Aluu!
PERENCANAAN
KORPUS BAHASA Jambo!
(CORPUS Oi!
PLANNING)
Hi!
KELOMPO
K 3:
1. Ibnu Alwan (B0220029) ¡Hola!
01 02 03 04
PENDAHULUAN METODE PEMBAHASAN SIMPULAN
KAJIAN
¡Hola!
01
PENDAHUL
UAN
Korpus merupakan ilmu yang
KORPUS
mengkaji tentang prosedur untuk
mempelajari prosedur atau
metode dalam penelitian bahasa.
BAHASA Perencanaan korpus dilakukan sebagai
langkah atau metode untuk
mempersiapkan ortografi, tata bahasa,
dan kamus yang normatif. Perencanaan
korpus tersebut dipakai untuk menjadi
panduan bagi penulis maupun pembicara
dalam suatu komunitas bahasa.
Perencanaan korpus ini merupakan usaha untuk standarisasi
sebuah bahasa. Hal tersebut misalnya, pemurnian bahasa,
penghilangan kosakata asing, pengembangan sistem penulisan,
dan pembaharuan pelafalan. Termasuk juga yaitu pembakuan
kosakata dan gramatika (Ibrahim dan Luh Anik Mayani,
2018:108).
Halo! 02
METODE
KAJIAN
Makalah ini menggunakan metode atau
pendekatan kepustakaan (library research).
Studi pustaka atau kepustakaan merupakan
serangkaian kegiatan yang berkenaan
dengan metode pengumpulan data pustaka,
membaca dan mencatat dan mengolah
bahan penelitian (Zed dalam Supriyadi,
2016:85).
Jambo!
03
PEMBAHAS
AN
Korpus merupakan sekumpulan data yang
PENGERT berkaitan dengan informasi kebahasaan.
Bahasa teks tertulis itu misalnya dalam buku ajar, cerpen, novel, koran,
dan sebagainya. Sementara itu, bahasa lisan misalnya didapatkan dari
hasil wawancara, rekaman siaran, dan lain-lain.
SEJARAH KORPUS BAHASA
Dalam bidang linguistik dibagi dalam dua fase, yaitu:
Korpus yang terkenal: Leuven Drama Corpus (1975), LOB Corpus (1978) London –
Lund Corpus (1982), Brown Corpus (1982), dan COBUILD (1987).
● Linguistik korpus muncul pada 1960, Ketika Noam Chomsky memberi dampak
yang besar terhadap kajian bahasa modern. Saat teori bahasa terfokus pada
bahasa sebagai fenomena universal, ahli bahasa semakin tidak puas apa yg
mereka temukan. Beberapa aturan tata bahasa dalam deskripsi tidak selaras
dalam teks-teks tertulis.
1970-an dan diterbitkan pada 1987 ,Utuk kepentingan penyusunan kamus, oleh
John Sinclair yaitu
- Collins Cobuild English Language Dictionary.
- London-Lund Corpus of Spoken English (500 ribu kata, lisan)
- British National Corpus (100 juta kata)
- Bank of English (455 juta kata)
- American National Corpus (14 juta kata)
Corpus of Contemporary American English (450 juta kata),
- International Corpus of English (1 juta kata dari setiap variasi regional/nasional).
JENIS-JENIS KORPUS BAHASA
Diklasifikasikan menjadi empat macam (Irawan, 2021), yaitu:
1. Korpus umum, untuk penelitian linguistik umum. Teks yang dimasukkan sebagai data
pun disaring, dan cenderung berukuran besar dan kerap disebut sebagai korpus inti.
Contoh korpus umum adalah British National Corpus (BNC) atau Bank of
English yang menggambarkan variasi bahasa secara keseluruhan.
2. Korpus khusus, untuk penelitian linguistik bertopik tertentu dalam kurun waktu yang
tertentu pula. Misal, korpus penelitian yang bertujuan membandingkan gaya bahasa
jurnalistik antara Kompas dan Tempo pada 2021. Korpus khusus cenderung
berukuran kecil.
3. Korpus tetap, untuk penelitian linguistik khusus. Yang membedakannya dengan
korpus khusus, yaitu komposisi dan besarannya yang bersifat tetap. Isi korpus
tetap tidak akan mengalami perubahan dari waktu ke waktu.
3. Korpus tetap, untuk penelitian linguistik khusus. Yang membedakannya dengan
korpus khusus, yaitu komposisi dan besarannya yang bersifat tetap. Isi korpus
tetap tidak akan mengalami perubahan dari waktu ke waktu.
4. Korpus dinamis, bersifat dinamis. Artinya, korpus selalu bertambah dari masa ke
masa, baik dari segi ukuran maupun dari segi komposisi, akan selalu berubah.
Korpus dinamis kerap disebut sebagai korpus rujukan. Kegunaan utamanya ialah
memonitor perkembangan bahasa kontemporer.
FUNGSI-FUNGSI KORPUS BAHASA
Secara garis besarnya, ruang lingkup ejaan dalam PUEBI terdiri dari hal-hal
sebagai berikut:
1. Penyusunan Ejaan
a. Pemakaian huruf: huruf kapital,dan huruf miring.
b. Penulisan kata: kata dasar, berimbuhan, bentuk ulang, gabungan kata, partikel,
singkatan, dan akronim.
c. Pemakaian tanda baca: tanda titik, koma, titik dua, tanda hubung, tanda seru,
dan tanda kurung.
2. Pembentukan Istilah
- Agar ada keseragaman penggunaan istilah di masyarakat.
- Badan pemerintah yang ditugasi melakukan kodifikasi dan juga pembakuan
bahasa ialah Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa).
- Dapat dilibatkan tiga kelompok penting, yaitu pakar bidang ilmu, pakar bahasa,
dan masyarakat umum.
3. Penyusunan Kamus
a. Pengumpulan lema, menyusun senarai kata mulai dari frekuensi yang tertinggi hingga
frekuensi yang terendah.
b. Penentuan lema, korpus—dengan program konkordansi—dapat membantu pekamus
untuk membedakan mana lema/sublema yang berupa kata majemuk atau idiom dan
mana yang bukan.
c. Korpus memberikan konteks yang berbeda-beda tempat kata itu berada. Contohnya
kata salut dalam KBBI Edisi IV hanya memiliki satu kelas kata, yakni nomina. Namun,
ketika kata salut diekstrak dari korpus, didapati bahwa ternyata kata salut juga dapat
memiliki kelas kata adjektif.
d. Membantu pekamus dalam mendefinisikan suatu lema. Proses pendefinisian
biasanya memerlukan beberapa tahap analisis hingga dapat dihasilkan
definisi yang baik dan tepat.
e. Memberikan keleluasaan kepada pekamus dalam mencari dan menentukan
contoh yang baik bagi pengguna kamus.
f. Membantu dalam mengidentifikasi kolokasi sebuah kata.
g. Dapat membantu melacak perubahan kata
Hi!
04
SIMPUL
AN
Linguistik korpus adalah penelitian bahasa ataupun
Oi! pembelajaran yang menerapkan prinsip-prinsip korpus.
Dimana korpus tersebut merupakan kumpulan data
kebahasaan, berupa daftar kata yang berkolokas.
membentuk suatu makna berdasarkan koteks dan konteks
dalam penelitian yang disusun secara sistematis.