Anda di halaman 1dari 8

PENELITIAN TINDAKAN KELAS

(PTK)
Disusun Oleh :
 
Puji Lestari, S.Pd
NIP. 196908101989082001
Judul
UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA
KELAS VI PADA TEMA SELAMATKAN
MAKHLUK HIDUP MATA PELAJARAN IPA
DENGAN MENGGUNAKAN METODE
PROBLEM BASED LEARNING DI SDN 01
TIMPEH KABUPATEN DHARMASRAYA TAHUN
PELAJARAN 2021/2022
Latar Belakang Masalah
Hasil belajar kelas VI semester 2 pada Tema 1 selamatkan makhluk
hidup, menunjukan bahwa dari 22 siswa, hanya 40% saja yang
lulus atau sekitar 9 orang. KKM yang ditentukan adalah sebesar 75
dengan nilai rata-rata kelas tidak mencapai 70. Selain itu, aktivitas
belajar siswa di dalam kelas masih terlihat kurang, pembelajaran di
kelas kurang bervariasi sehingga terlihat monoton dan
menjenuhkan, guru kelas VI di SD Negeri 01 Timpeh mengatakan
bahwa beliau kurang menyukai pembelajaran yang bersifat diskusi,
karena pembelajaran diskusi menyebabkan siswa banyak
mengobrol, ketika diberi tugas kelompok, maka yang mengerjakan
tugas hanya beberapa dari siswa saja, sedangkan siswa yang lain
tidak terlihat aktif mengerjakan tugas
Rumusan Masalah
Apakah penerapan Model Problem Based
Learning dapat meningkatkan kemampuan
berpikir kreatif dan hasil belajar siswa pada
tema selamatkan makhluk hidup mata
pelajaran IPA kelas VI SDN 01 Timpeh
Batasan Masalah
• Subjek dalam penelitian ini yaitu siswa kelas
VI SDN 01 Timpeh Tahun ajaran 2021/2022.
• Penulis akan mengukur kemampuan berpikir
kreatif dan hasil belajar siswa berupa kognitif
dan afektif saja.
• Pembelajaran yang akan dikaji dan ditelaah
adalah pembelajaran pada Tema 1 Selamatkan
Makhluk Hidup mata pelajaran IPA
Model Problem Based Learning (PBL)

Problem Based Learning (PBL) adalah model


pembelajaran yang bercirikan adanya permasalahan nyata
sebagai konteks untuk peserta didik belajar berpikir kritis
dan keterampilan memecahkan masalah serta memperoleh
pengetahuan (Duch dalam Shoimin 2014, hlm. 130).
Barrow (dalam Murfiah, 2017, hlm.163) menyatakan
bahwa pembelajaran berbasis masalah (PBL) didefinisikan
sebagai pembelajaran yang diperoleh menuju suatu
pemahaman akan resolusi sebuah masalah, siswa diajak
untuk memahami suatu masalah dan memberikan solusi
terhadap masalah itu
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
120

• Berdasarkan hasil analisis data, diketahui bahwa hasil


100
100%
belajar siswa pada siklus II mengalami peningkatan dari
87.5 prasiklus dan siklus I. Pada prasiklus diperoleh nilai rata-
80
79.31
77% rata kelas sebesar 72,27 dengan persentase ketuntasan
72.27
belajar sebesar 40%. Hasil yang diperoleh pada prasiklus
60
Prasiklus belum dapat mencapai kriteria keberhasilan yang
Siklus I
Siklus II
ditentukan. Hal tersebut dikarenakan tidak adanya
40
40% penerapan metode yang bervariatif. Pada siklus I diperoleh
nilai rata-rata kelas sebesar 79,31 dengan persentase
ketuntasan belajar sebesar 77%. Pada siklus I siswa belum
20
terbiasa dengan penerapan metode Problem Based
Learning. Pada siklus II diperoleh nilai rata-rata kelas
0
Rata-rata Persentase Ketuntasan sebesar 87,5 dengan persentase ketuntasan belajar siswa
sebesar 100%. Hal tersebut menunjukkan bahwa
penerapan metode Problem Based Learning dapat
meningkatkan hasil belajar siswa pada tema selamatkan
makhluk hidup mata pelajaran IPA di kelas VI SDN 01
Timpeh
Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan
bahwa penerapan metode Problem Based Learning dalam subtema tumbuhan
sahabaku dapat meningkatkan hasil belajar siswa

Saran
• Guru hendaknya selalu berusaha melakukan inovasi untuk memilih model
pembelajaran yang akan digunakan. Dengan demikian siswa tidak merasa
bosan dan menjadi bersemangat ketika mengikuti pembelajaran.
• Sekolah hendaknya memberikan kesempatan kepada guru agar dapat
berinovasi dan berkreativitas dalam kegiatan pembelajaran. Sebagai contoh,
dengan menggunakan metode pembelajaran Problem Based Learning, guru
dapat memberikan kontribusi untuk meningkatkan kualitas dan mutu sekolah

Anda mungkin juga menyukai