan. Untuk menjaga integritas data dan
TUJUAN agar informasi laporan keuangan tidak menyesatkan maka laporan
PEMBELAJARAN
keuangan harus bebas dari kesalahan.
Laporan keuangan disusun pada pisah tanggal tertentu; terhadap
MATERI laporan keuangan pemerintah, mengikuti periode tahun anggaran yaitu
meliputi masa satu tahun mulai tanggal 1 Januari sampai dengan 31
PENILAIAN Desember. Menurut ketentuan UU Bidang Keuangan laporan keuangan
pemerintah harus disampaikan kepada DPR paling lambat 6 bulan
setelah tutup tahun buku, setelah dilakukan audit oleh BPK.

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12


PEMERINTAH PROVINSI JAWA
BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X Materi
SMK NEGER1 5 KUNINGAN

KOMPETENSI
INTI Terdapat tahapan atau periode waktu dalam menyusun dan
KOMPETENSI menyajikan laporan keuangan sampai dengan penyampaian
DASAR laporan keuangan ke DPR, yaitu :
INDIKATOR
a. periode waktu sebelum laporan keuangan disusun dan
PENCAPAIAN disajikan, atau tahun berjalan
KOMPETENSI b. periode waktu setelah laporan keuangan sudah diterbitkan
tetapi belum diaudit oleh BPK
TUJUAN
PEMBELAJARAN
c. periode waktu setelah laporan diaudit oleh BPK disampaikan
ke DPR/DPRD dan telah ditetapkan dengan UU atau Peraturan
daerah.
MATERI

PENILAIAN

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12


PEMERINTAH PROVINSI JAWA
BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X Materi
SMK NEGER1 5 KUNINGAN

KOMPETENSI Adapun kesalahan dalam penyusunan laporan keuangan bisa


INTI
terjadi pada satu atau beberapa periode sebelumnya dan mungkin
KOMPETENSI baru ditemukan pada periode berjalan atau pada periode setelah
DASAR Laporan Keuangan disahkan dan telah diterbitkan Undang-undang
INDIKATOR dan/atau Peraturan Daerah. Kesalahan-kesalahan tersebut
PENCAPAIAN kemungkinan disebabkan antara lain keterlambatan penyampaian
KOMPETENSI bukti transaksi keuangan oleh Pengguna Anggaran, kesalahan
TUJUAN
perhitungan matematis, kesalahan pencatatan, kesalahan dalam
PEMBELAJARAN interprestasi fakta, kecurangan atau kelalaian dan kemungkinan
kesalahan dalam penerapan standar dan kebijakan akuntansi.
MATERI
Dalam situasi tertentu suatu kesalahan mungkin mempunyai
pengaruh signifikan bagi satu atau lebih laporan keuangan periode
sebelumnya sehingga laporan-laporan keuangan tersebut tidak
PENILAIAN
dapat diandalkan. Agar informasi laporan keuangan bebas dari
unsur kesalahan, maka PSAP No 10 mengatur perlakuan tentang
koreksi kesalahan.

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12


PEMERINTAH PROVINSI JAWA
BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X Materi
SMK NEGER1 5 KUNINGAN

KOMPETENSI
INTI
Kesalahan adalah penyajian pos-pos yang secara signifikan tidak
KOMPETENSI sesuai dengan yang seharusnya yang mempengaruhi laporan
DASAR
keuangan periode berjalan atau periode sebelumnya. Periode
INDIKATOR berjalan adalah periode sebelum laporan keuangan belum
PENCAPAIAN
KOMPETENSI
ditetapkan dengan Perda. Periode sebelumnya adalah periode
akuntansi dimana laporan keuangan telah diterbitkan. Paragrap 16
TUJUAN PSAP 10 menjelaskan bahwa laporan keuangan dianggap sudah
PEMBELAJARAN diterbitkan apabila sudah ditetapkan dengan undang-undang atau
peraturan daerah.
MATERI Ditinjau dari sifat kejadiannya, kesalahan dapat dikelompokkan
menjadi kesalahan yang tidak berulang dan kesalahan yang
PENILAIAN berulang dan sistemik.

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12


PEMERINTAH PROVINSI JAWA
BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X Materi
SMK NEGER1 5 KUNINGAN

KOMPETENSI
INTI
a. Contoh kesalahan yang mempengaruhi Kas dalam periode
KOMPETENSI berjalan.
DASAR
Pada tanggal 15 Mei 2017, dibayar gaji pegawai dengan
INDIKATOR menerbitkan SP2D-LS dengan nilai Rp 513.000.000. Pada hari
PENCAPAIAN
KOMPETENSI
dan tanggal yang sama SP2D-LS tersebut dibukukan oleh bagian
keuangan sebesar Rp 531.000.000,-. Pada waktu dilakukan kas
TUJUAN opname, ditemukan perbedaan antara saldo kas menurut bank dan
PEMBELAJARAN saldo menurut buku dan setelah diteliti perbedaanya adalah pada
SP2D-LS yang diterbitkan tanggal 15 Mei 2017.
MATERI Transaksi tersebut dicatat pada tanggal 15 Mei 2017:
Kelebihan pencatatan pada akun belanja pegawai sebesar Rp
PENILAIAN 18.000.000, (Rp 531.000.000 - Rp 513.000.000) dilakukan
koreksi sebagai berikut:

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12


PEMERINTAH PROVINSI JAWA
BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X Materi
SMK NEGER1 5 KUNINGAN

KOMPETENSI
INTI
SKPD
Tanggal Uraian Ref Debet Kredit
KOMPETENSI 15/5/06 Piutang dari BUD   18 juta  
DASAR   Belanja Pegawai     18 juta
  (Untuk mencatat penerimaan kembali      
INDIKATOR belanja pegawai)
PENCAPAIAN
KOMPETENSI

TUJUAN
PEMBELAJARAN BUD
Tanggal Uraian Ref Debet Kredit
MATERI 15/5/17 Kas di Kas Daerah   18 juta  
  Belanja Pegawai     18 juta
  (Untuk mencatat penerimaan kembali      
PENILAIAN belanja pegawai)

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12


PEMERINTAH PROVINSI JAWA
BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X Materi
SMK NEGER1 5 KUNINGAN

KOMPETENSI
INTI
b. Tidak Mempengaruhi Kas pada periode berjalan.
KOMPETENSI Pada Tanggal 15 Mei 2017, dibayar gaji pegawai dengan
DASAR
menerbitkan SP2D-LS dengan nilai Rp 531.000.000. Pada hari
INDIKATOR dan tanggal yang sama SP2D-LS tersebut dibukukan oleh bagian
PENCAPAIAN
KOMPETENSI
keuangan sebesar Rp 531.000.000 sebagai belanja barang. Pada
waktu menyusun laporan diketahui ada kekeliruan pembukuan
TUJUAN belanja atas SP2D pada tanggal 15 Mei 2017, maka transaksi
PEMBELAJARAN tersebut akan dikoreksi seperti berikut:
Karena kesalahan pada akun belanja, maka koreksi dilakukan
MATERI sebagai berikut:

PENILAIAN

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12


PEMERINTAH PROVINSI JAWA
BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X Materi
SMK NEGER1 5 KUNINGAN

KOMPETENSI
INTI

KOMPETENSI
DASAR SKPD
INDIKATOR
PENCAPAIAN Belanja Pegawai Rp 531.000.000  
Belanja Barang   Rp 531.000.000
KOMPETENSI

TUJUAN
PEMBELAJARAN BUN
Tidak ada Jurnal    
     
MATERI

PENILAIAN

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12


PEMERINTAH PROVINSI JAWA
BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X Penilaian Kognitif
SMK NEGER1 5 KUNINGAN

KOMPETENSI
INTI Sebelum melakukan uji kompetensi dipersilakan
KOMPETENSI
untuk berdoa terlebih dahulu, dan jika sudah
DASAR siap, silakan buka Quis Palip XII KD 3.12 di
INDIKATOR Google Classroom.
PENCAPAIAN
KOMPETENSI

TUJUAN
PEMBELAJARAN

MATERI

PENILAIAN

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12


PEMERINTAH PROVINSI JAWA
BARAT
DINAS PENDIDIKAN
CABANG DINAS PENDIDIKAN
WILAYAH X
SMK NEGER1 5 KUNINGAN

Terima Kasih
KOMPETENSI
INTI

KOMPETENSI
DASAR

INDIKATOR
PENCAPAIAN
KOMPETENSI

TUJUAN
PEMBELAJARAN

MATERI

PENILAIAN

AKUNTANSI KEUANGAN LEMBAGA KELAS 12

Anda mungkin juga menyukai