PROPOSAL

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TUTORIAL

TERHADAP HASIL BELAJAR PEMROGRAMAN DASAR
SISWA KELAS X TKJ SMK NEGERI 1 MOPUYA
NAMA : I Made Billy Rama
NIM : 18208089
 Latar Belakang Masalah

Perkembangan teknologi saat ini sangatlah tidak asing bagi semua orang, terutama bagi
kalangan remaja dan pelajar. Dimana teknologi pada saat ini siswa dituntut untuk bisa
mengikuti dan menyesuaikan perkembangan zaman yang terjadi karena penting dalam proses
pembelajaran kedepannya. Berdasarkan Hasil observasi awal yang dilakukan di SMK N 1
Mopuya, penggunaan model pembelajaran konvensional pada mata pelajaran dasar
pemrograman dasar masih belum bisa memenuhi kreteria minimal disekolah tersebut dengan
nilai rata-rata hanya mencapai 65% - 70%. Ini disebabkan karena peserta didik kurang
memperhatikan guru saat memberikan materi atau praktek belajar pemrograman dasar. Salah
satu contoh pemecahan permasalahan yaitu dengan menggunakan model pembelajaran Tutorial
dimana model pembelajaran ini guru membimbing siswa dengan cara pembelajaran step by
step agar materi pelajaran lebih mudah dipahami oleh siswa.
 Identifikasi Masalah

Adapun identifikasi masalah dalam penelitian ini sebagai berikut:

1.Hasil belajar siswa sangat minim

2.Siswa kurang memperhatikan dalam proses pembelajaran.
3.Guru sangat jarang memberikan model pembelajaran pembelajaran yang sesuai dengan pokok
pembahasan materi.
4.Minat siswa kurang dalam melaksanakan kegiatan belajar praktikum.

 Batasan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah diatas, maka perlu adanya pembatasan masalah agar
setiap penelitian lebih terfokus dan terarah, penelitian ini dibatasi
• Model pembelajaran tutorial
• Hasil belajar siswa
 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang dan identifikasi masalah diatas, apakah ada pengaruh penggunaan
model pembelajaran tutorial terhadap hasil belajar pemrograman dasar siswa kelas X TKJ SMK Negeri
1 Mopuya?

 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian setelah mengetahui masalah diatas adalah untuk mengetahui adanya pengaruh hasil
belajar pemrograman dasar dengan menggunakan model pembelajaran tutorial dengan metode ceramah
pada mata pelajaran Pemrograman Dasar siswa Kelas X di SMK Negeri 1 Mopuya.

 Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
 Dengan adanya penggunaan media elektronik dalam pembelajaran sehingga dapat
meningkatkan kualitas pendidikan.
 Adanya model pembelajaran sehingga meningkatkan hasil belajar siswa.
 Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai kajian model pembelajaran tutorial.
2. Manfaat Praktis
 Bagi Penulis :
- Untuk menambah pengetahuan seorang peneliti tentang dunia pendidikan.
- Untuk menambah wawasan seorang peneliti tentang keefektifan penggunaan model
pembelajaran pada proses belajar mengajar dalam kelas.
 Bagi Guru :
- Dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan strategi pembelajaran dengan media pembelajaran
yang lebih tepat sehingga guru dapat memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran di
dalam kelas.
 Bagi Siswa
- Meningkatnya minat siswa untuk aktif dalam proses pembelajaran dalam kelas.
- Suasana belajar dalam kelas menjadi menyenangkan dan menarik.
 Bagi Sekolah
- Digunakan untuk membantu memecahkan masalah terhadap model pembelajaran, khususnya di
SMK Negeri 1 Mopuya sehingga dapat terwujudnya tujuan pendidikan nasional.
 Keranga Berfikir
Hasil belajar adalah capaian yang telah ditempuh seseorang selama proses belajar yang telah dipelajari
sehingga dari hasil belajar tersebut bisa ditingkatkan dengan lebih banyak belajar, jika ingin
mendapatkan hasil belajar yang baik dibutuhkan kualitas pembelajaran yang bermutu. Model
pembelajaran tutorial merupakan model pembelajaran yang dilakukan oleh guru terhadap siswa melalui
proses bimbingan secara perorangan atau kelompok kecil dan bisa juga dilakukan oleh siswa dan siswa.
Pembelajaran tutorial bisa membuat pelajaran jadi lebih menarik dan kreatif, sehingga siswa dapat
mudah memahami bahan pelajaran, proses belajar mengajar lebih menarik, dan membuat siswa menjadi
lebih aktif dalam proses pembelajaran.
 Hipotesis Penelitian

Berdasarkan dugaan sementara pada kerangka berpikir diatas, maka dapat dirumuskan yaitu: “ Adanya
pengaruh penggunaan model pembelajaran tutorial terhadap hasil belajar pemrograman dasar siswa
kelas X TKJ SMK Negeri 1 Mopuya.
Metodelogi Penelitian
 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian akan dilaksananakan pada waktu tertentu di SMK Negeri 1 Mopuya
 Metode dan Rancangan Penelitian
Metode Penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen dengan rancangan penelitian yang
digunakan adalah Equivalent Control Grup Desain (Sugiyono 2012:53). Rancangan penelitian ini dapat
digambarkan sebagai berikut:
Keterangan :

Eksperimen : Kelompok mendapat perlakuan (X)

X : Proses Pembelajaran menggunakan model Pembelajaran Tutorial.

- : Proses Pembelajaran dengan tidak menggunakan model Pembelajaran Tutorial

Kontrol : Kelompok yang tidak mendapat perlakuan

XO1 : Tes Awal (Pre-Test)

O2 : Tes Akhir (Post-Test)

 Variabel Penelitian
1. Variabel Bebas (Independen); model pembelajaran tutorial
2. Variabel Terikat (Dependen); hasil belajar siswa pada mata pelajaran pemrograman dasar di kelas X
di SMK Negeri 1 Mopuya.
 Populasi dan Sampel
• Populasi; 60 orang, yaitu siswa siswi kelas X TKJ SMK Negeri 1 Mopuya
Kelas Xa = 30 orang
Kelas Xb = 30 orang
• Sampel; diambil pada 2 kelas yaitu kelas XA dan kelas XB sebagai kelas eksperimen dan kelas kontrol.
 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan istrumen tes
yang didalamnya memuat soal soal tentang mata pelajaran pemrograman dasar sesuai dengan pokok
bahasan dan tujuan pelajaran. Teknik tes adalah teknik pengambilan data dengan menggunakan beberapa
soal pertanyaan yang diberikan kepada siswa ketika pretest dan postest.
 Instrumen Penelitian
Penelitian menggunakan instrument pelaksanaan dan pengambilan data.
 Teknik Analisis Data
1. Uji Normalitas; Bertujuan untuk menguji kedua kelas apakah penyebaran kedua populasi berdistribusi
secara normal atau tidak dengan menggunakan software SPSS.
2. Uji Homogenitas; Uji homogenitas adalah pengujian mengenai sama tidaknya variansi – variansi dua
buah distribusi atau lebih. Jika berdistribusi normal maka selanjutnya akan dilakukan uji homogenitas
terlebih dahulu Uji homogenitas menggunakan software SPSS.
3. Uji Hipotesis; Setelah melakukan uji normalitas dan homogenitas, pengujian hipotesis menggunakan
rumus Uji-t. adapun hipotesis nol (Ho) dan Hipotesis alternative (Ha).
Ho : Tidak ada perbedaan hasil belajar siswa antara kelas eksperimen dengan menggunakan metode pembelajaran
tutorial dan kelas kontrol dengan metode konvensionl atau ceramah.

Ha : Adanya perbedaan hasil belajar siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan menggunakan metode
pembelajaran tutorial dan kelas kontrol dengan merode konvensional atau ceramah.
Selanjutnya menggunakan rumus uji statistik sebagai berikut :
t= (Sudjana, 2005 : 241)

Keterangan :
X1 : Nilai rata – rata kelas eksperimen Tutorial
X2 : Nilai rata – rata kelas kontrol
n1 : Jumlah siswa kelas eksperimen Tutorial
n2 : Jumlah siswa kelas kontrol
S1 : Nilai standar deviasi siswa kelas eksperimen Tutorial
S2 : Nilai standar deviasi siswa kelas kontrol
TERIMA KASIH