DASAR LISTRIK DAN ELEKTRONIKA

DASAR LISTRIK DAN

ELEKTRONIKA

Kompetensi Dasar

3.10 Menerapkan pengukuran daya, energi,

dan faktor daya.

 

4.10. Menerapkan pengukuran daya, energi,

& faktor daya listrik.

 Tujuan Pembelajaran
Menunjukkan
pengukuran
daya listrik
secara
elektrodinamis
.

Menunjukkan
Menunjukkan Menunjukkan
pengukuran
pengukuran penggunaan
energi listrik
daya listrik alat ukur cos φ
berdasarkan
secara desain meter dengan
asas induksi.
wattmeter tepat

Menunjukkan
penggunaan alat
ukur cos φ meter.
TAHUKAH KAMU TENTANG
ALAT UKUR ?
ALAT UKUR ADALAH PERALATAN YANG
MEMUNGKINKAN UNTUK MENGAMATI BESARAN-
BESARAN LISTRIK. SEPERTI DAYA, ENERGI, FAKTOR
DAYA DAN LAIN-LAIN.
 Pengukuran Dengan Menggunakan Wattmeter

1. SKALA WATT 3
METER
2. KOIL ARUS.
3. KOIL TEGANGAN
4. LOADS (BEBAN)
5. SUMBER
TEGANGAN
6. ARAH ARUS.
6

4
 Click icon to add picture

WATTMETER
Wattmeter adalah instrumen pengukuran
daya listrik yang pembacaannya dalam
satuan watt yang mana kombinasi dari
amperemeter dan voltmeter. Alat ukur ini
berbetuk analog dan digital. Rumus dari
daya dc adalah sebagai berikut

P=V.I P1 V1
P2 V2

P= DAYA
V= TEGANGAN (VOLT)
I= ARUS(AMPERE)
CONTOH SOAL
1 )Sebuah lampu pijar yang menggunakan daya 80 watt
pada tegangan sumber 220 Volt, dipasang pada suatu sumber
berpotensial 110 volt. Daya yang dipakai lampu itu adalah

Diket : P1 = 80 watt
V1= 220 V
V2 = 110 V
Ditanya : P2 ?
2) Sebuah sekering dipasang pada tegangan 250 V
menyebabkan arus mengalir 2A . Berapa daya
sekering tersebut ?
FUNGSI WATTMETER
 Wattmeter merupakan suatu alat ukur yang digunakan
untuk mengetahui berapa besarnya daya listrik nyata
pada beban yang sedang beroperasi dalam suatu sistem
kelistrikan
BENTUK ALAT UKUR WATT METER

Wattmeter Standard
ENERGI LISTRIK
Energi listrik adalah energi yang disebabkan oleh mengalirnya
muatan listrik dalam suatu rangkaian tertutup. Energi listrik
dapat diubah menjadi berbagai bentuk energi yang lain.

Ada beberapa rumus energi listrik

W= V x I x t
W= I2 x R x t
W=

W= Px t
Dimana :
W = energi (Joule/ J)
V = tegangan (Volt)
I = Arus (ampere)
t = waktu (Sekon)
R= hambatan (ohm)
CONTOH SOAL
1) sebuah selama satu menit. Banyak energi listrik yang digunakan
adalah
2) Sebuah lampu digunakan selama 1 jam. Jika pada lampu bertuliskan
220 V-5A, maka energi listrik yang diperlukan lampu tersebut adalah
3) Sebuah listrik tertulis 350 watt, 220 V dipasang pada tegangan yang
sesuai selama 10 menit. Besar energi yang dihasilkan adalah