Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

KONSEP DASAR KEPERAWATAN


Etika dan Nilai dalam Keperawatan

Dosen Pembina Mata Kuliah : Ns.

Disusun Oleh :
Kelompok 3 Kelas A
Tias Febrianti (192310101004)
Shifa Putrie Aisyiah (192310101010)
Firriana Rizqi Amalia (192310101013
Nuha Aliyah (192310101057)
M. Nauval Rahmatullah (192310101062)

Program Studi Sarjana Keperawatan


Fakultas Keperawatan
Universitas Jember
2019

i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat, taufik, serta hidayah-Nya kepada kami, sehingga kami
dapat menyelesaikan tugas pembuatan makalah mata kuliah Konsep Dasar
Keperawatan tentang “Etika dan nilai dalam Keperawatan” sesuai dengan waktu
yang telah ditentukan.
Pembuatan makalah ini sebagai salah satu tugas kami dalam menempuh
pembelajaran di semester ini. Didalam pengerjaan makalah ini telah melibatkan
banyak pihak yang sangat membantu dalam banyak hal. Oleh sebab itu, kami
sampaikan rasa terima kasih kepada :
1. Ns., selaku Dosen Pembina Mata Kuliah Konsep Dasar Keperawatan
2. Semua pihak yang ikut serta berpartisipasi dalam pembuatan makalah
ini
Kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, kami yakin masih
banyak kekurangan dalam makalah ini. Oleh karena itu, kami sangat
mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.

Jember, 22 September 2019

Penyusun

ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................
1.1 Latar Belakang..............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.........................................................................................2
1.3 Tujuan...........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................
2.1 Prinsip Moral dan Etika ...............................................................................3
2.2 Ethics Of Care...............................................................................................4
2.3 Kode Etik Keperawatan Profesional ............................................................5
2.4 Isue Etik dalam Praktek Keperawatan (Dilemma Etik)................................6
2.5 Nilai dalam Keperawatan .............................................................................6
2.6 Contoh Kasus Dilema Etik dalam Keperawatan ..........................................7
BAB III PENUTUP.....................................................................................................
3.1 Kesimpulan...................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................9

iii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Pelayanan kepada umat manusia merupakan fungsi utama perawat dan
dasar adanya profesi keperawatan. Kebutuhan pelayanan keperawatan adalah
Universal. Pelayanan profesional berdasarkan kebutuhan manusia karena itu
tidak membedakan kebangsaan, warna kulit, politik, status sosial, dan lain-
lain. Keperawatan adalah layanan vital terhadap manusia yang menggunakan
manusia juga, yaitu perawat. Pelayanan ini berdasarkan kepercayaan bahwa
perawat akan berbuat hal yang benar, hal yang diperlukan, dan hal yang
menguntungkan pasien dan kesehatannya. Oleh karena itu manusia dalam
berinteraksi dan bertingkah laku berbeda-beda maka diperlukan pedoman
untuk mengarahkan bagaimana harus bertindak, bagaimana perilaku manusia,
dan apakah hal dan tanggung jawabnya
Peningkatan pengetahuan dan teknologi yang sedemikian cepat dalam
segala bidang serta meningkatnya pengetahuan masyarakat yang berpengaruh
juga terhadap meningkatnya tuntutan masyarakat akan mutu pelayanan
kesehatan termasuk pelayanan keperawatan. peningkatan ini juga berdampak
negatif bagi masyarakat karena banyak yang mengkonsumsi maknan cepat saji
dan kecanggihan dari teknologi ini juga membuat masyarakat lebih suka
bermain gadget dari pada beraktivitas. sehingga akan berdampak buruk pada
kesehatan masyarakat. Hal ini merupakan tantangan bagi profesi keperawatan
dalam mengembangkan profesionalisme selama memberi pelayanan
berkualitas. Kualitas pelayanan yang tinggi memerlukan landasan komitmen
yang kuat dengan basis pada etik dan moral yang tinggi.
Sikap etis profesional yang kokoh dari setiap perawat akan tercermin dari
setiap langkahnya, termasuk penampilan diri serta keputusan yang diambil
dalam merespon situasi yang muncul. Oleh karena itu pemahaman yang
mendalam tentang etika dan moral serta penerapannya menjadi bagian yang
sangat penting dan mendasar dalam memberikan asuhan keperawatan dimana
nilai-nilai pasien selalu menjadi pertimbangan dan dihormati.

1
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Prinsip Moral dan Etika dalam Keprawtan?
2. Apa yang dimaksud dengan Ethics Of Care ?
3. Bagaimana Kode Etik dalam Keperawatan profesional?
4. Apa saja Isue etik dalam praktik keperawatan (dilema etik)?
5. Apakah yang dimaksud dengan Nilai dalam keperawatan?
6. Apa saja contoh kasus dilemma etik dalam keperawtan?

1.3 Tujuan
 Untuk mengetahui prinsip moral dan etika dalam keperawatan
 Untuk mengetahui Ethics Of Care
 Untuk mengetahui kode etik dalam keperawatan profesional
 Untuk mengetahui Isue etik dalam praktik keperawatan (dilemma etik)
 Untuk mengetahui Nilai dlam keperawatan
 Untuk mengetahui contoh kasus dilemma etik dalam keperawatan

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Prinsip Moral dan Etika


Dalam literatur keperawatan dikatakan bahwa etika dimunculkan sebagai
moralitas, pengakuan kewenangan, kepatuhan pada peraturan, etikasosial, loyal
pada rekan kerja serta bertanggung jawab dan mempunyai sifat kemanusiaan.
Menurut Cooper (1991), dalam Potter dan Perry (1997), etika keperawatan
dikaitkan dengan hubungan antar masyarakat dengan karakter serta sikap perawat
terhadap orang. Etika keperawatan merupakan standar acuan untuk mangatasi
segala macam masalah yang dilakuka oleh praktisi keperawatan terhadap pasien
yang tidak mengindahkan dedikasi moral dalam pelaksanaan tugasnya
(Amelia,2013). Etika keperawatan merujuk pada standar etik yang menentukan
dan menuntun perawat dalam praktek sehari-hari (Fry,1994)
Kata etika berasal dari kata yunani, yaitu Ethos yang berhubungan dengan
pertimbangan pembuatan keputusan, benar atau tidaknya suatu perbatan karena
tidak ada undang-undang atau peraturan yang menegaskan hal yang harus
dilakukan. etika berbagai profesi digariskan dalam kode etik yang bersumber dari
martabat dan hak manusia (yang memiliki sikap menerima) dan kepercayaan dari
profesi. Profesi menyusun kode etik berdasarkan penghormatan atas nilai dan
situasi individu yang dilayani.
Etika profesi keperawatan adalah filsafat yang mengarahkan tanggungjawab
moral yang mendasari pelaksanaan praktik keperawatan. Etika profesi
keperawatan adalah milik dan dilaksanakan oleh semua anggota profesi
keperawatan, yaitu perawat. Anggota profesi keperawatan dituntut oleh sesama
perawat, profesi lain, dan masyarakat sebagai penerima pelayanan keperawatan
untuk menaati dan menampilakan kode etik yang telah disepakati.Secara spesifik
etika profesi memberi tuntutan praktik bagi anggota profesi dalam melaksanakan
praktik profesinya sesuai dengan stsndar moral yang diyakini.
Pembagian Etika
1. Etika deskriptif

3
Etika deskriptif melukiskan tingkah laku moral dalam arti luas, misalnya adat
kebiasaan, anggapan-anggapan tentang baik dan buruk, tindakan-tindakan
yang diperbolehkan dan yang tidak di perbolehkan
2. Etika normatif
etika normatif merupakan bagian terpenting dari etika. Etika Normatif
bersifat preskriptif (memerintahkan), tidak melukiskan melainkan
menentukan benar atau tidaknya tingkah laku atau anggapan mora. Etika
normatif bertujuan merumuskan prinsip-prinsip etis yang dapat
dipertanggungjawabkan dengan cara rasional dan dapat digunakan dalam
praktek. Etika normatif terdiri dari etika umum dan etika khusus
3. Metaetika
kata “meta” berasal dari bahasa yunani yang berarti melebihi atau
melampaui. Metaetika mempelajari logika khusus dari ucapan-ucapan
etis. (Bertens, 2004:15-19)
Moral adalah nilai-nilai dan norma yang menjadi egangan bagi seseorang
atau suatu kelompok dalam mengatur tingkah lakunya. moral juga berrati
mengenai apa yang dianggap baik atau bruuk di masyarakat dalam suatu kurun
waktu tertentu sesuai perkembangan atau perubahan norma atau nilai
(Wahyuningsih, 2005:2-3)
Moralitas berasal dari bahasa latin “moralis” yang artinya:
1. Segi Moral suatu perbuatan atau baik buruknya
2. Sifat moral atau keseluruhan asas dan nilai yang berkembang berkenaan degan
baik dan buruk.
Moralitas meruupakan suatu gambaran manusiawi yang menyeluruh, moralitas
hanya terdapat pada manusia serta tidak terdapat pada makhluk lain nilai yang
berkenaan dengan baik buruk. Moralitas adalah sifat moral atau seluruh asas dan
nilai yang menyangkut baik buruk. Kaitan etika dan moralitas adalah bahwa etika
merupakan ilmu yang mempelajari tentang tingkah laku oralatau ilmu yang
membahas tentang moralitas

Anda mungkin juga menyukai