Etika Profesi Bidan

DOSEN PENGAMPU :
HERINAWATI, M.Keb

KELOMPOK 3 :
ALIN AMELIA RUSLI (PO71240210047)
APRILYANIGSIH (PO71240210053)
DESI FITRIANI (PO71240210074)
PROFESI

P ro f e si a dal ah p eke rj a an ya ng membu tu hkan

p e la ti h an dan p e ngu as a an te rha dap s ua tu
p e nget ah u an kh us u s. S u at u p r of es i bi a s anya
m em i l i ki as o s i as i p r of es i ko de eti k, s ert a p ro s es
s er ti f ik as i da n li s ensi ya ng khu s us u nt uk bi da ng
p r o f e si ter s eb ut . P eke rj aa n t i dak sa ma dengan
p r o f e si . s es eo r ang ya ng meneku ni s u atu p r of es i
t er tentu di se bu t p r o f es i o nal , s edangkan
p r o f e si o nal s endi ri me mp u nya i makna y ang
m engac u kep a da s eb ut an o r ang y ang meny andang
S u at u p ro f e si dan s eb ut an tenta ng p enamp i l an
s es eo r ang dal a m m ew uj ud kan ke rj a s es u ai
d enga n pr o f e si .
PROFESIONAL
P e r i l a k u p ro f e s i o n a l p e r i l a k u p r o f e s i o n a l y a n g
d i h a ra p k a n m a s y a r a k a t d i a n t a r a n y a :

• Bertindak sesuai dengan keahlian dan didukung

oleh pengetahuan serta pengalaman dan
keterampilan yang tinggi.

• bermoral tinggi

• b e r l a k u j u j u r, b a i k p a d a o r a n g l a i n m a u p u n d i r i
sendiri

• tidak melakukan tindakan yang coba-coba yang

pengetahuan profesinya

• tidak memberikan janji yang berlebihan

• tidak melakukan tindakan semata mata didorong

oleh pertimbangan komersial

• memegang teguh etika profesi

• mengenal batas-batas pengetahuan

• menyadari dan mengenal ketentuan hukum yang

m e m b a t a s i g e r a k - g e r ik d a n k e w e n a n g a n n y a .
Menurut beauchamp childress, ada 4
pendekatan prinsip dalam etika kesehatan :

• tindakan diarahkan sebagai penghargaan

terhadap kapasitas otonomi setiap orang

• menghindarkan berbuat sesuatu kesalahan

• murah hati memberikan sesuatu yang

bermanfaat dengan segala konsekuensinya

• keadilan dan keberanian menjelaskan

manfaat dari resiko yang dihadapi
Ketidakpuasan yang memunculkan konflik
serta Dilema etis

1. Berpusat pada hubungan interpersonal

dalam asuhan

2. meningkatkan penghormatan martabat klien

3. mendengarkan dan menganalisa saran

sejawat sebagai tanggung jawab profesional

4. mengingat kembali arti tanggung jawab

moral, kebaikan,kepedulian, perasaan kasih
sayang, serta menerima kenyataan
(taylor,1993)
Bi dan seb ag ai tenaga profesi onal harus
memil iki ko mitmen yang ting gi untuk:
1. Memberik an asuhan berkualit as sesuai
dengan st andar et is (etika profesi)
2. Pengetahuan t entang perilaku etis dimulai
dari pendidikan, berlanjut diskusi formal dan
inf ormal dengan s ejawat
3. ada puncaknya mampu m engambil
keputusan yang et is unt uk memecahkan
masalah etika
4. enggunak an 2 pendekat an dalam
pengambilan keputusan etis yait u
berdas arkan prinsip dan berdasarkan
asuhan kebidanan(beauchamp
childres s,1994)
ETIKA PROFESI
Etika profesi menurut
kaiser dalma adalah sikap
hidup berupa keadilan untuk
memberikan pelayanan
profesional terhadap
masyarakat dengan penuh
ketertiban dan keahlian
sebagai pelayanan dalam
rangka melaksanakan tugas
berupa kewajiban terhadap
masyarakat.
 1
Prinsip 1. Tanggung jawab
Etika 2. Keadilan
Profesi 3. Otonomi
2 4.here
Click integritas
to d to themoral
title
Etika Pelayanan Kebidanan

Dalam pemberian layanan kebidanan bidan haruslah berlandaskan pada fungsi

dan moralitas pelayanan kebidanan meliputi :
1. Menjaga otonomi dari setiap individu khususnya bidan dan klien
1 ere to add to the title
2. Menjaga kita untuk melakukan tindakan kebaikan dan mencegah tindakan
yang merugikan atau membahayakan orang lain
3. Menjaga privasi setiap individu2 Click here to add to the title
4. Mengatur manusia untuk berbuat adil dan bijaksana sesuai dengan porsinya
5. Dengan etik kita mengetahui3 apakah suatu
Click here tindakan
to add itu dapat diterima dan Apa
to the title
alasannya
6. Mengarahkan pola pikir seseorang dalam bertindak atau dalam menganalisis
suatu masalah
7. Menghasilkan tindakan yang benar
8.
Pelaksanaan Etika Dalam Pelayanan ebidanan

Prinsip kerja bidan adalah :

1. Kompeten dalam pelayanan kebidanan
2. Praktek berdasarkan fakta atau evidance based
3. Pengambilan keputusan yang bertanggung jawab
4. Pemakaian teknologi secara etis
5. Memahami perbedaan budaya dan etnnik
6. Memberdayakan atau mengajarkan untuk
promosi,informed choice dan ikut serta dalam mengambil
keputusan
7. Sabar tapi rational deadsquad,advokasi
8. Bersahabat dengan perempuan, keluarga dan masyarakat
P E R A T U R A N H U K U M YA N G B E R H U B U N G A N
DENGAN PROFESI BIDAN

1. Undang-Undang RI No.36 tahun 2009 tentang kesehatan

2. peraturan pemerintah No.32 tahu n 1996 tentang tenaga kesehatan
3. peraturan pemerintah RI No.61/2014 tentang kesehatan reproduksi
4. Kepmenkes No.369/menkes/SK/III/2007 tentang standar profesi bidan
5. Kepmenkes No.938 /menkes/SK/VIII/2007 tentang standar asuhan
kebidanan
6. Kepmenpan No.1/2008 tentang jabatan fungsional bidan
7. Kepmenkes No.836/MENKES/SK/VI/2005 tentang pengembangan
manajemen kinerja perawat dan bidan
KESALAHAN PROFESIONAL (MALPRAKTIK )

Dalam bidang kesehatan malpraktik adalah

penyimpangan penanganan kasus atau masalah
kesehatan(termasuk penyakit) oleh petugas kesehatan
sehingga menyebabkan dampak buruk bagi penderita.
 M e nu r u t l es t ar i d a n s uj a t mi k o da l a m i s fa ny an d r i e ( 20 0 5 ), ma l p r ak t i k me d i c d i b ed a ka n me n j ad i d ua b e nt u k y a i t u :

1. Malpraktik etik
2. Malpraktik yuridis
Dibagi menjadi 3 bentuk :
a. Malpraktik perdata
b. malapraktik pidana
c. malapraktik administratif