C. Fungi
Alternaria Geotrichum Fusarium
Aspergillus Helminthosporium Penicillium
Botrystis Monilia ( Neurospora) Trichothecium
Cephalosporium Mucor Spootrichum
Thamnidium Wallemia Xeromyces
2. Obat dan Kosmetika
Aeromonas hydrophila Corynebacterium cloaceae
Bacillus anthracis Diplococcus pneumoniae
Clostridium batulinum Enterobacter cloaceae
Cl. perfringens E. coli
Cl. tetani Fusobacterium plantivincenti
Haemophylus influenza Salmonella thypy
Mycobacterium tuberculosis Serratia narcescens
Mycoplasma hominis Staphylococcus aureus
Neisseria meningitis Streptococcus pyogens
Pseudomonas aeruginosa Vibrio cholerae
P. fluorescens Yersinia pestis
Salmonella enteridis
SUMBER KONTAMINASI
1. Bahan baku
2. Air
3. Peralatan
4. Wadah dan kemasan
5. Udara/ lingkungn kerja
6. Personil/ pekerja
Di industri Farmasi, tempat produksi obat/
makanan/ kosmetika, mikroba dapat
mengkontaminasi melalui 3 tahap :
SEDIAAN
BAHAN BAKU SEDIAAN JADI
DALAM PROSES
5. Potensial Redoks
Potensial redoks bakteri ditentukan oleh:
Kandungan oksigen pada substrat
Kandungan bahan-bahan lain yang terdapat pada substrat
Mikroba aerob obligat: memerlukan O2 untuk pertumbuhan
Mikroba anaerob: tidak dapat hidup bila ada O 2
Mikroba anearob fakultatif: bisa tumbuh bila ada/ tidak ada O 2
6. Tekanan osmosis
Umum: bakteri hidup pada kandungan garam yang
encer (kecuali bakteri laut)
Tekanan osmosis tergantung dari bahan yang terlarut.
Bakteri pada umumnya dapat tumbuh dalam range
tekanan osmosis yang cukup besar. Oleh karena
adanya enzim permease sehingga konsentrasi garam
dalam sel dapat di atur. Akan tetapi bila konsentrasi
ini cukup tinggi, maka air akan keluar dari sel →
pertumbuhan terhenti
Bakteri yang dapat tumbuh pada konsentrasi garam
yang tingi disebut: Halofilik
Ragi yang osmofil dapat berkembang biak di dalam
larutan gula dengan konsentrasi tinggi
7. Suhu
Umum: bakteri tumbuh pada suhu di atas 350C
Pertumbuhan mikroba dikenal adanya suhu minimum dan
suhu maksimum. Suhu optimum terletak diantaranya
pertumbuhan
Daerah eugenesik
suhu
Zat-zat pengsuspensi